Fauzi Bachtiar Gustia - Prakt09
Fauzi Bachtiar Gustia - Prakt09
LAPORAN PRAKTIKUM
KARAKTERISTIK BAHAN HASIL PERTANIAN
( Karakteristik Aerodinamis Bahan Hasil Pertanian)
Oleh :
Nama : Fauzi Bachtiar Gustia
NPM : 240110200084
Hari, Tanggal Praktikum : Selasa, 12 November 2020
Waktu / Shift : 15.30 – 17.00 WIB / B
Asisten Praktikum : 1. Farinissa Deliana Putri
2. Muhammad Nashir Effendy
3. Ruth Anggia Assyera
2021
BAB I
PENDAHULUAN
TINJAUAN PUSTAKA
……..(1)
Dimana :
2.3 Pneumatik
3.1.1 Alat
Alat yang digunakan pada praktikum kali ini adalah:
1. Alat pneumatic untuk menghembuskan tekanan udara pada bahan ;
2. Anemometer untuk mengukur kecepatan dan tekanan udara;
3. Plexiglass untuk meliahat pencapaian tertinggi bahan;
4. Cawan sebagai wadah saat menimbang bahan;
5. Spatula untuk memasukan bahan ke alat pneumatic;dan
6. Timbangan digital untuk menimbang bahan.
3.1.2 Bahan
Bahan yang digunakan pada praktikum kali ini adalah beras.
4.1 Hasil
Tabel 1. Tabel Hasil Pengukuran Vt
No Bahan m (kg) Vt (m/s) Cd
1 Beras 2g 0,002 12,0 18,665 x 10-3
2 Beras 3g 0,003 10,4 3,72 x 10-3
3 Jagung Kering 2g 0,002 16,8 2,4 x 10-3
4 Jagung Kering 3g 0,003 16,6 3,25 x 10-3
5 Kedelai 2g 0,002 17,2 2,08 x 10-3
6 Kedelai 3g 0,003 16,6 0,33 x 10-3
4.2 Perhitungan
Penyelesaian :
1. Cd 1 Jagung =
=
( )
2. Cd 2 Jagung =
=
( )
=
3. Cd 1 Beras =
=
( )
4. Cd 2 Beras =
=
( )
=
=
5. Cd 1 Kedelai =
=
( )
= 8
6. Cd 2 Kedelai =
=
( )
=
BAB V
PEMBAHASAN
Praktikum kali ini dilakukan uji coba sifat aerodinamis pada karakteristik
bahan hasil pertanian. Sifat aerodinamis ini dapat digunakan untuk proses
pemisahan bahan dengan kotorannya seperti proses pemisahan benih. Bahan hasil
pertanian yang digunakan pada percobaan kali ini yaitu, beras, jagung, dan
kedelai. Pengukuran karakteristik aerodinamis ini dilakukan untuk mengetahui
besarnya nilai kecepatan udara yang baik untuk pemisahan biji-bijian dari benda-
benda asing.
Percobaan dilakukan dengan menggunakan sampel beras, jagung, dan
kedelai seberat 0,02 kg dan 0,03 kg. Perhitungan dilakukan dengan mengukur
kecepatan terminal masing-masing sampel. Kecepatan terminal ini dihitung
menggunakan alat anemometer. Hasil yang diperoleh untuk sampel beras dengan
massa 0,02 kg dan 0,03 kg yaitu 12,0 m/s dan 10,4 m/s, untuk sampel jagung
dengan massa 0,02 kg dan 0,03 kg yaitu 16,8 m/s 16,6 m/s, dan untuk sampel
kedelai dengan massa 0,02 kg dan 0,03 kg yaitu 17,2 m/s dan 16,6 m/s. Massa
bahan sangat mempengaruhi kecepatan fluida jika fluida yang diberikan itu sama
dan ruang tempat yang diberikan juga sama. Semakin berat massa bahan maka
kecepatan terminal akan bekurang karena ruang kosong pada bahan tersebut
semakin sempit sehingga kecepatan akan berkurang. Dari hasil yang didapat dapat
dilihat bahwa hasil pengukuran dengan literatur sama. Dimana literatur
menyatakan bahwa semakin berat bahan maka kecepatan terminal kan menurun,
dari hasil pengukuran didapat nilai kecepatan terminal menurun seiring
bertambahnya massa bahan.
Percobaan selanjutnya, dilakukan perhitungan terhadap nilai drag
koefisien sampel yang digunakan. Koefisien drag (Cd) ialah bilangan yang
menunjukkan besar kecilnya tekanan fluida yang diterima oleh suatu benda.
Massa bahan dan kecepatan terminal bahan ketika mendapat perlakukan dari
fluida akan mempengaruhi nilai drag koefisien bahan. Semakin berat massa suatu
bahan maka nilai drag koefisien akan semakin besar. Hasil perhitungan yang
diperoleh untuk 0,002 kg dan 0,003 kg beras, yaitu 0,018 dan 0,0372 , untuk
0,002 kg dan 0,003 kg jagung adalah 0,0024 dan 0,00325, dan untuk 0,002 kg dan
0,003 kg kedelai 0,0020 dan 0,0033. Hasil perhitungan yang diperoleh sesuai
dengan literatur yang ada dimana semakin berat massa bahan maka nilai drag
koefisien yang dihasilkan akan semakin besar. Nilai dari koefisien drag yang besar
akan menunjukkan adanya hambatan fluida yang besar. Koefisien drag
dipengaruhi oleh kecepatan terminal dan dipengaruhi oleh luas penampang.
Pengaplikasian sifat aerodinamis ini dapat digunakan dalam bidang
pascapanen yang digunakan untuk pemisahan dari bahan yang tidak diperlukan
dengan menggunakan udara.
DAFTAR PUSTAKA
Arvionita, Luffy. 2013. Laporan Praktikum SPPK Anemometer.
Surabaya State Shipbuilding Polytechnic.
LAMPIRAN
Dokumentasi Praktikan, 2021
Gambar 1. Materi Praktikum
Gambar 2. Alat