Anda di halaman 1dari 7

PEMERINTAH KOTA BATAM

DINAS KESEHATAN
UPT. PUSKESMAS TANJUNG BUNTUNG BENGKONG

KERANGKA ACUAN
SENAM KEBUGARAN JASMANI BERSAMA MASYARAKAT

Nomor : /KAK/PKM-TJB/05/2022

Revisi Ke : 00

BerlakuTgl: -

Komp. Bina Praja No.03 TanjungBuntungKec. Bengkong, Telp : 0778 4088 218
Email : puskesmasbengkong@yahoo.com
KERANGKA ACUAN
SENAM KEBUGARAN JASMANI BERSAMA MASYARAKT
UPT. PUSKESMAS TANJUNG BUNTUNG

I. Pendahuluan
Pembangunan kesehatan bertujuan meningkatkan kesadaran, kemauan
dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan
masyarakat yang optimal. Keberhasilan pembangunan kesehatan mempunyai
peranan penting dalam meningkatkan mutu dan sumber daya manusia
Indonesia, Untuk mencapai tujuan pembanguan kesehatan tersebut
diselenggarakan berbagai upaya kesehatan secara menyeluruh, berjenjang dan
terpadu.
Upaya kesehatan olahraga adalah satu upaya kesehatan yang bertujuan
untuk meningkatkan derajat kesehatan dan kebugaran jasmani melalui aktivitas
fisik dan atau olahraga dari berbagai usia anak-anak, usia produktif maupun
lansia. Salah satu visi Presiden yaitu terwujudnya Indonesia maju yang
berdaulat, mandiri, dan berkepribadian berlandaskan gotong royong. Sedangkan
misi Presiden yaitu peningkatan kualitas manusia Indonesia. Berdasarkan data
Riskesdas 2013 dan 2018 masalah pada usia reproduktif prevalensi hipertensi
meningkat dari 25,8% menjadi 34,1%, proporsi obesitas meningkat dari 14,8%
menjadi 21,8%, proporsi anemia ibu hamil meningkat dari 37,1% menjadi 48,9%,
proporsi kurang aktifitas fisik meningkat dari 26,1% menjadi 33,5%. Maka dari itu
salah satu arah kebijakan kerja dan olahraga yaitu membangun masyarakat
yang sehat bugar dan produktif dengan menitikberatkan upaya promotif dan
preventif.
Menurut Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang kesehatan, telah
termaktub pada pasal 80 ayat 2 bahwa peningkatan jasmani masyarakat
sebagaimana dimaksud pada ayat 1 merupakan upaya dasar dalam
meningkatkan prestasi belajar, kerja, dan berolahraga. Peran pemerintah dalam
bidang olahraga telah tercantum jelas pada pasal 81 undang-undang 36 tahun
2009. Upaya kesehatan wajib harus diselenggarakan oleh setiap Puskesmas
dan upaya kesehatan pengembangan ditetapkan berdasarkan permasalahan
kesehatan yang di temukan di masyarakat serta disesuaikan dengan
kemampuan Puskesmas.
Dalam melaksanakan kegiatan petugas UPT Puskesmas Tanjung
Buntung selalu membudayakan tata nilai MAS TATUNG, Melayani sepenuh
hati yaitu melayani pasien dengan sepenuh hati, Amanah yaitu Bisa dipercaya
dalam menjaga rahasia rekam medik Pasien dan Bertanggung jawab dalam
melaksanakansuatu tindakan, Santun yaitu memiliki budi bahasa yang baik,
halus dan bertingkah laku sopan, sabar dan memiliki rasa peduli dan suka
menolong, Tulus yaitu melayani masyarakat tanpa mengharapkan imbalan, Adil
yaitu tidak membeda bedakn Ras, Agama, Suku dan bangsa, tidak
membedakan kaya dan miskin, tidak membeda bedakan pasien umum dan
BPJS, Terampil yaitu memiliki pengetahuan dan kemampuan yang berkopetensi
dalam menjalankan tugas, Unggul yaitu menjadi yang terbaik dan terdepan
dalam pelayanan kesehatan, Nyaman yaitu terciptanya suasana Puskesmas
yang nyaman untuk semua orang, Gotong royong yaitu berkerja sama, saling
bahu membahu demi terciptanya puskesmas yang prima. Dalam melaksanakan
kegiatan petugas UPT Puskesmas Tanjung Buntung Bengkong selalu
membudayakan tata nilai MAS TATUNG, Melayani sepenuh hati yaitu
melayani pasien dengan sepenuh hati, Amanah yaitu Bisa dipercaya dalam
menjaga rahasia Rekam Medik Pasien dan Bertanggung jawab dalam
melaksanakansuatu tindakan, Santun yaitu memiliki budi bahasa yang baik,
halus dan bertingkah laku sopan, sabar dan memiliki rasa peduli dan suka
menolong, Tulus yaitu melayani masyarakat tanpa mengharapkan imbalan, Adil
yaitu tidak membeda bedakn Ras, Agama, Suku dan bangsa, tidak
membedakan kaya dan miskin, tidak membeda bedakan pasien umum dan bpjs,
Terampil yaitu memiliki pengetahuan dan kemampuan yang berkompetensi
dalam menjalankan tugas, Unggul yaitu menjadi yang terbaik dan terdepan
dalam pelayanan kesehatan, Nyaman yaitu terciptanya suasana pusksmas yang
nyaman untuk semua orang, Gotong royong yaitu berkerja sama, saling bahu
membahu demi terciptanya puskesmas yang prima

II. Latar belakang

Kesegaran jasmani merupakan modal utama yang semestinya dimiliki


oleh seseorang. Sementara itu kasus obesitas di Kepulauan Riau tahun 2018
meningkat dari 8,5% menjadi 13,2%. Untuk kasus hipertensi sendiri di
Kepulauan Riau tahun 2018 yaitu 25,84%.

Olahraga dapat dimulai dari usia muda hingga usia lanjut dan dapat dilakukan
setiap hari. Oleh karena itu pemerintah memasukan program olahraga
komunitas seperti senam jantung sehat, dan lain-lain kedalam program
GERMAS (gerakan masyarakat hidup sehat). Saaat ini pemerintah tengah
menggalakan kegiatan olahraga rutin untuk kalangan usia dewasa 46 tahun
keatas, sebagai bagian kegiatan GERMAS.
Direncanakan pemerintah oleh karena melihat kecenderungan penurunan
kesehatan masyarakat yang diakibatkan oleh pola hidup yang kurang seimbang
atau kurang sehat. oleh karena itu, Kementerian Kesehatan RI secara khusus
mengingatkan masyarakat untuk menjaga Kesehatan melalui GERMAS guna
mewujudkan indonesia sehat.

Perencanaan program disusun berdasarkan perencanaan Puskesmas dan


mengacu pada pedoman program untuk memenuhi kebutuhan dan harapan
masyarakat. Perencanaan program dilakukan bersama dengan program yang
lain secara terintegrasi melalui tahapan perencanaan puskesmas, yaitu
penyusunan Rencana Usulan Kegiatan (RUK) untuk tahun anggaran mendatang
, Rencana pelaksanaan Kegiatan (RPK) untuk tahun berjalan.

III. Tujuan Umum dan Tujuan Khusus

Tujuan Umum :

Meningkatkan derajat kesehatan dan mutu kehidupan masyarakat

Tujuan khusus :

1. Meningkatkan prilaku hidup sehat masyarakat


2. Meningkatkan status kesehatan masyarakat
3. Melindungi agar pekerja hidup sehat dan terbebas dari gangguan kesehatan
kerja

IV. Kegiatan pokok dan rincian kegiatan

No Kegiatan Pokok Rincian Kegiatan


1 Senam kebugaran jasmani  Pelaksanaan kegiatan dilakukan di dalam
bersama masyarakat dan luar gedung. Kegiatan di dalam
gedung di lakukan pada pegawai
Puskesmas Tanjung Buntung sedangkan
kegiatan diluar gedung dilakukan sesuai
perencanaan bekerjasama dengan
petugas lain lintas program maupun
dengan kader kesehatan dan perangkat
desa.
2 Senam kebugaran jasmani  Pelaksanaan kegiatan dilakukan di luar
bersama lansia gedung. Sasaran kegiatan yaitu peserta
posyandu lansia. Kegiatan dilakukan
bekerjasama dengan petugas lain lintas
program (program lansia) serta kader
kesehatan.

V. Cara melaksanakan kegiatan

1 Melakukan senam kebugaran  Pelaksanaan kegiatan dilakukan diluar


jasmani bersama masyarakat gedung. Kegiatan diluar gedung dilakukan
sesuai perencanaan bekerjasama dengan
petugas lain lintas program maupun
dengan kader kesehatan dan perangkat
desa.
2 Melakukan senam kebugaran  Pelaksanaan kegiatan dilakukan di
jasmani bersama lansia posyandu lansia. Kegiatan dilakukan
sesuai perencanaan bekerjasama dengan
petugas lain lintas program (progrsm
lansia) serta kader kesehatan.

VI. Sumber Anggaran

Dana DAK Non Fisik (BOK)

VII. Rincian Penggunaan Anggaran

No Kegiatan Rincian Anggaran Ket

1 Senam 3 m2 x Rp. 45.000,- = Rp. 135.000,-


kebugaran (spanduk)
jasmani Snack 30 orang x 2 kegiatan x Rp 25.000,-
bersama = Rp. 1.500.000,-
masyarakat
2 Senam Snack 30 orang x 2 kegiatan x Rp 25.000,-
kebugaran = Rp. 1.500.000,-
jasmani
bersama lansia

VIII. Sasaran
Sasaran kegiatan ini adalah:
1. Seluruh pegawai UPT. Puskesmas Tanjung Buntung
2. Kader posyandu dan masyarakat umum
3. Kelompok peserta lansia di posyandu lansia

IX. Jadwal pelaksanaan kegiatan

2022
No Kegiatan
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agus Sept Okt Nov Des
1 Senam v v
kebugaran
jasmani bersama
masyarakat
2 Melakukan senam v v
kebugaran
jasmani bersama
lansia

X. Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan

Evaluasi terhadap pelaksanaan kegiatan dibuat oleh penangung jawab program


dan dilaporkan setelah kegiatan dilaksanakan secara keseluruhan kepada
koordinator program pada rapat sebelum lokakarya mini kemudian diserahkan
kepada Kepala UPT. Puskesmas Tanjung Buntung
XI. Pencatatan dan Pelaporan Kegiatan

Penangungjawab program membuat laporan setelah pelaksanaan kegiatan dan


dievaluasi setelah kegiatan dilaksanakan secara keseluruhan kepada
koordinator program kemudian dilaporkan kepada Kepala UPT. Puskesmas
Tanjung Buntung

Batam, Mei 2022


Mengetahui
Kepala UPT. Puskesmas
Tanjung Buntung Kota Batam

Pra Reda Gusti, SKM


Penata Tk. I/ IIId
NIP. 19660729 199103 1 008

Anda mungkin juga menyukai