Anda di halaman 1dari 3

MAHASISWA & PERAN INTELEKTUAL

(Nursinta Dwi Citra)

Berbicara tentang Mahasiswa maka kita takkan luput juga berbicara tentang pergerakan
dan perubahan. Pergerakan dan perubahan adalah hal yang identik sekali dengan golongan yang
biasa kita sebut sebagai Mahasiswa. Maka Mahasiswa merupakan golongan terpelajar yang
memiliki peran sebagai tombak perubahan yang lebih baik. Dari hal tersebut maka dibagi la
fungsi mahasiswa ini kedalam tiga bagian fungsi yang harus dilaksanakan : Creator of change,
social control, dan iron stock. Dengan fungsi-fungsi tersebut maka tidak dapat di pungkiri lagi
bahwa bagaimana besarnya peran pemuda-pemuda (Mahasiswa) didalam ajang perubahan dan
perkembangan sebuah kelompok bahkan bangsa-bangsa, baik dari segi prespektif,, pola berfikir,
dan paradigmaa kelompok tersebut.
Creator of change ? mengapa saya katakan mahasiswa sebagai creator of change bukan
seperti yang sering kita dengar yaitu agent of change? hal ini karena jika kita tilik kembali
penggunaan kata “agent” merupakan kata yang akan merujuk pada support atau pembantu dalam
perubahan atau bahkan justru menjadi objek perubahan. Padahal seharusnya adalah mahasiswa
adalah pencetus perubahan dan tidak ditunggangi oleh pencetus perubahan seperti PARPOL dan
lainnya..
Seperti yang telah kita rasakan saat ini banyak sekali oknum-oknum yang rela menjual
idealisnya demi keuntungan pribadinya. Padahal jika kita berbicara pada hal subtansinya idealis
adalah point penting yang harus kita miliki untuk melakukan perubahan. Bahkan jika kita lihat
kebelakang maka zaman tersebut akan berbicara bahwa yang menjadi api perubahan dan
melakukan perubahan adalah pemuda-pemuda yang masuk didalamnya Mahasiswa, maka
tugasmu sebagai mahasiswa bukanah hanya sebagai agen perubahan tapi creator atau pencipta
atau pencetus didalam sebuah perubahan yang akan terjadi .
Social control adalah fungsi selanjutnya yang dimiliki oleh Mahasiswa. Pada fungsi yang
satu ini mahasiswa bukanlah sebagai pengamat kondisi social saja namun tak lain dan tak bukan
Mahasiswa berperan sebagai contoh atau tauladan yang dapat ditiru oleh lingkungan sekitarnya.
Mengapa demikian, karena mahasiswa dinilai memiliki pendidikan, pola pikir, dan kemampuan
lain yang dianggap memiliki nilai lebih dibandingkan dengan orang biasa pada umumnya.
Tapi pada kenyataannya hal tersebut masih jauh dari kata terlaksana. Itu karena banyaknya
mahasiswa yang hanya mendalami teori dan gagap didalam praktek dilapangan. Dan ini menjadi
sebuah pertanyaan besar bagi kita semua sebagai mahasiswa, jika sudah tidak ada lagi yang
memperhatikan masyarakat dan tidak dapat dijadikan panutan maka bagaimana dengan kondisi
masyrakat kita kedepannya. Apakah kita akan biarkan mereka tanpa adanya control yang
harusnya kita lakukan ? jika ini yang terjadi maka lepasla almamatermu karna bangsamu tak
membutuhkan teori namun mereka butuh bukti untuk meraih jati diri.
Peran dan fungsi selanjutnya adlaah hal yang berkaitan dengan poin diatas yaitu Iron
Stock. Iron stock adalah status yang di emban sebagai calon dan regenerasi kepemimpinan.
Namun ada hal hal penting yang harus kita miliki. Bukan hanya sekedar menggantikan, bukan
sekedar gaya gayaan. Namun kita harus memiliki jiwa kepemimpinan, kemampuan kita dalam
memposisikan diri kita dan rasa terhadap lingkungan sensitivitas dan kepekaan kita dituntut
untuk dapat paham dengan penuh akan lingkungan kita saat ini. Apakah kita harus melakukan
a,b atau c mahasiswa harus paham tentang hal-hal tersebut agar mampu menjadi Iron Stock.
Yang menjadi pertanyaannya saat ini apakah kita sudah memenuhi kriteri keseluruhan tersebut ?
atau justru kita sampai saat ini belun memahami hal tersebut ? maka dari itu peru adanya
persiapan terebih dahulu untuk menempa diri agar sampai pada semua tahapan tersebut.
Intelektual adalah kemampuan seseorang didalam memahami, menyampaikan, dan
menggambarkan akan sebuah hal. Intelektual sangat dibutuhkan pada setiap insan terlebih
seorang mahasiswa. Karna seorang mahasiswa tidak hanya harus gagah berani untuk turun
dijalan menyampaikan kritikannya namun juga harus mampu menyampaikan fatwa tentang
kaidah kaidah yang seharusnya atau keadaan yang belum diketahui dan tidak dapat dirasakan
oleh orang umum atau masyrakkat. Mahasiswa dengan intelektual yang tinggi akan menunjukan
nilai lebih didalam segala sisinya. Sehingga apa yang ingin disampaikan akan disampaikan
dalam bentuk tulisan atau cara yang kreatif dan lebih menarik sehingga dapat dengan mudah
dipahami dan dilakukan.
Sebagai kaum intelektual yang berada di zaman modern banyak sekali tantangan yang
harus dihadapi oleh seorang mahasiswa. Mulai dari perkembangan teknologi yang semakin pesat
dan sampai kepada problem individual yaitu harus menjadi pribadi yang berprilaku konmsutif
hedon. Artnya adalah tantangan yang dihadapi saat ini bagaimana mahasiswa mampu
memanfaatkan perkembangan yang ada untuk perkembangan bangsa serta mampu mengontrol
diri dan social agar tetap terjaga dari hal-hal yang tidak diingnkan.
Perkembangan teknologi sering kali memberikan efek yang luar biasa dikalangan
masyarakat. Ditambah dengan berbagai kesenjangan yang terjadi saat ini. Sehingga mahasiswa
harus mampu menjadikan perkembangan teknologi yang ada saat ini sebagai sarana untuk
melakukan edukasi, pengembangan, dan bahkan pelatihan untuk membentuk karakter bangsanya
agar tetap terjaga dan tetap menjadi manusia yang berkualitas.
Hingga saat ini peran intelektual sangat berdampak besar didalam kehidupan kita. Dengan
adanya kaum intelektual maka aka nada terus pengamat didalam pergerakan yang dilakukan oleh
pewadah kepentingan. Dengan kaum intelektuallah kta banyak mendapatkan informasi yang
terkadang sangat sulit untuk kita dapatkan.
Dengan ini maka Mahasiswa dan Peran intelektual menjadi hal yang sangat diperlukan
didalam perkembangan sebuah peradaban sebuah bangsa. Karena dengan peran mahasiswa dan
kemampuan intelektualnyalah mampu untuk terus bertahan bengahadapi gerusan ombak yang
berusaha untuk merobohkan sebuah bangsa. Dari itu mejadi Mahasiswa adalah kebanggaan dan
Memiliki intelektual adalah keharusan.
Hidup Mahasiswa….!
Hidup Rakyat Indonesia….!

Anda mungkin juga menyukai