Anda di halaman 1dari 10

CRITICAL BOOK REVIEW

“FILSAFAT PENDIDIKAN”

NAMA: ANGGI CLARA BR SEMBIRING

KELAS: REG B

NIM: 5221144009

DOSEN PU: Prof. Dr. Ibrahim Gultom, M.Pd

Mirza Irawan, S,Pd, M.Pd.,Kons

JURUSAN PENDIDIKAN KESEJAHTERAAN KELUARGA

PRODI PENDIDIKAN TATA RIAS

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN


TAHUN 2022

Kata Pengantar

Puji syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena dengan karunia-Nya,
saya dapat menyelesaikan tugas dalam pembuatan tugas Critical Book Report sebagai
pemenuhan tugas dalam mengikuti perkuliahan pada mata kuliah Filsafat Pendidikan.

Saya menyadari sepenuhnya bahwa dalam pembuatan tugas ini masih jauh dari kata
sempurna dan tentunya masih banyak kekurangan, untuk itu saya sangat mengharapkan kritik
dan saran yang bersifat membangun guna menyempurnakan tugas tugas selanjutnya. Saya
berharap semoga tugas Critical Book Report ini bisa bermanfaat bagi penulis dan khusunya bagi
pembaca.

Medan, Oktober 2022


Daftar Isi

Kata Pengantar .............................................................................................................................. 2


Daftar Isi......................................................................................................................................... 3
BAB I ..............................................................................................................................................4
PENDAHULUAN ..........................................................................................................................4

A. Latar Belakang…………………………………………………………………………….4
B. Tujuan……………………………………………………………………………………..4
C. Identitas Buku……………………………………………………………………………..5

BAB II……………………………………………………………………………………………..6

PEMBAHASAN…………………………………………………………………………………..6

Ringkasan Buku ............................................................................................................................ 6

BAB III ...........................................................................................................................................7


REVIEW BUKU............................................................................................................................. 7

BAB IV .........................................................................................................................................8
PENUTUP ……………………………………………………………………………….………8

A. Kesimpulan................................................................................................................................8

B. Saran.......................................................................................................................................... 8

Daftar Pustaka ................................................................................................................................9


BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Seiring dengan perkembangan zaman, pendidikan tidak lagi menjadi kebutuhan sekunder,
melainkan kebutuhan primer. Suatu bangsa tidak akan bisa maju tanpa didukung kualitas
pendidikan yang baik. Pendidikan dikatakan berhasil dengan baik jika terwujud tujuan
pendidikan. Tujuan pendidikan lazim dirumuskan dari tiga aspek, yakni aspek kognitif, afektif
dan psikomotor (Nasution, 1989 : 59). Namun dalam kenyataan hasil belajar tidak selalu dapat
secara rapi dibagi dalam ketiga domain itu. Perkembangan sikap yang biasanya dimasukkan ke
dalam bidang afektif rupanya memerlukan penguasaan kognitif yakni pengetahuan dan sering
juga ketrampilan psikomotor. Bila misalnya suatu tujuan ialah “membantu siswa
mengembangkan sikap positif terhadap kesegaran dan kesehatan jasmani” maka maksudnya
ialah agar siswa terdorong untuk melakukan hal-hal yang bermanfaat bagi kesehatannya. Yang
paling penting ialah membentuk sikap positif terhadap olahraga atas kemauannya sendiri. Sikap
adalah aspek afektif, akan tetapi untuk mencapai tujuan itu ia harus tahu berbagai hal tentang
kesehatan, kesegaran, latihan diet, fisiologi tubuh manusia, dan sebagainya. Siswa harus juga
menguasai berbagai latihan jasmani yang menuntut pengetahuan, koordinasi psikomotor dan
ketrampilan khusus.

B. Tujuan
Critical Book Report ini bertujuan untuk :
 Untuk mengulas materi isi dan materi yang terdapat dalam sebuah buku.
 Mencari dan mengetahui informasi yang ada dalam buku.
 Membandingkan isi buku.
 Melatih diri untuk berfikir kritis dalam mencari informasi
C. Identitas Buku

Judul Buku : Pendidikan dalam Perspektif Aliran Aliran Filsafat

Pengarang : Dr. Sembodo Ardi Widodo, M.Ag

Penerbit : Idea Press Jl. Amarta Diro RT 58 Pendowoharjo Sewon Bantul Yogyakarta

Edisi Terbit : 2015

Halaman : X + 206 ; 15,5 x 23,5 cm

Isbn : 978-602-0850-25-2
BAB II

PEMBAHASAN

1. Pengertian dan tugas filsafat

Untuk memahami arti filsafat, secara sederhana bisa dikembalikan kepada akar kata
pembentuknya yang berasal dari bahasa Yunani, yaitu kata Philo yang berarti cinta (love) dan
Sophia yang berarti kebijaksanaan (wisdom). Filsafat, dengan demikian berarti cinta kepada
kebijaksanaan. Pengertian ini, dalam batas-batas tertentu, sangat menolong untuk memahami
Filsafat Yunani, namun tidak banyak membantu untuk mengidentifikasikan semua karya para
filosuf sepanjang sejarah Barat yang telah termanifestasikan dalam sistem-sistem aliran
filsafat seperti rasionalisme, realisme, empirisme, fenomenologi, eksistensialisme,
hermeneutik, dan strukturalisme. Apa yang dinamakan dengan kebijaksanaan dalam tradisi
pemikiran filosofis Yunani adalah suatu pemahaman atas “kebenaran-kebenaran pertama”
(first truths), seperti baik, adil, dan kebenaran itu sendiri, serta penerapan dari kebenaran-
kebenaran pertama ini dalam problem-problem kehidupan. Tentang hal ini, bagaimanapun
banyak filosuf yang kurang setuju atas pengertian semacam ini. Mereka cenderung menolak
eksistensi dari first truths ini, dan lebih meyakini filsafat sebagai pemikiran “teoretik” secara
keseluruhan dari pada sekedar perhatian kepada petunjuk moral atau tingkah laku.

Tugas-tugas filsafat inilah yang sering disebut sebagai Filsafat Kritik, yaitu analisis dan
definisi dari konsep-konsep fundamental kita, dan pernyataan yang jelas serta kritik yang
tegas atas keyakinankeyakinan fundamental kita.

2. Hubungan antara filsafat dan pendidikan

Hubungan filsafat dengan pendidikan bisa juga dilihat dengan mengidentifikasi


pendekatan yang ada dalam filsafat kemudian dikaitkan dengan pendidikan. Pendekatan itu
adalah spekulatif, preskriptif, dan analitis. Pendekatan spekulatif berarti memikirkan secara
sistematis tentang segala sesuatu yang ada. Ini terdorong oleh daya manusia yang ingin
melihat segala sesuatu sebagai keseluruhan. Dalam bidang pendidikan, pendekatan ini
diterapkan untuk menjelaskan konsepsi tentang kenyataan. Misalnya, mengenai pengertian
dasar manusia menurut filsafat antropologi, mengenai pengertian pendidikan, sekolah,
pendidik, anak didik, dan sebagainya.

BAB III

REVIEW BUKU

Kelebihan

 Identitas pada buku ini tertulis lengkap


 Penjelasan pada buku ini juga lengkap
 Mudah dipahami
 Penulisannya juga mudah dipahami

Kekurangan

 Tidak terdapat kekurangan dalam buku ini


BAB IV

PENUTUP

A. Kesimpulan

Fungsi pendidikan yang bagaimana yang selayaknya disuguhkan untuk bangsa ini.
Apakah pendidikan yang sekedar untuk mentransfer nilai-nilai budaya sebelumnya, atau untuk
transformasi budaya, merubah tatanan sosial-budaya yang sudah lapuk oleh jaman, atau untuk
mengembangkan individu-individu yang kreatifdinamis baik dari segi kognisi, afeksi, dan
psikomotornya. Atau dengan menggabungkan semua fungsi yang ada, karena semuanya kita
anggap baik untuk bangsa ini, namun beresiko terjebak dalam ambiguitas. Permasalahan ini
tidaklah mudah untuk diputuskan, karena juga terpaut dengan konsepsi kita tentang manusia,
terutama tentang kebebasan dan keterpaksaan berkehendak.

B. Saran

Demikian Critical Book Report yang dapat saya sampaikan, saya meminta maaf jika
dalam penulisan dan penyusunan laporan CBR ini masih terdapat banyak kesalahan dan
kekurangan. Untuk itu saya mengharapkan kritik dan saran untuk kesempurnaan kedepannya
agar laporan CBR ini lebih baik. Saya ucapkan terima kasih.
DAFTAR PUSTAKA

Ahimsa-Putra, Heddy Shri, Strukturalisme Levi-Strauss: Mitos dan

Karya Sastra, Yogyakarta: Galang Press, 2001.

Ali H.B. Hamdani, Filasafat Pendidikan, Yogyakarta: Kota Kembang,

1993.

Arif, Saiful, dkk., Demokrasi: Sejarah, Praktik dan Dinamika

Pemikiran, Malang: Program Penguatan Simpul Demokrasi

& Averroes Press, 2006.

Badan Standar Nasional Pendidikan, Panduan Penyusunan

Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Jenjang Pendidikan

Dasar dan Menengah, Jakarta: Depdiknas, 2006.

Bakker, Anton, Metode-metode Filsafat, Jakarta: Ghalia Indonesia,

1986.

________, Ontologi, Metafisika Umum: Filsafat Pengada dan Dasardasar Kenyataan,


Yogyakarta: Kanisius, 1992.

Barnadib, Imam, Filsafat Pendidikan,:Sistem dan Metode, Yogyakarta:

Andi Offset, 1994.

Anda mungkin juga menyukai