Kementerian Pendidikan,

Kebudayaan, Riset, dan Teknologi

Lembar Kerja 1 & 2 Jenjang Dasmen

RUANG
KOLABORASI
ANGGOTA KELOMPOK 3

1 Ai Nurlatipah, M.Ag.
2 Ali Nurcahya, S.Pd.

3 Siti Julaeha, S.Sos.

4 N. Reni Saroni, S.Ag.

5 Moch. Ali, S.E.

 Kementerian Pendidikan,
Kebudayaan, Riset, dan Teknologi

SEKOLAH : SMA PEJUANG

DIMENSI D Mutu dan Relevansi Pembelajaran

Hal yang sudah baik Hal yang belum baik

D.1.2. Dukungan apektif D.1.3. Aktivasi kognitif

D.12. Pemanfaatan TIK untuk pembelajaran
D.2. Indeks refleksi dan perbaikan pembelajaran oleh guru
D.2.3. Penerapan praktik inovatif
D.3.1. Visi misi sekolah
D.4. Iklim keamanan sekolah
D.4.3. Pengalaman siswa
D.4.4. Efikasi dan konsepsi guru dan kepala sekolah
D.4.5. Program dan kebijakan sekolah
D.6. Iklim kebinekaan dan inklusivitas sekolah
D.6.2. Sikap inklusif
D.6.4. Dukungan atas kesetaraan gender
D.6.5. Komitmen kebangsaan
D.1.4. Pembelajaran praktik vs teori
D.13. Link and match dengan dunia kerja
D.3.3. Dukungan untuk refleksi guru
D.5. Kesenjangan iklim keamanan sekolah
D.5.1. Kesenjangan antar kelompok gender
D.5.2. Kesenjangan antar kelompok sosial ekonomi status
D.6.3. Dukungan atas kesetaraan agama dan budaya
D.6.8. Fasilitas dan layanan sekolah untuk siswa disabilitas
dan cerdas berbakat istimewa
D.7. Kesenjangan iklim kebinekaan dan
inklusivitas sekolah

2
 Kementerian Pendidikan,
Kebudayaan, Riset, dan Teknologi

SEKOLAH : SMA MERDEKA

DIMENSI D Mutu dan Relevansi Pembelajaran

Hal yang sudah baik Hal yang belum baik

D.1.2. Dukungan apektif D.1.3. Aktivasi kognitif

D.2. Indeks refleksi dan perbaikan pembelajaran oleh guru
D.2.1. Belajar tentang pembelajaran
D.2.3. Penerapan praktik inovatif
D.4. Iklim keamanan sekolah
D.4.1. Kesejahteraan psikologis siswa
D.4.3. Pengalaman siswa
D.4.4. Efikasi dan konsepsi guru dan kepala sekolah
D.4.5. Program dan kebijakan sekolah
D.5.2. Kesenjangan antar kelompok sosial ekonomi
D.5.3. Kesenjangan antar wilayah
D.6. Iklim kebinekaan dan inklusivitas sekolah
D.6.1. Toleransi agama dan budaya
D.6.2. Sikap inklusif
D.6.4. Dukungan atas kesetaraan gender
D.6.5. Komitmen kebangsaan
D.1.4. Pembelajaran praktik vs teori
D.10. Kesenjangan bahan dan fasilitas belajar literasi
D.12. Pemanaatan TIK untuk pembelajaran
D.13. Link and match dengan dunia kerja
D.3. Kepemimpinan intruksional
D.3.3. Dukungan untuk refleksi guru
D.5.1. Kesenjangan antar kelompok gender
D.6.3. Dukungan atas kesetaraan agama dan budaya
D.6.8. Fasilitas dan layanan sekolah untuk siswa disabilitas
dan cerdas berbakat istimewa
3
 Kementerian Pendiidiik an, Kebudayaan,
Riset, dan Teknollogi

LEVEL PERMASALAHAN AKAR PERMASALAHAN

Output Rata-rata terjadi kesenjangan mutu hasil belajar Kesenjangan bahan dan fasilitas belajar
literasi, gender dan antar kelompok gender
Proses Kesenjangan bahan dan fasilitas belajar literasi, gender dan antar • Minimnya fasilitas dan pelayanan sekolah
kelompok gender • Minimnya dukungan untuk refleksi guru

Input • Minimnya fasilitas dan pelayanan sekolah

• Minimnya dukungan untuk refleksi guru
 Menentukan akar masalah dengan melihat hubungan sebab akibat
KKeemmeenntteeririaann
dari indikator yang belum baik hasilnya
PPeennddiiddikikaann,,
KKeebbuuddaayyaaaann,, RiRiseset,t,

Diagram :

Rata-rata terjadi
kesenjangan mutu
hasil belajar

Kesenjangan bahan ● Minimnya fasilitas

dan fasilitas belajar dan pelayanan sekolah
literasi, gender dan ● Minimnya dukungan
antar kelompok gender untuk refleksi guru

● Alat dan bahan belajar yang

Minimnya fasilitas dan
pelayanan sekolah
masih kurang memadai
Minimnya dukungan
untuk refleksi guru ● Kurangnya
keterampilan guru dalam
melakukan refleksi
pembelajaran
Menentukan solusi yang paling efektif dan efisie akar masalah
KKeemmeenntteeririaann
n gunayang telah diidentifika
mengatasi
PPeennddiiddikikaann,,
KKeebbuuddaayyaaaann,, RiRiseset,t,

No Masalah Akar Permasalahan Alternatif Solusi Solusi Terpilih

1 Kesenjangan 1. Minimnya fasilitas dan 1. Menyediakan Menyediakan

bahan dan pelayanan sekolah anggaran untuk anggaran untuk
fasilitas 2. Minimnya dukungan memenuhi fasilitas memenuhi fasilitas
belajar literasi, dan pelayanan dan pelayanan
untuk refleksi guru
gender dan sekolah sekolah
antar
kelompok 2. Mendorong guru
gender untuk melakukan
refleksi

2 Minimnya Kurangnya 1. Mengadakan Mengadakan

dukungan pemahaman guru pelatihan bagi guru pelatihan bagi guru
refleksi guru dalam melakukan
2. Melakukan supervisi
refleksi
dari kepala sekolah
pembelajaran