0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
25 tayangan2 halaman
Dokumen tersebut merangkum diagnosa keperawatan, perencanaan, dan intervensi untuk meningkatkan status nutrisi pasien. Beberapa tujuan keperawatan adalah memenuhi kebutuhan gizi pasien, meningkatkan nafsu makan, dan mengurangi perasaan cepat kenyang. Intervensi yang direncanakan meliputi edukasi gizi, konseling, dan observasi status nutrisi serta perilaku makan pasien.
Dokumen tersebut merangkum diagnosa keperawatan, perencanaan, dan intervensi untuk meningkatkan status nutrisi pasien. Beberapa tujuan keperawatan adalah memenuhi kebutuhan gizi pasien, meningkatkan nafsu makan, dan mengurangi perasaan cepat kenyang. Intervensi yang direncanakan meliputi edukasi gizi, konseling, dan observasi status nutrisi serta perilaku makan pasien.
Dokumen tersebut merangkum diagnosa keperawatan, perencanaan, dan intervensi untuk meningkatkan status nutrisi pasien. Beberapa tujuan keperawatan adalah memenuhi kebutuhan gizi pasien, meningkatkan nafsu makan, dan mengurangi perasaan cepat kenyang. Intervensi yang direncanakan meliputi edukasi gizi, konseling, dan observasi status nutrisi serta perilaku makan pasien.
Kesiapan Peningkatan Status Nutrisi Edukasi Nutrisi Nutrisi Observasi: D.0026 Tujuan: Setelah dilakukan tindakan keperawatan 3x24 jam status Periksa status gizi, status alergi, program diet, nutrisi terpenuhi. kebutuhan dan kemampuan pemenuhan kebutuhan Pengertian : Kriteria Hasil: gizi Pola asuhan nutrisi Menurun Cukup Sedang Cukup Meningkat Identifikasi kemampuan dan waktu yang tepat yang cukup untuk Menurun Meningkat menerima informasi memenuhi kebutuhan 1 Porsi makanan yang dihabiskan Terapeutik: metabolieme dan 1 2 3 4 5 Persiapkan materi dan media seperti jenis-jenis dapat digantikan 2 Berat Badan atau IMT nutrisi, table makanan penukar, cara mengelola, cara menakar makanan 1 2 3 4 5 Jadwalkan pendidikan kesehatan sesuai kepakatan 3 Frekuensi makan Berikan kesempatan untuk bertanya 1 2 3 4 5 Edukasi 4 Nafsu makan Jelaskan pada pasien dan keluarga alergi makanan, 1 2 3 4 5 makanan yang harus dihindari, kebutuhan jumlah 5 Perasaan cepat kenyang kalori, jenis makanan yang dibutuhkan pasien 1 2 3 4 5 Ajarkan cara melaksanakan diet sesuai program (mis.makanan tinggi protein, rendah garam, rendah kalori) Jelaskan hal-hal yang dilakukan sebelum memberikan makan (mis.perawtan mulut, penggunaan gigi palsu, obat-obatan yang harus diberikan sebelum makan) Demonstrasikan cara membersihkan mulut Demonstrasikan cara mengatur posisi saat makan Ajarkan pasien/keluarga memonitor asupan kalori dan makanan (mis.menggunkan buku harian) Ajarkan pasien dan keluarga memantau kondisi kekurangan nutrisi Anjurkan mendemonstrasikan cara memberi makan, menghitung kalori, menyiapkan makanan sesuai program diet. Konseling nutrisi Observasi Identifikasi kebiasaan makan dan perilaku makan yang akan diubah Identifikasi kemajuan modifikasi diet secara regular Monitor intake dan output cairan, nilai hemoglobin, tekanan drah, kenaikan berat badan, dan kebiasaan membeli makanan Terapeutik Bina hubungan teraupetik Sepakati lama waktu pemberian konseling Tetapkan tujuan jangka pendek dan jangka panjang yang realistis Gunakan standar nutrisi sesuai program diet dalam mengevaluasi kecukupan asupan makanan Pertimbangkan factor-faktor yang mempengaruhi pemenuhan kebutuhan gizi (mis.mis.usia,tahap pertumbuhan dan perkembangan, penyakit) Edukasi Informasikan perlunya modifikasi diet (mis. Penurunan atau penambhan berat badan, pembatasan natrium atau cairan, pengurangan kolesterol) Jelaskan program gizi dan persepsi pasien terhadap diet yang diprogramkan Kolaborasi Rujuk pada ahli gizi, jika perlu