METODE MOCK
Curah
Hujan
Hitung Evapotranspirasi
Terbatas
Aliran Total
TR = Qs + BF + DR
Keterangan :
SMC = Kapasitas kelembaban tanah (soil moisture capacity)
SMS = Penyimpanan kelembaban tanah (soil moisture storage)
I = Koefisien Infiltrasi
k = Faktor resesi aliran air tanah
PF = Faktor aliran hujan lebat
.
1
1.1 EVAPOTRASPIRASI TERBATAS
Curah hujan bulanan (P) dalam mm dan jumlah hari hujan (n) yang terjadi
pada bulan yang bersangkutan.
E = Ep x xm
dengan
E = perbedaan antara evapotranspirasi potensial dengan evapotrans-
pirasi terbatas.
Ep = evapotranspirasi potensial
d = jumlah hari kering atau tanpa hujan dalam 1 bulan
m = prosentase lahan yang TAK tertutup vegetasi, ditaksir dari peta tata
guna tanah
= (18 n)
Et = Ep - E
.
2
Initial storage adalah volume air pada saat permulaan mulainya. Ditaksir
sesuai dengan keadaan musim, seandainya musim hujan bisa sama dengan
soil moisture capacity dan lebih kecil dari pada musim kemarau.
ds = P Et
Perubahan kandungan air tanah, soil storage (ds) = selisih antara Soil
Moisture Capacity bulan sekarang dengan bulan sebelumnya. Soil moisture
capacity ini ditaksir berdasarkan kondisi porositas lapisan tanah atas dari
catchment area. Biasanya ditaksir 60 s/d 250 mm, yaitu kapasitas
kandungan air dalam tanah per m2. Jika porositas tanah lapisan atas
tersebut makin besar, maka soil moisture capacity akan makin besar pula.
kVn = Vn Vn-1
ÙVn = Perubahan volume aliran air tanah
Vn = Volume air tanah bulan ke n
Vn-1 = Volume air tanah bulan ke (n-1)
Aliran sungai
.
3
Aliran dasar = infiltrasi dikurangi perubahan volume aliran air
dalam tanah
2 DEBIT ANDALAN
Perhitungan debit andalan dimaksudkan untuk mencari nilai kuantitatif debit
yang tersedia sepanjang tahun, baik pada musim penghujan maupun musim
kemarau. Ketersediaan air yang biasa didefinisikan sebagai debit andalan, jika
tidak tersedia data debit yang memadai, maka dihitung dengan cara
mentransformasikan data hujan menjadi data debit. Metode yang digunakan
untuk mentransformasikan data hujan menjadi data debit antara lain dengan
metode Mock sebagaimana telah diuraikan diatas.
Metode alih ragam hujan menjadi debit perlu dilaksanakan klaibrasi untuk
mendapatkan nilai parameter yang sesuai, kalibarsi dihitung berdasarkan debit
hasil perhitungan metode Mock disesuaikan dengan pencatatan yang ada.
P(%) = x 100
dengan,
P = probabilitas kejadian (%)
.
4
m = nomor urut data
n = jumlah data dalam analisis (bulan)
atau dengan rumus
Q80 = – 0,842.Sd
dengan,
= rata-rata data
Sd = standart deviasi
- Infromasi debit andalan dapat ditentukan
Grafik hasil perhitungan debit andalan dapat dilihat di bawah ini, sedangkan
uraian selengkapnya dapat dilihat pada Lampiran.
De bit Anda la n
3,00
De b it (m 3 /d e t)
2,50
2,00
1,50
1,00
0,50
0,00
Ja n Fe b Ma r Ap r Ma y Jun Jul Aug Se p Oc t Nov De c
Bula n
.
5