Anda di halaman 1dari 11

LK. 2.

2 Menentukan Solusi

No. Eksplorasi alternatif solusi Solusi yang relevan Analisis penentuan solusi Analisis alternatif solusi
1 Berdasarkan hasil kajian literatur dan Berdasarkan hasil kajian Alasan yang mendasar Guru menggunakan model
wawancara yang dilakukan dengan guru, literatur dan wawancara pemilihan alternatif solusi pembelajaran Problem Based
kepala sekolah dan pengawas maka diperoleh dengan guru, kepala sekolah, menggunakan penerapan Learning berbantuan media alat
eksplorasi alternatif solusi sebagai berikut : pengawas dan pakar yang model pembelajaran PBL peraga dan media berbasis TIK,
dilakukan, alternatif solusi dan metode demonstrasi karena model ini memiliki:
1. Guru dapat menggunakan model Problem yang paling relevan untuk dengan bantuan media alat
Based Learning (PBL) menyelesaikan masalah peraga dan aplikasi simulasi Problem Based Learning (PBL)
Rendahnya motivasi belajar rangkaian listrik di kelas VI
2. Metode Role playing merupakan metode siswa kelas VI pada materi pada materi menyusun Kelebihan Problem Based Learning.
pembelajaran yang dapat digunakan oleh menyusun rangkaian listrik rangkaian listrik paralel,
guru. paralel. KD 3.4 Mengidentifikasi 1. Peserta didik dilatih untuk selalu
Dengan KD 3.4. komponen komponen berpikir kritis dan terampil dalam
3. Guru dapat menggunakan metode Mengidentifikasi komponen listrik dan fungsinya menyelesaikan suatu
demonstrasi. komponen listrik dan dalam rangkaian listrik permasalahan.
fungsinya dalam rangkaian sederhana, yaitu : 2. Bisa memicu peningkatan
4. Guru dapat menggunakan model listrik sederhana. aktivitas peserta didik di kelas.
pembelajaran Project Based Learning yaitu dengan menggunakan - Model pembelajaran PBL 3. Peserta didik terbiasa untuk
(PjBL). model PBL dan metode sangat cocok diterapkan belajar dari sumber yang relevan.
demonstrasi dengan bantuan pada materi menyusun 4. Kegiatan pembelajaran berjalan
5. Guru dapat mengkolaborasi penggunaan media alat peraga dan aplikasi rangkaian listrik lebih kondusif dan efektif karena
media audio visual dengan model simulasi rangkaian listrik. sederhana,karena siswa peserta didiknya dituntut untuk
cooperative learning tipe NHT (Numbered belajar lebih aktif, dan aktif.
Heads Together). tercipta suasana belajar
yang menyenangkan. Kelemahan Problem Based
6. Guru dapat menggunakan teknik dengan Learning
memberikan pertanyaan yang dapat - Model PBL dianggap 1. Tidak semua materi pembelajaran
meningkatkan kemampuan berpikir siswa dapat meningkatkan bisa menerapkan model ini.
serta selalu mengaitkan dengan materi motivasi belajar siswa.
sebelumnya.
No. Eksplorasi alternatif solusi Solusi yang relevan Analisis penentuan solusi Analisis alternatif solusi
7. Guru dapat menggunakan media yang - Media alat peraga sangat 2. Waktu yang dibutuhkan untuk
menarik dan inovatif. membantu siswa dalam menyelesaikan materi
memahami materi pembelajaran lebih lama.
8. Guru dapat menggunakan beberapa Strategi komponen-komponen 3. Bagi peserta didik yang belum
pembelajaran yaitu dengan cara Strategi listrik. terbiasa menganalisis suatu
quantum learning, strategi pembelajaran - Media pembelajaran permasalahan, biasanya enggan
lightening the learning climate, kemudian berbasis TIK membuat untuk mengerjakannya.
strategi pembelajaran Think Pair Share pembelajaran menjadi
(TPS), Genius learning, Strategi menyenangkan. Media Alat Peraga
Pembelajaran SAVI, strategi hembusan
angin kencang, strategi pembelajaran Oleh karena itu, apabila Kelebihan penggunaan alat peraga
inquiry. model Problem Based yaitu:
Learning dengan bantuan
media alat peraga dan media  Menumbuhkan minat belajar siswa
berbasis TIK karena pelajaran menjadi lebih
diimplementasikan pada menarik.
pembelajaran IPA materi  Memperjelas makna bahan
menyusun rangkaian listrik pelajaran sehingga siswa lebih
parallel, KD 3.4 maka mudah memahaminya
motivasi belajar siswa akan  Metode mengajar akan lebih
meningkat. bervariasi sehingga siswa tidak
akan mudah bosan
 Membuat lebih aktif melakukan
kegiatan belajar seperti mengamati,
melakukan dan
mendemonstrasikan dan
sebagainya.
No. Eksplorasi alternatif solusi Solusi yang relevan Analisis penentuan solusi Analisis alternatif solusi
Kekurangan alat peraga yaitu:

 Mengajar dengan memakai alat


peraga lebih banyak menuntuk
guru.
 Banyak waktu yang diperlukan
untuk persiapan
 Perlu kesediaan berkorban secara
materiil

2 Berdasarkan hasil kajian literatur dan Berdasarkan hasil kajian Alasan yang mendasar Guru menggunakan model Discovey
wawancara yang dilakukan dengan guru, literatur dan wawancara pemilihan alternatif solusi Learning berbantuan media
kepala sekolah dan pengawas maka diperoleh dengan guru, kepala sekolah, menggunakan penerapan pembelajaran, karena model ini
eksplorasi alternatif solusi sebagai berikut : pengawas dan pakar yang model pembelajaran memiliki:
dilakukan, alternatif solusi Discovery Learning dengan
1. Guru dapat menggunakan teknik membaca yang paling relevan untuk bantuan media pembelajaran Kelebihan model Discovery
intensif pada pembelajaran Bahasa menyelesaikan masalah Siswa di kelas VI pada materi Learning
Indonesia. mengalami kesulitan dalam menentukan ide pokok dari
menentukan ide pokok pada teks laporan hasil 1. Peserta didik aktif dalam kbm
2. Guru dapat menggunakan model teks laporan hasil pengamatan pengamatan (kegiatan belajar mengajar), karena
pembelajaran Discovey Learning. di kelas VI KD 3.1. Menyimpulkan mereka berpikir dan memakai
pada KD 3.1. Menyimpulkan informasi berdasarkan kemampuan untuk bisa menemukan
3. Guru dapat menggunakan pembelajaran informasi berdasarkan teks teks laporan hasil hasil akhirnya.
Konstruktivisme. laporan hasil pengamatan pengamatan yang 2. Peserta didik memahami materi
yang didengar dan dibaca, didengar dan dibaca, pembelajaran dengan baik, karena
4. Guru dapat menggunakan Model SAVI yaitu dengan menggunakan yaitu: mereka menjalani proses penemuan
berbasis Mind Mapping. model Discovery Learning 1. Model Discovery Learning hasil sehingga mereka bisa
dengan bantuan video dapat digunakan pada mengingatnya terus.
5. Salah satu model yang dapat digunakan pembelajaran. pelajaran Bahasa 3. Akan muncul rasa puas karena
oleh guru yaitu model pembelajaran indonesia. sudah menemukan hasil sendiri dan
Bamboo Dancing. nantinya akan memotivasi
No. Eksplorasi alternatif solusi Solusi yang relevan Analisis penentuan solusi Analisis alternatif solusi
2. Dengan menggunakan penemuan lainnya sehingga siswa
6. Guru dapat menggunakan model Problem model Discovery Learning akan lebih giat belajar.
Based Learning berbasis strategi siswa dapat menyelesaikan 4. Peserta didik mendapatkan
scaffolding. masalah ide pokok pengetahuan dengan discovery
paragraf. learning yang lebih bisa
7. Guru dapat menggunakan model menyampaikan penbgetahuan
pembelajaran picture and picture dalam 3. Dengan menggunakan dengan berbagai konteks.
meningkat hasil belajar peserta didik. media pembelajaran dapat 5. Pembelajaran penemuan ini
membantu guru dalam mendidik peserta didik untuk
8. Media pembelajaran yang bisa digunakan penyajian materi yang banyak belajar secara mandiri.
guru agar siswa memahami ide pokok menarik, sehingga dapat
paragraf bisa dengan video pembelajaran, menarik perhatian siswa. Kelemahan model Discovery
PPT. Learning
Oleh karena itu, apabila
model Discovery Learning 1. Teknik pembelajaran ini akan
9. Guru dapat menerapkan model kooperatif
dengan bantuan media memunculkan anggapan bahwa
dengan metode tutor sebaya. pembelajaran terdapat kesipana mental untuk
diimplementasikan pada belajar. Peserta didik yang kurang
pembelajaran Bahasa pintar akan merasa sulit berfikir dan
Indonesia, materi melakukan hal lain yang berkaitan
menentukan ide pokok pada dengan pembelajaran yang
teks laporan hasil dilakukan dan membuat mereka
pengamatan KD 3.1 maka frustasi.
kemampuan siswa dalam 2. Tidak efektif apabila diterapkan
menyimpulkan informasi dalam pembelajaran ke banyak
berdasarkan teks laporan siswa, karena dibutuhkan waktu
hasil pengamatan yang tak singkat untuk membuat
meningkat. mereka menemukan pemecahan
masalah yang disajikan.
3. Ambisi dengan adanya penerapan
metode ini bisa rusak apabila
No. Eksplorasi alternatif solusi Solusi yang relevan Analisis penentuan solusi Analisis alternatif solusi
diterapkan pada guru dan peserta
didik yang sudah terbiasa dengan
metode pembelajaran yang lama.

Media Pembelajaran
Kelebihan media pembelajaran,
yaitu :
1. Menarik dan memotivasi siswa
untuk mempelajari materi lebih
banyak menjadikan model yang
akan ditiru oleh siswa.
2. Menyiapkan variasi yang menarik
dan perubahan tingkat kecepatan
belajar mengenai suatu pokok
bahasan atau sesuatu masalah.
3. Kemampuan media ini dianggap
lebih baik dan menarik karena dua
unsur media, yaitu audio dan visual

Kekurangan media pembelajaran,


yaitu :

1. Terlalu menekankan pada


penguasaan materi daripada proses
pengembangannya dan tetap
memandang materi audio visual
sebagai alat bantu guru dalam
proses pembelajaran.
No. Eksplorasi alternatif solusi Solusi yang relevan Analisis penentuan solusi Analisis alternatif solusi
3 Berdasarkan hasil kajian literatur dan Berdasarkan hasil kajian Alasan yang mendasar Guru menggunakan model Problem
wawancara yang dilakukan dengan guru, literatur dan wawancara pemilihan alternatif solusi Based Learning berbantuan media
kepala sekolah dan pengawas maka diperoleh dengan guru, kepala sekolah, menggunakan penerapan Power Point, karena model ini
eksplorasi alternatif solusi sebagai berikut : pengawas dan pakar yang model pembelajaran memiliki:
dilakukan, alternatif solusi Problem Based Learning
1. Guru dapat menggunakan media ular tangga yang paling relevan untuk dengan bantuan media PPT Problem Based Learning (PBL)
dalam pemecahan masalah. menyelesaikan masalah di kelas VI pada materi
Kemampuan dasar operasi hitung bilangan Kelebihan Problem Based Learning.
2. Guru dapat mengaitkan etnomatematika matematika siswa kelas VI bulat negatif pada KD 3.2
melalui media wayang singkong. masih rendah pada operasi Menjelaskan dan 5. Peserta didik dilatih untuk selalu
hitung bilangan bulat negatif, melakukan operasi berpikir kritis dan terampil dalam
3. Guru dapat menggunakan multimedia KD 3.2. Menjelaskan dan penjumlahan, menyelesaikan suatu
interaktif berbasis animasi. melakukan operasi pengurangan, perkalian, permasalahan.
penjumlahan, pengurangan, dan pembagian yang 6. Bisa memicu peningkatan
4. Guru dapat menggunakan model Problem perkalian, dan pembagian melibatkan bilangan bulat aktivitas peserta didik di kelas.
Based Learning (PBL) yang melibatkan bilangan negatif, yaitu : 7. Peserta didik terbiasa untuk
bulat negatif yaitu dengan belajar dari sumber yang relevan.
5. Guru dapat menggunakan media konkret. model Problem Based 1. Dengan menggunakan 8. Kegiatan pembelajaran berjalan
Learning dengan bantuan model Problem Based lebih kondusif dan efektif karena
media PPT. Learning dapat memicu peserta didiknya dituntut untuk
6. Guru dapat mengaitkan masalah bilangan terciptanya ide-ide baru. aktif.
bulat negatif dengan kejadian sehari-hari, Kelemahan Problem Based
2. Model Problem Based Learning
Learning dianggap dapat 1. Tidak semua materi pembelajaran
meningkatkan hasil bisa menerapkan model ini.
belajar siswa. 2. Waktu yang dibutuhkan untuk
menyelesaikan materi
3. Dengan menayangkan pembelajaran lebih lama.
animasi berbasis PPT, 3. Bagi peserta didik yang belum
pembelajaran menjadi terbiasa menganalisis suatu
lebih menyenangkan.
No. Eksplorasi alternatif solusi Solusi yang relevan Analisis penentuan solusi Analisis alternatif solusi
permasalahan, biasanya enggan
4. Dengan media berbasis untuk mengerjakannya.
TIK dapat memudahkan
siswa dalam memahami Media Power Point
operasi hitung bilangan Kelebihan Power Point:
bulat negatif. 1. Mudah diaplikasi sehingga dapat
digunakan untuk semua ukuran
Oleh karena itu, apabila kelas.
model Problem Based 2. Memberikan kemungkinan
Learning dengan bantuan bertatap muka dan mengamati
media Power Point respons siswa secara online.
diimplementasikan pada 3. Mempunyai variasi teknik
pembelajaran matematika, penyajian yang menarik sehingga
yaitu pada materi operasi tidak membosankan.
hitung bilangan bulat 4. Bisa menyajikan berbagai
negatif, KD 3.2 maka dapat kombinasi gambar, warna,
meningkatkan hasil belajar animasi dan suara serta clipart
siswa. yang menarik perhatian.
5. Bisa digunakan berulang-ulang.

Kelemahan Power Point:


1. Tidak semua materi bisa disajikan
menggunakan power point.
2. Perlu mempunyai keterampilan
khusus untuk menuangkan ide
yang baik pada desain program
yang dibuat agar gampang
dicerna.
3. Perlu memiliki persiapan apabila
menggunakan teknik penyajian
animasi yang kompleks.
No. Eksplorasi alternatif solusi Solusi yang relevan Analisis penentuan solusi Analisis alternatif solusi
Berdasarkan hasil kajian literatur dan Berdasarkan hasil kajian Alasan yang mendasar Guru menggunakan model
wawancara yang dilakukan dengan guru, literatur dan wawancara pemilihan alternatif solusi Contextual Teaching and Learning
kepala sekolah dan pengawas maka diperoleh dengan guru, kepala sekolah, menggunakan penerapan berbantuan media berbasis TIK,
eksplorasi alternatif solusi sebagai berikut : pengawas dan pakar yang model pembelajaran CTL karena model ini memiliki:
dilakukan, alternatif solusi dan metode demonstrasi
1. Guru dapat menggunakan model yang paling relevan untuk berbantuan media berbasis Kelebihan Contextual Teaching
pembelajaran Problem Based Learning menyelesaikan masalah TIK di kelas VI pada materi and Learning
(PBL) Guru belum mengoptimalkan materi perkembang biakan 1. Memberikan kesempatan pada
model pembelajaran yang tumbuhan secara vegetatif peserta didik untuk dapat maju
2. Model Project Based Learning (PjBL) dapat inovatif sesuai dengan buatan, terus sesuai dengan potensi yang
di terapkan oleh guru pada materi IPA. karakteristik materi cara KD 3.1 Membandingkan dimilikinya sehingga peserta didik
3. Guru dapat menggunakan model Think Pair perkembangbiakan tumbuhan cara perkembang biakan terlibat aktif dalam proses belajar
Share. secara vegetatif buatan di tumbuhan dan hewan, mengajar.
kelas VI yaitu: 2. Peserta didik dapat berpikir kritis
4. Guru dapat menggunakan model Contextual Pada KD 3.1. 1. Model Contextual dan kreatif dalam mengumpulkan
Teaching and Learning Membandingkan cara Teaching and Learning data, memahami suatu isu dan
perkembang biakan dianggap sesuai dengan memecahkan masalah dan guru
5. Guru dapat menggunakan model tumbuhan dan hewan. pembelajaran IPA. dapat lebih kreatif.
Pembelajaran kooperatif . yaitu dengan model 3. Menyadarkan peserta didik tentang
Contextual Teaching and 2. Model Contextual apa yang mereka pelajari.
6. Guru dapat membuat video pembelajaran Learning dan metode Teaching and Learning 4. Pemilihan informasi berdasarkan
atau PPT beranimasi. demonstrasi berbantuan media dianggap mampu kebutuhan peserta didik tidak
berbasis TIK. menyelesaikan masalah ditentukan oleh guru.
pada pelajaran IPA. 5. Pembelajaran lebih menyenangkan
7. Guru bisa menerapkan demonstrasi dikelas
dan tidak membosankan.
terkait materi perkembangbiakan hewan dan
3. Dengan bantuan media 6. Membantu peserta didik bekerja
tumbuhan.
berbasis TIK, siswa lebih dengan kreatif dalam kelompok.
semangat dalam belajar. 7. Terbentuk sikap kerja sama yang
baik antarindividu maupun
kelompok
No. Eksplorasi alternatif solusi Solusi yang relevan Analisis penentuan solusi Analisis alternatif solusi
4. Media berbasis TIK Kelemahan Contextual Teaching
memudahkan siswa dalam and Learning
memahami pelajaran IPA. 1. Pendidik lebih berfokus untuk
membimbing karena dalam metode
Oleh karena itu, apabila CTL pendidik tidak lagi berperan
model Contextual Teaching
sebagai pusat informasi. Tugas
and Learning dengan
bantuan media berbasis TIK pendidik hanya mengelola kelas
diimplementasikan pada sebuah tim yang kerja bersama-
pembelajaran IPA, materi sama untuk menentukan
cara perkembangbiakan pengetahuan dan keterampilannya
tumbuhan secara vegetatif yang baru.
buatan di kelas VI pada 2. Pada saat menjelaskan materi yang
KD 3.1 maka dapat
menghubungkan dengan kehidupan
menyelesaikan
permasalahan pada sehari hari, hanya peserta didik
pelajaran IPA. yang aktif yang mampu
mengaplikasikan hubungan materi
dengan pengalamannya. Sedangkan
peserta didik yang kurang aktif
atau pasif hanya mendengarkan
peserta didik yang aktif, serta tidak
ada timbal balik percakapan.

Metode Demonstrasi

Kelebihan Metode Demonstrasi


1. Peserta didik memahami obyek
yang sebenarnya
No. Eksplorasi alternatif solusi Solusi yang relevan Analisis penentuan solusi Analisis alternatif solusi
2. Peserta didik dibiasakan bekerja
secara sistematis
3. Dapat membuat pengajaran lebih
jelas dan lebih konkret, sehingga
menghindari verbalisme
(pemahaman secara kata-kata atau
kalimat)
4. Peserta didik lebih mudah
memahami apa yang dipelajari
5. Proses pengajaran lebih menarik
6. Peserta didik dirangsang untuk aktif
mengamati, menyesuaikan antara
teori dengan kenyataan, dan
mencoba melakukannya sendiri
7. Memberi pengalaman praktis yang
dapat membuat perasaan dan
kemauan anak.

Kelemahan Metode Demonstrasi


1. Metode ini memerlukan
keterampilan guru secara khusus,
karena tanpa ditunjang dengan hal
itu, pelaksanaan demonstrasi akan
tidak efektif
2. Fasilitas seperti peralatan, tempat,
dan biaya yang memadai tidak
selalu tersedia dengan baik.
3. Demonstrasi memerlukan kesiapan
dan perencanaan yang matang, di
samping memerlukan waktu yang
cukup panjang, yang mungkin
No. Eksplorasi alternatif solusi Solusi yang relevan Analisis penentuan solusi Analisis alternatif solusi
terpaksa mengambil waktu atau jam
pelajaran lain
4. Apabila kekurangan alat-alat
peraga, padahal alat-alatnya tidak
sesuai dengan kebutuhan, maka
metode ini kurang efektif

Anda mungkin juga menyukai