CAIR:
• Molekul-molekul terikat secara longgar namun tetap
berdekatan
• Tekanan yg terjadi karena ada gaya gravitasi bumi yg
bekerja padanya
• Tekanan terjadi secara tegak lurus pada bidang
GAS:
• Molekul bergerak bebas dan saling bertumbukan
• Tekanan gas bersumber pada perubahan momentum
disebabkan tumbukan molekul gas pada dinding
• Tekanan terjadi tidak tegak lurus pada bidang
• Apa penyebab terjadinya deformasi?
Jawabannya adalah gaya. Sebuah benda yang
tidak sanggup menahan gaya yang bekerja
padanya akan menyebabkan bentuknya
berubah.
• Fluida tidak sanggup mempertahankan
bentuknya karena ikatan antar molekul fluida
tersebut sangat lemah, yang jenis ikatannya
adalah ikatan Van der Waal.
• Shear stress adalah gaya yang bekerja pada
luas permukaan benda yang sejajar dengan
arahnya sendiri.
Perpindahan momentum/transfer momentum :
semua kejadian yang menyangkut aliran atau
gerakan fluida, atau berpindahnya momentum
dari kecepatan fluida yang tinggi menuju ke
kecepatan fluida yang lebih rendah.
Macam-macam aliran fluida :
• Aliran Laminar : bagian-bagian fluida bergerak
melalui jalur-jalur yang sejajar satu dengan
yang lain dan tetap mengikuti arah alir
• Aliran turbulen : terdapat banyak aliran
bergolak ke samping meninggalkan arah alir.
VISKOSITAS DAN MEKANISME TRANSPORT
MOMENTUM
Sub-Pokok Bahasan
• Hukum Newton tentang Viskositas
• Fluida Non-Newtonian
• Efek Tekanan dan Temperature pada Viskositas
• Teori Viskositas Gas pada Densitas Rendah
• Teori Viskositas Cairan
VISKOSITAS DAN MEKANISME TRANSPORT
MOMENTUM (Chapter 1, Bird)
• Fenomena / Kelakuan aliran fluida viskos (viscous)
• Viskositas adalah ketahanan aliran (kekentalan)
• Viskositas merupakan sifat fisik bahan/material serta berubah
terhadap fungsi temperatur
• Contohnya adalah aliran air, pelumas
• Bagian ini akan membahas analisis kuantitatif terhadap
viskositas gas dan cairan
• Perhatikan akibat dari perpindahan massa yang bergerak
(momentum)
Transfer Momentum (Mekanika Fluida)
• Statika fluida (fluida diam)
• Dinamika fluida (fluida bergerak)
Ketika fluida bergerak pada arah x, pararel dengan
permukaan solid, fluida tersebut memiliki
momentum pada arah x, dengan konsentrasi ( )
Dengan difusi acak molekul, maka ada perpindahan
molekul pada arah y. Maka momentum pada arah
x berpindah ke arah y pada lapisan yang bergerak
lebih cepat ke lapisan yang bergerak lebih lambat.
HUKUM NEWTON TENTANG VISKOSITAS
Momentum berpindah
dari bawah (posisi 1) 2
ke atas (posisi 2) 1
• Momentum adalah produk dari massa dan kecepatan
momentum = m x V
momentum = massa x kecepatan
Tujuan :
1. Mencari distribusi kecepatan, (V=f(posisi))
2. Mencari besaran-besaran lain berdasarkan
distribusi kecepatan (misal kecepatan
maksimun, kecepatan rata-rata, debit dll)
Langkah-langkah analisis :
Bentuk neraca momentum :
Macam-macam gaya-gaya :
-Adanya tekanan fluida
-Adanya gaya gravitasi
Transfer momentum : karena gaya (shear
stress)/molekuler, karena tekanan (∆P), karena gravitasi,
karena dibawa arus
Beberapa Boundary Condition (BC) yang sering
dijumpai :
1. Fluida yang bersinggungan dengan padatan, jika
tidak ada slip, kecepatan fluida sama dengan
kecepatan padatan
2. Cairan yang bersinggungan dengan gas/udara,
tegangan gesernya dianggap nol.
3. Pada bidang batas cair-cair :
VI = VII
τI = τII
Bentuk-bentuk tempat
• Plat, antara dua plat
• Bidang miring
• Pipa, silinder
• Antara dua silinder (annulus)
• Kerucut
• Antara dua kerucut
• Bola Sistem spheris