Anda di halaman 1dari 3

NAMA : ERIK NANDA PUTRA

NIM : 20177007

MATKUL : Genetika Dan Reproduksi

SOAL

1. Jelaskan prinsip translasi?


2. Jelaskan semua tahap tahap translasi?
3. Apa yang akan terjadi apabila terjadi kesalahan translasi?

JAWABAN

1. Translasi dalam genetika dan biologi molekular adalah proses penerjemahan urutan
nukleotida yang ada pada molekul Mrna menjadi rangkaian asam - asam amino yang
menyusun suatu polipeptida atau protein. Translasi adalah proses sintesis polipeptida
spesifik berdasarkan sandi genetika pada mRNA.
2. Tahap Tahap Translasi
Tahapan Prokariotik Eukariotik
Inisiasi 1. Disosiasi ribosom 1. Pada eukaryot kodon inisiasi adalah
Metionin
70S menjadi subunit
2. Molekul tRNa inisiator disebut sebagai t-
50S dan 30S dengan
RNAmet
menggunakan faktor 3. Ribosom kecil dengan inisiator terikat
IF-1 4. Sel juga menggunakan energi dalam
bentuk GTP untuk membentuk inisiasi.
2. Pengikatan IF-3 pada
subunit 30S 5. Merupakan faktor inisiasi tambahan
terdiri atas 2 yaitu eif 4E dan eif 4G,
3. Pengikatan IF-1,IF-2, faktor inisiasi eif 4G berfungsi sebagai
dan GTP bersama jembatan‐ antara eif 4E yang terikat
pada tudung, hasil dari tahap ini adalah
dengan IF-3 kompleks pre inisiasi menjadi terikat
pada daerah ujung 5′ mRNA .
4. Pengikatan mRNA dan Pengikatan ini juga dipengaruhi oleh
fMet-tRNAf-met untuk ekor poli (A) ujung 3′ Mrna
membentuk kompleks
inisiasi 30S 6. Ribosom bersama sama dengan tRNa
met dapat menemukan kodon awal
5. Pengikatan subunit 50S, dengan cara berikatan dengan ujung 5’
(Tudung) kemudian melakukan
IF-1 dan IF-3 terlepas pelarikan (scanning) ke arah hilir
dengan ujung 5’-3’ sampai menemukan
6. ID-2 terlepas dari kodon awal AUG
kompleks bersamaan 7. Menurut model scanning tersebut
ribosom memulai translasi pada waktu
dengan hidrolisis menjumpai sekuens AUG yang
pertama kali
GTP sehinnga
8. Inisiasi dibantu oleh faktor (if) pada
terbentuk kompleks ribosom terdapat 3 daerah yaitu P
( tapak peptidil) A (Tapak aminoasil)
inisiasi 70S yang siap dan E ( Tapak exit)
melakukan proses 9. tRNA yang pertama akan berikatan
dengan mRna pada tapak P
pemanjangan
polipeptida

Elongasi 1. Pengikatan aminoasil –tRNA pada sisi A yang ada di ribosom,


2. Pemindahan rantai polipeptida yang tumbuh dari tRNA yang ada pada
sisi P ke arah sisi A dengan membentuk ikatan peptide,
Translokasi ribosom sepanjang mRNA ke posisi kodon selanjutnya yang ada
di sisi A.
Terminasi Translasi akan berakhir pada waktu salah satu dari ketiga kodon terminasi
(UAA.UGA,UAG) yang ada pada Mrna mencapai posisi A pada
ribososom,dalam keadaan normal tidak ada aminoasil-Trna yang membawa
asam amino sesuai dengan ketiga kodon terminasi tersebut,maka proses
translasi berakhir. Pada E coli, ketiga sinyal penghentian proses translasi
tersebut dikenali oleh suatu protein, yang disebut release factors
(RF),misalnya RF1 yang mengenali kodon UAA atau UAG, atau RF2 yang
mengenali kodon UAA atau UGA. Sebaliknya,pada eukaryot hanya ada satu
release factor yaitub eRF, yang mengenali ketiga kodon terminasi tersebut.
Penempelan protein pada kodon terminasi tersebut mengaktipkan enzin
peptidil transferase yang menghidrolisis ikatan antara polipeptida dengan
Trna pada sisi P dan menyebabkan trna yang ksosng mengalami translokasi
ke sisi E. Polipeptida yang sudah dipotong dari Trna tersebut selanjutnya
lepas dari ribosom.setelah itu,subunit 305 dan subunit 50S akan terdisosiasi
sehingga dapat digunakan untuk proses sintesis protein berikutya. Secara
umum proses translasi pada jasad eukaryot berlangsung dengan mekanisme
serupa dengan yang terjadi pada jasad prokariotik.

3. Sintesis protein adalah penerjemahan gen menjadi asam amino hingga terbentuk
protein. Dalam penerjemahan tidak boleh salah karena akan terbentuk asam amino
hingga protein yang salah pula.

Translasi oleh tRNA merupakan proses penting dalam sintesis protein. Jika tRNA
salah dalam menerjemahkan kode-kode genetik, jenis protein yang terbentuk juga
akan berubah. Hal ini bisa memicu munculnya mutasi pada makhluk hidup. Contoh
kelainan yang timbul akibat kesalahan tRNA dalam menerjemahkan kode genetik
adalah anemia sickle cell.

Jadi, jika tRNA salah membaca kode genetik pada proses translasi, hal yang akan
terjadi adalah timbulnya mutasi

Anda mungkin juga menyukai