Menyetujui,
Mengetahui,
Ketua Prodi Pendidikan Vokasional Teknik Mesin,
i
KATA PENGANTAR
skripsi “Perancangan Alat Peraga Central Lock Sebagai Media Pembelajaran pada
Ulim “dapat diselesaikan. Shalawat dan salam penulis sanjungkan kepada Nabi
Muhammad Shalallahu Alaihi Wassalam yang telah membawa umat manusia dari
Terselesaikannya skripsi ini tidak lepas dari bantuan berbagai pihak, untuk itu
1. Bapak Prof. Dr. Herman Fithra, S.T., M.T., IPM., ASEAN., Eng selaku
2. Bapak Dr. Ir. Azhari, S.T., M.Sc., IPM., ASEAN., Eng selaku Dekan
3. Ibu Dr. Fajriana, S.Si., M.S.Si selaku Ketua Jurusan Pendidikan Ilmu Terapan
ii
4. Bapak Dr. Abubakar, S.T., M.T selaku Ketua Program Studi Pendidikan
Universitas Malikussaleh.
proposal skripsi ini beliau dengan sabar memberikan bimbingan dan arahan
8. Kedua orang tua yang telah memberikan doa, dukungan, bantuan moral
Malikussaleh.
Alief Hidayatullah
180750042
iii
DAFTAR ISI
Hal
iv
3.8 Rancangan Rangka dan Komponen .............................................................. 25
3.9 Instrumen Penelitian...................................................................................... 26
3.10 Teknik Analisis Data .................................................................................... 28
v
DAFTAR TABEL
vi
DAFTAR GAMBAR
vii
BAB I
PENDAHULUAN
(siswa) melalui perantara atau media, supaya pesan yang disampaikan oleh
antara lain pendidik, peserta didik, metode pembelajaran yang digunakan, sarana
dan prasarana pendidikan. Sarana pendidikan adalah suatu alat atau benda yang
materi dari pendidik kepada siswa dalam proses belajar mengajar, selain sebagai
perantara media pembelajaran sebagai menarik perhatian siswa agar siswa tidak
bosa dan dapat menyerap materi yang disampaikan oleh pendidik dengan bener
1
2
berpengaruh terhadap prestasi belajar siswa. Menurut Musfiqon (2012: 28) media
pembelajaran adalah alat bantu yang digunakan untuk menyampaikan pesan dari
keingintahuan dan minat yang baru pada diri siswa, selain itu motivasi siswa
dalam belajar akan terbangkit dan memunculkan rangsangan belajar serta dapat
Ulim. Di SMK Negeri 1 Negeri Simpang Ulim, buku dan modul merupakan
media pembelajaran yang digunakan siswa untuk proses belajar mengajar, selain
itu siswa juga mendengarkan penjelasan dari guru. Walaupun demikian buku dan
Terutama pelajaran yang bersifat abstrak, hal ini tampak jelas pada materi
yang ada di SMK Negeri 1 Simpang Ulim. Materi abstrak ini terdapat proses-
proses yang tidak bisa dijelaskan hanya dengan teks, sehingga relatif sulit
membantu siswa memahami materi. Dengan ada masalah ini diperlukan suatu
3
memahami materi dengan proses belajar mengajar yang efektif dan interaktif,
terfavorit di Aceh Timur yang telah terakreditasi B, dengan jumlah 240 siswa/i
dan memiliki 5 bidang keahlian, yaitu, (1) Teknik Kendaraan Ringan Otomotif,
serta (2) Teknik dan Bisnis Sepeda Motor, (3) Teknik Audio Vidio,(4) Teknik
ke arah yang lebih baik dalam berbagai aspek. Dalam hal ini media akan sangat
merupakan dua hal yang tidak dapat dipisahkan dalam proses pembelajaran.
Pembelajaran tanpa adanya buku panduan akan membuat peserta didik terpaksa
mencatat materi secara terus menerus yang akan menyebabkan tidak efektifnya
waktu pembelajaran, selain itu juga siswa menjadi jenuh dan bosan. Tafonao
itu adalah tugas para pendidik”. Oleh karena itu, guru harus benar-benar
Rendahnya hasil belajar siswa disebabkan oleh beberapa faktor. Sabri dkk.
(2018:23) mengemukakan bahwa, “Faktor internal yaitu faktor yang berasal dari
dalam diri siswa itu sendiri, yaitu faktor sikap, faktor malas, faktor waktu,
menggampangkan tugas, cara belajar dirumah, dan terlalu santai. Adapun faktor
eksternal yaitu faktor yang berasal dari luar dari siswa (lingkungan siswa itu
sendiri) seperti lingkungan keluarga atau orang tua, lingkungan sekolah, dan
belajar siswa setelah mengikuti suatu proses belajar. Salah satu prinsip penilaian
Media pembelajaran adalah suatu alat bantu berupa fisik maupun nonfisik
yang sengaja digunakan sebagai perantara antara guru dan peserta didik dalam
Materi yang sulit akan lebih mudah dipahami oleh peserta didik dengan adanya
media pembelajaran. Dengan kata lain, media pembelajaran merupakan alat bantu
media pembelajaran adalah media berbasis audio visual. Media audio visual
5
adalah berbagai macam media yang mengandung suara yang bisa didengar serta
mengandung gambar yang bisa dilihat, contohnya yaitu gambar, contoh alat
praktik dan lainnya. Media ini dianggap lebih menarik karena dinilai sangat
optimal karena dapat meningkatkan motivasi dan minat belajar siswa serta dapat
ke arah yang lebih baik dalam berbagai aspek. Dalam hal ini media akan sangat
merupakan dua hal yang tidak dapat dipisahkan dalam proses pembelajaran.
Pembelajaran tanpa adanya buku panduan akan membuat peserta didik terpaksa
mencatat materi secara terus menerus yang akan menyebabkan tidak efektifnya
waktu pembelajaran, selain itu juga siswa menjadi jenuh dan bosan. Tafonao
itu adalah tugas para pendidik”. Oleh karena itu, guru harus benar-benar
menggunakan buku yang disediakan disekolah. Belum adanya inisiatif guru untuk
6
cetral loock.
Ringan(PKKR) yang diharapkan dapat mejadikan siswa lebih aktif saat proses
akademik tentang perawatan berkala sistem pendingin air untuk dapat digunakan
saat pelaksanaan praktik kerja industri dan lainnya, maka peneliti tertarik
Berdasarkan rumusan masalah, maka tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian
ini:
Simpang Ulim
1. Manfaat praktis
a. Memperoleh bahan praktik berupa rancangan alat untuk mendukung
ajar.
2. Manfaat teoritis
8
Hasil penelitian ini secara teoritis dapat dijadikan kajian studi yang akan
1.Media Pembelajaran
2.Central Lock
mengunci semua pintu mobil secara bersamaan. Central Door Lock dapat
dikendalikan oleh pengunci pada pintu sisi pengemudi. Jika knop atau tuas
yang berada pada sisi pengemudi ditarik atau ditekan maka semua pintu
KAJIAN PUSTAKA
Media Pembelajaran Kata media berasal dari bahasa latin medius yang
secara harfiah berarti tengah, perantara atau pengantar (Arsyad, 2002: 3). Sadiman
dalam Musfiqon (2012: 26) media adalah perantara atau pengantar pesan dari
didefinisikan sebagai alat bantu berupa fisik maupun nonfisik yang sengaja
digunakan sebagai perantara antara guru dan siswa dalam memahami materi
Sedangkan dalam pengertian yang lebih luas Media pembelajaran adalah alat,
pembelajaran di kelas.
9
10
kelas berupa video, gambar, foto, alat peraga, dan lain-lain. Sedangkan menurut
Naz dan Akbar (2011:35) Media adalah sarana untuk mentransmisikan atau
merupakan salah satu media visual yang digunakan sebagai alat bantu
sistem central lock sehingga dapat membantu memberikan daya ingat yang kuat
terhadap praktik sistem central lock. Setelah praktik sistem kelistrikan bodi
11
menghasilkan arus listrik yang dapat digunakan sumber listrik. Maka dari itu
kelistrikan dapat dibilang sebagai hal pokok contohnya pada mobil. Tanpa
1. Arus listrik
Arus listrik adalah faktor penting dalam sebuah sepeda motor yang
pada suatu penghantar. Arus mengalir dari terminal positif sumber arus
elektron yang mengalir ini ditentukan oleh dorongan yang diberikan pada
sama. Arus listrik dilambangkan dengan huruf I dan diukur dalam satuan
Ampere .
2. Tegangan listrik
Tegangan listrik adalah gaya listrik yang menggerakkan arus untuk
3. Hukum Ohm
Hukum Ohm dapat digunakan untuk menentukan suatu tegangan V, arus
biasanya digabungkan lebih dari satu tahanan listrik atau beban. Beberapa
mengunci semua pintu mobil secara bersamaan. Central Door Lock dapat
dikendalikan oleh pengunci pada pintu sisi pengemudi. Jika knop atau tuas yang
berada pada sisi pengemudi ditarik atau ditekan maka semua pintu akan terkunci
atau terbuka secara bersamaan. Selain dapat dioperasikan secara manual. Sistem
ini juga dapat dioperasikan menggunakan remote central untuk posisi lock dan
unlock.(Harjono:2016)
13
2.4.1 Baterai
baterai pada rangkaian sistem central lock berfungsi sebagai sumber arus utama
pengolah data yang menerima input dari berbagai komponen pendukung seperti
door switch, ignition swich, dan brake swich kemudian meneruskan kembali
sebagai sinyal output kedalam komponen lainya seperti control module klakson,
tail light, dan memori led sebagai perintah kerja seperti perintah kerja motor untuk
untuk mendorong dan menarik tombol kunci sesuai dengan sinyal listrik yang
dialirkan. Motor central lock adalah motor listrik jenis DC yang dilengkapi
dengan roda gigi untuk merubah gerak putar dari motor menjadi gerak translasi
bagian pengunci pintu sehingga dapat dilakukan penguncian dan pembukaan pintu
secara sentral (Rokim, 2013:267), actuator di dalam sistem central lock terdapat 2
macam, yaitu
jadi ketika mengunci pintu dengan menekan knop pengunci, maka actuator akan
memberi informasi kepada central lock modul untuk menggerakkan lock actuator
yang lain (Hidayatullah dan Safrodin 2011:32). Biasanya lock actuator utama
b) Lock actuator tambahan Komponen ini digunakan untuk pintu-pintu atau tutup
bensin, umumnya hanya memiliki 2 kabel : kabel warna hijau dan biru.
secara otomatis kedalam main board atau dengan kata lain sebagai saklar pemutus
central lock menurut Buntarto (2015:40) klakson pada rangkaian Central Door
Lock berfungsi sebagai indikator suara pada saat posisi kerja dari Central Door
kelistrikan yang berfungsi untuk membatasi beban arus yang berlebihan, selain itu
(2015:44) Fuse pada rangkaian kelistrikan Central Door Lock berfungsi sebagai
alat pengaman rangkaian dari arus berlebihan akibat hubungan pendek maupun
dari tembaga dan diberi isolasi supaya tidak terjadi konsleting. Sedangkan
energi listrik.
METODE PENELITIAN
Produksi Masal
Revisi
Produk
18
19
atau sifat, atau nilai dari orang”. Adapun subjek dalam penelitian ini adalah para
ahli materi dan ahli media yang merupakan guru yang memiliki keahlian dibidang
untuk dipelajari dan ditarik kesimpulan”. Adapun yang menjadi sasaran subjek
(objek) dalam penelitian ini adalah bahan ajar yang digunakan dalam
19
20
Potensi dan masalah adalah segala sesuatu yang bila didayagunakan akan
2. Mengumpulkan data
3. Desain produk
Desain produk harus diwujudkan dalam gambar atau bagan, sehingga dapat
4. Validasi desain
produk lebih efektif dari yang sebelumnya. Validasi dapat dilakukan dengan
21
5. Revisi desain
Setelah desain produk, divalidasi melalui diskusi dengan pakar dan para ahli
6. Ujicoba produk
Ujicoba produk bertujuan untuk mengetahui apakah produk yang dibuat layak
model borg and gall dalam penelitian dan pengembangan mulai dari potensi dan
angket/quesioner.
1. Observasi
Observasi adalah aktivitas yang dilakukan terhadap suatu proses atau objek
merupakan suatu proses yang komplek, suatu proses yang tersusun dari
saat peneliti sedang menjadi pengawas Uji kompetensi kelas XII TKRO pada
pembelajaran central lock untuk mengetahui cara kerja dan prinsip kerja
2. Quesioner (Angket)
atau angket merupakan teknik pengumpulan data yang digunakan dengan cara
aspek tampilan central lock, dan aspek manfaat central lock. Angket yang
dalam angket yang telah disusun. Sugiyono (2013:125) mengatkan “para ahli
pembelajaran alat peraga bagi siswa kelas XI SMK Negeri 1 Simpang Ulim
1 Yang Digunakan
Alat Bahan Yang Digunakan
NO
1 Kunci ring Cat
1
2 Mata gerinda
2
3 Gerinda potong Diode las
3
4 Gerinda duduk Kabel
4
5 Mesin las Baterai
5
6 Penanda Akuator
6
7 Kikir Sirine
7
8 Kawat las Modul
8
9 Kaca mata Switch
9
1 Obeng (-) Kuas
10
24
Sumber:Peneliti (2022)
Mulai
Mas
alah
Buku sistem central
lock Penelitian
Terdahulu
Perancangan Desain
Media Pembelajaran
UjiCoba Alatdan
Validasi Media
IYA
Hasil
Tampak 3D
Gambar 3. 4 Sketsa rancanngan
Sumber peneliti(2022)
26
dalam penelitian ini. “Angket adalah alat yang digunakan untuk memperoleh
suatu alat yang berisi pertanyaan atau pernyataan untuk memperoleh informasi.
Nilai
Kriteria Indikator 1 2 3 4
1 2 3 4
1. Aspek Kesesuaian materi dengan KD
kelayakan
isi Keluasan materi
Kedalaman materi
Keakuratan konsep dan definisi
Keakuratan contoh
Keakuratan gambar
Keakuratan istilah
Gambar, dalam kehidupan
sehari-hari
27
Pengujian kelayakan media alat peraga Central Lock sepeda motor yang telah
dibuat ini dengan menggunakan lembar penilaian tertulis yang ditunjukan kepada
satu guru pengajar di jurusan Teknik kendaraan ringan SMK Negeri 1 Simpang
Ulim, Tujuan dari pengujian ini adalah untuk mengetahui apakah alat peraga
central lock pada mobil yang telah dibuat tersebut layak digunakan pada
28
Nilai
N Pertanyaan 1 2 3 4
1 2 3 4
1 Aspek Media Pembelajaran
Apakah
1 alat peraga Central Lock digunakan ?
1
B Aspek Ergonomi
Apakah
2 media pembelajaran dapat dipindahkan
2 dengan mudah ?
Apakah
3 komponen media pembelajaran dapat
3 dipahami dengan mudah ?
Apakah
4 komponen mesin sebagai media terlihat
4 jelas dan membantu saat praktik ?
C Aspek Estetika
Apakah
5 tampilan penempatan komponen media
5 terlihat rapi ?
Apakah bentuk dan warna media pembelajaran
terlihat menarik ?
D Aspek K3
Apakah
6 alat peraga Central Lock sebagai media
6 pembelajaran aman saat digunakan ?
Teknik analisa data yang digunakan pada penelitian ini ialah teknik analisis
deskriptif dengan memaparkan hasil perancangan produk berupa media
29
Data angket dari masing-masing yang digunakan dalam katagori tersebut dapat
ditunjukan pada tabel sebelumnya
Nilai validitas =
Keterangan:
30
Tingka Pencapaian
Kualifikasi
(persen)
1 ≤ 55% Tidak layak
2 56% - 75% Kurang layak
3 76% - 85% Layak
4 86% - 100% Sangat Layak
Sumber : Sugiyono (2012:133)
3. Validasi siswa
pembelajaran central lock dengan lembaran angket skala likert dianalisis secara
deskriptif presentase.
Skor yang diperoleh dari seluruh aspek yang dinilai kemudian diubah dalam
Nilai validitas =
Keterangan :
∑s : Skor maksimum
N Tingkat Pencapaian
Kualifikasi
No (persen)
1
≤ 55% Tidak layak
1
2
56% - 75% Kurang layak
2
3
76% - 85% Layak
3
4
86% - 100% Sangat Layak
4
Sumber : Sugiyono (2012:133)
32
33