URGENSI PERBANKAN SYARIAH

Bank adalah badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk
simpanan dan menyalurkan kepada masyarakat dalam bentuk pembiayaan atau bentuk lainnya
dalam rangka meningkatkan kehidupan masyarakat. Perbankan syariah sudah diakui keberadaan
nya di Indonesia, bank syariah memiliki prinsip perbankan sesuai dengan aturan atau ketentuan
dalam hukum islam. Namun masyarakat masih banyak yang belum mengerti dan mengenal
tentang bank syariah, masyarakat sudah terbiasa dengan yang biasa disebut bank keliling yang
menurut mereka itu memudahkan, apa lagi bagi mereka yang berada di perekonomian menengah
kebawah. Perbankan syariah selalu berusaha menunjukan eksistensi nya di perekonomian
modern sekarang ini. Dalam menjalankan tugas nya juga bank syariah berbeda dengan bank
konvesional pada umum nya. Perbankan syariah muncul dimasyarakat sebagai penegak aturan-
aturan ekonomi islam Saat ini sudah banyak bank menerapkan layanan syariah di Indonesia.
Maka dari itu perbankan syariah bagian dari sistem sosial yang harus di pandang dalam
keseluruhan keberadaan masyarakat serta memperhitungkan nilai-nilai yang ada di masyarakat
dalam berbisnis. Banyak aspek bisnis. Prinsip-prinsip yang membedakan perbankan syariah
dengan bank konvesional pada umum nya ;

1. Bunga hal ini di tiadakan dalam kegiatan transaksi apapun

2. Hasil yang di dapat dari kegiatan yang dilakukan di bagikan ke Lembaga zakat
atau sejenis nya untuk di bagikan di masyarakat dalam bentuk Zakat
3. Tidak ada nya Monopoli dalam hal apapun
4. Membangun masyarakat dengan melakukan bisnis sesuai dengan aturan dan
hukum islam

Perbankan syariah banyak perbedaan nya dalam menjalankan segala aktifitas bisnis tentu saja
hal ini karena bank syariah menggunakan segala sesuatu peraturan atau ketentuan dalam
transaksi nya sesuai dengan hukum pada islam, berikut adalah beberapa perbedaan bank syariah
dan bank konvesional

- Pertama , ada RIBA di ganti dengan bagi hasil dengan pemilik dana di perbankan syariah
 - Kedua, Pelayanan pada bank syariah pada umum nya yaitu fokus kepada pelayanan
bukan individu atau kelompok itu sendiri, lebih kepada kepentingan publik. Bukan hanya
memikirkan bagaimana mendapatkan keuntungan sebesar – besar nya tetapi harus
melakukan penyesuaian terhadan kebutuhan-kebutuhan perekonomian islam
- Ketiga, Perbankan syariah dapat menerima dana berupa zakat, infak, sedekah, hibah yang
berasal dari masyarakat yang akan kembali di salurkan kepada masyarakat mealui
organisasi pengelola zakat
- Keempat, Jumlah pembagian hasil dapat meningkat sesuai dengan kenaikan jumlah
keuntungan yang di dapat, dan jika mengalami kerugian juga di tanggung bersama
dengan pelaku usaha

Dengan demikian bank syariah banyak beda denga napa yang dilakukan oleh bank konevesional
dalam menjalankan operasi nya, yaitu dengan menggunakan konsep islam yang di letakan
sebagai dasar operasional bank syariah. Maka dari itu masyarakat yang tidak ingin ada nya
keterlibatan dengan sistem bunga dapat menggunakan bank syariah yang menerapkan sistem
bagi hasil. Jadi bank syariah juga bisa dirasakan oleh siapa pun bukan hanya oleh umat muslim,
perbankan syariah sudah banyak mengalami kemajuan dan dikenali di berbagai kalangan sampai
saat ini