KEMENTERIAN AGAMA
KANTOR KABUPATEN KULONPROGO
TAHUN 2022
NASKAH MATERI BIMBINGAN DAN PENYULUHAN
C. Uraian
AMAL IBADAH YANG PASTI DITERIMA OLEH ALLAH SWT
Amal ibadah kepada Allah apapun bentuknya memiliki potensi untuk
diterima dan ditolak oleh Allah SWT. Amal ibadah yang dilakukan oleh umat Islam
harus memenuhi ketentuan lahir dan terbebas dari kotoran lain seperti riya, ujub,
takabur, dan lain sebagainya.
Adapun berikut ini adalah amal ibadah yang pasti diterima oleh Allah SWT
sebagaimana keterangan Sayyid Bakri bin Sayyid Muhammad Syatha Ad-
Dimyathi dalam Kitab Kifayatul Atqiya:
وأن جميع األعمال منها المقبول ومنها المردود إال الصالة على النبي صلى الله عليه.D
وسلم فإنها مقطوع بقبولها إكراما له صلى الله عليه وسلم وحكى اتفاق العلماء على ذلك
Artinya, “Semua amal ibadah berpotensi diterima dan ditolak Allah kecuali
shalawat nabi SAW karena ibadah shalawat dipastikan penerimaannya sebagai
bentuk penghormatan terhadap Nabi Muhammad SAW. Ijma’ ulama
menghikayatkan masalah ini,” (Sayyid Bakri bin Sayyid Muhammad Syatha Ad-
Dimyathi, Kifayatul Atqiya wa Minhajul Ashfiya [Indonesia, Al-Haramain Jaya:
tanpa tahun], halaman 48).
Aktivitas pembacaan shalawat nabi termasuk bagian dari amal ibadah. Banyak
dalil yang menunjukkan bahwa baca shalawat nabi termasuk amal ibadah, salah
satunya adalah hadits riwayat Imam Muslim berikut ini:
صلَّى اللَّهُ َعلَْي ِه َع ْشًرا ِ
َ ًصلَّى َعلَ َّى َواح َدة
َ َم ْن
Artinya, “Siapa saja yang bershalawat kepadaku sekali, niscaya Allah bershalawat
kepadanya sepuluh kali,” (HR Muslim).
Adapun penghormatan Allah SWT untuk Nabi Muhammad SAW
ditunjukkan pada beberapa ayat Al-Qur’an. Penghormatan ini disebutkan antara
lain pada Surat Al-Ahzab ayat 56:
ِ ِ ِ ِ َّ ِ
ً صلُّوا َعلَْيه َو َسل ُموا تَ ْسل
يما ِ َ ُإِ َّن اللَّهَ َوَم َالئ َكتَهُ ي
َ صلُّو َن َعلَى النَّب ِي ۚ يَا أَيُّ َها الذ
َ ين َآمنُوا
Artinya, “Sungguh Allah dan malaikat-Nya bershalawat untuk Nabi Muhammad
SAW. Wahai orang-orang yang beriman, bershalawatlah kalian untuk nabi.
Ucapkanlah salam penghormatan kepadanya.” (Surat Al-Ahzab ayat 56).
Ketinggian derajat Nabi Muhammad SAW juga berkaitan dengan manusia.
Allah SWT menyampaikan pujian atas keluhuran akhlak Nabi Muhammad SAW
yang dapat diteladani oleh manusia pada umumnya.
َّك لَ َعلَى ُخلُ ٍق َع ِظي ٍم
َ َوإِن
Artinya, “Sungguh, kau berada di atas akhlak yang agung,” (Surat Al-Qalam ayat
4).
Atas derajat dan kedudukan Nabi Muhammad SAW sebagai sayyidul
awwalin wal akhirin dan sayyidul anbiya wal mursalin, Allah memberikan
kehormatan berupa penerimaan atas amal ibadah shalawat. Sedangkan amal
ibadah lainnya berpotensi untuk diterima dan ditolak oleh Allah SWT.
D. Metode
1. Ceramah
2. Tanya jawab
F. Alat/Media :
1. Sound system
2. Kitab Hadis
F. Evaluasi
1. Apa yang dimuksud dengan shalat itu adalah cahaya ?
G. Daftar Pustaka :
1. Abdul Wahhab Asy Sya’roni, Al Fawaid Al Mukhtaroh,
2. Sayyid Bakri bin Sayyid Muhammad Syatha Ad-Dimyathi, Kifayatul Atqiya wa
Minhajul Ashfiya [Indonesia, Al-Haramain Jaya: tanpa tahun).
Muklisin Purnomo