Disusun Oleh :
Kelompok : 2 ( dua )
Nama : 1. Aan Yoga Perdana ( 60-20084 )
2. Depiyanti ( 60-20004)
3. Lisa Ayu Aprilia( 60-20047 )
Kelas : III B ( tiga )
Mata Kuliah : Anatomi manusia
Dosen Pengampu : Yuni Krisnawati,M.Pd.Si.
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya
sehingga kami dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul “Osteologi Dan
Athrologia’’ ini tepat pada waktunya.
Adapun tujuan dari penulisan dari makalah ini adalah untuk memenuhi tugas pada
progam studi Penjaskesrek pada mata kuliah Anatomi Manusia. Selain itu, makalah ini juga
bertujuan untuk menambah wawasan tentang kita bisa mengetahui tentang tulang dan
persendian utama pada manusia.
kami mengucapkan terima kasih kepada Ibu Yuni Krisnawati,M.Pd.Si. selaku dosen
yang telah memberikan tugas ini sehingga dapat menambah pengetahuan dan wawasan .
kami juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membagi
sebagian pengetahuannya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini.
kami menyadari, makalah yang kami tulis ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh
karena itu, kritik dan saran yang membangun sangat kami nantikan demi kesempurnaan
makalah ini.Terimakasih
DAFTAR ISI
Halaman Judul
Kata Pengantar .................................................................................................. i
Daftar Isi ............................................................................................................. ii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ...........................................................................................
B. Rumusan Masalah .....................................................................................
C. Tujuan .......................................................................................................
BAB II PEMBAHASAN
1. Osteologi Dan Athrologia.........................................................................
2. Anatomi Extremitas Inferior..................................................................
3. Pengertian Sinartrosis Diartrosis Amfiartrosis ....................................
A.Kesimpulan..............................................................................................
B.Saran.......................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA
BAB II
PEMBAHASAN
1.Osteologi Dan Athrologia
A.Osteologi
Osteologi adalah ilmu pengetahuan yang merupakan cabang ilmu anatomi tentang
tulang manusia dan tulang hewan, termasuk kelainan-kelainan dan penyakit tulang.Tulang
terdiri atas tulang keras (os) dan tulang rawan (cartilago). Semua tulang dibungkus oleh
1. Substantia Compacta yang merupakan dinding tulang yang tebal, keras, padat
(kompak). pada umumnya tulang ini menempati bagian diaphyse tulang. Pada tulang
panjang, daerah ini memiliki rongga yang disebut cavum medullare sebagai tempat
karang yang tersusun oleh lempengan-lembengan (trabeculae) yang tidak teratur dan
berhubungan satu sama lain membentuk anyaman.Struktur semacam ini sangat kuat
dan tidak mudah patah, karena disesuaikan dengan kebutuhan mekanis untuk
Arthrologi berasal dari bahasa Yunani, yaitu arthron yang berarti sendi dan logos
yang berarti ilmu. Dari bahasa Latin article yang berarti pula sendi atau biasa disebut dengan
articulatio. Jadi arthrologi adalah ilmu yang mempelajari tentang sendi. Sendi adalah
yaitu:
Terdiri atas:
a) Synostosis (sutura), tepi-tepi tulang yang bertemu diperhubungkan oleh suatu jaringan
ikat yang tipis. Misal hubungan antar tulang tengkorak (sutura serrata, sutura
c) Gomphosis, suatu tulang yang berbentuk kerucut masuk ke dalam lekuk, alveolus,
yang sesuai pada tulang yang lain. Misal hubungan antara gigi dengan tulang rahang
(articulatio dentoalveolaris)
2. . Articulatio cartilaginosa
atau fibrocartilago.
Terdiri atas:
tengkorak.
b. Fibrocartilaginous joint (symphisis), contohnya symphilis pubis, symphilis
a. Salah satu ujung tulang membentuk caput articulare dan ujung tulang yang lain
b. Kedua ujung tulang dibungkus oleh capsula articularis, yang terdiri dari stratum
dalam. Pada stratum synovialis terdapat cairan synovialis (filtrasi plasma darah) yang
c. Cavum articulare ialah rongga potensil yang terdapat di antara ujung-ujung tulang dan
berisi synovia.
1. Labium articulare
2. Discus dan meniscus articularis sebagai alat untuk menahan tumbukan, penyangga
Ekstremitas, atau sering disebut anggota gerak, adalah perpanjangan dari anggota
tubuh utama (misalnya kaki-kaki serangga yang merupakan perpanjangan dari abdomen),
atau juga merupakan anggota tubuh prehensilitas atau anggota tubuh yang digunakan untuk
mencengkram/memegang (seperti lengan gurita lengan atau ekor monyet), yang terdapat pada
manusia atau hewan lain. Pada tubuh manusia, ekstremitas atas dan bawah masing-masing
disebut lengan dan kaki. Lengan dan kaki terhubung ke batang tubuh.
atau memanjat. Beberapa hewan dapat menggunakan kaki depan (atau ekstremitas atas pada
manusia) untuk membawa dan memanipulasi benda-benda. Beberapa hewan juga dapat
Tungkai dan kaki manusia yang secara khusus digunakan untuk berpindah tempat
terdiri berjumlah sepasang, sedangkan sebagian besar mamalia lain berjalan dan berlari
menggunakan empat kaki. Lengan manusia lebih lemah, tapi sangat gesit sehingga
memungkinkan kita untuk menjangkau sesuatu pada berbagai jarak dan sudut, dan tangan, di
Sinartrosis adalah nama yang diberikan pada sendi yang tidak memiliki gerakan.
Harus diingat bahwa, dalam bidang anatomi, sendi adalah hubungan yang ada antara satu
tulang dan lainnya atau antara tulang dan tulang rawan.Sendi, oleh karena itu, menyatukan
Dimungkinkan untuk mengklasifikasikan sendi dengan cara yang berbeda: ketika mereka
Dalam hal ini, sinartrosis adalah sendi tanpa mobilitas. Sendi yang pergerakannya
terbatas dikenal sebagai amfiartrosis, sedangkan sendi dengan rentang gerak lebih besar
disebut diartrosis.Tentang amfiartrosis juga perlu diketahui bahwa ada dua jenis berbeda yang
perlu Anda ketahui. Secara khusus, ditetapkan bahwa ketika ada tulang rawan hialin di antara
tulang-tulang, sendi-sendi ini akan diberi nama sinkondrosis dan bahwa ketika ada
mereka, dengan cara ini, terbentuk dari panjang serat jaringan ini. Sinartrosis dapat
parietal.Sinartrosis tidak memiliki rongga sendi dan kapsul sinovial. Dengan tidak memiliki
gerakan atau hanya mampu mengembangkan gerakan yang sangat terbatas, fungsi mereka
biasanya terkait dengan perlindungan dan berfungsi sebagai pendukung untuk ligamen dan
otot. Sinartrosis juga dianggap sebagai titik yang memungkinkan pertumbuhan tulang.
Menurut jaringan pendukung dan jenis penyatuan, sendi sinartrosis dapat dibagi
misalnya soket gigi. Biasanya, hanya ada sedikit pergerakan gigi di mandibula atau
maksila.
b. Sinostosis adalah di mana dua tulang yang awalnya terpisah akhirnya menyatu
bersama, pada dasarnya menjadi satu tulang. Pada manusia, seperti pada hewan lain,
lempeng tempurung kepala menyatu dengan jaringan ikat fibrosa padat saat seorang
dini dapat menderita kelainan bentuk dan kerusakan otak karena tengkorak tidak
berkembang dengan baik untuk mengakomodasi otak yang sedang tumbuh, suatu
c. Sinkondrosis adalah sendi tulang rawan yang dihubungkan oleh tulang rawan hialin,
2.Diartrosis
Diartrosi adalah istilah dalam persendian. Pengertian diartrosis adalah adalah sendi
yang bisa melakukan gerakan bebas, biasa disebut dengan sendi gerak. Pada sendi ini, tulang
dapat melakukan gerakan, karena pada kedua ujung pangkal tulang tidak dihubungkan
Tulang pada sendi diartrosis dilapisi dengan tulang rawan yang lembut serta terdapat
cairan sinovial yang bertugas sebagai pelumas untuk kedua pangkal tulang pada sendi
diartrosis. Cairan sinovial berwarna transparan, kental dan mengandung asam hialuronat.
Cairan inilah yang melicinkan gerakan antar tulang. Jenis tulang yang termasuk dalam
a. Sendi Peluru
Sendi ini ditemukan di daerah antara tulang pinggul dan tulang paha. Contoh : tulang
b. Sendi Engsel
Sendi ini berporos satu sehingga pergerakan hanya bisa dilakukan satu arah.
c. Sendi Putar
Walaupun sendi ini berporos satu, tetapi pergerakan bisa dilakukan secara
memutar. Contoh : kepala yang dapat menoleh ke kanan dan ke kiri diakibatkan
d. Sendi Pelana
Seperti namanya, sendi ini bisa melakukan gerakan seperti orang naik kuda
yang memegang pelana. Sendi berporos dua yang bisa ditemuka di tulang ibu jari dan
telapak tangan.
e. Sendi Geser
f. Sendi Luncur
belakang, dan memutar. Contohnya adalah telapak tangan. Kita dapat memutar,
Sendi gerak atau diartrosis memungkinkan tubuh kita untuk bisa bergerak
lebih leluasa. Itulah keistimewaan khusus yang diberikan Tuhan pada kita. Coba
bayangkan misal tubuh kita terbentuk dari satu tulang yang menyambung seperti pada
hewan, pasti kita akan susah untuk bergerak bebas seperti sekarang.
3.Amfiartosis
Amfiartrosis adalah sendi yang bisa melakukan gerak namun gerakannya sangat
terbatas sekali. Amfiartrosis ada dua macam yakni sinkondrosis dan sindesmosis.
Sinkondrosis adalah sendi yang dihubungkan dengan tulang rawan hialin. Contoh
Sindesmosis adalah sendi yang dihubungkan dengan jaringan penyambung (ligamen dan
jaringan ikat serabut). Contoh sendi sindesmosis adalah sendi yang terdapat di tulang kering
Osteologi adalah ilmu pengetahuan yang merupakan cabang ilmu anatomi tentang
tulang manusia dan tulang hewan, termasuk kelainan-kelainan dan penyakit tulang.Tulang
terdiri atas tulang keras (os) dan tulang rawan (cartilago). Semua tulang dibungkus oleh
Arthrologi adalah ilmu yang mempelajari tentang sendi. Sendi adalah hubungan
antara dua atau lebih komponen kerangka (tulang). Berdasarkan tanda-tanda struktural yang
2. Articulatio cartilaginosa
Ekstremitas, atau sering disebut anggota gerak, adalah perpanjangan dari anggota tubuh
utama (misalnya kaki-kaki serangga yang merupakan perpanjangan dari abdomen), atau juga
merupakan anggota tubuh prehensilitas atau anggota tubuh yang digunakan untuk
mencengkram/memegang (seperti lengan gurita lengan atau ekor monyet), yang terdapat pada
manusia atau hewan lain. Pada tubuh manusia, ekstremitas atas dan bawah masing-masing
disebut lengan dan kaki. Lengan dan kaki terhubung ke batang tubuh.
sinartrosis adalah sendi tanpa mobilitas. Sendi yang pergerakannya terbatas dikenal
sebagai amfiartrosis, sedangkan sendi dengan rentang gerak lebih besar disebut diartrosis.
Diartrosi adalah istilah dalam persendian. Pengertian diartrosis adalah adalah sendi
yang bisa melakukan gerakan bebas, biasa disebut dengan sendi gerak. Pada sendi ini, tulang
dapat melakukan gerakan, karena pada kedua ujung pangkal tulang tidak dihubungkan
Amfiartrosis adalah sendi yang bisa melakukan gerak namun gerakannya sangat
terbatas sekali.
B.Saran
semoga makalah ini dapat berguna dan bermanfaat bagi setiap pembaca dalam proses
http://staffnew.uny.ac.id/upload/131568302/pendidikan/Anatomi-EXTREMITAS+INFERIOR.pdf
http://www.definisimenurutparaahli.com/pengertian-diartrosis-sinartrosis-amfiartrosis/
https://www.sridianti.com/pengertian-sinartrosis-sendi-mati.html
https://www.google.com/search?
q=ekstremitas+inferior+adalah&rlz=1C1GCEA_enID888ID888&oq=ek&aqs=chrome.0.69i59j69i57j0i4
33i512l2j0i512l2j0i433i512j69i60.18477j0j4&sourceid=chrome&ie=UTF-8