Anda di halaman 1dari 2

RINGKASAN EKSEKUTIF

(Executive Summary)

RSUD Siti Aisyah Kota Lubuklinggau sebagai penyedia pelayanan


kesehatan, tempat pendidikan, juga harus mampu menjadi tempat yang
menyenangkan penerima jasa pelayanan termasuk sebagai tempat pendidikan
yang berkualitas. Disamping sebagai Rumah Sakit yang mengemban tugas
penyedia jasa pelayanan kesehatan yang bersifat sosio ekonomi, juga
mengemban tugas meningkatkan derajat kesehatan masyarakat secara umum.
Untuk menjalan kegiatan pelayanan yang mempunyai 107 Tempat Tidur,
didukung 514 orang karyawan. Melihat kondisi perekonomian nasional saat
ini masih belum stabil, dan sedikitnya subsidi dari berbagai sektor oleh
pemerintah, sekaligus akan mempengaruhi kondisi dan tingkat operasional
Rumah Sakit. Untuk mengatasi permasalahan tersebut masih diharapkan
subsidi pemerintah. Sebagai Rumah Sakit daerah rujukan untuk wilayah
Sumatera Selatan bertujuan untuk meningkatkan derajat kesehatan
masyarakat yang optimal melalui pelayanan yang bermutu dan terjangkau
oleh masyarakat.

Kabupaten tetangga yang sering merujuk pasien ke RSUD Siti Aisyah


Kota Lubuklinggau adalah Kabupaten Musi Rawas Utara, Kabupaten Musi
Rawas dan Kabupaten Empat Lawang. Dengan melaksanakan kegiatan
pelayanan kesehatan berupa pelayanan rawat jalan, rawat darurat, rawat
inap, dan rawat intensif. Untuk meningkatkan kinerjanya menuju
kemandirian RSUD Siti Aisyah Kota Lubuklinggau sebaiknya menentukan
layanan unggulan yang bisa dijual dan membuat inovasi-inovasi dalam
layanan. Berdasarkan hasil pengawasan Dewan Pengawas Semester I masih
banyak yang harus diperbaiki terutama dari sisi mutu pelayanan kesehatan
yang masih rendah yang dapat dilihat dari capaian indicator kepuasan
pelanggan yang belum mencapai target, capaian Indikator Pelayanan seperti
BOR, LOS dan TOI yang rendah. Untuk hasil pengawasan capaian rencana
strategis yang belum tercapai untuk hasil akreditasi RS yang ditargetkan akan
dilaksanakan pada November 2022, penetapan layanan unggulan rs dan
indicator lainnya. Hasil pengawasan yang berkaitan dengan pencapaian
realisasi anggaran yang masih rendah yakni baru mencapai 37,15% yang
akhir nya juga berpengaruh terhadap capaian belanja rumah sakit yaitu
sebesar 23,19%. Hasil pengawasan terhadap pelaksanaan hak dan kewajiban
pasien dan rumah sakit secara bertahap terus diperbaiki oleh RSUD Siti
Aisyah Kota Lubuklinggau. Hasil pengawasan terhadap pelaksanaan
pengawasan Etika Profesi dan Etika Rumah Sakit persoalan etika profesi
ditindaklanjuti oleh komite di masing-masing tenaga kesehatan di rumah sakit
sesuai bidangnya, seperti Komite Medik atau Komite Keperawatan. Jika
persoalan etika profesi melibatkan antar profesi di rumah sakit, baru akan
ditindaklanjuti oleh Komite Etik dan Hukum Rumah Sakit (KEHRS). Hasil
pengawasan terhadap penerapan peraturan perundang-undangan, Dewan
Pengawas RSUD Siti Aisyah Kota Lubuklinggau telah melakukan rapat dengan
jajaran manajerial RSUD Siti Aisyah Kota Lubuklinggau sebanyak satu kali
dan melakukan evaluasi terhadap kinerja RSUD Siti Aisyah Kota Lubuklinggau
sebanyak satu kali.

Anda mungkin juga menyukai