i
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
KATA PENGANTAR
1. Bapak Deni Santo, S.T., M.Sc. selaku Kepala Pusat Pengembangan Sumber
Daya Manusia Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan
Nasional beserta jajaran yang telah memfasilitasi penulis dalam kegiatan
Pelatihan Kepemimpinan Pengawas (PKP).
2. Bapak Putu Juni Swasta, S.SiT., M.H. selaku Kepala Kantor Pertanahan Kota
Bima yang telah mendukung dan membimbing penulis dalam rangka
penyusunan Laporan Aksi Perubahan yang merupakan bagian yang tidak
terpisahkan dari kegiatan Pelatihan Kepemimpinan Pengawas (PKP).
3. Bapak H.Harun, A.Ptnh., M.H., selaku Kepala Bidang Penataan dan
Pemberdayaan beserta jajaran yang telah bersedia meluangkan waktu untuk
berbagi informasi terkait penyusunan Laporan Aksi Perubahan ini.
4. Bapak Budi Suryanto, S.H., M.Si. selaku widyaiswara pembimbing Aksi
Perubahan ini yang telah memberikan wawasan, arahan, waktu, dan motivasi
dalam proses penyelesaian Laporan Aksi Perubahan ini.
5. Orangtuaku, dan seluruh keluarga yang senantiasa memberikan dan mendoakan
yang terbaik untukku.
6. Rekan-rekan peserta Pelatihan Kepemimpinan Pengawas (PKP) Angkatan VI
atas kekompakan, dukungan, dan semangat yang diberikan.
7. Para Widyaiswara, pengajar, dan penyelenggara PKP yang telah memfasilitasi
dan memberikan inspirasi dalam penyelesaian Laporan Aksi Perubahan ini.
8. Seluruh pihak yang turut membantu Penulis dan belum dapat Penulis sebutkan
satu per satu.
ii
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
Semoga dengan bantuan yang diberikan kepada Penulis selama ini, dapat
diterima dan diberikan pahala yang sebesar-besarnya oleh Allah SWT. Penyusunan
Laporan Aksi Perubahan ini diharapkan dapat memberikan kontribusi dan
memperkaya pengetahuan lembaga dalam upaya peningkatan pelayanan publik
kepada pihak yang membutuhkan.
Penulis menyadari laporan ini masih jauh dari sempurna dan terdapat
berbagai kekurangan sehingga Penulis mengharapkan kritik dan saran yang dapat
membangun kedepannya. Semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi pembaca
umumnya dan bagi Kementerian Agraria dan Tata Ruang/ Badan Pertanahan
Nasional pada khususnya.
Muhammad Zarnuji
iii
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
LEMBAR PENGESAHAN
iv
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
v
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
DAFTAR ISI
vi
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
vii
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1. Peta Administrasi Wilayah Kota Bima ............................................................. 6
Gambar 2.Struktur Organisasi Kantor Pertanahan Kota Bima ........................................... 7
Gambar 3. Diagram Fish bone .......................................................................................... 17
Gambar 4. Canvas Inovasi ................................................................................................ 23
Gambar 5. Tim Aksi Perubahan........................................................................................ 27
Gambar 6. Stakeholder...................................................................................................... 29
Gambar 7. Tahapan Aksi Perubahan................................................................................. 30
Gambar 8. Jadwal Pelaksanaan Aksi Perubahan............................................................... 31
Gambar 9. Membangun integritas dengan berbagi ilmu, pengalaman dan wawasan untuk
memantik kreatifitas........................................................................................ 34
Gambar 10. Rapat Koordinasi Pembentukan Tim Aksi Perubahan .................................. 36
Gambar 11. Konsultasi kepada Mentor............................................................................. 37
Gambar 12. SK Pembentukan Tim Efektif ....................................................................... 37
Gambar 13. briefing terkait dengan capaian kinerja dalam rangka pengelolaan tim kerja 38
Gambar 14. Rapat Koordinasi bersama Lurah di kelurahan Nae ...................................... 38
Gambar 15. Komunikasi bersama Ketua RW dan Ketua RT............................................ 39
Gambar 16. Pengelolaan Tim Pelaksana Lapang.............................................................. 39
Gambar 17. Rapat Persiapan Pembentukan Tim Efektif .................................................. 40
Gambar 18. Rapat Koordinasi Tim Efektif ....................................................................... 41
Gambar 19. Pengenalan dan Pelatihan SiPetik ................................................................. 42
Gambar 20. Pengambilan data Foto Udara untuk Peta Dasar ........................................... 42
Gambar 21. Kombinasi bidang tanah deliniasi dan gambar bidang tanah terpetakan ...... 43
Gambar 22. Inventarisasi Buku Tanah dan SU Kelurahan Nae ........................................ 44
Gambar 23. Pengambilan data menggunakan aplikasi mobile SiPetik ............................ 45
Gambar 24. Pengambilan data Lebih (KTP dan calon Kluster)........................................ 46
Gambar 25. Geoportal Tematik ........................................................................................ 46
Gambar 26. Formulir siap untuk dicetak .......................................................................... 47
Gambar 27. Peta Online hasil IP4T sudah dapat diakses .................................................. 48
Gambar 28. Pelaksana Pengumpul data berkonsultasi sekaligus dilakukan evaluasi oleh
Kasi Penataan ............................................................................................... 49
Gambar 29. Penyerahan Produk Peta Potensi PTSL dan Validasi .................................... 50
Gambar 30. Penyerahan Peta P4T dan Peta Potensi Perekonomian Kelurahan Nae kepada
Ibu Lurah ...................................................................................................... 51
Gambar 31. Koordinasi dengan Pengembang Aplikasi Sipetik ........................................ 53
Gambar 32. Tambahan Menu Upload File SHP seamless ................................................ 53
Gambar 33. Surat Dukungan dari Kepala Kantor Pertanahan Kota Bima ........................ 55
Gambar 34. Peta Administrasi Kelurahan Nae ................................................................. 57
Gambar 35. Peta Potensi PTSL ......................................................................................... 58
Gambar 36. Peta informasi validasi Bidang Tanah dan Buku Tanah ............................... 59
Gambar 37. Peta Potensi Perekonomian Kelurahan ......................................................... 59
viii
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
DAFTAR TABEL
ix
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
1
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
2
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
B. Tujuan
3
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
1. Manfaat Internal
a) Satuan Kerja: sebagai pemantik budaya inovatif, disiplin dan jiwa
kepemimpinan melayani,professional dan terpercaya.
b) Seksi Penataan dan Pemberdayaan : Mendukung dalam percepatan
pelayanan pertanahan.
c) Individu: memberikan banyak pengalaman dalam penyelesaian
permasalahan yang ada diinstansi.
2. Manfaat bagi Eksternal
a. Pemerintah dapat menggunakan basis data dan informasi untuk
kepentingan perumusan dan perencanaan kebijakan pertanahan
lainnya.
b. Masyarakat memperoleh kemudahan dalam informasi status
penguasaan, pemilikan penggunaan dan pemanfaatan obyek dan
subyek.
4
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
BAB II
PROFIL KANTOR PELAYANAN
Kota Bima merupakan salah satu wilayah Nusa Tenggara Barat yang
berada pada bagian timur Pulau Sumbawa dengan koordinat Lintang Selatan
antara 8020’- 8030’ dan antara 118041’ - 118048’ Bujur Timur. Luas
wilayah Kota Bima adalah sebesar 222,25 km2 yang terbagi dalam 5 (lima)
kecamatan yaitu Kecamatan Rasanae Barat, Rasanae Timur, Asakota, Mpunda
dan Raba dengan batas wilayah 1 :
- Sebelah Utara : Kecamatan Ambalawi Kabupaten Bima
- Sebelah Timur : Kecamatan Wawo Kabupaten Bima
- Sebelah Selatan : Kecamatan Palibelo Kabupaten Bima
- Sebelah Barat : Teluk Bima
1
LKj Kantor Pertanahan Kota Bima Tahun 2019
5
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
6
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
7
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
8
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
Kasubsi pada SOTK sebelumnya dan 1 orang PPNPN. Dari jumlah sdm
tersebut tentunya sangat sedikit jika dibandingkan dengan beban kerja yang ada
pada seksi penataan dan pemberdayaan.
Secara garis besar sumber daya manusia yang terdapat pada Kantor
Pertanahan Kota Bima diuraikan pada table berikut ini:
9
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
10
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
BAB III
ANALISIS MASALAH/ISU
A. Identifikasi Masalah
Dalam pelaksanaan tugas dan fungsi unit kerja Seksi Penataan dan
Pemberdayaan pada Kantor Pertanahan Kota Bima terdapat isu-isu strategis
terkait dengan pelaksanaan pelayanan publik. Beberapa isu strategis yang dapat
diidentifikasi dan perlu mendapat perhatian antara lain:
1. Minimnya ketersedian Peta Penggunaan Tanah sebagai bahan perbandingan
pengambilan keputusan rekomendasi pertimbangan teknis yaitu:
2. Masih minimnya jumlah SDM dan kemampuan teknis dalam mengolah data
digital penataan pertanahan;
Jumlah SDM di seksi penataan sangat minim, staff PNS tidak ada. Yang ada
1 staff berstatus PPNPN. Sementara seksi penataan merupakan seksi yang
melayani yang bergelut dibidang teknis. Sangat diperlukan sdm yang
menguasai teknis baik dalam hal pengumpulan data maupun pengolahan
data. Era sekarang merupakan era digital, siapa yang tida bisa beradaptasi
dengan teknologi terkini maka tentunya akan tergeser dan pasti kalah dalam
persaingan. Teknologi semakin berkembang, sementara pelatihan teknis di
seksi penataan terkait pengumpulan dan pengolahan data tidak pernah ada.
3. Keterbatasan Sarana dan prasarana pengolahan data pertimbangan teknis
pertanahan yang sesuai dengan juknis.
Seksi penataan sebagai pelayan dibidang teknis harus mempunyai sarana
dan prasaran pendukung yang mumpuni mengingat teknologi informasi
semakin berkembang. Sarpras seperti PC, Laptop dan Tab minimal harus
dimiliki, karena merupakan kebutuhan vital di seksi ini. Keterbatasan ini
sangat mempengaruhi kinerja dan waktu dalam melayani. Sejauh ini
Sebagian besar pegawai masih menggunakan fasilitas pribadi untuk
mendukung pekerjaan kantor.
4. Keterbatasan regulasi mengenai prasyarat pendaftaran layanan pemecahan
terkait dengan Tapak kapling.
11
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
2
http://e-journal.uajy.ac.id/13338/3/TI069862.pdf
12
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
sejak isu/masalah mulai terlihat dan jika tidak diselesaikan. Penilaian USG
terhadap 4 (empat) masalah tersebut adalah sebagai berikut:
13
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
14
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
Analisa tulang ikan (fish bone diagram) merupakan alur berpikir logis,
sebab akibat untuk membantu identifikasi masalah dan menemukan faktor atau
unsur-unsur yang bermasalah dan berpengaruh kuat terhadap kinerja tertentu,
dan merumuskan solusinya. Analisa ini dilakukan secara horizontal dan
awalnya dengan menetapkan 6 M (man, money, materials, motivasi, machine,
methode) dan market, namun dalam perkembangannya kita dapat menentukan
sendiri faktor-faktor tersebut disesuaikan dengan karakteristik instansi kita dan
juga permasalahannya.3
Fungsi dasar diagram Fishbone (Tulang Ikan) adalah untuk
mengidentifikasi dan mengorganisasi penyebab-penyebab yang mungkin
timbul dari suatu efek spesifik dan kemudian memisahkan akar penyebabnya.
Dengan demikian diagram Fishbone dapat menciptakan inovasi cemerlang
yang dapat membantu dan memudahkan setiap organisasi dalam
menyelesaikan akar-akar permasalahan dari isu strategis yang dipilih.
Menurut Watson (2004) dalam Illie G. Dan Ciocoiu C.N. (2010)
mendefinisikan diagram Fishbone sebagai alat (tool) yang menggambarkan
sebuah cara yang sistematis dalam memandang berbagai dampak atau akibat
dan penyebab yang membuat atau berkontribusi dalam berbagai dampak
tersebut. Oleh karena fungsinya tersebut, diagram ini biasa disebut dengan
diagram sebab-akibat.
6 langkah yang harus dilakukan dalam melakukan analisis dengan
diagram tulang ikan yaitu4 :
1. Menyepakati permasalahan utama yang terjadi dan diungkapkan
bahwa masalah tersebut merupakan suatu pernyataan masalah
(problem statement).
Masalah merupakan perbedaan antara kondisi yang ada dengan kondisi
yang diinginkan (W. Pounds, 1969 dalam Robbins dan Coulter, 2012).
Pernyataan masalah tersebut kemudian diinterpretasilan sebagai “effect”
atau secara visual dalam fishbone seperti “kepala ikan”
2. Mengidentifikasi penyebab masalah yang mungkin
3
Modul Diagnosa Organisasi Pelatihan Kepemimpinan Pengawas (LAN)
4
https://www.taupasar.com/2020/06/cara-pembuatan-fishbone-diagram-diagram.html
15
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
16
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
17
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
18
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
19
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
Inovasi yang digagas ini tidak melakukan peretasan terhadap suatu aplikasi
resmi/KKP Web, melainkan mendukung dan mengoptimalkan fungsi
aplikasi resmi kementerian yang berpotensi diguakan pada kegiatan
pertanahan lainnya seperti IP4T.
20
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
BAB IV
STRATEGI MENGATASI MASALAH
A. Terobosan Inovasi
1. Deskripsi Inovasi
21
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
sendiri memang lebih efektif dibandingkan dengan petugas luar yang baru
saja masuk ke wilayah kelurahan. Hal ini juga dilakukan dalam rangka
percepatan pengumpulan data.
Data-data yang diproleh nantinya akan terhimpung langsung ke
dalam smartphone dan terkirim ke server “geoportal tematik”. Server adata
database geoportal tematik merupaka milik resmi kementerian yang
terkoneksi dengan aplikasi SiPetik, dan sekaligus bisa dilanjutkan ke sistem
kkp. Sehingga tidak perlu lagi menggunakan form manual, menulis dan
mencatat. Pencatatan secara manual dalam kuantitas yang tinggi berpotensi
pada kesalahan pendataan, sehingga kualitas data tentunya akan menurun.
Disamping itu dengan manual, waktu yang dibutuhkan jauh lebih banyak,
baik bagi pendata maupun masyarakat yang sedang di data.
Data dan informasi yang terhimpun di dalam server/database dapat
dilihat secara real time oleh petugas kontrol kualitas maupun tim supervisi.
Termasuk progress dan perkembangan pelaksanaannya. Karena selama ini
kegiatan IP4T tidak punya control pekerjaan secara digital dan real time.
Hanya menggunakan laporan perkembangan pekerjaan. Selanjutnya apa
yang masuk ke dalam server adalah bisa dikatakan bahan baku yang sudah
jadi. Karena tidak perlu lagi diolah dalam rangka menyatukan antara data
spasial dan data tekstual atau atributnya. Seperti yang selama ini dilakukan
pada umumnya.
Penyimpanan data dan informasi di dalam server geoportal tematik
dapat dibuka dan digunakan kapan saja diperlukan. Selama ini output IP4T,
baik spasial dan atributnya disimpan ke dalam CD ataupun flashdisk. Hal
ini sangat rentan rusak dan kehilangan, sehingga tidak dapat digunakan jika
diperlukan dikemudian hari.
22
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
KANVAS MODEL INOVASI : PENGUMPULAN DATA INFORMASI BIDANG TANAH plus MENGGUNAKAN APLIKASI
SiPetik UNTUK KEGIATAN OPTIMALISASI IP4T PADA KANTOR PERTANAHAN KOTA BIMA
MITRA KEGIATAN NILAI YANG HUBUNGAN TARGET
KERJA UTAMA DITAWARKAN KLIEN KLIEN
Pembuatan Peta kerja Pemanfaatan/optimalisasi Kerjasama KEMENTERIAN
Kepala Kantor Pengumpulan Data menggunakan Aplikasi Resmi kementerian (Tematik) Konsultasi MASYARAKAT
Pertanahan Aplikasi “SiPetik” Pelaksanaan IP4T secara digital koordinasi
Lurah Pemanfaatan GeoPortal tematik Peningkatan kualitas output IP4T
Masyarakat Pelatihan Staff Lurah Percepatan penyelesaian IP4T
SUMBER DAYA Basis data IP4T yang terintegrasi dan terpadu PELAYANAN
Peta Bidang Tanah kkp secara digital
Kualitas data bidang tanah terdaftar Memudahkan dan mempercepat monitoring Akses Online
Peta foto udara (Drone) dan supervise Realtime
Aplikasi SiPetik output dapat disajikan dan dimanfaatkan untuk Terintegrasi/terpadu
kepentingan kebijakan pertanahan yang
berkelanjutan
23
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
B. Hasil Inovasi
Hasil inovasi pada Laporan aksi perubahan ini terbagi dari 3 Jangka
waktu yaitu:
1. Jangka Pendek yaitu perubahan collecting data yang tadinya manual
menjadi digital. Pelaksanaan kegiatan Inventarisasi penguasaan, pemilikan,
penggunaan dan pemanfaatan tanah dapat diselenggarakan dengan mudah
dan cepat. Selain itu untuk hasil IP4T yang lebih optimal dilakukan
pengumpulann data lebih, sehingga dapat digunakan sebagai bahan dasar
atau acuan dalam melaksanakan program pertanahan lainnya seperti PTSL,
maupun program kelurahan yang berbasis spasial.
Disamping itu Seluruh data dan informasi tersimpan dengan baik pada
server geoportal tematik, baik spasial maupun tekstual. Hampir seluruh
tahapan pelaksanaan kegiatan dilakukan dengan memanfaatkan teknologi
informasi, sehingga mudah untuk dimonitor dan diawasi. Kemudahan
dalam monitoring dan pengawasan tentunya membuat hasil akan menjadi
lebih berkualitas dan dapat digunakan kapanpun ketika diperlukan,
termasuk untuk program strategis lainnya.
2. Jangka Menengah yaitu penambahan fitur upload data mandiri pada
geoportal tematik untuk mengakomodir hasil IP4T yang telah selesai
dilaksanakan. Hasil IP4T yang ada sangat penting untuk dihimpun baik
spasial dan atributnya sehingga terbangun big data yang tersimpan dengan
baik pada server geoportal tematik. kegiatan jangka menengah lainnya yaitu
pembuatan peta hasil pengumpulan data lebih sehingga dapat menunjang
kegiatan pertanahan lainnya seperti :
a. Peta potensi PTSL
b. Peta informasi sebaran validasi Bidang tanah dan Buku Tanah
c. Peta potensi perekonomian kelurahan
d. Peta penguasaan tanah
3. Jangka Panjang yaitu Pemanfaatan Aplikasi “SiPetik” dapat disahkan
secara resmi sebagai tools penunjang utama kegiatan IP4T diseluruh
indonesia. Sehingga IP4T mempunyai media collecting data dan database
24
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
yang seragam dengan aplikasi resmi yang sudah ada. Jika membuat baru
maka besar kemungkinan aplikasi menjadi redundant.
Sudah saatnya kita memanfaatkan/mengoptimalkan aplikasi resmi
kementerian yang sudah ada dan mampu menunjang kegiatan IP4T yang
selama ini belum ada. Hal ini sejalan dengan Surat edaran Sekjen
Kementerian ATR/BPN no. 13/SE-100.DI.02.02/IX/2020 tanggal 24
September 2020.
Hasil pelaksanaan IP4T berupa data dan informasi baik spasial maupun
atributnya secara resmi terhimpun, terintegrasi dan terpadu.
Aplikasi “SiPetik” diharapkan menjadi aplikasi tunggal untuk melakukan
segala survei yang terkait dengan pertanahan. Misalnya penilaian tanah,
inventarisasi tanah instansi,dll.
C. Manfaat Inovasi
25
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
26
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
27
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
28
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
Kepala Kantor
Latens Promotors Pertanahan
Kakanwil BPN Prov. NTB Kabid Penataan dan
Bupati KOTA BIMA Pemberdayaan
Kadis BPKAD Tim Efektif
Reformer
Masyarakat LURAH
Aphatetic Defenders
Gambar 6. Stakeholder
29
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
b. Evaluasi bulanan
Evaluasi ini dilakukan untuk mengukur apakah tujuan jangka
pendek telah dicapai. Serta apakah manfaat yang sudah dicapai atau
belum.
Pelatihan
Penggunaan Aplikasi
SiPetik
PENGAWASAN
Pembuatan
Peta P4T SUPERVISI
Pelaporan
30
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
2. Jadwal Kegiatan
Jadwal Kegiatan rencana aksi perubahan
a) Tanggal 14 Oktober 2020 – 16 November 2020 merupakan tahap
Pelaksanaan pengumpulan data informasi bidang tanah;
b) Tanggal 1 November 2020 – 20 November 2020 merupakan tahap
Pengawasan dan evaluasi secara paralel;
c) Tanggal 23 – 25 November 2020 Pembuatan Peta;
d) Tanggal 26 – 27 Oktober 2020 analisa data
e) Tanggal 30 November 2020 – 4 Desember 2020 adalah tahapan
penyusunan laporan akhir yang dilakukan oleh Kantor Pertanahan Kota
Bima;
31
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
BAB V
LAPORAN AKSI PERUBAHAN
1. Membangun Integritas
32
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
b. Tanggungjawab
Tanggungjawab dalam kepemimpinan merupakan suatu
kedewasaan bertindak. Mencari isu strategis yang menjadi
permasalahan utama yang harus segera diselesaikan dengan
implementasi aksi perubahan ini. Hal ini merupakan tanggung jawab
pimpinan. setiap Langkah yang diambil sebagai bentuk rasa tanggung
jawab akan bersedia menghadapi resiko, memperbaiki keadaan dan
melaksanakan kewajiban dengan kemampuan yang maksimal.
c. Kualitas kinerja dan disiplin
Beberapa indikator kualitas kinerja ditentukan oleh sejumlah
daya dukung seperti pengetahuan, keterampilan, wawasan, kejujuran,
kesetiaan dan sebagainya. Seluruh indikator ini betul-betul dilatih dan
dididik pada saat on class. Pelatihan dan Pendidikan tidak hanya
sekedar teori saja namun praktek melalui tugas dan laporan yang harus
dikerjakan dan diselesaiakn tepat waktu. Begitu pula dengan laporan
aksi perubahan ini, kualitas kinerja dan disiplin telah
diimplementasikan pada dunia kerja.
d. Konsistensi
Sikap konsistensi telah dimplementasikan melalui
perencanaan yang matang serta ketegasan pada keputusan dan tetap
pada pendirian. sikap konsisten ini ditunjukkan dengan menyelesaikan
laporan aksi perubahan ini dalam jangka pendek dan hendak dilanjutkan
pada jangka menengah dan jangka panjang. Konsistensi ini
mengimplementasikan dan menyelesaikan apa yang sudah dimulai dan
direncanakan.
33
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
34
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
3. Pengelolaan Tim
35
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
36
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
37
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
38
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
39
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
40
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
b. Pelaksanaan
Tahap pelaksanaan dimulai dengan melakukan rapat koordinasi bersama tim
efektif sekaligus membangun komunikasi efektif dengan stakeholder yaitu
lurah kelurahan Nae. Rapat koordinasi ini dilakukan pada hari Rabu tanggal
21 oktober 2020. Rapat ini juga dihadiri oleh beberapa ketua RW untuk
daerah yang belum dilakukan pendataan. (Lampiran 2)
41
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
42
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
Gambar 21. Kombinasi bidang tanah deliniasi dan gambar bidang tanah
terpetakan
Dikarenakan tidak semua bidang tanah terdaftar terpetakan pada
geokkp yang kita kenal dengan kualitas data (Kw4, Kw5 dan Kw6)
dilakukan pula inventarisasi buku tanah dan surat ukur terdaftar di kelurahan
Nae. Inventarisasi ini dilakukan untuk mebangun data terkait dengan buku
tanah dan bidang tanah yang belum valid dan mana yang sudah valid serta
posisinya dimana. Setelah dilakukan inventaris tentunya akan dilakukan
verifikasi di lapangan. Tidak menutup kemungkinan juga ditemukan
sertipikat lama yang belum terdata di sistem kkp kantor pertanahan kota
bima. Kegiatan ini dilakukan sebagai pengumpulan data plus untuk
memperlancar dan mempercepat kegiatan Pendaftaran Tanah Sistematis
43
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
44
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
45
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
46
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
47
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
48
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
49
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
memberikan informasi calon kluster PTSL (CK1, CK2, CK3 dan CK4)
dan potensinya. Sehingga dapat digunakan secara langsung sebagai
acuan untuk menentukan target pada penetapan lokasi PTSL hingga
tentunya mempercepat pelaksanaan kegiatan PTSL. Peta ini diserahkan
kepada kepala seksi Pengukuran dan Pemetaan untuk digunakan dan
dimanfaatkan semaksimal mungkin.
50
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
51
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
input ribuan data ke dalam tabel atribut. Belum lagi sket spasialnya.
Begitupula dengan pemanfaatan geoportal tematik yang dapat memantau
progress pekerjaan dan media database serta pengelolaan data ke depannya
yang mampu menampung seluruh bidang yang dipetakan secara
menyeluruh (nasional) dan terintegrasi.
Ketersedian data yang dapat dilihat dan digunakan dimana saja dan
kapan saja dapat menjadi pedoman atau basic layer program pertanahan atau
bahkan program-program antar instansi yang berbasis spasial. Perencanaan
setiap program pemerintah menggunakan ketersediaan data kemudain
datanya valid dan berkualitas mampu menjamin hasil yang lebih baik.
Pelaksanaan pengumpulan data pada kegiatan Inventarisasi
Pemilikan, Penguasaan, Penggunaan dan Pemanfaatan sebelum aksi
perubahan ini sudah dimulai namun terkait waktu penyelesaiannya cukup
lama. Capaian terakhir saat itu baru sampai pendataan 501 bidang dari target
1000 bidang. Lebih-lebih tahun ini merupakan tahun yang berat karena
adanya pandemi covid-19. Wajar saja jika penyelesaiannya agak terlambat.
Namun hal tersebut tidak boleh membuat kita berpangku tangan, harus
segera mencari trobosan untuk mempercepat penyelesaaiannya.
Pemanfaatan Aplikasi SiPetik dan Geoportal telah mampu
menyelesaiakannya dengan cepat dan lebih mudah, bahkan dengan data
tambahan dan produk tambahan. Namun ada kondisi dimana data yang 501
bidang ini harus masuk juga ke dalam data base geoportal, sementara
pengambilan datanya tidak menggunakan aplikasi mobile sipetik.
Langkah yang diambil penulis adalah dengan menghubungi admin
yang pegang server sekaligus developer atau pengembang aplikasi ini.
Jalinan komunikasi, konsultasi dan koordinasi terus kita bangun dalam
rangka mengembangkan aplikasi ini khususnya mencari formula terhadap
data-data IP4T yang sudah terlanjur dikerjakan tanpa menggunakan aplikasi
SiPetik. Hal ini juga dalam rangka memfasilitasi data-data IP4T diseluruh
Indonesia yang telah dilaksanakan pada tahun-tahun sebelumnya untuk
dimasukkan ke dalam geoportal tematik. Sehingga kedepan satu system peta
geoportal tematik berisi banyak sebaran bidang tanah dengan informasi
52
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
yang sangat lengkap. Karena hal ini dirasa sangat penting maka dilakukan
penambahan fungsi untuk upload hasil IP4T yang tidak dilakukan dengan
Aplikasi SiPetik.
a. Manfaat Internal
1) Secara umum bagi Satuan Kerja yaitu sebagai pemantik budaya
inovatif, disiplin dan jiwa kepemimpinan melayani,professional
dan terpercaya. Sedangkan untuk Seksi Penataan dan
Pemberdayaan sendiri sebagai pendukung dalam percepatan
pelaksanaan kegiatan. Sementara manfaat bagi diri sendiri tentunya
53
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
54
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
Gambar 33. Surat Dukungan dari Kepala Kantor Pertanahan Kota Bima
2. Keberlanjutan Inovasi
55
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
56
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
57
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
58
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
Gambar 36. Peta informasi validasi Bidang Tanah dan Buku Tanah
3. Peta Potensi Perekonomian Kelurahan Nae
Peta Potensi Perekonomian Kelurahan ini diberikan kepada
kelurahan, diharapkan dijadikan sebagai acuan dalam membangunan
kelurahan ke depan
59
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
60
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
BAB VI
PENUTUP
A. Kesimpulan
61
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
B. Rekomendasi
62
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
DAFTAR PUSTAKA
https://www.taupasar.com/2020/06/cara-pembuatan-fishbone-diagram-diagram.html
63
Laporan Aksi PerubahanPKP Angkatan VI
LAMPIRAN
64
KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA RUANG/
BADAN PERTANAHAN NASIONAL
KANTOR PERTANAHAN KOTA BIMA
PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT
JALAN GARUDA NOMOR 04 KOTA BIMA TELP/FAKS. 0374 – 6648177 www.bpnkotabima.com
NOMOR : 32.1/SK-52.71.HP.01/X/2020
TENTANG
PEMBENTUKAN TIM KERJA AKSI PERUBAHAN PENGUMPULAN DATA INFORMASI
BIDANG TANAH plus MENGGUNAKAN APLIKASI SiPetik UNTUK KEGIATAN
OPTIMALISASI IP4T PADA KANTOR PERTANAHAN KOTA BIMA
10. Peraturan …
10. Peraturan Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan
Pertanahan Nasional Nomor 9 Tahun 2018 tentang Pedoman
Penyelenggaraan Tata Naskah Dinas dan Tata Kearsipan di
Lingkungan Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan
Pertanahan Nasional;
11. Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Kantor Pertanahan
Kota Bima Nomor SP-DIPA-056.01.2.655441/2020 tanggal 12
November 2019.
MEMUTUSKAN :
Ditetapkan di Bima
Pada tanggal 20 Oktober 2020
KEPALA KANTOR PERTANAHAN
KOTA BIMA
PEMBENTUKAN TIM KERJA AKSI PERUBAHAN PENGUMPULAN DATA INFORMASI BIDANG TANAH plus MENGGUNAKAN APLIKASI SiPetik UNTUK
KEGIATAN OPTIMALISASI IP4T PADA KANTOR PERTANAHAN KOTA BIMA
Pada hari ini Rabu 21 Oktober tahun Dua Ribu Dua Puluh (21 – 10-2020), Kami yang
disebutkan di Daftar Hadir ini telah melaksanakan rapat persiapan dalam rangka
Pelaksanaan Aksi perubahan terkait dengan pengumpulan data plus untuk
optimalisasi Kegiatan Inventarisasi Penguasaan, Pemilikan, Penggunaan dan
Pemanfaatan Tanah (IP4T) yang lebih efektif Di Kota Bima Tahun Anggaran 2020
dengan hasil sebagai berikut :
I. MATERI RAPAT
1) Pelaksanaan IP4T digital menggunakan Aplikasi SiPetik untuk percepatan
2) Pengambilan data lebih untuk kegiatan IP4T
3) Pelibatan seluruh ketua RT dan RW untuk percepatan
A1. Pemilikan
RT/RW 01/01
Desa/Kelurahan NAE
3. Pekerjaan Wiraswasta
4. Umur 51
A2. Penguasaan
RT/RW 01/01
Desa/Kelurahan NAE
Kecamatan Rasanae Barat
3. Pekerjaan Wiraswasta
4. Umur 51
RT/RW 01
Desa/Kelurahan NaE
11. Jenis Pemanfaatan Bidang Tanah Saat Pemanfaatan tempat tinggal Rumah tinggal
Ini
12. Data Bangunan Jenis Bangunan null
Luas Bangunan -
Tahun Pembuatan/Dibangun : -
Tahun Renovasi : -
Biaya Bangunan m² -
Lebar Jalan : -
Aksesibilitas : null
Drainase : null
Utilitas : null
C. Elemen Kadaster
SURAT PERNYATAAN
µ
SKALA 1:5,000
0 30 60 120 180 240
Meters
Ule Jatibaru
Melayu Jatibaru
81.528249
Jatiwangi
Tanjung Sarae Matakando
Nae
Santi
Paruga Pane
Rite
Dara Monggonao Penatoi
Legend
BATAS ADM
JALAN
SUNGAI
STATUS BIDANG
BELUM BERSERTIFIKAT
KUALITAS DATA
SUDAH TERPETAKAN
POTENSI K4
81.524284
µ
SKALA 1:5,000
0 30 60 120 180 240
Meters
Ule Jatibaru
Melayu Jatibaru
81.528249
Jatiwangi
Tanjung Sarae Matakando
Nae
Santi
Paruga Pane
Rite
Dara Monggonao Penatoi
Legend
BATAS ADM
JALAN
SUNGAI
BELUM BERSERTIFIKAT
STATUS VALIDASI BIDANG
81.524284
BELUM TERVALIDASI
SUDAH TERVALIDASI
µ
SKALA 1:5,000
0 30 60 120 180 240
Meters
Ule Jatibaru
Melayu
81.528249
Jatiwangi
Tanjung Sarae
Matakando
Nae
Santi
Paruga Pane
Rite
Monggonao
Dara Penatoi
Manggemaci
RW 1
RW 2 Legend
BATAS ADM
RW 4
MENGETAHUI,
KEPALA KANTOR PERTANAHAN KOTA BIMA
81.520319
µ
SKALA 1:5,000
0 30 60 120 180 240
Meters
Ule Jatibaru
Melayu Jatibaru
81.528249
Jatiwangi
Tanjung Sarae Matakando
Nae
Santi
Paruga Pane
Rite
Dara Monggonao Penatoi
LEGENDA :
POTENSI DESA
RUMAH BATAS ADM
GUDANG JALAN
HOTEL SUNGAI
KANTOR
KANTOR DESA
KESEHATAN
KOS
MASJID
PEKARANGAN
81.524284
SEKOLAH
SEKOLAHAN
SUNGAI
TANAH KOSONG
TOKO
µ
SKALA 1:5,000
0 30 60 120 180 240
Meters
Ule Jatibaru
Melayu Jatibaru
81.528249
Jatiwangi
Tanjung Sarae Matakando
Nae
Santi
Paruga Pane
Rite
Dara Monggonao Penatoi
Legend
BATAS_LN
MENGETAHUI,
KEPALA KANTOR PERTANAHAN KOTA BIMA
81.520319
Ule
BADAN PERTANAHAN NASIONAL
Kantor Pertanahan Kota Bima
Jl. Garuda No.4, Lewirato, Mpunda, Kota Bima, Nusa Tenggara Barat
µ
SKALA 1:5,000
Sarae 0 30 60 120 180 240
Jatiwangi Meters
Ule Jatibaru
Melayu Jatibaru
81.528249
Jatiwangi
Tanjung Sarae Matakando
Nae
Santi
Paruga Pane
Rite
Dara Monggonao Penatoi
Legend
BATAS ADM
JALAN
Nae SUNGAI
SUNGAI
PENGUASAAN
P3_Kuasa
81.524284
PEMILIK
BUKAN PEMILIK
Santi
Paruga Pane
Sistem Koordinat : UTM
Datum Horizontal : World Geodetic Sytem 1984 (WGS 84)
Sumber Data : Hasil Analisa Peta IP4T
MENGETAHUI,
Dara KEPALA KANTOR PERTANAHAN KOTA BIMA
81.520319
Manggemaci
PUTU JUNI SWASTA, S.ST., M.H
NIP : 19730619 199503 1 002
6.210795 6.214946 6.219097
Ule
BADAN PERTANAHAN NASIONAL
Kantor Pertanahan Kota Bima
Jl. Garuda No.4, Lewirato, Mpunda, Kota Bima, Nusa Tenggara Barat
µ
SKALA 1:5,000
Sarae 0 30 60 120 180 240
Jatiwangi Meters
Ule Jatibaru
Melayu Jatibaru
81.528249
Jatiwangi
Tanjung Sarae Matakando
Nae
Santi
Paruga Pane
Rite
Dara Monggonao Penatoi
Legend
BATAS ADM
JALAN
Nae SUNGAI
SUNGAI
PENGUASAAN
P3_Milik
81.524284
BELUM TERDAFTAR
SUDAH TERDAFTAR
Santi
Paruga Pane
Sistem Koordinat : UTM
Datum Horizontal : World Geodetic Sytem 1984 (WGS 84)
Sumber Data : Hasil Analisa Peta IP4T
MENGETAHUI,
Dara KEPALA KANTOR PERTANAHAN KOTA BIMA
81.520319
Manggemaci
PUTU JUNI SWASTA, S.ST., M.H
NIP : 19730619 199503 1 002
6.210795 6.214946 6.219097
Ule
BADAN PERTANAHAN NASIONAL
Kantor Pertanahan Kota Bima
Jl. Garuda No.4, Lewirato, Mpunda, Kota Bima, Nusa Tenggara Barat
µ
SKALA 1:5,000
Sarae 0 30 60 120 180 240
Jatiwangi Meters
Ule Jatibaru
Melayu Jatibaru
81.528249
Jatiwangi
Tanjung Sarae Matakando
Nae
Santi
Paruga Pane
Rite
Dara Monggonao Penatoi
Legend
BATAS ADM
JALAN
SUNGAI
Nae PENGGUNAAN
P3_Guna
FASOS
FASUM
81.524284
INDUSTRI
Santi PERMUKIMAN
Paruga Pane
Sistem Koordinat : UTM
Datum Horizontal : World Geodetic Sytem 1984 (WGS 84)
Sumber Data : Hasil Analisa Peta IP4T
MENGETAHUI,
Dara KEPALA KANTOR PERTANAHAN KOTA BIMA
81.520319
Manggemaci
PUTU JUNI SWASTA, S.ST., M.H
NIP : 19730619 199503 1 002
6.210795 6.214946 6.219097
Ule
BADAN PERTANAHAN NASIONAL
Kantor Pertanahan Kota Bima
Jl. Garuda No.4, Lewirato, Mpunda, Kota Bima, Nusa Tenggara Barat
µ
SKALA 1:5,000
Sarae 0 30 60 120 180 240
Jatiwangi Meters
Ule Jatibaru
Melayu Jatibaru
81.528249
Jatiwangi
Tanjung Sarae Matakando
Nae
Santi
Paruga Pane
Rite
Dara Monggonao Penatoi
Legend
BATAS ADM
JALAN
SUNGAI
Nae PEMANFAATAN
P3_Manfaat
FASUM/FASOS
KEGIATAN EKONOMI
81.524284
TEMPAT TINGGAL
Paruga Pane
Sistem Koordinat : UTM
Datum Horizontal : World Geodetic Sytem 1984 (WGS 84)
Sumber Data : Hasil Analisa Peta IP4T
MENGETAHUI,
Dara KEPALA KANTOR PERTANAHAN KOTA BIMA
81.520319
Manggemaci
PUTU JUNI SWASTA, S.ST., M.H
NIP : 19730619 199503 1 002