Anda di halaman 1dari 9

MAKALAH

EVALUASI PENDIDIKAN ISLAM

Disusun Untuk Memenuhi Tugas Perkuliahan Mata Kuliah

PAUD INKLUSI

Dosen Pengampu : Umar Farouq, S.ikom,M.Pd

DISUSUN OLEH :
Ifa Nurul Afidah [21.12.00104]
Lathifafatun Ni’mah [21.12.00105]

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN ISLAM ANAK USIA DINI


FAKULTAS TARBIYAH
INSTITUT PESANTREN MATHALI’UL FALAH
PATI
2021

1
DAFTAR ISI

Halaman Judul..........................................................................................................1

Kata Pengantar.........................................................................................................3

BAB I : PENDAHULUAN .....................................................................................4

A .Latar Belakang.................................................................................................4

B . Rumusan Masalah…………….......................................................................4

C .Tujuan masalah................................................................................................4

BAB II: PEMBAHASAN

A. Pengertian Evaluasi.....................................................................................5

B. Fungsi Evaluasi bagi Pendidikan Islam ……….............................................6

C. Prinsip Evaluasi………………..………………...………………………….6

D. Jenis – jenis Evaluasi………………….........................................................7

BAB III : PENUTUP................................................................................................8

KESIMPULAN...................................................................................................9

SARAN ..............................................................................................................9

DAFTAR PUSTAKA..........................................................................................9

2
KATA PENGANTAR

Assalamu ‘alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Alhamdulillahi rabbil ‘alamiin Segala puji dan syukur kehadirat Allah Swt.,yang telah
melimpahkan Rahmat dan hidayahnya sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah
sederhana yang berjudul EVALUASI PENDIDIKAN ISLAM dengan baik dan tepat waktu,
shalawat beserta salam semoga selalu tercurahkan keharibaan Nabi Muhammad SAW,
keluaarga. Sahabat dan pengikutnya.

Dalam penulisan Makalah ini penulis menyadari masih banyak kekurangan dan jauh dari kata
sempurna , oleh karena itu penulis mohon kritik dan saran dari para pembaca sabagai acuan

makalah selanjutnya.

Semoga Makalah ini bisa bermanfaat bagi penulis khususnya dan bagi pembaca umumnya,
Akhirnya penulis minta maaf jika makalah ini banyak kesalahan dan jauh dari kata sempurna

Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Pati, 13 Oktober 2021

Penulis

3
PENDAHULUAN
A.  Latar Belakang

Dengan berlakunya Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 2 tahun 1989 tentang Sistem
Pendidikan Nasional ( UUSPN ) serta segenap Peraturan Pemerintah sebagai pedoman
pelaksanaan, perlu diupayakan penyesuaian kurikulum sebagai jenis dan jenjang pendidikan
dengan tuntutan perangkat dasar Sistem Pendidikan Nasional tersebut.

Ditegaskan dalam UUSPN bahwa yang dimaksudkan dengan kurikulum adalah seperangkat
rencana dan peraturan mengenai isi dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai
pedoman penyelenggaraan kegiatan belajar mengajar.

Kurikulum sebagai perangkat rencana dan pengaturan guna mencapai tujuan pendidikan
nasional merupakan sesuatu yang sangat penting bagi segenap lembaga pendidikan. Tersirat
dalam pengertian kurikulum sesuai UUSPN adalah pengaturan mengenai penilaian sebagian
bagian yang tidak dapat dipisahkan dari tujuan pendidikan Nasional maupun
penyelenggaraan kegiatan belajar mengajar.

Penilaian kegiatan belajar mengajar yang menjadi tanggung jawab lembaga pendidikan
merupakan kegiatan yang perlu direncanakan dan diatur sejalan dengan kurikulum yang
berlaku. Dalam UUSPN No. 2 Tahun 1989 tentang Sistem Pendidikan Nasional Bab XII
pasal 43 dan 44 yang menyatakan bahwa penilaian pendidikan mencakup penilaian kegiatan
dan kemajuan belajar peserta didik serta hasil belajar suatu jenis dan atau jenjang pendidikan.

Dalam PP No. 28 tahun 1990 tentang pendidikan dasar Bab IX berbunyi : “ Penilaian
pendidikan dasar diselenggarakan untuk memperoleh keterangan tentang proses belajar
mengajar dan upaya mencapai tujuan pendidikan dasar dalam rangka pembinaan dan
pengembangannya, serta untuk penentuan akredilitasi satuan pendidikan dasar yang
bersangkutan.

B. Perumusan Masalah

Di dalam pembuatan makalah ini ada permasalah yang akan ditinjau dan dijadikan bahan
penerangan dalam makalah ini, yaitu :

1. Apa Pengertian Evaluasi ?

2. Apa Fungsi Evaluasi bagi Pendidikan Islam?

3. Bagaimana Prinsip Evaluasi!

4
4. Apa saja Jenis-jenis Evaluasi?

BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian Evaluasi

1. Secara Etimologi

Secara harfiah kata Evaluasi berasal dari bahasa Inggris “evaluation” yang berarti


Nilai atau Harga. dalam bahasa Arab Nilai disebut Al – Taqdir atau Al-Qimah, Dengan
demikian secara Harfiah Evaluasi pendidikan Al – Taqdir Al-Tarbawiy dapat diartikan
sebagai penilaian dalam bidang pendidikan atau penilaian dalam hal-hal yang berkaitan
dengan pendidikanm. Dalam bahasaIndonesia disbutkan Evaluasi berarti penilaian. Penilaian
dapat digunakan untuk semua aspek kehidupan. Dalam hal ini kita hanya memfokuskan
penilaian dalam bidang Pendidikan Agama Islam atau penilaian pendidikan Islam.

Jadi Evaluasi Pendidikan Agama Islam adalah usaha untuk mendapatkan nilai yang terdapat
dalam proses belajar mengajar yang dilihat dari hasil yang dicapai oleh setiap siswa dalam
jangka waktu tertentu. Misalnya penilaian harian, mingguan, bulanan, catur wulan, akhir
tahun dan akhir tahun ajaran dan EBTA serta EBTANAS.

2. Terminologi

Ada beberapa ahli yang berpendapat atau mendevinisikan tentang Evalusi diantaranya
adalah :

 Menurut Edwin Wandt dan Gerald W. Brown (1957 Secara: 1) mengatakan


bahwa Evaluasi adalah aktivitas atau proses untuk menentukan nilai atas
sesuatu. Penilaian dalam pendidikan berarti seperangkat tindakan atau proses
untuk menentukan nilai sesuatu yang berkaitan dengan dunia pendidikan.
 Muhibbinsyah (2003 : 195) menyatakan evaluasi artinya penilaian terhadap
tingkat keberhasilan siswa mencapai tujuan yang telah
ditetapkan dalam sebuah program.
 Menurut M. Chobib Thoha evaluasi adalah merupakan kegiatan yang
terencana untuk mengetahui objek dengan menggunakan instrument dan
hasilnya dibandingkan dengan tolak ukur untuk memperoleh kesimpulan.

B.  Fungsi Evaluasi bagi Pendidikan

  Sangat banyak sekali Fungsi evaluasi bagi pendidikan khususnya Pendidikan Islam
yang menunjang untuk perubahan kearah yang lebih baik. Diantaranya :

5
1. Untuk menentukan nilai kenaikan kelas maupun penentuan lulus atau tidak

2. Penempatan siswa.

3. sebagai Diagnostik yaitu untuk memeriksa dan mengalisa kelemahan siswa dan upaya

Mengatasinya.

4.untuk mendorong persaingan yang sehat antara sesama peserta didik.

5. sebagai laporan tertulis terhadap orang tua siswa dalam bentuk ijazah, piagam dan

  Sebagainya.

 C. Prinsip Evaluasi

Ada beberapa prinsip yang perlu diperhatikan dalam pelaksanaan penilaian yaitu :

1. Prinsip Umum

a. Prinsip kontinuitas

Penilaian harus dilakukan secara terus menerus dan berkesinambungan, oleh sebab itu
penilaian tidak hanya dilakukan pada waktu tertentu seperti sebulan sekali hanya, catur wulan
dan sebagainya, tetapi sebaiknya dilakukan setiap kegiatan belajar mengajar berlangsung.
penilaian seperti ini sangat diperlukan untuk mengetahui keadaan kemampuan siswa
menyerap materi yang diberikan dan efektivitas metode yang digunakan. Disamping itu untuk
menentukan perlu tidaknya perbaikan proses belajar mengajar dan perbaikan bagi siswa atau
diagnostik seperti telah dikemukakan di atas.

b. Prinsip Individual

Prinsip penilaian ini harus diberikan kepada setiap siswa untuk menilai pekerjaannya
sendiri. Hal ini memberikan kesadaran kepada setiap siswa untuk mengetahui keadaan
kualitas belajar yang telah dicapainya. Dalam penilaian individu ini perlu di pertimbangkan
situasi dan kondisi masing-masing siswa dalam menilai kemajuan dan pengawasan siswa
terhadap pencapaian tujuan.

c. Prinsip Keseluruhan

Dengan prinsip keseluruhan, konprehensif dimaksudkan disini agar evaluasi /


penilaian hasil belajar tersebut dapat terlaksana dengan baik apabila penilaian tersebut
dilaksanakan secara bulat dan menyeluruh. Penilaian itu harus dapat menjangkau tiga aspek
yang perlu dinilai yaitu aspek kognitif, aspek efektif dan aspek psikomotor sesuai dengan
porsi masing-masing dalam penilaian pendidikan agama Islam.

6
d. Prinsip Obyektivitas dan terbuka

Prinsip obyektivitas atau maudluu’iyyah, dapat dinyatakan sebagai penilaian yang


baik apabila dapat terlepas dari faktor-faktor yang sifatnya subyektif. Oleh sebab itu penilaian
harus dilakukan secara wajar sesuai dengan keadaan, kondisi apa adanya, tidak dicampuri
oleh kepentingan-kepentingan yang bersifat subyektif. Jika tidak obyektif akan dapat
menodai kemurnian pekerjaan penilaian itu sendiri. Setelah objektif hasilnya pun biasa dilihat
atau atau diterima oleh semua kalangan tanpa ada rekayasa yang dapat merugikan semua
pihak.

2. Prinsip Khusus

a. Adanya jenis Evaluasi yang digunakan memungkinkan adanya kesempatan terbaik dan
maksimal bagi peserta didik menunjukan kemampuan hasil belajar mereka.

b.  Semua guru harus mampu melaksanakan Prosedur Evaluasi dan pencacatan secara Tepat.

D.     Jenis-jenis Evaluasi

Dalam melakukan Evaluasi kita jangan kebingunan dan kesulitan karna dalam evaluasi ada
bebarapa jenis yang dapat kita lakukan sesuai dengan kondisi dan apa yang kita inginkan dari
hasil evaluasi itu.  Ada beberapa jenis dalam system evaluasi yaitu :

 Evaluasi Formatif.

Evaluasi Formatif yaitu evaluasi untuk mengetahui hasil belajar yang dicapai oleh peserta
didik setelah menyelesaikan program dalam satua materi pokok pada suatu bidang study
tertentu.

 Evaluasi Sumantif

Evaluasi Sumantif adalah evaluasi yang dilakukan terhadap hasil belajar peserta didik yang
telah mengikuti pembelajaran dalam satu caturwulan, semester atau akhir tahun.

 Evaluasi Penempatan

Evaluasi Penempatan yaitu evaluasi tentang pribadi peserta didik untuk kepentingan
penetapan didalam situasi belajar yang sesuai dengan peserta didik.

 Evaluasi Dianostik

7
Evaluasi Dianostik yaitu evaluasi yang dilakukan terhadap hasil penganalisaan tentang
keadaan belajar peserta didikan baik merupakan kesulitan atau hambatan yang ditemui dalam
proses pembelajaran.

 BAB III

PENUTUP

Kesimpulan :

 Dari uraian diatas penulis dapat menyimpulkan sebagai berikut :

Evaluasi Pendidikan Agama Islam adalah usaha untuk mendapatkan nilai yang terdapat
dalam proses belajar mengajar yang dilihat dari hasil yang dicapai oleh setiap siswa dalam
jangka waktu tertentu. Misalnya penilaian harian, mingguan, bulanan, catur wulan, akhir
tahun dan akhir tahun ajaran dan EBTA serta EBTANAS.

Dengan evaluasi tersebut kita dapat mengetahui apakah kita sudah berhasil menjadi seorang
pendidikan yang menunjang terhadap tujuan pendidikan yang sesuai dengan tujuan Nasional
ataupun secara agama islam.

Dalam evaluasi kita perlu memperhatikan tentang prinsip-pronsip dan jenis evaluasi itu
sendiri supaya kita tidak salah penggunaan terhadap apa yang kita inginkan.

8
DAFTAR PUSTAKA

Anas Sudio, 2005.Pengantar Evaluasi Pendidikan, Jakarta:

PT. Garpindo Persada,

Ramayulis. H. Prof. DR, 2008.Ilmu pendidikan Islam, Jakarta:

Kalam Mulia.

Uhbiyati, Nur. 2005. Ilmu Pendidikan Islam.Bandung: Pustaka Setia

Anda mungkin juga menyukai