SISTEM INFORMASI
FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum.wr.wb.
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa yang telah
memberikan rahmat serta hidayah-Nya sehingga penyusunan tugas makalah ini dapat
diselesaikan.
Demikianlah tugas ini disusun semoga dapat bermanfaat dan dapat memenuhi tugas mata
kuliah Entrepreneurship yang telah diberikian oleh dosen pembimbing ibuk Megawati, S.Kom.,
M.T.
Tugas ini tentu tidak lepas dari kekurangan, maka dari itu saya mengharapkan kritik
dan sarannya dari para pembaca, sehingga penyusunan makalah yang akan datang akan lebih
baik dari sebelumnya.
Terima kasih.
Wassalamu’alaikum.wr.wb.
Pekanbaru, 24 Maret 2021
DEDI PRAMANA
PENULIS : ERVINA PITASARI
BIOGRAFI BILL GATES
Bill Gates atau William Henry Gates III adalah seorang multi miliuner yang
namanya selalu berada diurutan pertama daftar orang-orang terkaya di dunia. Bill Gates
adalah orang yang mendirikan Microsoft, sebuah perusahaan perangkat lunak terbesar di
dunia. Siapapun kita yang pernah menggunakan komputer desktop pastinya juga pernah
memanfaatkan karyanya, ya salah satunya adalah sistem operasi Windows.
Bill Gates dilahirkan pada tanggal 28 Oktober 1955 di Seattle, Washington.
Ayahnya bernama William H Gates, Sr. Adalah seorang pengacara Dan ibunya bernama
Marry Maxwell Gates adalah seorang anggota dewan direktur First Interstate Banc System.
Jadi Bill Gates adalah anak dari keluarga yang cukup berada bahkan ada rumor jika
kakeknya adalah seorang jutawan pula dimana saat Bill Gates lahir, ia secara hukum telah
mendapat jatah warisan kekayaan kakeknya sebesar 1 juta dolar.
Bill Gates adalah anak ke dua dari empat bersaudara namun ia menyandang gelar
Gates III karena memang generasi Gates yang ketiga. Yang pertama adalah kakeknya, yang
kedua ayahnya dan yang ketiga dirinya. Jadi gelar Gates III bukanlah urutan lahirnya
namun garis keturunan ke 3 dari keluarga Gates.
Bill Gates kecil telah menunjukkan kecerdasannya, ia disekolahkan disekolah yang
sangat prestisius yaitu Lakeside School yaitu sekolah khusus pria yang sangat ternama dan
modern. Walaupun Bill Gates adalah anak orang kaya dan sejak lahir sudah menjadi
miliuner melalui jatah warisan dari kakeknya (menurut Forbes yang disebut orang kaya
adalah orang yang memiliki kekayaan bersih minimal 1 juta dolar, jadi Bill Gates bayi
termasuk salah satunya) namun Bill Gates bukanlah anak yang cepat puas diri. Orang
tuanya sangat menanamkan bahwa ia harus memiliki kecerdasan yang unik yang kelak
akan membawanya menuju kesuksesan hidup yang lebih baik lagi.
Benarlah pemikiran orang tua Bill Gates. Disekolah Bill Gates mendapatkan
pelajaran ekstra komputer, saat itu segala hal yang mempelajari komputer adalah hal yang
sangat langka, eksklusif dan mahal. Gates dan teman-temannya sangat tertarik dengan
pemrograman komputer menggunakan bahasa pemrograman BASIC. Sangking asyiknya,
ia keluar dari kelas matematikanya karena ingin
berlama-lama menulis program di komputer tersebut. Saat itu komputer yang
digunakannya adalah komputer General Electric dengan sebuah terminal Teletype Model 33
ASR.
Saat itu siswa Lakeside School yang terkenal asyik menulis program komputer
adalah Bill Gates, Paul Allen, Ric Weiland, dan Kent Evans. Keempat siswa tersebut
kemudian dilarang oleh pihak sekolah menggunakan komputer lagi karena tertangkap
basah mengembangkan bug di sistem komputer tersebut. Sebelum keempat siswa tersebut
benar-benar dilarang, oleh pihak sekolah mereka disuruh untuk menemukan bug tersebut,
namun bukannya menemukan bug itu akan tetapi Bill Gates malah menuju kantor pusat
komputer itu dan mempelajari kode sumber berbagai program yang berjalan di sistem
tersebut seperti FORTRAN, LISP dan bahasa mesin.
Dari situlah pengetahuan Bill Gates akan bahasa pemrograman berkembang. Pada
tahun berikutnya, sebuah perusahaan pemrograman yang bernama Information Sciences,
Inc. Mendengar kepiawaian empat sekawan ini dan mempekerjakannya untuk menulis
program sistem pembayaran gaji dengan menggunakan bahasa COBOL, selain mendapat
royalti, mereka juga diizinkan memakai komputer kantor selama mungkin.
Pada tahun 1973 Bill Gates lulus dari Lakeside School dengan nilai yang hampir
sempurna, kemudian Bill Gates melanjutkan pendidikannya dengan berkuliah di Harvard
University namun Bill Gates sudah terlanjur menyibukkan diri dengan menulis bahasa
pemrograman sehingga kuliahnya di Harvard pun tak dilanjutkannya. Gates malah lebih
senang menghabiskan waktunya bersama teman sekolahnya dulu yaitu Paul Allen.
Mendirikan Microsoft
Pada tahun 1974 MITS Altair 8800 berbasis CPU Intel 8080 baru saja diluncurkan,
dari situlah berkembang idenya untuk mendirikan perusahaan perangkat lunak dengan
menggandeng Paul Allen sebagai mitranya. Bill Gates kemudian menghubungi MITS dan
menawarkan operating system berbasis BASIC yang dapat dipakai sebagai platformnya.
MITS pun menyetujuinya. Sistem operasi pertamanya ini dinamai Altair Basic. Dan Bill
Gates bersama Paul Allen memberikan nama pada perusahaan softwarenya dengan nama
“Micro-soft” lalu tanda sambung itu dilain waktu akhirnya dihilangkan sehingga sampai
sekarang menjadi “Microsoft” dan Bill Gates menjadi pemegang saham pribadi
terbesarnya.
Bill Gates menikah dengan Melinda French pada tanggal 1 Januari 1994. Konon
dalam pesta pernikahannya ini menelan biaya sampai triliunan rupiah jika dikurs kan dalam
rupiah dan Bill Gates memboking seluruh hotel di kota tempat dia menikah untuk para
undangannya.
Dari pernikahannya dengan Melinda, Bill Gates dikaruniai tiga orang anak yang
bernama Katharine Gates (lahir 1996), Rory John Gates (lahir 1999), dan Phoebe Adele
Gates (lahir 2002). Bill Gates dan Melinda adalah pasangan yang sangat serasi. Melinda
adalah wanita cerdas, dia menyadari jika suaminya adalah bukan pria sembarangan
melainkan seorang visioner di bidang bisnis perangkat lunak jadi diapun harus bisa
mengimbanginya.