Anda di halaman 1dari 3

PENDAFTARAN PASIEN RAWAT INAP

No Dokumen :
No. Revisi : Halaman
051/RSSK/SPO/
1/3
RS SANDI KARSA AKP/X/2022

Ditetapkan oleh :

STANDAR PROSEDUR Direktur

OPERASIONAL Tanggal Terbit


( SPO ) 20/10/2022
dr.Faisal Sommeng, MKes, SPAn-KIC

Pendaftaran pasien rawat Inap merupakan tata cara


Pengertian administrasi penerimaan pasien yang
membutuhkan pelayanan ke Instalasi Rawat Inap.
1. Tercapainya tertib administrasi pendaftaran pasien
2. Tersedianya prosedur bagi petugas Administrasi
Tujuan
pendaftaran terkait pelayanan kesehatan.
3. Terciptanya ketertiban dan kenyamanan pelayanan
Kebijakan SK
Prosedur 1. Surat Rawat Inap dibuatkan oleh DPJP sesuai dengan
diagnosa penyakit yang diderita oleh pasien dan
menempatkan kamar sesuai dengan jenis kelamin dan
umur.
2. Petugas Admisi menerima surat pengantar rawat inap
dari pasien atau keluarga yang akan di rawat.
3. Kemudian Petugas Admisi memberikan informasi
sebagai berikut :
 Memberikan informasi pelayanan rawat inap
yang tersedia di Rumah Sakit Sandi Karsa
(dapat dibantu dengan leaflet).
 Menganjurkan pelayanan yang dirasa sesuai
antara kebutuhan pasien pada form permintaan
rawat Inap dan sumberdaya Rumah sakit
 Menjelaskan tentang perkiraan biaya perawatan
(bagi pasien umum dan Asuransi/Instansi)
 Menjelaskan bila terdapat penundaan pelayanan
dan alasannya (seperti radiologi atau laboratorium
yang rusak, dokter visite yang terlambat )
 Memberikan alternatif pelayanan yang tersedia
dan sesuai
4. Petugas Admisi menghubungi via telepon ke ruangan
rawat inap untuk konfirmasi kamar
5. Petugas Admisi meminta kelengkapan jaminan berupa :
1. Jika pasien jaminan (BPJS), petugas admisi
pendaftaran meminta persyaratan kelengkapan
jaminan berupa:
a) Foto Copy KTP Pasien
b) Foto Copy Kartu BPJS pasien.
c) Surat Pengantar Rawat Inap
2. Jika Pasien jaminan Asuransi/Instansi, petugas
admisi pendaftaran meminta persyaratan kelengkapan
jaminan berupa:
a) Foto Copy KTP Pasien
b) Foto Copy Kartu Peserta Asuransi/ Instansi
pasien.( Jika kartu Show Card )
c) Kartu Asuransi/Instansi ( Jika kartu Swipe
card )
d) Surat Pengantar rawat inap.
3. Jika Pasien umum, petugas admisi pendaftaran
meminta persyaratan kelengkapan jaminan berupa :
a) KTP asli pasien
6. Pasien atau keluarga pasien diwajibkan untuk membaca,
mengisi Form persetujuan rawat inap baik pasien umum
maupun pasien jaminan BPJS/Asuransi/Instansi untuk
kemudian ditanda tangani
7. Petugas Admisi membuat gelang pasien
8. Petugas Admisi mencetak
a) SEP (untuk pasien jaminan BPJS)
b) Surat Jaminan Rawat Inap ( untuk pasien
Asuransi/ Intansi )
9. Petugas Admisi menginput dan meregistrasi data pasien
pada SIMRS sesuai dengan data dan kebutuhan rawat
inap pasien.
10. Petugas Admisi menyampaikan bahwa proses
pendaftaran telah selesai dan menanyakan keperluan lain
yang dapat petugas berikan bantuan kepada pasien.
11. Jika tidak ada, petugas CS lalu mengucapkan terima kasih
dan mengarahkan pasien sesuai dengan keperluan
kunjungan pasien.
12. Petugas admisi mengirim berkas rekam medis dan gelang
pasien ke Unit Gawat Darurat .
1. Admisi
2. DPJP
Unit Terkait 3. Unit Rawat Darurat
4. Instalasi Rawat Inap
5. Petugas RM

Anda mungkin juga menyukai