Anda di halaman 1dari 30

PANDUAN PRAKTIK

MAHASISWA PROFESI NERS


MATA KULIAH : KEPERAWATAN DASAR
PROSESI NERS

PROGRAM PROFESI NERS PANDUAN


STIKes MUHAMMADIYAH CIAMIS
TAHUN AKADEMIK 2022/2023
Alamat : Jl. K.H. Ahmad Dahlan No. 20
Telepon / Fax : (0265) 773052

1
LEMBAR PENGESAHAN

JUDUL : BUKU PANDUAN KERJA MAHASISWA


MATA KULIAH : KEPERAWATAN DASAR PROFESI (KDP)
UNTUK : PROGRAM STUDI PROFESI NERS

KOORDINATOR : Endrian MJW, S.Kep., Ners., M.Kep.


ANGGOTA : - Hj. Ns. Jajuk Kusumawaty, S.Kep., M.Kep
- Elis Noviati.,M.Kep
- Hj. Ns. Yuyun Rahayu, S.Kep., M.Kep.
- H. Rudi Kurniawan, Ners., M.Kep.
- Ima Sukmawati, S.Kep., MPH.
- Irpan Ali Rahman, S.Kep., Ners.,M.Kep
- Adi Nurpandi.,S.Kep.,Ners.,M.Kep

Ciamis,11 Agustus 2022


Ka. Prodi Profesi Ners, Koordinator,

Hj. Ns. Jajuk Kusumawaty, S.Kep., M.Kep. Endrian MJW, S.Kep., Ners., M.Kep.
NIK. 0432777295009 NIK. 0432778711068

Mengetahui
Wakil Ketua I,

Heni Marliany, SKM., M.Kep.


NIK. 0432777597012

2
MUKADIMAH

“Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi dan silih bergantinya


malam dan siang terdapat tanda-tanda bagi orang yang berakal”.
(QS. Ali Imran (3): 190)

“…Dan tolong menolonglah kamu dalam kebajikan dan takwa,


dan jangan tolong menolong dalam perbuatan dosa dan pelanggaran…”

(QS. Al Maidah (5): 2)

“Orang yang beriman hati mereka tentram dengan mengingat Allah.


Ingatlah hanya dengan mengingat Allah hati menjadi tentram”.

(QS. Ar-Ra’d (13): 28)

“...Ya Tuhanku, tambahkanlah kepadaku ilmu pengetahuan.”

(QS. Thaahaa (20): 114)

“Amat besar kebencian disisi Allah jika kamu mengatakan apa-apa


yang tidak kamu kerjakan.”

(QS. Ash-Shaff (61): 3)

“...Kami tiada membebani seseorang melainkan menurut kesanggupannya...”

(QS. Al Mu'minun (23): 62)

3
KATA PENGANTAR

Program profesi merupakan bagian terintegrasi dalam pendidikan Ners yang diselenggarakan
setelah program akademik untuk menciptakan lulusan ners profesional. Agar mampu mengikuti
program profesi ini dengan baik mahasiswa perlu menguasai pengalaman keterampilan klinik
keperawatan dasar. Program keperawatan dasar profesi (KDP) merupakan sebuah program yang
disediakan untuk memenuhi kebutuhan tersebut.

Buku pedoman kerja mahasiswa keperawatan dasar profesi (KDP) ini disusun untuk
membantu mahasiswa dalam mencapai kemampuan keterampilan klinik keperawatan dasar yang
sesuai dengan kompetensi perawat profesional. Kemampuan klinik keperawatan dasar ini perlu
dimiliki mahasiswa dalam memenuhi kebutuhan dasar klien dengan menggunakan pendekatan proses
keperawatan.

Seluruh keterampilan klinik keperawatan dasar dalam buku ini diharapkan dapat dicapai setiap
mahasiswa secara mandiri sepanjang praktek kliniknya. Pencapaian ini ditandai dengan lengkapnya
seluruh prosedur ditandatangani (mendapat persetujuan) pembimbing klinik. Mahasiswa boleh
melakukan prosedur secara mandiri bila sebelumnya telah melakukan observasi prosedur yang
dilakukan oleh perawat lain (atau temannya) dan telah melakukan prosedur tersebut secara
dibantu/disupervisi oleh pembimbing atau perawat ruangan yang ditunjuk. Mahasiswa diharapkan
melakukan keseluruhan prosedur secara mandiri minimal tiga kali tiap prosedur sepanjang praktek
kliniknya.

Buku ini sekaligus merupakan bukti pencapaian kemampuan mahasiswa. Oleh karena itu
pembimbing diharapkan sangat cermat dalam memberikan penilaian. Bila buku ini hilang, mahasiswa
diharapkan memenuhi kembali pencapaian target prosedur yang telah dicapainya sehingga bukti
pencapaian kemampuan mahasiswa menjadi lengkap.

Kami menyadari buku ini memiliki banyak kekurangan, oleh karenanya saran dan masukan
dari berbagai pihak sangat kami harapkan.

Ciamis, Agustus 2022

Penyusun

4
DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN 2
MUKADIMAH 3
KATA PENGANTAR 4
DAFTAR ISI 5
BAB I PENDAHULUAN 1
A. MATA KULIAH : Keperawatan Dasar 1
B. BEBAN STUDI :2 SKS 1
C. PEMBIMBING AKADEMIK 1
D. DESKRIPSI MATA AJAR 1
E. CAPAIAN PEMBELAJARAN 1
BAB II PROSES PEMBELAJARAN 3
A. METODE PEMBELAJARAN 3
B. METODE EVALUASI 3
C. PENILAIAN PENCAPAIAN TARGET 3
D. KRITERIA KELULUSAN 3
BAB III PROSES BIMBINGAN 4
A. PROSES PEMBIMBINGAN 4
B. TATA TERTIB 4
C. PEDOMAN PENUGASAN 5
D. RANCANGAN AKTIVITAS PEMBELAJARAN 7
LAPORAN ADL 9
LAPORAN PENDAHULUAN 10
ANALISA SINTESA TINDAKAN KEPERAWATAN 11
FORMAT ASKEP 13
REKAPITULASI TARGET PENCAPAIAN MAHASISWA 20
FORMAT PENILAIAN PRE DAN POST CONFERENCE 23
SOCA (Student Oral Case Analysis) 25

5
BAB I PENDAHULUAN

A. MATA KULIAH : Keperawatan Dasar


B. BEBAN STUDI :2 SKS
C. PEMBIMBING AKADEMIK
Koordinator : Endrian MJW, Ners., M.Kep.
Pembimbing Akademik :
H. Rudi Kurniawan, Ners., M.Kep. : Ruang Dahlia 1
Hj. Ns. Jajuk Kusumawaty, S.Kep., M.Kep : Ruang Dahlia 2
Elis Noviati.,M.Kep : Ruang Mawar 2
Hj. Ns. Yuyun Rahayu, S.Kep., M.Kep. : Ruang Melati
Endrian MJW.,Ners.,M.Kep : Ruang Bougenville 2
Ima Sukmawati, S.Kep., MPH. : Ruang Delima
Irpan Ali Rahman, S.Kep., Ners.,M.Kep : Ruang Bougenville 1
Adi Nurpandi.,S.Kep.,Ners.,M.Kep : Wijaya Kusuma 1

D. DESKRIPSI MATA AJAR


Praktik Keperawatan Dasar Profesi (KDP) merupakan bagian awal dari rangkaian
proses pendidikan Ners tahap profesi yang akan diikuti oleh seluruh mahasiswa pada
tatanan klinik di rumah sakit. Kemampuan yang dicapai selama program ini akan menjadi
dasar kemampuan di mata kuliah tahap profesi selanjutnya.
Setelah menjalani praktik KDP ini, mahasiswa diharapkan mampu menentukan
gangguan pemenuhan kebutuhan dasar, dan melaksanakan tindakan keperawatan untuk
memenuhi kebutuhan klien dan keluarga dengan menggunakan pendekatan proses
keperawatan.
Keperawatan dasar profesi difokuskan untuk mengasah kemampuan mahasiswa
agar mampu bersikap dan bertindak sebagai perawat profesional. Kemampuan yang
dimaksud adalah: kemampuan melakukan analisis gangguan kebutuhan dasar klien dan
keluarga, bersikap caring di setiap kesempatan memberikan asuhan keperawatan,
membina hubungan interpersonal kepada klien dan keluarganya, memberikan asuhan saat
klien dan keluarga mengalami gangguan pemenuhan kebutuhan dasar..

E. CAPAIAN PEMBELAJARAN
Bila merawat klien dengan gangguan pemenuhan kebutuhan dasar, mahasiswa
mampu:
1. Menyusun rencana asuhan keperawatan sesuai dengan standar profesi
keperawatan
a. melakukan pengkajian yang terkait dengan kebutuhan dasar klien dan
keluarga

1
b. menegakkan diagnosis keperawatan yang terkait dengan gangguan
kebutuhan dasar
c. menyusun intervensi keperawatan dan rasionalnya
d. mengimplementasikan perencanaan keperawatan
e. melakukan evaluasi keperawatan
2. Mahasiswa diharapkan memiliki kemampuan profesional dalam (target
tindakan):

No Capaian Pembelajaran Target Pencapaian


1 Menunjukkan sikap caring di setiap asuhan keperawatan yang 3
diberikan
2 Menerapkan tindakan universal precaution di setiap asuhan 3
keperawatan yang diberikan (keamanan dan kenyamanan)
3 Membina komunikasi terapeutik dengan klien dan keluarga 3
(komunikasi)
4 Melakukan tindakan keperawatan untuk mengatasi gangguan konsep 3
diri (konsep diri)
5 Melakukan tindakan keperawatan untuk mengatasi kecemasan (stres 3
koping)
6 Melakukan tindakan keperawatan untuk mengatasi kehilangan dan 3
berduka (nilai dan keyakinan)
7 Memberikan pendidikan kesehatan dan perencanaan pulang untuk 3
klien dan keluarga (nilai dan keyakinan)
8 Melakukan pemeriksaan fisik umum (general survey) 3
9 Melakukan penyadapan EKG 12 lead (sirkulasi) 3
10 Melatih nafas dalam dan batuk efektif (oksigenasi) 3
11 Melakukan fisioterapi dada (oksigenasi) 3
12 Memberikan terapi oksigen melalui nasal kanul dan masker 3
(oksigenasi)
13 Melatih rentang pergerakan sendi (RPS) (mobilisasi) 3
14 Mengatur posisi klien di tempat tidur (mobilisasi) 4
15 Memindahkan klien (mobilisasi) 4
16 Memandikan klien di tempat tidur (integritas kulit) 4
17 Merawat mulut klien penurunan kesadaran (integritas kulit 4
18 Merawat perineum (integritas kulit) 4
19 Memasang dan melepaskan NGT (cairan dan nutrisi) 3
20 Memberikan makan melalui NGT (cairan dan nutrisi) 4
21 Merawat luka sederhana (integritas kulit) 4
22 Melakukan kanulasi intravena: pasang, rawat, lepas (sirkulasi) 3
23 Memasang kateter urin (eliminasi) 3
24 Melakukan enema (eliminasi) 3
25 Memberikan medikasi melalui intramuskular,intravena, subkutan, dan 3
intrakutan (keamanan dan kenyamanan)
26 Mengambil darah vena (sirkulasi) 3
27 Melakukan penghisapan lendir (suction) (oksigenasi) 3
28 Menghitung kebutuhan kalori (cairan dan nutrisi) 4
29 Memberikan makan per-oral (cairan dan nutrisi) 4
30 Mengajarkan teknik relaksasi, distraksi, hipnoterapi, dan guided 4
imagery. (istirahat tidur)
31 Mengajarkan kesehatan dan kebersihan genitalia 4
32 Melakukan teknik keperawatan untuk menstabilkan suhu tubuh pasien 4
(termoregulasi)

2
BAB II PROSES PEMBELAJARAN

A. METODE PEMBELAJARAN
1. Klinikal Teaching
2. Pre dan post conference
3. Tutorial kelompok yang diberikan preceptor
4. Bedside teaching
5. Case report dan operan dinas
6. Pendelegasian kewenangan bertahap
7. Seminar kecil tentang klien atau ilmu dan teknologi kesehatan/keperawatan terkini
8. Problem solving for better health/hospital (PSBH)
9. Belajar berinovasi dalam pengelolaan asuhan

B. METODE EVALUASI
1. Pre dan Post Conference (Case test/ Uji kasus) 40%
2. Laporan Kasus 20%
3. OSCE dan Direct Observasional of Procedure Skill 40%
Jumlah 100%

C. PENILAIAN PENCAPAIAN TARGET


1. Mahasiswa dapat dinilai bila telah melakukan prosedur keperawatan secara mandiri
sesuai target.
2. Pastikan mahasiswa telah melengkapi diagnosa keperawatan sebelum memulai
prosedur (khusus tindakan yang berhubungan langsung dengan klien)
3. Penilaian dilakukan bersama oleh teman yang mengobservasi (peer group) dan
pembimbing klinik yang mensupervisi
4. Tuliskan kesimpulan hasil keseluruhan prosedur dengan pernyataan lulus atau tidak
lulus. Bila lulus berikan juga tanda tangan pembimbing klinik di lembar rekapitulasi
target pencapaian mahasiswa serta berikan tanggapan dalam kolom komentar

D. KRITERIA KELULUSAN
Mahasiswa dinyatakan lulus jika:
1. Memenuhi kehadiran 100%.
2. Mendapat nilai minimal 70 untuk seluruh aspek evaluasi.
3. Mematuhi semua tata tertib yang ada.

3
BAB III PROSES BIMBINGAN

A. PROSES PEMBIMBINGAN
Selama proses KDP, mahasiswa akan dibimbing oleh Preseptor dari rumah sakit
(Pembimbing klinik) dan supervisi oleh staf dosen dari Prodi Profesi. Adapun ketentuan
proses pembimbingan dan Ujian yang dilakukan adalah sebagai berikut:
1. Setiap pembimbing klinik dari rumah sakit maupun pendidikan bertanggung jawab
untuk satu ruangan.
2. Pembimbing klinik dari rumah sakit wajib membimbing mahasiswa setiap hari pada
pagi hari. Apabila pembimbing rumah sakit terkena shift dinas diharapkan tetap
melakukan pembimbingan pada mahasiswa bimbingannya.
3. Pembimbing klinik bertugas untuk: memberikan bedside teaching dan memfasilitasi
mahasiswa untuk mencapai target tindakan; pre dan post conference dengan
mahasiswa setiap hari; supervisi prosedur dan penilaian.
4. Pola pembimbingan yang diterapkan adalah preceptorship yaitu, setiap satu
mahasiswa didampingkan dengan satu perawat yang telah ditunjuk oleh pembimbing
klinik rumah sakit untuk mengikuti pelayanan keperawatan yang dilakukan perawat
tersebut sekaligus melakukan tindakan asuhan secara observasi dan dibimbing.
5. Pembimbing klinik rumah sakit berhak untuk menegur mahasiswa yang tidak
mematuhi tata tertib dan memberikan sanksi yang sesuai.
6. Setiap pembimbing melakukan komunikasi melalui buku komunikasi tentang kondisi
mahasiswa bimbingannya.

B. TATA TERTIB
Selama proses pengajaran dan bimbingan setiap mahasiswa harus mematuhi tata tertib
yang berlaku. Tata tertib tersebut merujuk pada tata tertib kehidupan kampus STIKes yang
terdiri atas :
1. Mahasiswa wajib hadir praktik 100%. Bila tidak hadir, mahasiswa wajib mengganti
hari ketidak hadirannya dengan persetujuan pembimbing. Apabila mahasiswa tidak
hadir, mereka harus melakukan kompensasi 2 kali ketidakhadirannya. Bila
ketidakhadiran dengan alasan yang dapat dipertanggungjawabkan, mahasiswa harus
mengganti praktek di hari lain dan diketahui oleh pembimbing dan koordinator.
2. Mahasiswa harus mengisi daftar hadir harian dan ditandatangani oleh pembimbing di
ruang praktek.
3. Waktu praktik mahasiswa adalah dibagi dalam 3 shift (07.00-14.00, 13.00-20.00 dan
19.00-08.00). Mahasiswa diharapkan telah hadir 15 menit sebelum jam praktek
lengkap dengan seragam, atribut, dan Nursing Kit (stetoskop, pinset, gunting, klem,
thermometer, pen light, meteran, reflek hammer, sarung tangan, dan masker).
4. Keterlambatan kehadiran setiap praktik paling lambat 15 menit. Jika melewati waktu
tersebut maka dianggap tidak hadir atau harus dengan persetujuan pembimbing.
5. Mahasiswa wajib membawa buku target / BKPM KDP dan berusaha memenuhi
target klinik. Bila buku tidak dibawa, mahasiswa tidak diperkenankan mengikuti
praktik klinik.

4
6. Mahasiswa wajib menyelesaikan:
a. Laporan pendahuluan, berdasarkan kebutuhan sesuai contoh sebelum memulai
praktikum.
b. Laporan ADL, setiap hari praktik.
c. Pengisian buku target dimulai dengan mengisi tanggal kegiatan observasi,
kegiatan dibimbing, dan bila keduanya telah terpenuhi baru mengisi tindakan
mandiri, kemudian meminta tanda tangan pembimbing.
d. Pembuatan analisa sintesa tindakan keperawatan, untuk setiap prosedur yang
diobservasi (tidak perlu dilakukan dua kali untuk keterampilan yang sama)
e. Asuhan keperawatan lengkap dengan minimal tiga hari catatan perkembangan,
untuk dua klien kelolaan selama praktik.
f. OSCE stase KDP dilaksanakan dengan jadwal terpisah.
7. Demi terwujudnya praktik klinik profesional sesuai teori mahasiswa diperkenankan
untuk meminjam alat-alat laboratorium selama praktik KDP dengan memenuhi
peraturan administrasi peminjaman yang telah ditetapkan oleh institusi STIKes
Muhammadiyah Ciamis.
8. Dalam melakukan tindakan klinik dasar mahasiswa harus memperhatikan:
a. Etika Islam dan keperawatan
b. Respon klien
c. Tindakan awal dan akhir

C. PEDOMAN PENUGASAN
1. Sebelum praktik di RS mahasiswa diharuskan membuat Laporan pendahuluan (LP)
Jika mahasiswa lulus LP diperkenankan untuk dinas di hari kedua di rumah sakit.
2. Awal dinas mahasiswa mengikuti pre conference bersama pembimbing, untuk melihat
kesiapan mahasiswa untuk praktek.
3. Mahasiswa melakukan praktik dalam bimbingan CI Rumah sakit/perceptor atau
perawat yang telah ditunjuk oleh CI tersebut. Praktik yang dilakukan oleh mahasiswa
adalah melakukan asuhan keperawatan terhadap klien sesuai dengan kasus di ruangan
yang dibuat dengan pendekatan asuhan keperawatan (Pengkajian, perumusan
diagnosa, perencanaan, implementasi, dan evaluasi) dan pendekatan prosedur
keterampilan sesuai target mulai dari observasi, dibimbing, dan mandiri.
4. Mahasiswa membuat analisa sintesa untuk setiap tindakan prosedur keperawatan yang
diobservasi sesuai dengan contoh pada lampiran. Setiap prosedur hanya satu analisa
sintesa dan dilaksanakan setiap 1 hari 1 analisa.
5. Setiap hari mahasiswa diharuskan untuk membuat laporan ADL (contoh terlampir).
Dan di tanda tangani/paraf oleh pembimbing CI lahan.
6. Setiap akhir dinas mahasiswa mengikuti post conference untuk mendiskusikan proses
pembelajaran pada hari tersebut, dan meminta tanda-tangan pembimbing untuk setiap
target yang telah tercapai, ADL, performance checklist, dan analisa sintesa yang telah
dibuat.
7. Setiap praktik hari terakhir sebelum pindah ruangan mahasiswa diwajibkan meminta
penilaian kepada pembimbing di ruangan tersebut sesuai format yang ada pada buku
ini.

5
8. Selama proses KDP setiap mahasiswa diharuskan membuat 1 laporan asuhan lengkap
minimal dengan 3 hari catatan perkembangan untuk 1 orang klien selama dinas di
ruangan, dan tidak boleh sama dengan teman di satu ruangan tersebut. (contoh
pembuatan laporan terlampir).
9. Pada Mahasiswa selama praktek akan melakukan supervisi KDP berupa aplikasi
proses keperawatan dari kasus kelolaan dengan orientasi gangguan kebutuhan dasar
manusia waktunya ditentukkan oleh pembimbing klinik Insitusi.
10. Mahasiswa diwajibkan mengumpulkan buku target dan buku laporan maksimal 1
minggu setelah proses KDP berakhir dengan lengkap. Keterlambatan 1 hari berarti
pengurangan nilai 3 point.
11. OSCE di laboratorium klinik keperawatan tentang kebutuhan dasar. OSCE mahasiswa
melakukan Askep komprehensif di laboratorium klinik. OSCE memiliki jadwal khusus
dan terpisah dari jadwal praktek dan dilaksanakan di laboratorium keperawatan stikes
muhammadiyah ciamis..

6
D. RANCANGAN AKTIVITAS PEMBELAJARAN

Kompetensi Hari ke- Metode Pembelajaran Evaluasi Deskripsi Singkat Aktivitas Pembelajaran Penanggung
Pembelajaran Jawab
Melakukan ASKEP pada
gangguan kebutuhan dasar yang 1 Clinical Teaching SOCA Mempersiapkan pengetahuan yang harus dimiliki oleh peserta didik Dosen
terjadi pada klien dan sebelum melaksanakan praktek klinik akademik
melaksanakan tindakan-tindakan
dasar keperawatan untuk Preseptor
a. Mahasiswa melakukan diskusi kasus keperawatan yang akan
memenuhi kebutuhan klien dan 2-12 Performance/Pre/post format penilaian klinik
keluarga. conference / Tutorial pre dan post dikelola
a. Mengkaji kebutuhan dasar conference b. Mahasiswa melakukan diskusi tentang kontrak dan target
klien praktek
b. Menentukan masalah c. Mahasiswa diberikan orientasi orang, struktur organisasi,
keperawatan dan diagnosa ruangan, tempat, alat, SOP, Standar Asuhan (pembagian kasus
keperawatan individu dan kelompok)
c. Merencanakan asuhan d. Mahasiswa melakukan perawatan berdasarkan kasus kelolaan
keperawatan sesuai dengan dalam proses keperawatan dengan orientasi kebutuhan dasar
masalah-masalah keperawatan manusia meliputi pengkajian, diagnosa keperawatan,
d. Menerapkan asuhan perencanaan, dan implementasi
keperawatan sesuai dengan
kebutuhan klien a. Mahasiswa membuat Laporan ADL setiap hari
1-12 ADL/ Target Tindakan b. Mahasiswa membuat analisa sintesa untuk setiap tindakan Preseptor
prosedur keperawatan yang diobservasi sesuai dengan contoh
pada lampiran. Setiap prosedur hanya satu analisa sintesa dan
dilaksanakan setiap 1 hari 1 analisa.

4-10 Bedside teaching Mahasiswa dan preseptor melakukan observasi dan demonstrasi Preseptor
prosedural yang ada di ruangan tersebut.

10-12 Penyuluhan Kesehatan format penilaian Mahasiswa mampu melakukan demonstrasi penyuluhan kesehatan
implementasi di ruangan tersebut berkaitan dengan kasus (mandiri 1x penkes) Preseptor
suportif
edukatif nursing
system/
penyuluhan

7
Mahasiswa melakukan responsi dengan pembimbing klinik (LK)
10-12 Respons ASKEP Preseptor
Kelolaan format penilaian
pre dan post
conference

8
LAPORAN ADL
:………………
Hari …
:………………
Tanggal …
:………………
Ruangan …

Ttd
No Jam Kegiatan Nama Klien Perawat

Ciamis, ..……………………

Preseptor

(…………………………….)

9
LAPORAN PENDAHULUAN

I. Konsep Kebutuhan …………………………..


1.1 Definisi/deskripsi kebutuhan…………
1.2 Fisiologi sistem/ Fungsi normal sistem………………
1.3 Faktor-faktor yang mempengaruhi perubahan fungsi sistem…………
1.4 Macam-macam gangguan yang mungkin terjadi pada sistem…………

II. Rencana asuhan klien dengan gangguan kebutuhan ……………….


2.1 Pengkajian
2.1.1 Riwayat keperawatan
2.1.2 Pemeriksaan fisik: data fokus
2.1.3 Pemeriksaan penunjang

2.2 Diagnosa Keperawatan yang mungkin muncul


(Minimal 2 diagnosa keperawatan yang sering muncul, penjelasan berdasarkan
buku saku diagnosa keperawatan)
Diagnosa 1: …………………………….
2.2.1 Definisi
2.2.2 Batasan karakteristik
2.2.3 Faktor yang berhubungan

Diagnosa 2: ……………………………
2.2.4 Definisi
2.2.5 Batasan karakteristik
2.2.6 Faktor yang berhubungan

2.3 Perencanaan
(Berdasarkan dua diagnosa
pada 2.2) Diagnosa 1:
………………...
2.3.1 Tujuan dan Kriteria hasil (outcomes criteria): berdasarkan NOC (lihat daftar
rujukan)
2.3.2 Intervensi keperawatan dan rasional: berdasarkan NIC (lihat
daftar rujukan) Diagnosa 2: ……………………………………
2.3.3 Tujuan dan Kriteria hasil (outcomes criteria): berdasarkan NOC (lihat daftar
rujukan)
2.3.4 Intervensi keperawatan dan rasional: berdasarkan NIC (lihat daftar rujukan)

III. Daftar Pustaka

Ciamis, ……………………………

Preseptor

(……………………………………………)

10
ANALISA SINTESA TINDAKAN KEPERAWATAN

1. Tindakan keperawatan yang dilakukan:


……………………………………………………………………………………………
….
……………………………………………………………………………………………
….

Nama klien :
………………………………………………………………….
Diagnosa medis :
………………………………………………………………….

2. Diagnosa keperawatan:
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................

3. Prinsip-prinsip tindakan dan rasional:


……………………………………………………………………………………………
….
……………………………………………………………………………………………
….
……………………………………………………………………………………………
….
……………………………………………………………………………………………
….

4. Bahaya-bahaya yang mungkin terjadi akibat tindakan tersebut dan cara pencegahannya:
……………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………………………

5. Tujuan tindakan tersebut dilakukan:
……………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………………………

6. Hasil yang didapat dan maknanya:

11
……………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………………………

7. Identifikasi tindakan keperawatan lainnya yang dapat dilakukan untuk mengatasi


masalah/ diagnosa tersebut. (mandiri dan kolaborasi):
……………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………………………
….
……………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………………………

12
FORMAT ASKEP

PROGRAM PROFESI NERS


STIKes MUHAMMADIYAH CIAMIS

Nama Mahasiswa :
NIM :

IDENTITAS KLIEN

Nama Klien :
Umur :
Diagnosa Medis :
Tanggal Pengkajian :

DATA SUBJEKTIF

DATA OBJEKTIF

13
ANALISA DATA

No Data Masalah Etiologi

14
DIAGNOSA KEPERAWATAN

NO DIAGNOSA

15
RENCANA KEPERAWATAN

NO TUJUAN & KRITERIA


RENCANA TINDAKAN RASIONAL PARAF
DX HASIL

16
CATATAN KEPERAWATAN

HARI NO DX TINDAKAN & RESPON NAMA


JELAS
TANGGAL PARAF

17
CATATAN PERKEMBANGAN (SOAP)

NO
HARI DX TINDAKAN & RESPON NAMA
JELAS
TANGGAL PARAF

19
REKAPITULASI TARGET PENCAPAIAN MAHASISWA

Tuliskan tanggal pencapaian target & paraf pembimbing pada kolom


observasi,dibimbing,mandiri.

No Kegiatan Target Observasi Dibimbing Mandiri Komentar


. dan saran

1 Menunjukkan sikap caring 3


di setiap asuhan
keperawatan yang
diberikan

2 Menerapkan tindakan 3
universal precaution di
setiap asuhan keperawatan
yang diberikan (keamanan
dan kenyamanan)

3 Membina komunikasi 3
terapeutik dengan klien dan
keluarga (komunikasi)

4 Melakukan tindakan 3
keperawatan untuk
mengatasi gangguan
konsep diri (konsep diri)

5 Melakukan tindakan 3
keperawatan untuk
mengatasi kecemasan (stres
koping)

6 Melakukan tindakan 3
keperawatan untuk
mengatasi kehilangan dan
berduka (nilai dan
keyakinan)

7 Memberikan pendidikan 3
kesehatan dan perencanaan
pulang untuk klien dan
keluarga (nilai dan
keyakinan)

8 Melakukan pemeriksaan 3
fisik umum (general
survey)

9 Melakukan penyadapan 3
EKG 12 lead (sirkulasi)

10 Melatih nafas dalam dan 3


batuk efektif (oksigenasi)

20
11 Melakukan fisioterapi dada 3
(oksigenasi)

12 Memberikan terapi oksigen 3


melalui nasal kanul dan
masker (oksigenasi)

13 Melatih rentang pergerakan 3


sendi (RPS) (mobilisasi)

14 Mengatur posisi klien di 4


tempat tidur (mobilisasi)

15 Memindahkan klien 4
(mobilisasi)

16 Memandikan klien di 4
tempat tidur (integritas
kulit)

17 Merawat mulut klien 4


penurunan kesadaran
(integritas kulit

18 Merawat perineum 4
(integritas kulit)

19 Memasang dan melepaskan 3


NGT (cairan dan nutrisi)

20 Memberikan makan 4
melalui NGT (cairan dan
nutrisi)

21 Merawat luka sederhana 4


(integritas kulit)

22 Melakukan kanulasi 3
intravena: pasang, rawat,
lepas (sirkulasi)

23 Memasang kateter urin 3


(eliminasi)

24 Melakukan enema 3
(eliminasi)

25 Memberikan medikasi 3
melalui
intramuskular,intravena,
subkutan, dan intrakutan
(keamanan dan
kenyamanan)

26 Mengambil darah vena 3


(sirkulasi)

27 Melakukan penghisapan 3
lendir (suction)
(oksigenasi)

21
28 Menghitung kebutuhan 4
kalori (cairan dan nutrisi)

29 Memberikan makan per- 4


oral (cairan dan nutrisi)

30 Mengajarkan teknik 4
relaksasi, distraksi,
hipnoterapi, dan guided
imagery. (istirahat tidur)

31 Mengajarkan kesehatan 4
dan kebersihan genitalia

32 Melakukan teknik 4
keperawatan untuk
menstabilkan suhu tubuh
pasien (termoregulasi)

22
FORMAT PENILAIAN PRE DAN POST CONFERENCE

Bobot Skor (1-4)/S Nilai


No Aspek Penilaian
(B) 1 2 3 4 (B x S)
1 Membuat laporan pendahuluan (latar
belakang, rencana keperawatan, strategi 25
pelaksanaan)
2 Menyampaikan rencana asuhan/pelayanan
15
keperawatan
3 Menyampaikan hasil asuhan/pelayanan
15
keperawatan
4 Memberi masukan (tanggapan, pendapat,
ide) terhadap asuhan/pelayanan 30
keperawatan yang didiskusikan
5 Memberikan respon (kognitif dan afektif)
15
terhadap masukan
Jumlah 100

NILAI AKHIR :
B x S /100 :
Keterangan : …………………, ……………………… 20….
1. 0 – 49 : E PENILAI
2. 50 – 59 : D
3. 60 – 64 : C
4. 65 – 69 :C+
5. 70 – 74 : B
6. 75 – 79 : B+
7. 80 – 100 : A ………………………………………

23
FORMAT PENILAIAN
IMPLEMENTASI SUPORTIF EDUKATIF NURSING SYSTEM/ PENYULUHAN

NAMA :
NIM :
TEMPAT PRAKTEK:
SKOR
NO. ASPEK YANG DINILAI KET.
1 2 3 4
1 Persiapan
❖ Membuat rancangan penyuluhan
❖ Menyiapkan klien dan keluarga
❖ Menyiapkan lingkungan
❖ Menyiapkan alat bantu dan alat peraga

Pelaksanaan
2 ❖ Langkah-langkah benar sesuai dengan
rancangan penyuluhan
❖ Keterampilan menggunakan alat bantu
❖ Kemampuan mendorong klien, keluarga
untuk bertanya
❖ Memberi reinforcement kepada klien
❖ Tanggap terhadap respon klien dan keluarga
❖ Penguasaan materi penyuluhan
❖ Melibatkan orang lain atau klien
❖ Bahasa yang digunakan jelas dan dapat
dimengerti

3 Evaluasi
❖ Melakukan evaluasi sesuai dengan TIK dan
TIU
❖ Mendokumentasikan hasil penyuluhan

Jumlah

NILAI AKHIR :
B x S /100 :
Keterangan : …………………, ……………………… 20….
8. 0 – 49 : E PENILAI
9. 50 – 59 : D
10. 60 – 64 : C
11. 65 – 69 :C+
12. 70 – 74 : B
13. 75 – 79 : B+ ………………………………………
14. 80 – 100 : A

24
FORMAT PENILAIAN LAPORAN PENDAHULUAN

SOCA (Student Oral Case Analysis)


NAMA :
NPM :
TEMPAT PRAKTEK:
JUDUL :
Skor (S)
1 2 3 4 5
Tidak Menjawab Menjawab Menjawab Menjawab
menjawab dengan terbata- dengan sesuai sesuai
BOBOT sama sekali bata sekedarnya dengan dengan Nilai
No. Aspek yang dinilai teori teori dan
(B) (BXS)
luas

1 Pengertian 10

2 Fisiologi/patofisiologi 10

3 Pengkajian 20
● Wawancara
● Pemeriksaan
fisik
● Pemeriksaan
diagnostik

4 Analisa data 20
● Pathway
● Data
objektif/subjek
tif
● Dx
keperawatan
yg muncul

5 Perencanaan 20
● Intervensi
● Rasional

6 Implementasi 10

7 Evaluasi 10
● SOAP

Jumlah 100

NILAI AKHIR
BXS/100:
Keterangan : ………………, ……………………… 20…
1. 0 – 49 : E PENILAI
2. 50 – 59 : D
3. 60 – 64 : C
4. 65 – 69 :C+
5. 70 – 74 : B
6. 75 – 79 : B+ ………………………………………
7. 80 – 100 : A

25
DAFTAR ACUAN

Kozier, B., Erb, G., Berwan, A.J., & Burke, K. (2008). Fundamental of Nursing : Concepts,
Process, and Practice
Nanda International (2012). Nursing diagnosis : Definition and classification 2012 – 2014.
Oxford : Wiley – Blackwell.
Potter, PA. & Perry, A.G. (2009). Fundamental of Nursing (7th ed). Sydney : Mosby
Amelia K., Hanny H. (2005). Buku Panduan Keterampilan Dasar Profesi Keperawatan.
Fakultas Ilmu Keperawatan UI. Jakarta: Penerbit Fakultas Ekonomi UI.
Harkreader, H., Hogan M.A., Thobaben M. (2007). Fundamentals of Nursing Caring and
Clinical Judgement. Canada: Elsevier.
Kozier, B., Erb, G.,Berwan, A.J., & Burke,K. (2008). Fundamentals of Nursing:Concepts,
Process, and Practice.
Lynn P. (2011). Taylor’s Handbook of Clinical Nursing Skills. 3rd ed.
NANDA International (2012).Nursing diagnosis: Definition and classification 2012-2014.
Oxford: Wiley-Blackwell.
Potter, PA. & Perry, A.G. (2009). Potter & Perry’s fundamentals of nursing (7th ed).
Sydney: Mosby

26

Anda mungkin juga menyukai