13-14.konsep Informasi, Pesan Makna
13-14.konsep Informasi, Pesan Makna
Metali-
Kode
ngual 2*3*
Imajinatif
Amanat
1* 2*
1. Personal --> melalui bahasa si penutur
dapat menyatakan sikap thd
apa yang dituturkan.
2. Direktif --> Bahasa itu dapat membuat si
pendengar melakukan sesuatu
kegiatan yg sesuai kemauan/
apa yang dikehendaki penutur.
3. Fatik --> bahasa memiliki fungsi menjalin/
memelihara hubungan,
menunjukkan solidaritas sosial
4. Informatif--> Bahasa berfungsi untuk
membicarakan objek atau
peristiwa di sekitar penutur
5. Metalingual --> bahasa untuk menjelaskan
bahasa itu sendiri. cth: dlm
pembelajaran bahasa, dalam
kamus, kata dan artinya juga
dijelaskan dengan bahasa itu
sendiri
6. Imajinatif --> mengungkapkan ekspresi,
gagasan pikiran, yang
seringkali tidak bersifat
nyata tetapi juga khayalan,
untuk menceritakan
sesuatu, untuk
perumpamaan
KOMUNIKASI BAHASA
A. HAKEKAT KOMUNIKASI
1. Teges Komunikasi
Proses pertukaran informasi antarindividual melalui
sistem simbol, tanda, atau tingkah laku yang umum
(Webster’s New Collegiate Dictionary dalam Chaer,
2011: 17)
“Trap-trapan liruning pawarta/informasi antarane
pawongan siji lan sijine, lumantar sistem simbol,
tandha, utawa tindak tanduk kang lumrah”.
1. Adhedhasar alat/piranti komunikasi kang
digunakake, komunikasi bisa dibedakake dadi
rong jinis:
a. Komunikasi non-verbal
Komunikasi tanpa nggunakake basa
b. Komunikasi verbal
Komunikasi kang nggunakake basa
2. Adhedhasar cara komunikasi antarane panutur
lan mitra tutur, komunikasi bisa kabedakake
dadi loro:
a. Komunikasi searah (sajalur)
b. Komunikasi dua arah (timbal balik)
Alat Komunikasi
Bahasa
Linguistik Paralinguistik
morfologi
sintaksis
fonologi
unsur
kualitas jarak dan
Supra rabaan
suara
segmental isyarat
Semantik
Konteks Situasi
• Semakin tinggi kemampuan berbahasa
kedua pihak, semakin lancar proses
komunikasi yang terjadi.
• Linguistik dan paralinguistik bekerja
bersama-sama membangun komunikasi
bahasa
Komunikasi islam
• Komunikasi ber-akhlak al-karimah atau
beretika.
• Komunikasi yang berakhlak alkarimah
berarti komunikasi yang bersumber
kepada Al-Quran dan hadis (sunah Nabi)
QS. Al-Rahman : ayat 1 – 4.
1. (Tuhan) yang Maha pemurah,
2. Yang telah mengajarkan Al-Qur'an.
3. Dia menciptakan manusia.
4. Mengajarnya pandai berbicara.
Etika komunikasi islam
1. Qoulan sadidan / قواًل َ ِسد ايدا
Perkataan benar, lurus, jujur
QS. An-Nisa: 9, QS. Al-Ahzab: Ayat:70
2. Qoulan Balighan /
(Perkataan yang membekas pada jiwa,
tepat sasaran, komunikatif, mudah mengerti)
(QS An-Nisa:63)
3. Qoulan maisuro /
perkataan yang ringan (QS. Al-Israa’: 28)
Etika komunikasi islam
4. Qaulan Layyina /
(perkataan yang lemah lembut). (Q.S Thaahaa:44).
5. Qaulan Karima /
perkataan yang mulia (Q.S Al-Isra’:23)
6. Qaulan Ma’rufa /
(Perkataan yang baik) (QS. Al-Ahzab:32)
(QS. Al-Maidah : 101)
Komunikasi daring
• Komunikasi Daring adalah cara
berkomunikasi dimana penyampaian dan
penerimaan pesan dilakukan dengan atau
melalui jaringan internet.
Keunggulan Komunikasi Daring
• Efisiensi biaya: tidak memerlukan pihak
yang berkomunikasi melakukan tatap
muka, berbeda dengan komunikasi
konvensional, sehingga komunikasi daring
bisa menghemat biaya transportasi.
• Efisiensi waktu: komunikasi bisa dilakuakn
dengan cepat tanpa membuangbuang
waktu dengan melakukan perjalanan.
Keunggulan Komunikasi Daring
• Terintegrasi dengan layanan TIK lainnya:
sembari melakukan komunikasi dalam
jaringan, kita bisa memanfaatkan layanan
TIK lain untuk mendukung pelaksanaan
dan kelengkapan komunikasi tersebut.
Contoh layanan yang bisa digunakan
seperti presentasi, dokumen, dan berbagai
layar.
Keunggulan Komunikasi Daring
• Meningkatkan intensitas berkomunikasi:
komunikasi dalam jaringan internet
mendorong yang yang terbiasa diam di
dunia nyata menjadi aktif berkomunikasi di
dunia maya.
• Meningkatkan partisipasi: karena
terbukanya jalur komunikasi, maka
semakin banyak pula orang yang bisa
berpartisipasi dalam diskusi.
Kelemahan Komunikasi Daring
• Membutuhkan perangkat khusus: dalam
pelaksaannya, komunikasi membutuhkan
adanya software dan hardware.
• Tidak mewakili emosi pengguna: gerakan
tubuh, raut muka, intonasi bicara,
merupakan hal yang relatif sulit untuk
dipahami.
Kelemahan Komunikasi Daring
• Banyak informasi yang tidak penting:
seringkali informasi yang didapat menjadi
terlalu banyak dan membuat bingung si
penerima.
• Menyita konsentrasi: melakukan
komunikasi dalam jaringan tidak pada
tempat pada tempat dan waktu yang tepat,
dapat mengabaikan atau menunda hal
yang lain, bahkan membahayakan orang
lain maupun diri sendiri.