com
Home
Trending
Video
Liputan Khusus
Konten Spesial
USER STORY
Galeri Foto
Bagikan ide, informasi, mom
Novi Basuki | Studi doktoral di Sun Yat-sen University, China kamu melalui
Ikuti kumparan
PEMILUPEDIA HOT Alumnus Pondok Pesantren Nurul Jadid, Probolinggo | Lulus dari Hua…
Hiburan
Lifestyle
Teknologi
Sports
Viral
Warga Uighur di Xinjiang, China (Foto: AFP/Johannes Eisele)
Internasional
Mengenai permasalahan etnis Uighur, ada beberapa hal yang perlu kita jernihkan supaya
pembahasan tentangnya tidak meracau ke mana-mana.
MotoGP
Pertama, tidak semua etnis Uighur menganut Islam. Islam awalnya memang bukan
Otomotif
agama mereka. Islam baru menjadi agama yang dominan dianut Uighur, setelah abad ke-
10 Masehi, Kekhaganan Kara-Khanid sebagai kerajaan berbasis Islam di Xinjiang selatan
Travel
bertahun-tahun menginvasi kerajaan-kerajaan Buddhis yang lebih dulu mengakar di sana
Galeri Foto atas nama agama.
Maka mesti diakui, berbeda dengan ketersebaran Islam terhadap suku-suku lain di China
yang berlangsung damai lewat perdagangan dan kawin campur antara orang lokal dengan
saudagar Arab/Persia. Konversi Uighur dari yang sebelumnya beragama Buddha ke Islam,
lekat dengan kepentingan politik yang menyebabkan konflik berdarah-darah dengan
agama lain dalam kurun waktu lama.
Namun demikian, etnis Uighur yang memilih terus memeluk Buddha pun masih ada yang
eksis sampai sekarang. Populasinya ditaksir belasan ribu. Mereka kini adem ayem
bermukim di Kecamatan Sunan, Gansu, provinsi yang juga banyak muslimnya.
Kedua, kebijakan keagamaan China sudah cukup benderang tertuang dalam Undang-
Undang Dasar China bab 2 pasal 36:
https://kumparan.com/novi-basuki/menjernihkan-permasalahan-uighur-muslim-di-china-1545724235997672341 1/6
3/12/2019 Menjernihkan Permasalahan Muslim Uighur di China - kumparan.com
“Warganegara China mempunyai kebebasan beragama. Instansi negara, kelompok
Kata Kunci... Create Story
masyarakat, dan perorangan tidak boleh memaksa warganegara untuk menganut agama
atau tidak menganut agama. Tidak boleh mendiskriminasi warganegara yang menganut
agama dan yang tidak menganut agama. Negara melindungi aktivitas keagamaan yang
normal (zhengchang de zongjiao huodong). Siapa pun tidak boleh melakukan kegiatan
Home
yang dapat merusak ketertiban sosial, merugikan kesehatan warganegara, dan merintangi
sistem pendidikan negara dengan menggunakan agama.”
Trending
Artinya, pemerintah China melalui konstitusinya telah menjamin kebebasan semua
Video
warganya dari suku mana pun untuk menganut atau tidak menganut agama apa saja. Juga
tak ada larangan bagi warganya yang ingin keluar atau masuk dari agama semula ke
Liputan Khusus agama lainnya.
Konten Spesial Yang tidak dibolehkan adalah yang beragama mengafir-kafirkan yang tidak beragama lalu
memaksanya untuk menganut agama. Yang tidak dibolehkan adalah yang tidak beragama
Galeri Foto mengolok-olok yang beragama lantas memaksanya untuk murtad meninggalkan
keimanannya.
PEMILUPEDIA HOT
Intinya, mau beragama atau tidak, keputusan sepenuhnya berada pada individu masing-
masing. Tidak ada yang diperkenankan untuk ikut campur dan memaksakan
Teroris di Sibolga HOT
kehendaknya.
Liputan Khusus Tapi tetap ada rambu-rambu yang wajib dipatuhi. Yaitu, bagi yang beragama, aktivitas
keagamaannya tidak boleh keluar dari koridor “normal”.
News
Sepak Bola
Tentang kumparan · Bantuan · Ketent
Ekonomi Privasi · Panduan Komunitas · Pedom
Iklan · Karir
2019 © PT Dynamo Media Network
Politik
Version: web:48f1753
Hiburan
Lifestyle
Teknologi
Sports
Viral
Pertanyaannya, aktivitas keagaamaan apa saja yang dianggap tidak “normal” oleh
MotoGP
pemerintah China? Penjelasannya bisa kita temukan, salah satunya, di dokumen yang
terkenal dengan sebutan “Dokumen Nomor 11” (Shiyi Hao Wenjian) yang dikeluarkan
Otomotif
Komite Partai Komunis Xinjiang dan Pemerintah Daerah Xinjiang pada 2013.
Travel
Dalam dokumen tersebut disebutkan, di antara aktivitas keagamaan yang tidak “normal”
adalah yang radikal (jiduan). Contohnya, khusus yang muslim, memprovokasi jemaahnya
Galeri Foto
untuk melakukan aksi terorisme terhadap yang dicap kafir (yijiaotu) atau melakukan jihad
(shengzhan) dengan memberontak terhadap pemerintahan yang dianggap thaghut demi
mendirikan negara khilafah Islam.
Adapun melakukan sweeping terhadap warung-warung makan yang tetap buka pada siang
hari di bulan puasa (ya, tidak hanya di Indonesia, di China juga ada kelompok-kelompok
tertentu yang acap melakukannya), memaksa anak-anak sekolah dan yang belum akil balig
untuk menjalankan syariat, sembarangan melaksanakan ibadah di fasilitas umum,
memelihara jenggot berlebihan (janggut pendek tak masalah), mengenakan jilbab panjang
atau burka (kerudung biasa tidak apa-apa), kelewatan mendikotomi halal-haram sampai
pada benda-benda nonkonsumsi, menajamkan perbedaan sektarian sehingga
menimbulkan permusuhan, dan semacamnya, dianggap sebagai tanda-tanda tumbuhnya
benih-benih radikalisme agama yang harus pula dilarang keberadaannya.
https://kumparan.com/novi-basuki/menjernihkan-permasalahan-uighur-muslim-di-china-1545724235997672341 2/6
3/12/2019 Menjernihkan Permasalahan Muslim Uighur di China - kumparan.com
Pendek kata, yang dilarang oleh pemerintah China bukan agamanya, melainkan perbuatan
Kata Kunci... Create Story
radikal atas nama agama yang dilakukan oleh penganut agama tersebut.
Travel
Dari situ bisa kita baca, permasalahan sebagian Uighur muslim yang ingin
Galeri Foto
memerdekakan diri dari China itu, sebenarnya bukan murni karena persoalan
agama di bawah pemerintah China yang berideologi komunis.
--
Janganlah kita lupa, berdirinya Republik Turkestan Timur pada 1944 tatkala Partai
Nasionalis masih berkuasa, justru berkat sokongan Uni Soviet yang merupakan
dedengkotnya komunisme itu sendiri. Ingatlah juga, Ehmetjan Qasim, presiden kedua
sekaligus terakhir Republik Turkestan Timur, adalah anggota Partai Komunis Uni Soviet.
Kelompok-kelompok separatis muslim Uighur –kata Guru Besar Kobe University Wang Ke
dalam Dong Tujuesitan Duli Yundong: 1930 Niandai zhi 1940 Niandai (Gerakan
Kemerdekaan Turkestan Timur: 1930an–1940an), mahakaryanya yang diterbitkan The
Chinese University of Hong Kong pada 2013– hanya menggunakan Islam untuk menarik
simpati suku-suku lain yang seagama dengannya di Xinjiang. Sebab, andai yang
https://kumparan.com/novi-basuki/menjernihkan-permasalahan-uighur-muslim-di-china-1545724235997672341 3/6
3/12/2019 Menjernihkan Permasalahan Muslim Uighur di China - kumparan.com
ditonjolkan adalah identitas kesukuan, niscaya muslim bersuku Kazakhs yang lumayan
Kata Kunci... Create Story
banyak populasinya di sana, akan sulit bersimpati kepada gerakan mereka.
Home
Trending
Video
Liputan Khusus
Konten Spesial
Galeri Foto
PEMILUPEDIA HOT
Cara-cara radikal pun dipakai oleh kelompok separatis muslim Uighur untuk mencapai
Liputan Khusus tujuan politiknya. Mulai dari pembacokan sampai pengeboman. Baik terhadap yang
nonmuslim, maupun terhadap muslim yang dianggap pro pemerintah China.
News
Gerakan Islam Turkestan Timur (ETIM) sebagai kelompok separatis kawakan yang
Sepak Bola memperjuangkan kemerdekaan Xinjiang, misalnya, dituding sebagai kelompok yang
Tentang kumparan · Bantuan · Ketent
paling bertanggung jawab terhadap beragam aksi terorisme di Xinjiang. Tak sedikit
Ekonomi Privasi · Panduan Komunitas · Pedom
militannya yang kabur ke Asia Tenggara. Densus 88 pernah menangkap beberapa Iklan · Karir
kombatannya yang bergabung dengan gembong teroris Santoso di Poso. 2019 © PT Dynamo Media Network
Politik
Version: web:48f1753
Pemerintah China berkeyakinan, paham-paham radikal keagamaan akan makin mudah
Hiburan disusupkan oleh kelompok separatis muslim Uighur kepada yang tidak berpendidikan
dan, karenanya, tidak mempunyai pendapatan. Barangkali mereka terinspirasi wejangan
Lifestyle
Lu Shaoheng, cendekiawan Dinasti Ming, dalam kitabnya, Xiao Chuang You Ji (Renungan
di Balik Jendela Kecil) ini: “Wu shi ren hao sheng shi” (pengangguran akan gampang
Teknologi
membikin keonaran).
Sports
Atas dasar itulah, pemerintah China mendirikan Pusat Reedukasi dan Pendidikan Vokasi
(yang oleh banyak media dan pegiat HAM sebut “kamp konsentrasi”) sebagai tempat bagi
Viral
mereka yang tercemar paham radikal keagamaan untuk kembali belajar pentingnya
Internasional
nasionalisme dan beragam keterampilan dasar yang dibutuhkan buat masuk dunia kerja.
Di dalamnya pastilah ada “murid” yang patuh dan yang bebal. Terhadap yang bebal,
MotoGP
pemerintah China mungkin akan menggunakan cara-cara keras selayaknya yang dilakukan
guru-guru zaman old kepada anak didiknya yang nakal. Tujuannya tak lain demi kebaikan
Otomotif
mereka.
Travel
Boleh jadi itu adalah jalan tengah yang coba ditempuh pemerintah China ketimbang
menjebloskan mereka langsung ke penjara.
Galeri Foto
*Alumnus Pondok Pesantren Nurul Jadid, Probolinggo, yang setelah lulus dari Huaqiao
University dan Xiamen University, melanjutkan studi doktoralnya di Sun Yat-sen
University, China
Tulisan ini adalah kiriman dari user, isi tulisan ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis.
Laporkan tulisan
Tim Editor
Suka Bagikan
Baca Lainnya
https://kumparan.com/novi-basuki/menjernihkan-permasalahan-uighur-muslim-di-china-1545724235997672341 4/6
3/12/2019 Menjernihkan Permasalahan Muslim Uighur di China - kumparan.com
Shamsi Ali
4 Desember 2018
Trending Berita
kumparanNEWS
4 jam
kumparanNEWS
7 jam
kumparanNEWS
9 jam
kumparanNEWS
4 jam
8 Komentar
Tulis komentar...
https://kumparan.com/novi-basuki/menjernihkan-permasalahan-uighur-muslim-di-china-1545724235997672341 5/6
3/12/2019 Menjernihkan Permasalahan Muslim Uighur di China - kumparan.com
Supriadi
Kata Kunci... Create Story
Novi basuki ini nulis berita sumbeernya dari banser kaliya..memang terlalu..
14 Januari 2019 · Suka · Balas · Laporkan
Supriadi
kumparan sepertinya sdh miring sebelah..sontoloyo juga ni..
14 Januari 2019 · Suka · Balas · Laporkan
bambang wahono
kok lama kelamaan bwrita di kumparan jd spt berita dr channel sebelah ya. dl sy ga
merasakan spt ini. tp kok skeng2 jd gini. apakah ga melht banyak video yg meyayat hati
ttg sdrny di uighur. apakah krn dpt sekolah di sana?ingtlah tulisan anda akan dimibtai
pertanggung jawaban di akherat.
26 Desember 2018 · 1 Suka · Balas · Laporkan
Shofiann Channel
Ini tulisan mah tendensius khas Banser, saya harus mengkonfirmasi sebelum
mempercayainya
26 Desember 2018 · 1 Suka · Balas · Laporkan
Surodiro Jayaningrat
Hubungannya dengan banser apa y mas?
15 Januari 2019 · Suka · Balas · Laporkan
Shofiann Channel
Hubungannya adalah pola pikir, perhatikan komen2 mereka tentang derita
ummat
15 Januari 2019 · Suka · Balas · Laporkan
Hands
Mungkin kita perlu data pembanding agar kita jauh lebih arif mensikapi Muslim Uighur
... Yg pada akhir nya kita tidak terjerembab di pola penghakiman yg salah .
26 Desember 2018 · Suka · Balas · Laporkan
https://kumparan.com/novi-basuki/menjernihkan-permasalahan-uighur-muslim-di-china-1545724235997672341 6/6