Anda di halaman 1dari 2

Nama : Bekti Amprillah

NIM : 21210181000008
Matkul : Desain dan Pengembangan Kurikulum
Semester : 1 Magister Manajemen Pendidikan Islam

KOMPONEN-KOMPONEN KURIKULUM DAN PENGEMBANGANNYA

A. Komponen-Komponen Kurikulum
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) definisi komponen adalah bagian dari
keseluruhan atau bisa juga diartikan sebagai unsur. Sedangkan pengembangan adalah suatu hal yang
dilakukan ke arah kemajuan.
Berikut adalah komponen-komponen kurikulum :
1. Tujuan
Kurikulum adalah alat untuk mencapai tujuan pendidikan, maka tujuan kurikulum harus
dijabarkan dari tujuan umum pendidikan dalam sistem pendidikan nasional. Makna tujuan umum
pendidikan pada hakikatnya membentuk manusia Indonesia yang bisa mandiri dalam konteks
kehidupan pribadinya, kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara serta berkehidupan sebagai
makhluk Tuhan yang maha esa.
2. Materi
Mata pelajaran sebagai bagian dari kebudayaan manusia merupakan pengetahuan bagi manusia
untuk memperoleh kehidupan. Bagian terpenting dalam struktur kurikulum adalah
memilih mata pelajaran agar memperoleh isi kurikulum yang sesuai kemampuan anak, tuntutan
masyarakat dan kepentingan mata pelajaran. Tidak semua mata pelajaran dan kebudayaan manusia
harus dimasukkan ke dalam kurikulum sekolah sekalipun penting bagi kehidupan. Ada beberapa
kriteria yang bisa digunakan dalam memilih mata pelajaran sebagai isi kurikulum diantaranya adalah
pentingnya mata pelajaran dalam kerangka pengetahuan keilmuan, mata pelajaran harus tahan uji dan
mata pelajaran memiliki kegunaan bagi anak didik dan masyarakat pada umumnya.
3. Proses
Proses belajar mengajar yaitu serangkaian interaksi antara pendidik dan peserta didik yang
memilii hubungan timbal balik untuk mencapai tujuan tertentu. Proses belajar mengajar meliputi
kegiatan yang dilakukan pendidikan mulai dari perencanaan, pelaksanaan kegiatan samapai evaluasi
dan program tindak lanjut untuk mencapai tujuan pendidikan. Dalam proses belajar mengajar
diperlukan kemampuan pendidik atau guru untuk mengelola pembelajaran. Mengelola proses belajar
mengajar adalah kecakapan para guru dalam menciptakan Susana edukatif antara pendidik dan peserta
didik yang mencakup segi kognitif, efektif dan psikomotor.
4. Evaluasi
Untuk dapat menentukan tercapai tidaknya tujuan pendidikan dan pengajaran perlu dilakukan
usaha dan tindakan atau kegiatan untuk menilai hasil belajar yang bertujuan untuk melihat
kemajuan belajar peserta didik dalam hal penguasaan materi pengajaran yang telah dipelajari tujuan
yang ditetapkan.1
B. Pengembangan Kurikulum
Menurut Hendyat Sutopo dan Wasty (Soetopo, 1986:45) istilah pengembangan menunjukkan pada
suatu kegiatan menghasilkan suatu alat atau cara yang baru, dimana selama kegiatan tersebut penilaian
dan penyempurnaan terhadap alat atau cara tersebut terus dilakukan. Bila setelah mengalami

1
Widodo Winarso, Dasar Pengembangan Kurikulum Sekolah, (Jakarta, 2015) h. 62-64
penyempurnaan-penyempurnaan akhirnya alat atau cara tersebut dipandang cukup mantap untuk
digunakan seterusnya maka berakhirlah kegiatan pengembangan tersebut.2
Pengembang kurikulum merupakan rangkaian sebuah siklus yang terdiri dari perencanaan,
pengembangan, pelaksanaan, dan penilaian. Proses siklus pengembangan tersebut dapat digambarkan
sebagai berikut :3
Perencanaan
Kurikulum

1
4

Penilaian Pengembangan
Kurikulum Kurikulum

3 2

Pelaksanaan
Kurikulum

C. Dasar-dasar Pengembangan Kurikulum


Melalui kajian terhadap bidang-bidang yang menjadi dasar/ landasan pengembangan kurikulum ini,
hal-hal yang bersifat normatif dan ideal yang menjadi tumpuan tujuan penyelenggara pendidikan dapat
dianalisis, dan ini sangat bermanfaat untuk mencegah agar program pendidikan yang lahir tidak mudah
goyah dan berubah-ubah karena rapuhnya fondasi yang mendasarinya.4
Ada beberapa yang menjadi landasan yang mesti diperhatikan dalam mengemabngakan kurikulum
pendidikan. Ada 4 landasan yang digunakan dalam mengembangkan kurikulum yaitu:
1. Landasan Filosofis
2. Landasan Sosial Budaya
3. Landasan Psikologis
4. Landasan Ilmu dan Teknologi5

2
Hendyat Sutopo dan Wasty Soemanto, Pembinaan dan Pengembangan Kurikulum, (Jakarta: Bina Aksara, 1986)
h.45
3
Jarnawi Afgani, Kurikulum dan Pengembangannya, Modul 1. Analisis Kurikulum Matematika.
4
Sukamto, Perencanaan dan Pengembangan Kurikulum Pendidikan Teknologi dan Kejujuran, (Jakarta: Proyek
Pengembangan LPTK, Dirjen Dikti Depdikbud, 1998) h. 13
5
Nana Syaodih Sukmadinata, Pengembangan Kurikulum : Teori dan Praktek, (Bandung: Remaja Rosdakarya,
1997) h. 58

Anda mungkin juga menyukai