Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

BUKTI KERASULAN NABI MUHAMMAD SAW

Dosen Pengampu : Suroto.MA

Disusun Oleh:

M. ZAKI MUBARAQ

202021024

KEMENTRIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA


SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM
NEGRI TEUNGKU DIRUNDENG
MEULABOH ACEH BARAT
2022
KATA PENGANTAR

Puji syukur diucapkan kehadirat Allah SWT atas segala rahmatNya


sehingga makalah ini dapat tersusun sampai dengan selesai. Tidak lupa saya
mengucapkan terimakasih terhadap bantuan dari pihak yang telah
berkontribusi dengan memberikan sumbangan baik pikiran maupun
materinya.

Penulis sangat berharap semoga makalah ini dapat menambah


pengetahuan dan pengalaman bagi pembaca. Bahkan saya berharap lebih
jauh lagi agar makalah ini bisa pembaca praktekkan dalam kehidupan sehari-
hari.

Bagi Saya sebagai penyusun merasa bahwa masih banyak kekurangan


dalam penyusunan makalah ini karena keterbatasan pengetahuan dan
pengalaman Saya. Untuk itu saya sangat mengharapkan kritik dan saran
yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan makalah ini.

Meulaboh 20 Februari 2022

Kelompok 5
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.................................................................................................................................2
DAFTAR ISI...............................................................................................................................................3
BAB I..........................................................................................................................................................4
PENDAHULUAN.......................................................................................................................................4
A .Latar Belakang........................................................................................................................................4
B. Rumusan Masalah...................................................................................................................................4
BAB II.........................................................................................................................................................5
PEMBHASAN........................................................................................................................................5
A . Peristiwa yang mengiringi kelahiran nabi Muhammad saw...............................................................5
B. Masa kanak-kanak nabi Muhammad saw............................................................................................7
C. Pengasuhan pamannya........................................................................................................................7
D. Nabi Muhammad SAW dinaungi Awan.............................................................................................8
E. Tanda Kenabian yang Ada di Antara Dua Pundaknya.........................................................................9
BAB III......................................................................................................................................................10
PENUTUP.............................................................................................................................................10
A . Kesimpulan......................................................................................................................................10
BAB I
PENDAHULUAN

A .Latar Belakang

Nabi Muhammad SAW ialah utusan Allah kepada semua umat manusia. Beliau ialah
nabi terakhir, yang diutus oleh Allah kepada semua manusia, supaya mereka menyembah kepada
Allah semata dan tidak menyekutukan-Nya. Beliau dilahirkan di Makkah pada hari senin tanggal
12 Rabiul Awwal. Ayah beliau meninggal sebelum beliau dilahirkan dan dikubur di Madinah.
Lalu ibunya yang mengasuh beliau. Beliau disusui oleh Tsuwaibah Al-Aslamiyah, kemudian
Halimah As-Sa’diyah.Pada umur 6 tahun ibunya meninggal di Abwa’. Beliau diasuh oleh Ummu
Aiman dan ditanggung oleh datuknya. Ketika berumur 8 tahun meninggallah datuknya dan
ditanggung oleh pamannya “Abu Thalib” ketika berumur 9 tahun.

Beliau bersama pamannya pergi ke negeri Syam. Pada umur 25 tahun Rasulullah SAW
pergi dengan membawa dagangan Siti Khadijah. Dan ketika berumur 35 tahun beliau bersatu
dengan Qaum Quraisy dalam mendirikan Ka’bah dan beliaulah yang memberi keputusan dalam
peletakan Al-Hajarul Aswad.Beliau termasyhur diantara kaumnya dengan sifat-sifatnya yang
terpuji. Mereka cinta kepada Nabi dan menghormati Nabi. Hingga mereka memberi gelar “Al-
Amin” kepada Nabi. Ketika umurnya hampir 40 tahun, Nabi suka menjauhkan diri dari
pergaulan dengan manusia. Nabi suka menjalankan ibadahnya di Gua Hira’.Ketika beliau
berumur 40 tahun, Allah mengutus malaikat Jibril untuk menyampaikan wahyu kepada Nabi.
Nabi Muhammad SAW diperintah untuk menuju jalan yang lurus yakni.

B. Rumusan Masalah
1. Peristiwa yang mengiringi kelahiran Nabi Muhammad SAW
2. Masa kanak kanak Nabi Muhammad SAW
3. Pengasuahan pamannya
4. Nabi Muhammad di naungi awan
5. Tanda kenabian yang ada di antara kedua pundaknya
BAB II
PEMBHASAN

A . Peristiwa yang mengiringi kelahiran nabi Muhammad saw

Tidak sedikit kitab dan buku yang menerangkan bagaimana mengangumkandan


menakjubkannya detik-detik menjelang kelahiran Nabi Muhammad saw. Nabidan rasul terakhir
Allah. Banyak kejadian ajaib dan luar biasa terjadi, baik pada saat-saat sebelum dan sesaat
setelah Rasulullah lahir.

Pada malam menjelang kelahiran Rasulullah misalnya, pintu-pintu surga dibuka lebar.
Sementara pintu-pintu neraka ditutup rapat-rapat. Ribuan malaikat turunke bumi sehingga
memenuhi seluruh gunung di Makkah. Bulan terbelah. Bintang bersinar begitu terang. Burung-
burung yang penuh cahaya memenuhi ruangan rumahAminah. Tidak hanya itu, Aminah juga
mengalami hal-hal yang luar biasa dan tidaklazim selama mengandung Rasulullah. Berbeda
dengan wanita hamil lainnya, Aminahtidak pernah merasakan rasa letih, payah, dan lesu ketika
mengandung Rasulullah. Dan banyak kejadian mengagumkan dan menarik yang menimpa
Aminah selama mengandung,terutamanya selama 12 hari sebelum kelahiran Rasulullah atau
mulai dari malam tanggal 1 hingga malam tanggal 12 Rabi’ul Awwal.

Pada malam tanggal pertama Rabi’ul Awwal, Aminah mendapatkan kedamaian dan
ketenteraman dari Allah sehingga ia merasa begitu tenang dan damai.Pada malam tanggal kedua,
Aminah menerima seruan berita dari Allah kalau ia akansegera mendapatkan anugerah yang
agung dan mulia. Pada malam ketiga, lagi-lagiAminah menerima pesan dari Allah(hatif) bahwa
ia sebentar lagi akan melahirkannabi paling agung dan paling mulia,dan banyak kejadian lain
nya.

Adapun peristiwa-peristiwa lainnya yang mengiringi kerlahiran nabiMuhammad saw diantaranya


sebagai berikut:

1 . Pasukan Gajah dan Burung Ababil


Menjelang kelahiran Rasulullah, Raja Abraha merasa kesal karena banyaknyaorang yang
berbondong-bondong mengunjungi ka’bah, Raja Abraha pun merasa marah hingga memutuskan
untuk menghancurkan ka’bah. Dalam perjalanan, pasukan gajah Raja Abrahah yang dipimpin
oleh Panglima Abu Rughal diserang oleh burung-burungababil yang membawa batu-batu panas
dan berpijar.

2 . Api Majusi Padam

Sebelum kelahiran Nabi Muhammad SAW, masyarakat Majusi menyembah api dan
menganggap api itu sebagai Tuhan. Api itutidak pernah padam selama beratus-ratus tahun.
Namun saat Nabi Muhammad lahir api itu mati seketika. Para pengikut Majusi
berusahamenyalakan apinya, tapi tetap tidak menyala.

3 . Jin Tidak Lagi Bisa Mencuri Berita

Sebelum kelahiran Nabi Muhammad para jin leluasa mencuri berita gaib dari langit untuk
disampaikan kepada para tukang sihir.Setelah kelahiran Nabi Muhammad saw. jin yang berusaha
mencuri dengar berita gaibdari langit akan menjumpai panah api yang akan membunuh mereka.

4 . Bintang Besar Bercahaya

Para ahli kitab (kaum yahudi dan nasrani) melihat bintang besar dan bercahaya seperti belensa
tepat di hari lahir nya nabi muhammad saw. Dan sebelum nya bintang itu belum bahkan tidak
pernah terlihat. Dan pda ketika Rasulullah saw lahir, bintang itupun bergerak dan berpindah dari
tempat asalnya. Maka orang yahudi itu semuanya mengetahui bahwa rasul yang di berikan Allah
itu telah lahir ke dunia.

5. Salam Burung Burung

Saat kelahiran Nabi Muhammad saw burung burung indah beterbangan di atas langit Mekkah
dan berkicau seolah memberi slam sejahtera kepada nabi akhir zaman.

6. Pohon Kurma Kering Kembali Berbuah


Ketika rasulullah saw lahir, pohon kurma yang kering dan layu menjadi segar, berdaun dan
berbuah. Melihat hal itu, orang orang nasrani itupun mengetahui bahwa rasul yang telah di
janjikan Allah di dalam kitab itu telah lahir ke dunia.

7. Mata Air Kering Memancar Kembali

Pada saat kelahiran Nabi Muhammad saw, pada saat itu mata air yang sangat amat lama
kering dan tiba tiba seketika mengeluarkan hingga memancarkan air yang sangat amat derasnya,
maka hal tersebut juga menjadikan tanda bahwasanya nabi yang di janjikan Allah telah lahir ke
dunia.

8. Berhala Bersujud

Diriwayatkan bahwa sesungguhnya Abdul Muthalib berkata, “Sewaktu ku berada di dekat


ka’bah, patung berhala yang ada di dlam ka’bah tiba tiba jatuh tersungkur dari tempatnya dalam
bentuk bersujud kepada Allah

9. Suara Dari Ka’bah

Adanya suara lain dari ka’bah saat Rasulullah SAW lahir. Antara lain berbunyi, “Katakanlah
telah datang kebenaran (islam) dan tidak akan memulai kebathilan, juga tidak akan
mengembalikan kekufuran.”

B. Masa kanak-kanak nabi Muhammad saw

walaupun masih kanak kanak , nabi Muhammad saw. Kecil telah miliki tanda tanda bahwa
beliau adalah calon nabi dan rasul. Pada masa kanak kanak nabiMuhammad saw , telah
menunjukkan tanda tanda kenabian.

Nabi Muhammad saw sangat berbeda dengan anak anak lainnya. Ketika berusia 5 bulan
sudah bisa berjalan , pada usia 9 bulan Muhammad saw sudah bisa berbicara , ketika berusia 2
tahun Muhammad saw sudah dilepas untuk mengembalakambing bersama anak anak halimah.

C. Pengasuhan pamannya
Tidak lama kemudian, Abdul Muthalib pun meninggal karena sudah tua. Lalutongkat
kepemimpinan Bani Hasyim pun berpindah ke salah satu anaknya: AbuThalib. Paman
Muhammad, saudara kandung Ayah Muhammad, Abdullah.Muhammad kecil pun berpindah
pengasuhan ke pamannya itu. Karena AbdulMuthalib juga menilai bahwa diantara sekian
anaknya, Abu Thalib lah yang paling layak mengasuh dan mengayomi Muhammad. Meskipun
pada waktu itu Abu Thalib sedang terpuruk secara ekonomi. Suami istri, Abu Thalib dan
Fathimah binti Asad, pun tidak kurang rasa sayangnya terhadap Muhammad. Mereka
memperlakukanMuhammad lebih daripada anak sendiri. Sehingga Muhammad memanggil istri
pamannya itu dengan sebutan "Ibu" bukan "Bibi.”

D. Nabi Muhammad SAW dinaungi Awan

Pada suatu hari Abu Tholib ingin melanjutkan perniagaan ke negeri Syam.Saat itu nabi
Muhammad menginjak usia 12 tahun. Jadi masih terlalu dini bila diajak berdagang. Oleh sebab
itu dia memutuskan berangkat ke negeri Syam sendiri. Namun dia masih merasa berat sekali
berjauhan dengan Muhammad begitu juga Nabi merasasedih bila berjauhan dengan
pamannya.kafilah telah siaga untuk berangkat, namunAbu Tholib masih mondar-mandir untuk
mengambil keputusan, Muhammad pun datang kepangkuannya dan Abu Tholib merasa terharu
dibuatnya

Kemudian Muhammad merasa gembira setelah mendengar keputusan tersebut, Setelah itu
beliau menunggang kendaraannya dan duduk dibelakang pamannya. Kafilah segera berangkat,
inilah pertama kali beliau berkelana di gurun pasir. Hari demi hari telah dilalui, tempat demi
tempat dilampaui, kota Syam hampir di ambang pintu kafilah ingin berhenti untuk melepaskan
lelah dan sekedar mengambil nafas

Seorang pendeta bernama Bukhaira keluar dari biara di atas bukit yang menjulang. Dia telah
lama benar menanti kafilah ini, sebab itu dia memandang ada keajaiban yang mengundang
perhatiannya. Ada awan putih berarak-arak di angkasa yang selalu menaungi kafilah itu. Setelah
dekat dengan gunung, mereka berhenti dan awan putih itu lenyap dari pandangan. Namun dari
bukit yang tinggi pendeta itu tertegun mengamati sesuatu yang langka, ganjil dan ajaib. Kafilah
yang berteduh di bawah pohon besar dan tinggi itu tidak tersengat terik matahari yang panas
E. Tanda Kenabian yang Ada di Antara Dua Pundaknya

Tanda kenabian yang satu ini disebut dengan Khatam An-Nubuwwah yangdia bawa sejak
lahir. Khatam An-Nubuwwah artinya stempel kenabian. Tanda ini adalah tahi lalat berwarna
hitam kekuning-kuningan. Selain keajaiban awan,tanda ini telah membuat pendeta Buhaira
menyuruh Abu Thalib yang sedang berdagang di Syam untuk segera membawa Muhammad Saw
pulang ke Makkah Sebab, dia khawatir jika orang-orang Yahudi yang mengetahuinya akan
membunuhnya karena iri.

Tanda ini juga yang dicari oleh seorang shahabat berkebangsaan Persia, Salman Alfarisy
atas wasiat dari seorang pendeta kristen Umuriyah, Wilayah Romawi. Tanda ini pula yang
diselidiki oleh Tanukhi atas perintah raja Romawi Timur, yang pada akhirnya membuatnya
masuk Islam.

Dari Jabir bin Samurah r.a mengemukakan perihal Khatam Nabi sebagai berikut: “Aku pernah
melihat khatam (kenabian), ia terletak di antara kedua bahu Rasulullah saw Bentuknya sepertit
sepotong daging berwarna merah sebesar telur burung merpati, lalu sekelilingnya itu ada bulu
rambut yg beriringan seperti bulu kuda yang halus.”
BAB III
PENUTUP

A . Kesimpulan

Kerasulan Muhammad SAW sejak awal telah diisyaratkan dalam kitab-kitab sebelumnya.
Beliau adalah penutup sekaligus pelengkap risalah yang diturunkan Allah SWT. Dan juga beliau
telah di perlihatkan berbagai macam tanda kerasulan pada dirinya, baik itu sewaktu beliau
hendak di lahirkan ke dunia berbagai macam peristiwa yang terjadi. Hal itu juga menjadikan
sebuah tanda bahwasanaya nabi yang di janjikan Allah telah lahir kedunia. Dan juga pada masa
kanak kanak, hingga sampai dewasanya beliau banyak sekali tanda yang membuktikan
bahwasanya beliau adalah rasul utusan Allah, untuk merubah pola pikir manusia yang sebelum
nya jahiliyah dan animisme, menjadi berakal dan berilmu serta di baluti dengan ketauhidan
(beriman kepada Allah SWT).

Anda mungkin juga menyukai