Anda di halaman 1dari 6

BUKU TEKNIK OTOMOTIF

MEMPERBAIKI
SISTEM STARTER
DIEGO DENNIS SINAMBELA, S.PD

Jilid 1
Untuk Kelas XI SMK
Kementerian Pendidikan dan Budaya
Kata Pengantar
Modul sistem starter pada kendaraan ringan otomotif
atau modul untuk praktik pada teknik kendaraan ringan
tentang pemeliharaan sistem starter pada kendaraan
ringan otomotif atau mobil yang dapat di pelajari dari
mulai pengertian sistem starter pada kendaraan
ringan,fungsi dan cara kerja sistem starter kendaraan
ringan sampai dengan pemeliharaan sistem starter
pada kendaraan ringan otomotif.
Semoga dengan adanya modul pembelajaran ini siswa
dapat terbantu untuk belajar dan lebih semangat lagi
untuk belajar secara mandiri dimasa Pandemi Covid19
yang sedang melanda dunia ini.
Penulis sadar bahwa tidak ada yang sempurna di dunia
ini, untuk itu penulis memohon maaf apabila ada
kekurangan dan penulis membuka lebar untuk masukan
dan saran yang positif demi memperbaiki modul
pembelajaran ini dan untuk kemudian hari.

Penulis

Diego Dennis Sinambela, S.Pd


A. Fungsi Sistem Starter

Sebuah motor bakar tidak dapat hidup dan menghasilkan usaha dengan
sendirinya, tanpa mengalami suatu proses atau langkah yang terjadi pada
proses motor baker, maka dari itu motor tersebut memerlukan tenaga dari
luar untuk memutarkan poros engkol pertama kali (start) untuk membantu
menghidupkannya. Pada motor bakar biasanya dilengkapi dengan sistem
starter yang berfungsi sebagai penggerak mula.
Sistem starter dapatdigolongkan antara lain:
1. Starter tangan, digunakan pada motor-motor kecil atau genset kecil.
2. Starter kaki, digunakan pada sepeda motor.
3. Starter listrik, digunakan pada sepeda motor, mobil.
4. Starter udara tekan, digunakan pada motor-motor diesel berukuran besar.
Dari beberapa cara start yang ada, umumnya dipergunakan stater listrik
sebagai penggerak mula pada motor atau mobil. Motor starter harus dapat
menghasilkan momen yang besar dari tenaga baterai yang kecil.
Sistem starter berfungsi untuk memberikan gerakan awal pada engine atau
memutarkan poros engkol sehingga engine dapat hidup. Sistem starter dapat
dibedakan atas 2 macam, yaitu sistem starter mekanik dan sistem starter
dengan motor listrik.
Sistem starter mekanik menggunakan engkol pemutar untuk pemutaran
poros engkol. Ujung engkol pemutar yang mempunyai nok menggerakkan
poroas engkol lewat pully yang ujungnya berlubang serong. Orang yang
memutarkan engkol berada pada bagian depan kendaraan. Sistem starterjenis
ini sudah jarang digunakan lagi.
Sistem starter dengan motor listrik menggunakan motor listrik untuk
menggerakkan poros engkol. Motor listrik dipasang pada bagian belakang blok
silinder. Dewasa ini sistem starter jenis motor listrik yang digunakan pada
mobil ada 2 tipe, yaitu :

1. Motor starter tipe konvensional


2. Motor starter tipe reduksi
Motor starter dipasang pada blok silinder untuk menarik drive lever yang
dihubungkan dengan sambungan penggeser shif lingkage untuk menghasilkan
pertautan pinion dengan ring gear. Juga menghubungkan switch untuk
memutar motor yang selanjutnya memutar poros engkol. Apabila mesin telah
hidup maka fungsi starter selesai. Pada umumnya motor stater yang
digunakan untuk motor dan mobil adalah motor seri arus searah seperti yang
ditunjukkan pada gambar berikut ini.
Soal Latihan
1. Tuliskan fungsi dari sistem starter.
2. Tuliskan tipe dari sistem starter.
3. Bagaimana cara kerja sistem starter?
Ilmu yang berharga adalah ketika kamu dapat
membaginya dan bermanfaat untuk banyak orang
"Anonim"

Anda mungkin juga menyukai