Anda di halaman 1dari 62

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

KEPERAWATAN DASAR PROFESI


(KDP)

Author:
Ns.ERNAWATI,S.Kep, M.Kes

Editor:
Mufida Amalia, A.Md.

Desain Sampul: Ns. Arief Yanto, S.Kep.,M.Kep.


Cetakan 1, November 2018
ISBN :

Penerbit : Unimus Press


Alamat: Jl Kedungmundu Raya No 18 Semarang
@2018, Hak cipta dilindungi undang-undang
Dilarang memperbanyak isi buku ini, baik sebagian maupun seluruhnya dalam bentuk
apapun tanpa penulis dan penerbit.

KATA PENGANTAR

1
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT atas rahmat dan hidayah-Nya
terhadap kita semua sehingga RPS program Ners stase keperawatan dasar profesi
dapat selesai sesuai waktu yang ditargetkan. Praktik Keperawatan Dasar Profesi (KDP)
merupakan bagian awal dari rangkaian proses Pendidikan Ners tahap profesi yang akan
diikuti oleh seluruh mahasiswa pada tatanan klinik di Rumah sakit. Kemampuan yang
dicapai selama program ini akan menjadi dasar kemampuan di mata kuliah tahap
profesi selanjutnya.
RPS ini disusun sebagai panduan proses belajar mengajar di klinik (clinical
practice). RPS ini ditujukan untuk dosen pembimbing, perseptor klinik, dan mahasiswa
program Ners stase keperawatan dasar profesi.
Kami mengucapkan terima kasih atas semua pihak yang terlibat dalam proses
penyusunan RPS ini. Saran yang bersifat membangun diharapkan untuk
penyempurnaan konten RPS. Semoga bermanfaat bagi kita semua dan mendukung
tercapainya target kompetensi mahasiswa.

Penulis

2
DAFTAR ISI

Kata Pengantar
Daftar Isi
Visi Dan Misi Prodi Ners
Halaman Pengesahan
Lembar Pemantauan Spmi
Deskripsi Mata Ajar
Capaian Pembelajaran
Penjabaran Sks
Tempat Praktik
Rancangan Pembelajaran
Metode Pembelajaran
Metode Evaluasi
Komponen Evaluasi
Daftar Referensi
Format Penilaian Soft Skill Kinerja Mahasiswa
Format Penilaian Tutorial Klinik
Format Penilaian Presenatsi Seminar
Format Penilaian Pendokumentasian Asuhan Keperawatan
Berita Acara Ujian / Seminar
Format Penilaian Target ketrampilan Dasar
Format Penilaian Mini C-Ex

3
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

KEPERAWATAN DASAR PROFESI

DISUSUN OLEH
Ns.ERNAWATI,S.Kp,M.Kes

PROGRAM STUDI NERS TAHAP PROFESI


FAKULTAS ILMU KEPERAWATAN DAN KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG
TAHUN AKADEMIK 2020/2021

4
VISI MISI
PROGRAM STUDI NERS
FAKULTAS ILMU KEPERAWATAN DAN KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG

Visi Program Studi Ners

Visi Program Studi Ners FIKKES UNIMUS adalah sebagai pusat unggulan
dalam keperawatan gawat darurat, berkarakter, berbasis teknologi dan
mampu berkompetisi di Asia tahun 2024

Misi Program Studi Ners

Misi Program Studi Ners FIKKES UNIMUS:


1. Menyelenggarakan pendidikan profesi keperawatan yang unggul
dalam keperawatan gawat darurat yang kompetitif tingkat Asia dengan
memanfaatkan teknologi yang berlandaskan nilai Islam
2. Mendorong kemajuan penelitian dan publikasi ilmiah di bidang Ilmu dan
teknologi keperawatan khususnya gawat darurat.
3. Menyelenggarakan pengabdian masyarakat dengan keutamaan
aplikasi keperawatan gawat darurat yang berlandaskan nilai Islam
4. Mengembangkan manajemen yang transparan, berkualitas dengan
berlandaskan nilai Islam
5. Menjalin kerja sama dengan pihak terkait untuk mendukung
pencapaian program

5
HALAMAN PENGESAHAN

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)


MATA KULIAH KEPERAWATAN DASAR PROFESI
TELAH DISETUJUI DAN DISAHKAN

Semarang, September 2020


Penyusun Menyetujui
Kaprodi

Ns.Ernawati,S.Kp,M.Kes Ns. Heryanto Adi Nugroho., M.Kep., Sp.Kom

6
LEMBAR PEMANTAUAN
RENCANA PEMBELAJARANSEMESTER (RPS)
PROGRAM PROFESI NERS
TAHUN 2020

KEBERADAAN
NO KOMPONEN
ADA TIDAK ADA
1 Halaman Pengesahan √
2 Identitas Mata ajar √
3 Diskripsi MataAjar √
4 Kompetensi mata ajar √
5 TujuanInstruksional Umum √
6 TujuanInstruksional Khusus √
7 Pokok Bahasan √
8 Sub Pokok Bahasan √
9 Estimasi Waktu √
10 Referensi √
11 Evaluasi √

Satuan Penjaminan Mutu Kaprodi

Ns. Arief Yanto, M.Kep. Ns. Heryanto Adi Nugroho., M.Kep., Sp.Kom

7
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

NAMA MATA KULIAH : Keperawatan Dasar Profesi


KODE MATA KULIAH : NS1101
BEBAN KREDIT : 3 sks
TIM DOSEN : 1. Ns.Ernawati,S.Kp,M.Kes
2. Dr.Tri Hartiti,SKM,M.Kes
3. Dr. R.Ngt. Amin Samiasih,S.Kp,M.Si.Med
4. Ns.Pawestri,S.Kep,M.Kes
5. Ns.Arief Yanto,M.Kep
6. Ns.Nikmatul Khayati,M.kep
7. Ns.Dewi Setyowati,S.Kep,MNS
8. Ns.Dera Alfiyanti,M.Kep
9. Ns.Mariyam,M.Kep,Sp.Kep.An
Dr.Sri Rejeki,M.Kep,Sp.Mat

A. DISKRIPSI MATA AJAR


Praktik Keperawatan Dasar Profesi (KDP) merupakan bagian awal dari rangkaian
proses Pendidikan Ners tahap profesi yang akan diikuti oleh seluruh mahasiswa pada
tatanan klinik di Rumah sakit. Kemampuan yang dicapai selama program ini akan
menjadi dasar kemampuan di mata kuliah tahap profesi selanjutnya.
Setelah menjalani praktik KDP ini, mahasiswa diharapkan mampu menentukan
gangguan kebutuhan dasar yang terjadi pada klien dan melaksanakan tindakan-
tindakan dasar keperawatan untuk memenuhi kebutuhan klien dan keluarga dengan
menggunakan pendekatan proses keperawatan.
Keperawatan dasar profesi difokuskan untuk mengasah kemampuan mahasiswa
agar mampu bersikap dan bertindak sebagai perawat profesional. Kemampuan yang
dimaksud adalah kemampuan melakukan analisis gangguan kebutuhan dasar klien dan
keluarga, bersikap caring di setiap kesempatan memberikan asuhan keperawatan,
membina hubungan interpersonal kepada klien dan keluarganya, memberikan asuhan
saat klien dan keluarga mengalami gangguan pemenuhan kebutuhan dasar.

B. CAPAIAN PEMBELAJARAN
Setelah menyelesaikan praktik profesi keperawatan dasar profesi, mahasiswa
mampu:
Capaian Pembelajaran Sikap: Perilaku professional dan akuntabilitas, dengan
menunjukkan:
1. Performa selama melaksanakan praktik keperawatan dalam area proses
keperawatan, asuhan keperawatan holistic, dokumentasi, perilaku professional
dan berfikir kritis. Secara aktif mencari kesempatan belajar.
2. Disiplin dalam kehadiran (datang tepat waktu dan tidak pulang lebih awal).
Menjaga penampilan professional sesuai dengan pedoman praktik tahap profesi.
Membawa semua peralatan yang diperlukan untuk klinis.
3. Menunjukkan perilaku professional dan etis. Memberikan perawatan sesuai
kewenangannya: mengikuuti petunjuk khusus yang diberikan oleh instruktur
klinis atau perseptor.
4. Berkomunikasi secara tepat dengan klien, keluarga, anggota tim pelayanan

8
kesehatan dan instruktur klinis atau perseptor; menangani situasi sres dengan
cara yang tenang.
5. Menunjukkan kemampuan untuk menggunakan proses keperawatan sebagai
pendekatan sistematis untuk menentuakan masalah, merencanalan dan
mel;aksanakan asuhan keperawatan sesuai dengan evaluasi. Kemampuan
berfikir kritis akan diperlihatkan dengan perilaku dalam tatanan klinis dan
pengumpulan laporan yang ditugaskan. Berpikir holistic; mendemostrasikan
kemmapuan untuk mengumpulkan data secara sistematis, termasuk data
fisiologis, psikososial, budaya dan spiritual/ kebutuhan religious klien.
6. Menunjukkan pemahaman tentang aturan dan peraturan yang mengatur praktik
keperawatan kritis di setiap tempat praktik. Mahasiswa akan mematuhi semua
kebijakan yang tercantum dalam buku pegangan atau buku pedoman praktik
klinik untuk mahasiswa.

Capaian Pembelajaran Pengetahuan: Memiliki PENGETAHUN DAN KETRAMPILAN,


meliputi:
a. Pengumpulan data
1. Lengkapi dokumen yang diperlukan sebelum hadir di klinis
2. Kumpulkan data fisiologis, kebutuhan psikososial, budaya, spiritual dan
perkembangan klien
3. Kaji status gizi
4. Lakukan pengkajian fisik dari kepala hingga kaki
5. Identifikasi perkembangan individu terkait askep perkembangan psikososial,
budaya, dan spiritual klien
6. Mendapaditkan data dari rekam media klien dan rencana perawatan yang ada
7. Memperlihatkan peraturan setiap fasilitas kesehatan tentang mengakses catatan
klien
8. Mengidentifikasi peran keluarga , dinamika dan stresor bagi klien dan anggota
keluarga termasuk dampak perawatan
9. Mengidentifikasi faktor resiko penyakit, komplikasi yang terkait dengan diagnosis
dan kemampuan/ keterbatasan klien dalam perawatan diri
10. Bandingkan nilai labolatorium klien untuk labulatorium normal
11. Kenali dan laporkan perubahan signifikan pada klien yang ditugaskan kepada
perawat yang bertugas dan instruktur pada wahtu yang tepat
12. Mendapatkan informasi obat seperti yang diarahkan oleh instruktur

b. Analisis perencanaan
1. Menggunakan keterampilan berfikir kritis, berkontribusi pada penentuan
pernyataan masalah/ memodifikasi rencana asuhan keperawatan berdasarkan
pengumpulan data
2. Rencana perawatan yang mencakup kebutuhan holistik dari klien
3. Menggunakan toeri yang pernah diperoleh untuk membantu dengan
pengembangan tujuan da intervensi keperawtan
4. Mengidentifikasi perawat keterbatasan profesional praktis dan ruang lingkup
praktik
5. Berpartisipasi dalam kegiatan pendidikan dan menghadiri konferennsi perawatan
klien interdispliner

c. Pelaksanaan
1. Menggunakan rencana perawatan yang dikembangkan untuk memberikan asuhan
keperawatan dasar dalam rangka memenuhi tujuan dan kebutuhan klien dengan
gangguan non complicated
2. Melaksanakan intervensi berdasarkan pernyataan masalah/ rencana perawatan;
memprioritaskan intervensi, memberikan kerahasiaan/ privasi dengan klien ,
menjaga keamanan, melakukan keterampilan dengan kompetensi

9
3. Menunjukkkan penggunaan yang benar dari tindakan penceganhan standar , steril
dan aseptic
4. Menggunakan keterampilan komunikasi yang efektif dengan klien, anggota
keluargadan petugas kesehatan laiinnya, menggunakan alat komunikasi alternatif
untuk klien yang mengalami gangguan komunikasi
5. Mengembangkan dan memelihara hubungan terapeutik dengan klien
6. Mengidentifikasi masalah hukum dan etika yang mempengaruhi klien/ keluarga
dan petugas kesehatan
7. Melakukan pengukuran untuk memenuhi kebutuhan nutrisi
8. Melindungi dan mempromosikan hak-hak klien
9. Memberikan intervensi keperawatan berfokus padan kesehatan holistik klien
10. Menyediakan lingkungan yang aman bagi klien, anggota keluarga dan staf,
menyadari keselamatan dan bahaya lingkungan, mengikuti prosedur penanganan
bahan biohazard dan membantu dalam kebijakan evakuasi untuk bencana internal
dan eksternal
11. Berpartisipasi dalam pengumpulan data klien dan proses rujukan
12. Memantau hasill tes diagnostikatau labulatorium yang ditugaskan
13. Monitor out put klien( misalnya nasogastrik, emesis, tinja, urine)
14. Memperkuat pemberian edukasi klien dalam lingkup praktik keperawatan
15. Menunjukkan penggunaan mekanik tubuh yang benar dan alat- alat bantu
16. Evaluasi rencana perawatan klien dan mengidentifikasi modifikasi yang
diperlukan
17. Berkontribusi dalam konferensi perawatan klien intersidipliner
18. Mengidentifikasi sumber daya masyarakat untuk klien
19. Memantau dan mengidentifikasi respon klien untuk ters diagnostik/ perawatan
dan prosedur
20. Memonitor kemampuan klien untuk melakukan aktivitas hidup sehari-hari
21. Merespon intervensi untuk klien yang mengancam jiwa (resusitasi,
cardiopulmonary)
22. Melakukan keterampilan keperawatan dengan aman menggunakan langkah –
langkah yang tepat seperti yang diidentifikasi dalam daftar tilik keterampilan

d. Evaluasi
1. Evaluasi intervensi keperawatan dan menawarkan saran untuk memodifikasi
rencana asuhan keperawatan yang diprakarsai oleh staf perawat
2. Meninjau tujuan jangka pendek untuk kien yang ditugaskan dan menentukan
apakah tujuan telah dipenuhi atau tidak dipenuhi
3. Berkontribusi dalam rencana perawatan klien terkini
4. Meyakinkan fungsi yang aman dari peralatan perawatan klien

e. Dokumentasi
1. Mengenali laporan dan mencatat pengamatan terkait semua proses keperawatan
pada waktu yang tepat
2. Gunakan terminologi medis yang benar dan singkatan yang disetujui untuk
menuliskan status klien yang akurat
3. Dokumentasi bagaimana kebutuhan bahasa klien yang dipenuhi melalui
penggunaan terjemah, anggota keluarga atau sarana komunikasi laiinya mengikuti
proses dan prosedur yang tepat
4. Dokumentasikan penilaian data yang akurat dan menggunakan informasi
penelitian

Capaian Pembelajaran Keterampilan Khusus:


Bila diberi kasus pemicu atau menemukan klien dengan gangguan pemenuhan
kebutuhan dasar, mahasiswa mampu:
1. Menyusun rencana asuhan keperawatan sesuai dengan standar profesi

10
keperawatan.
a. Melakukan pengkajian yang terkait dengan kebutuhan dasar klien dan keluarga
b. Menegakkan diagnosa keperawatan yang terkait dengan gangguan kebutuhan
dasar
c. Menyusun intervensi keperawatan dan rasionalnya
d. Mengimplementasikan perencanaan keperawatan
e. Melakukan evaluasi keperawatan

2. Memiliki kemampuan professional pada lingkup:


No Ketrampilan Klinik
1 Menunjukkan sikap caring di setiap asuhan keperawatan yang
diberikan
2 menerapkan tindakan universal precaution di setiap asuhan
keperawatan yang diberikan (keamanan dan kenyamanan)
3 membina komunikasi efektif/terapeutik dengan klien dan
keluarga (komunikasi)
4 melakukan tindakan keperawatan untuk mengatasi kecemasan
(stres koping)
5 melakukan tindakan keperawatan untuk mengatasi gangguan
konsep diri
(konsep diri)
6 melakukan tindakan keperawatan untuk mengatasi kehilangan
dan berduka
(nilai dan keyakinan)
7 memberikan pendidikan kesehatan dan perencanaan pulang
untuk klien dan keluarga (nilai dan keyakinan)
8 melakukan pemeriksaan fisik umum (general survey)
9 melakukan penyadapan EKG 12 lead (sirkulasi)
10 melatih nafas dalam dan batuk efektif (oksigenasi)
11 melakukan fisioterapi dada (oksigenasi)
12 memberikan terapi oksigen melalui nasal kanula dan masker
(oksigenasi)
13 melatih rentang pergerakan sendi (RPS) (mobilisasi)
14 mengatur posisi klien di tempat tidur (mobilisasi)
15 memindahkan klien (mobilisasi)
16 memandikan klien di tempat tidur (integritas kulit)
17 merawat mulut klien penurunan kesadaran (integritas kulit)
18 merawat perineum (integritas kulit)
19 memasang dan melepaskan NGT (cairan dan nutrisi)
20 memberikan makan melalui NGT (cairan dan nutrisi)
21 merawat luka sederhana (integritas kulit)
22 melakukan kanulasi intra vena: pasang, rawat, lepas (sirkulasi)
23 memasang kateter urin (eliminasi)
24 melakukan enema (eliminasi)
25 memberikan medikasi melalui intramuskular, intravena,
subkutan, dan intrakutan (keamanan dan kenyamanan)
26 mengambil darah vena (sirkulasi)
27 melakukan penghisapan lendir (suction) (oksigenasi)
28 menghitung kebutuhan kalori (cairan dan nutrisi
29 memberikan makan per-oral (cairan dan nutrisi)
30 mengajarkan teknik relaksasi, distraksi, hypnoterapi, dan
guided imagery. (istirahat tidur)
31 mengajarkan kesehatan reproduksi (seksualitas reproduksi)

11
32 melakukan teknik keperawatan untuk menstabilkan suhu tubuh
pasien (thermoregulasi)

C. SASARAN PEMBELAJARAN
Sasaran utama yang diharapkan setelah melalui stase ini adalah:
1. Melakukan komunikasi yang efektif dalam pemberian a s u h a n keperawatan
pada orang dewasa.
2. Menggunakan keterampilan interpersonal yang efektif dalam kerja tim.
3. Menggunakan teknologi informasi kesehatan secara efektif dan bertanggung
jawab.
4. Menggunakan langkah-langkah pengambilan keputusan etis dan legal
5. Memberikan asuhan peka budaya dengan menghargai etnik, agama atau
laindarisetiap klien yang unik.
6. Mengkolaborasikan berbagai aspek dalam pemenuhan kebutuhan kesehatan
klien dewasa.
7. Mendemonstrasikan keterampilan teknis keperawatan yang sesuai dengan
dengan standar yang berlaku at au secara kreatif dan inovatif agar p el ay an an
yang diberikan efisien dan efektif.
8. Mengembangkan pola pikir kritis, logis dan etis dalam mengembangkan asuhan
keperawatan orang dewasa
9. Memberikan asuhan yang berkualitas secara holistik, kontinyu dan konsisten.
10. Menjalankan fungsi advokasi untuk mempertahankan hak klien agar dapat
mengambil keputusan untuk dirinya.
11. Mempertahankan lingkungan yang aman secara konsisten melalui penggunaan
strategi manajemen kualitas dan manajemen risiko.
12. Melaksanakan pelayanan kesehatan sesuai dengan kebijakan yang berlaku
dalam bidang kesehatan.
13. Memberikan dukungan kepada tim asuhan dengan mempertahankan
akuntabilitas asuhan keperawatan yang diberikan
14. Mewujudkan lingkungan bekerja yang kondusif.
15. Mengembangkan potensi diri untuk meningkatkan kemampuan professional.
16. Berkontribusi dalam mengembangkan profesi keperawatan.
17. Menggunakan hasil penelitian untuk diterapkan dalam pemberian asuhan
keperawatan

D. PENJABARAN SKS
3 sks x 170 menit x 16 minggu = 8160 menit / 60 menit / 7 jam
= 19,43 hari / 6 hari
= 3 minggu

Pencapaian sks dilakukan modifikasi praktik di rumah sakit dr.Kariadi Semarang,


laboratorium keperawatan Unimus dan pembelajaran secara daring.

E. TEMPAT PRAKTIK
1. Laboratoriun Keperawatan Unimus
2. RSUP dr. Kariadi Semarang

F. RANCANGAN PEMBELAJARAN

12
SASARAN ESTIMASI SUMBER
HARI SUB POKOK BAHASAN (SUB BAHAN KAJIAN) METODE EVALUASI
PEMBELAJARAN WAKTU KEPUSTAKAAN
1 Melakukan orientasi 1. Komunikasi terapeutik membuat kontrak 4 jam  Conference  Buku panduan 1. Menerapkan tindakan
lingkungan RS dan bimbingan dengan pembimbing ruangan  Demonstrasi praktik universal precaution di
system pelayanan 2. Strategi pelaksanaan komunikasi terapeutik  Regulasi/kebij setiap asuhan
pasien 3. Orientasi ruang praktik klinik keperawatan akan RS keperawatan yang
dasar profesi  Manual diberikan (keamanan dan
4. Pengenalan System pelayanan pasien di RS prosedur kenyamanan)
5. Pelaksanaan Patient safety di RS layanan klien 2. Membina komunikasi
6. Pengenalan infeksi nosokomial di RS terapeutik dengan kien
7. Menerapkan tindakan universal precaution di  SPO patient dan keluarga
setiap asuhan keperawatan yang diberikan safety (komunikasi)
(keamanan dan kenyamanan) 3. Mengenal system
pelayanan pasien di RS
4. Menampilan tindakan
pencegahan infeksi
nosocomial

Mengidentifikasi jenis, 1. Jenis dan type alat kesehatan 4 jam  Simulation Menggunakan alat
manfaat dan cara 2. Manfaat dan fungsi alat kesehatan kesehatan di RS sesuai
penggunaan alat 3. Prinsip dan prosedur penggunaan alat manfaat dan fungsi secara
kesehatan yang kerap 4. Perawatan dan penyimpanan alat benar
digunakan dalam 5. Kalibrasi alat: Prinsip dan cara pelaksanaan
asuhan keperawatan

2 Mendiskusikan konsep 1. konsep kebutuhan dasar oksigenasi 4 jam  Conference 1. Mendiskusikan konsep
teoritis kebutuhan 2. konsep kebutuhan dasar cairan dan nutrisi  Collaborative kasus terkait
dasar manusia pada 3. konsep kebutuhan dasar sirkulasi learning 2. Menguasai konsep
lingkup kebutuhan
tentang kasus yang
oksigenasi, cairan dan
nutrisi, sirkulasi akan dikelola
3 Pengelolaan asuhan 1. Menunjukkan sikap caring di setiap asuhan 4 jam  Study kasus 1. Melakukan pengkajian
keperawatan pada keperawatan yang diberikan  Bed site secara holistik, tepat
klien lingkup 2. Menerapkan tindakan universal precaution di teaching dan akurat pada klieh
setiap asuhan keperawatan yang diberikan  Cooperative pada berbagai tingkat
kebutuhan oksigenasi
3. Membina komunikasi terapeutik dengan Learning usia melalui pendekatan
klien dan keluarga sistematik;
SASARAN ESTIMASI SUMBER
HARI SUB POKOK BAHASAN (SUB BAHAN KAJIAN) METODE EVALUASI
PEMBELAJARAN WAKTU KEPUSTAKAAN
4. Pengkajian oksigenasi dan interpretasinya 2. Melakukan anamnesa
a. Anamnesa riwayat kesehatan untuk mendapatkan
b. Pemeriksaan fisik dada dan organ riwayat kesehatan
terkait 3. Melakukan pemeriksaan
c. Pemeriksaan penunjang : fisik dengan tepat
- Menyiapkan pasien untuk
pemeriksaan RO
- Menginterpretasikan hasil
pemeriksaan RO
- Mengumpulkan sputum untuk
pemeriksaan
d. Pengukuran tanda vital (RR)

5. Merumuskan Diagnosa keperawatan 4 jam  DOPS 1. Mengenali abnormalitas


6. Membuat perencanaan keperawatan hasil pemeriksaan
7. Melakukan tindakan keperawatan: penunjang untuk
- Menghitung pernafasan mendukung
- Memposisikan pasien fowler dan semi menetapkan masalah
fowler keperawatan sebagai
landasan dalam
- Memberikan oksigen nasal kanul/masker
merumuskan diagnosa
- Melatih nafas dalam dan batuk efektif keperawatan
- Melakukan penghisapan lender (suction)
2. Melakukan tindakan
ketrampilan klinik
dengan benar

4 Mengelola asuhan 1. Menunjukkan sikap caring di setiap asuhan 8 jam 1. Menuliskan data kondisi
keperawatan pada keperawatan yang diberikan pasien secara sistematis
klien lingkup 2. Menerapkan tindakan universal precaution di dan jelas.
setiap asuhan keperawatan yang diberikan 2. Mendokumentasikan
kebutuhan cairan dan
3. Membina komunikasi terapeutik dengan klien rumusan diagnosa
nutrisi dan keluarga keperawatan sesuai SDKI
4. Pengkajian cairan dan nutrisi
3. Melakukan ketrampilan
a. Anamnesa riwayat kesehatan
b. Pemeriksaan fisik organ terkait, klinik dengan benar
SASARAN ESTIMASI SUMBER
HARI SUB POKOK BAHASAN (SUB BAHAN KAJIAN) METODE EVALUASI
PEMBELAJARAN WAKTU KEPUSTAKAAN
antropometri, IMT 4. Membuat catatan tentang
c. Pemeriksaan penunjang : perkembangan keadaan
Darah rutin: Hb, Hematokrit, Albumin pasien dan menuliskan
d. Pengukuran tanda vital (TD, nadi) rencana tindak lanjut utk
e. Pemeriksaan rumple- lead pasien
5. Merumuskan Diagnosa keperawatan
6. Membuat perencanaan keperawatan
7. Melakukan tindakan keperawatan:
a. Memberi makan dan minum per-oral
b. Menghitung kebutuhan kalori
c. Menghitung keseimbangan cairan
d. Memasang dan melepaskan NGT
e. Memberikan makan melalui NGT

5 Mengelola asuhan 1. Pengkajian klien dengan masalah sirkulasi 8 jam  conference 5. Menuliskan data kondisi
keperawatan pada 2. Merumuskan diagnose keperawatan  Bed site pasien secara sistematis
klien lingkup 3. Membuat perencanaan teaching dan jelas.
 DOPS 6. Mendokumentasikan
kebutuhan masalah 4. Melakukan:
rumusan diagnosa
sirkulasi a. kanulasi intra vena: pasang, rawat,
keperawatan sesuai SDKI
Melakukan tindakan lepas
7. Melakukan ketrampilan
keperawatan pada b. penyadapan EKG 12 lead
klinik dengan benar
pasien dengan c. mengambil darah Vena
8. Membuat catatan tentang
masalah sirkulasi:
perkembangan keadaan
5. Mendokumentasikan asuhan keperawatan  Case report
pasien dan menuliskan
klien dengan masalah oksigenasi, Cairan rencana tindak lanjut utk
dan Nutrisi melakukan pasien

6 Mendiskusikan konsep 1. konsep kebutuhan dasar eliminasi 8 jam  Tutorial 1. Mendiskusikan konsep
teoritis kebutuhan 2. konsep kebutuhan dasar aktivitas klinik step 1 kasus terkait
dasar manusia pada 3. konsep kebutuhan dasar istirahat dan tidur dan 2 2. Menguasai konsep
lingkup kebutuhan tentang kasus yang akan
eliminasi, aktivitas, dikelola
istirahat dan tidur
SASARAN ESTIMASI SUMBER
HARI SUB POKOK BAHASAN (SUB BAHAN KAJIAN) METODE EVALUASI
PEMBELAJARAN WAKTU KEPUSTAKAAN
7 Mengelola asuhan 1. Komunikasi pada klien dan keluarga 8 jam  Study kasus 1.Melakukan pemeriksaan
keperawatan pada 2. Pengkajian Eliminasi dan interpretasinya  Bed side fisik dengan tepat
klien lingkup a. Anamnesa riwayat kesehatan teaching 2.Mengenali abnormalitas
b. Pemeriksaan fisik dan organ terkait  DOPS hasil pemeriksaan
kebutuhan eliminasi:
c. Pemeriksaan penunjang : penunjang untuk
- Urin rutin mendukung menetapkan
- BNO-IVP masalah keperawatan
- Kultur feses sebagai landasan dalam
3. Merumuskan Diagnosa keperawatan merumuskan diagnosa
4. Membuat perencanaan keperawatan keperawatan
5. Melakukan tindakan keperawatan: 3.Menetapkan tindakan
- Memasang kateter urin keperawatan dengan
mempertimbangkan
- Melakukan enema
aspek budaya etik, dan
legal sesuai prosedur
(SOP) dengan
memperhatikan prioritas
dan patient safety pada
klien
8,9 Mengelola asuhan 1. Komunikasi pada klien dan keluarga 8 jam  Tutorial 1.Melakukan pengkajian
keperawatan pada 2. Pengkajian Aktivitas dan interpretasinya klinik step 3 secara holistik, tepat dan
klien lingkup a. Anamnesa riwayat kesehatan  Bed side akurat pada klieh pada
kebutuhan Aktivitas b. Pemeriksaan fisik dan organ terkait teaching berbagai tingkat usia
- Kekuatan otot, GCS  Study kasus melalui pendekatan
c. Pemeriksaan penunjang : sistematik;
- Foto RO, CT Scan 2.Melakukan anamnesa
3. Merumuskan Diagnosa keperawatan untuk mendapatkan
4. Membuat perencanaan keperawatan riwayat kesehatan
5. Melakukan tindakan keperawatan: 8 jam  DOPS 3.Melakukan pemeriksaan
- Melatih rentang pergerakan sendi fisik dengan tepat
- Mentransportasikan pasien 4.Menetapkan tindakan
- Memposisikan pasien: posisi fowler/semi keperawatan dengan
fowler, Lithotomi; Dorsal recumbent, SIM, mempertimbangkan
Trendelenberg, Supine aspek budaya etik, dan
- Prone, Miring kanan/kiri legal sesuai prosedur
SASARAN ESTIMASI SUMBER
HARI SUB POKOK BAHASAN (SUB BAHAN KAJIAN) METODE EVALUASI
PEMBELAJARAN WAKTU KEPUSTAKAAN
- Melatih berjalan (SOP) dengan
- Melatih penggunaan alat bantu berjalan memperhatikan prioritas
kursi roda, kruck, tripot dan patient safety pada
- Memandikan pasien diatas TT klien
- Mengganti pakaian pasien diatas tempat
tidur
- Merawat gigi dan mulut: menyikat
gigi,merawat mukut dan gigi pasien yang
tidak sadar
- Merawat perineum
- Mencuci rambut
- Menyisir rambut
- Merawat luka sederhana

10 Mengelolaan asuhan 1. Menunjukkan sikap caring di setiap asuhan 8 jam Study kasus 1. Melakukan pengkajian
keperawatan pada keperawatan yang diberikan Bed side secara holistik, tepat
klien lingkup 2. Membina komunikasi terapeutik dengan teaching dan akurat pada klieh
klien dan keluarga DOPS pada berbagai tingkat
kebutuhan Istirahat
3. Pengkajian kebutuhan Istirahat dan Tidur usia melalui pendekatan
dan Tidur a. Anamnesa riwayat kesehatan sistematik;
b. Pemeriksaan fisik dan psikis 2. Melakukan anamnesa
c. Merumuskan Diagnosa keperawatan untuk mendapatkan
d. Membuat perencanaan keperawatan riwayat kesehatan
e. Melakukan tindakan keperawatan: 3. Melakukan pemeriksaan
- Relaksasi fisik dengan tepat
- distraksi 4. Menetapkan tindakan
- hypnoterapi keperawatan dengan
- guided imagery mempertimbangkan
aspek budaya etik, dan
legal sesuai prosedur
(SOP) dengan
memperhatikan prioritas
dan patient safety pada
klien.
11 Mendokumentasikan Laporan kasus asuhan keperawatan pada klien 6 jam  Study kasus 1. Menuliskan data kondisi
SASARAN ESTIMASI SUMBER
HARI SUB POKOK BAHASAN (SUB BAHAN KAJIAN) METODE EVALUASI
PEMBELAJARAN WAKTU KEPUSTAKAAN
asuhan keperawatan dengan masalah:  Bed side pasien secara
klien dengan masalah 1.Eliminasi teaching sistematis dan jelas
eliminasi, aktivitas dan 2.Aktivitas 2. Mendokumentasikan
istirahat-tidur. 3.istirahat-tidur rumusan diagnosa
keperawatan
3. Membuat catatan
2 jam
perkembangan dan
menuliskan rencana
tindak lanjut

12 Mendiskusikan konsep 1. konsep teoritis kebutuhan dasar 8 jam  Collaborativ 1. Menyusun laporan
teoritis kebutuhan keseimbangan suhu tubuh e based terkait bahasan kasus
dasar manusia pada 2. konsep kebutuhan dasar rasa aman dan Learning diskusi
lingkup kebutuhan  discovery
nyaman 2. Menguasai konsep
Keseimbangan suhu Learning tentang kasus yang
tubuh dan rasa aman  Team based akan dikelola
dan nyaman learning

13 Mengelola asuhan 1. Komunikasi pada klien dan keluarga 8 jam  Study kasus 1. Mendokumentasikan
keperawatan pada 2. Pengkajian kebutuhan Keseimbangan suhu  Bed side rencana keperawatan
klien lingkup tubuh teaching berbasis diagnosa
a. Anamnesa riwayat kesehatan  DOPS keperawatan
kebutuhan
b. Pemeriksaan fisik Mengukur suhu 2. Menetapkan tindakan
Keseimbangan suhu tubuh: oral, aksilla dan rektal keperawatan dengan
tubuh 3. Merumuskan Diagnosa keperawatan mempertimbangkan
4. Membuat perencanaan keperawatan aspek budaya etik, dan
5. Melakukan tindakan keperawatan: legal
a. Memberikan kompres hangat 3. Melaksanakan tindakan
b. Memberikan kompres dingin keperawatan sesuai
prosedur (SOP) dengan
memperhatikan prioritas
dan patient safety pada
klien
14 Mengelola asuhan 1. Komunikasi pada klien dan keluarga 4 jam  Study kasus 1. Mendokumentasikan
SASARAN ESTIMASI SUMBER
HARI SUB POKOK BAHASAN (SUB BAHAN KAJIAN) METODE EVALUASI
PEMBELAJARAN WAKTU KEPUSTAKAAN
keperawatan pada 2. Pengkajian kebutuhan aman dan nyaman  Bed side rencana keperawatan
klien lingkup a. Anamnesa riwayat kesehatan teaching berbasis diagnosa
kebutuhan aman dan b. Pemeriksaan: tingkat kesadaran, risiko  DOPS keperawatan
jatuh, indeks kecemasan 2. Menetapkan tindakan
nyaman
3. Merumuskan Diagnosa keperawatan keperawatan dengan
4. Membuat perencanaan keperawatan mempertimbangkan
5. Melakukan tindakan keperawatan: aspek budaya etik, dan
a. Memberikan medikasi melalui legal
intramuskuler, intravena, subkutan dan 3. Melaksanakan tindakan
intrakutan keperawatan sesuai
b. Mencuci tangan aseptic dan antiseptic prosedur (SOP) dengan
c. Menggunakan alat pelindung diri, barak memperhatikan prioritas
schot, sarung tangan, penutup kepala dll dan patient safety pada
klien
Mempresentasikan salah satu kasus individu 4 jam Presentasi
yang dikelola dalam kelompok /seminar

15 Mengelola asuhan 1. Menunjukkan sikap caring di setiap asuhan 8 jam  conference 1. Mendokumentasikan
keperawatan pada keperawatan yang diberikan  Bed site rencana keperawatan
klien lingkup 2. Komunikasi terapeutik pada klien dan teaching berbasis diagnosa
keluarga  Direct keperawatan
kebutuhan kehilangan
4. Pengkajian kebutuhan konsep diri Observation 2. Menetapkan tindakan
dan berduka a. Anamnesa riwayat kesehatan keperawatan dengan
al of
b. Pemeriksaan Procedural mempertimbangkan
c. Respon berduka Skill (DOPS) aspek budaya etik, dan
4. Merumuskan Diagnosa keperawatan  Case report legal
5. Membuat perencanaan keperawatan 3. Melaksanakan tindakan
6. Melakukan tindakan keperawatan: mengatasi keperawatan sesuai
kehilangan dan berduka prosedur (SOP) dengan
memperhatikan prioritas
dan patient safety pada
klien
16 Mengelola asuhan 1. Komunikasi pada klien dan keluarga 8 jam  conference 1. Mendokumentasikan
keperawatan pada 2. Pengkajian kebutuhan konsep diri  Bed site rencana keperawatan
klien lingkup a. Anamnesa riwayat kesehatan teaching berbasis diagnosa
SASARAN ESTIMASI SUMBER
HARI SUB POKOK BAHASAN (SUB BAHAN KAJIAN) METODE EVALUASI
PEMBELAJARAN WAKTU KEPUSTAKAAN
kebutuhan konsep diri b. Pemeriksaan fisik dan psikis  Direct keperawatan
3. Merumuskan Diagnosa keperawatan Observation 2. Menetapkan tindakan
4. Membuat perencanaan keperawatan al of keperawatan dengan
5. Melakukan tindakan keperawatan untuk Procedural mempertimbangkan
mengatasi gangguan konsep diri Skill (DOPS) aspek budaya etik, dan
 Case report legal
3. Melaksanakan tindakan
keperawatan sesuai
prosedur (SOP) dengan
memperhatikan prioritas
dan patient safety pada
klien
17 Melakukan Pendidikan 1. Mengajarkan kesehatan reproduksi 8 jam  conference 1. Melaksanakan
kesehatan 2. Memberikan pendidikan kesehatan pada  Bed site pendidikan Kesehatan
klien dan keluarga teaching sesuai tahapan
 Discharge planning saat klien masuk RS  Direct perawatan klien di RS
 Discharge planning klien selama masuk RS Observation 2. Melaksanakan tindakan
 Discharge planning pada klien menjelang al of keperawatan sesuai
pulang dari RS Procedural prosedur (SOP) dengan
3. administrasi Skill (DOPS) memperhatikan prioritas
4. lab/penunjang lain  Case report dan patient safety pada
5. Informed consent klien

18 Mendokumentasikan Laporan kasus asuhan keperawatan pada klien 4 jam  conference 1. Mendokumentasikan
Asuhan keperawatan dengan masalah Keseimbangan suhu tubuh,  Bed site rencana keperawatan
pada klien dengan rasa aman dan nyaman, konsep diri teaching berbasis diagnosa
masalah  DOPS keperawatan
Keseimbangan suhu  Case report 2. Melaksanakan tindakan
tubuh, rasa aman dan keperawatan sesuai
nyaman, konsep diri Melakukan evaluasi akhir stase, pengelolaan 4 jam  MiniCex aspek budaya etik, dan
klien dengan masalah kebutuhan dasar legal.
G. METODE PEMBELAJARAN
Metode pembelajaran meliputi:
1. Conference melalui media daring (zoom atau WA)
2. Tutorial klinis yang diberikan preceptor
3. Case Study dan case report
4. Discovery Learning (DL)
5. Collaborative learning (CI)
6. Seminar kecil tentang klien atau ilmu dan teknologi kesehatan/keperawatan
7. Direct Observational of Procedural Skill (DOPS)
8. Team based learning
9. Bed side teaching

PENJELASAN METODE PEMBELAJARAN

1. Conference
Pembimbing memberikan arahan terkait proses belajar melalui media daring (zoom
atau WA). Pada pertemuan ini disampaikan sasaran belajar yang akan dilakukan
dan strateginya.
2. Tutorial Klinik
Metode tutorial klinik terdiri dari 3 tahap (2 pertemuan), yaitu:
Tahap 1. Mahasiswa mendapatkan gambaran kasus melalui identifikasi atau
observasi permasalahan/keluhan/gejala klien dari kasus pemicu,
kemudian mendiskusikan kenapa bisa terjadi tanda dan gejala tersebut
sesuai dengan matrik 7 jump.
Tahap 2. Mencari referensi yang relevan dan menjawab hal-hal dari matrik 7 jump
yang belum tuntas.
Tahap 3. Presentasi hasil belajar tahap 2, mahasiswa diharuskan membawa
referensi. membahas masalah dengan dosen pembimbing.

Matrik 7 langkah (7 jump): contoh


Proble Hypotesis Mechanism More Info Don’t Know Learning Problem
m Issues Solving
Data ps Perkiraan Tentukan bahas Data Melihat proses Dibahas Diputuskan:
DS: sementara yg mana dulu. tambahan ke belakang. justifikasi dx Nyeri
DO: masalah yg 1. Pathway kalau Pertanyaan yg pemberian NOC
ada (belum terjadinya maslaah itu tidak tahu. tindakan NIC
Dx) masalah itu tjd Kenapa ps ini
bgmn (m/Nyeri) m/hasil lab, diberikan
EKG analgetik?

Catatan: tahap 1 di laksanakan pada pertemuan pertama, tahap 2 dan 3 pada


pertemuan berikutnya.

3. Case Study dan case report


Mahasiswa melakukan asuhan keperawatan pada klien sesuai lingkup materi dalam
jadwal harian. Tahapan menggunakan pendekatan proses keperawatan meliputi
pengkajian, diagnose, perencanaan, implementasi dan evaluasi. Dokumentasi kasus
ahrus dilakukan dengan baik dengan memperhatikan kaidah kode etik keperawatan.

4. Discovery Learning (DL)


Mahasiswa secara mandiri mencari, mengumpulkan, dan menyusun informasi yang
ada kemudian mengaitkan dengan teori/konsep yang ada untuk mendeskripsikan
suatu pengetahuan.

5. Collaborative Based Learning


Pembimbing memberikan arahan tema konsep dasar atau scenario/beberapa kasus
berbeda yang ada, mahasiswa berkelompok (kebutuhan kelompok menyesuakan
jumlah kasus yang akan didiskusikan) menyelesaikan diskusi atau tahap pengkajian,
diagnose keperawatan, intervensi, implementasi dan evaluasi. Kemudian masing-
masing kelompok mempresentasikan dan dinilai oleh peer review.

6. Seminar kecil tentang klien atau ilmu dan teknologi kesehatan/keperawatan


Mahasiswa menyelenggarakan forum diskusi guna presentasi menyampaikan
pemikiran ilmiah. Tujuannya adalah mendiskusikan masalah asuhan keperawatan
pada klien kelolaan dan mencari solusi terbaiknya, dan sebagai proses internalisasi
bagi ilmu atau pemahaman baru.

7. DOPS (Directly Observed Procedural Skill)


Mahasiswa kontrak dengan salah satu pembimbing untuk melakukan prosedur
tindakan keperawatan dari daftar target ketrampilan dasar dalam mata kuliah ini.
Untuk alat yang dipersiapkan bisa dari ruangan tempat praktik atau mahasiswa
meminjam alat dari laboratorium Keperawatan Unimus pada hari sebelumnya.

8. Team Based Learning


Mahasiswa sebelum pertemuan ini disampaikan untuk mempelajari bab/topik
Askep tertentu dengan merujuk pada referensi yang jelas baik halaman, bab dan
unitnya. Kemudian pada awal pertemuan ini, pembimbing memberikan miniquiz MCQ
10 soal dikerjakan individu pada lingkup tema yang akan dibahas. Setelah selesai
mengerjakan, mahasiswa diminta berkelompok antara 3-6 orang/kelp. Pembimbing
memberikan soal yang sama untuk dibahas secara berkelompok 30 – 45 menit.
Setelah selesai, pembimbing menulis jawaban kelompok di papan tulis semua
jawaban kelompok disertai argumentasi dari jawaban yang dipilih.

9. Bed side teaching


Pembelajaran yang dilakukan di samping tempat tidur yang melibatkan pasien secara
aktif. Pada saat BST pembimbing mendampingi mahasiswa dalam
mengumpulkan/merekam informasi tentang pasien secara kompleks,
menginterprestasi data, pemeriksaan fisik yang lengkap, melakukan prosedur
ketrampilan (yang belum pernah diperoleh klien dan keluarga sebelumnya),
memecahkan masalah secara ilmiah dan profesional, mengembangkan sikap yang
tepat untuk klien dan petugas Kesehatan yang lainnya, dll.

H. DAFTAR REFERENSI

1. Patricia A. Williams - Study Guide for Dewit’s Fundamental Concepts and


Skills for Nursing-Saunders (2017)
2. Harkreader, H., Hogan M.A., Thobaben M. (2007). Fundamentals of
Nursing Caring and Clinical Judgement. Canada: Elsevier.
3. PPNI (2017). Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia. Edisi 1
4. PPNI (2018). Standar Intervensi Keperawatan Indonesia. Edisi 1
5. PPNI (2018). Standard Luaran Keperawatan Indonesia. Edisi 1
6. Kozier, B., Erb, G., Berwan, A.J., & Burke,K. (2008). Fundamentals of
Nursing: Concepts, Process, and Practice.
7. Lynn P. (2011). Taylor’s Handbook of Clinical Nursing Skills. 3rd ed.
8. Potter, PA. & Perry, A.G. (2009). Potter & Perry’s fundamentals of nursing
(7th ed). Sydney: Mosby
9. Ernawati, Arief Yanto, 2016. Modul Universal precaution
10. NANDA Internasional. (2015). Nursing Diagnoses Definitions and
Classification 2015-2017. United Kingdom : Wiley Blackwell

I. METODE EVALUASI

Metode evaluasi yang digunakan dalam mata kuliah ini adalah:


1. Penampilan Kinerja/soft skill 10%
2. Tutorial klinik/Case analisis 10%
3. Bed side Teaching 10%
4. Presentasi kasus individu 15%
5. Direct Observation Prosedural Skill 10%
6. Mini Clinical Evaluation Exercice (Mini-CEX) 20%
7. Penugasan 25%, terdiri dari:
a. Penyusunan laporan kasus 10%
b. Pencapaian target Ketrampilan 15 %

Penilaian akan dilakukan oleh pembimbing dengan menggunakan kriteria sebagai


berikut :
Nilai point Range
80,00 - 100 A 4
75,00 – 79,99 AB 3,5
70,00 – 74,99 B 3
65,00 – 69.99 BC 2,5
60,00 – 64,99 C 2
50.00 – 59.99 CD 1,5
40.00 - 49,99 D 1
< 40,00 E 0

J. JADWAL EVALUASI (Terlampir)

K. KETENTUAN EVALUASI
Evaluasi dilaksanakan dengan prosedur sebagai berikut:
a. Evaluasi kinerja klinik
Kinerja klinik dinilai setiap minggu disetiap ruangan tempat mahasiswa praktek.
b. Evaluasi seminar kasus dan presentasi jurnal
Mahasiswa mempresentasikan salah satu kasus yang dikelola diruang tersebut
baik dari konsep teori maupun pengelolaan kasus.
c. Evaluasi ujian akhir stase
Ujian Akhir Stage dilaksanakan sebanyak 1 kali
Ujian dilaksanakan dalam bentuk miniclinical examination (Mini C-Ex) dan dinilai
oleh penguji dari Lahan dan Institusi Pendidikan.
Jadwal dan Teknis Ujian akan diatur tersendiri.
d. Nilai batas lulus ujian 3 dan diberi kesempatan mengulang sebanyak 1 kali.
e. Evaluasi target dilakukan pada akhir praktek oleh koordinator MA

L. TATA TERTIB KEGIATAN PRAKTEK PROFESI KEPERAWATAN DASAR PROFESI


1. KETENTUAN UMUM
a. Mahasiswa wajib mentaati peraturan yang diberlakukan di institusi
pendidikan dan di tatanan klinik yang dipakai sebagai lahan praktek.
b. Mahasiswa wajib memenuhi presensi kehadiran sebanyak 100%.
c. Mahasiswa wajib menandatangani daftar hadir dalam Buku Evaluasi
maupun daftar presensi yang disediakan oleh lahan praktek.
d. Mahasiswa wajib hadir di tempat praktek sesuai dengan jadwal.
e. Mahasiswa yang bermaksud mengganti jadwal praktek harus melapor dan
baru diperkenankan praktek seijin pembimbing klinik.
f. Mahasiswa yang tidak mengikuti praktek klinik harus melaporkan
ketidakhadirannya pada bagian akademik dan pembimbing klinik(Surat
Keterangan Sakit harus ditunjukkan dan mendapat pengesahan dari Akademik).
g. Mahasiswa wajib menggantikan waktu praktek yang ditinggalkan di hari
lain atas persetujuan pembimbing klinik, dengan ketentuan:
1) Tidak hadir karena sakit yang ditunjukkan dengan Surat Dokter wajib
mengganti sejumlah hari yang ditinggalkan.
2) Tidak hadir tanpa keterangan, mahasiswa wajib mengganti dua kali dari hari
yang ditinggalkan.

2. TUGAS PEMBIMBING KLINIK


a. Mengadakan kegiatan conference.
b. Menandatangani presensi mahasiswa.
c. Mengobservasi, membimbing mahasiswa melakukan tindakan-
keperawatan.
d. Mendiskusikan dengan mahasiswa masalah yang dialami oleh pasien dan
masalah-masalah yang ditemukan dalam pemberian asuhan keperawatan.
e. Membimbing mahasiswa dalam penyusunan laporan.
f. Mengobservasi dan menilai kinerja klinik
g. Mengoreksi dan memberikan penilaian tentang tugas tugas mahasiswa
(Laporan Resume Askep dan Target Ketrampilan).
h. Melakukan penilaian seminar akhir
i. Melakukan penilaian evaluasi akhir stage (Penentuan jadwal dan Penguji
diatur oleh Koordinator).
Lampiran 1. Petunjuk Pembuatan Laporan Askep

PETUNJUK PEMBUATAN LAPORAN


ASUHAN KEPERAWATAN KEBUTUHAN DASAR KLIEN KELOLAAN
MATA AJAR : KDP

1. Setiap hari mahasiswa wajib mengelola klien sesuai dengan masalah kebutuhan
dasar manusia sesuai jadwal di setiap ruangan dalam bentuk laporan resume (form
terlampir)
2. Laporan Askep klien yang dibuat laporan resume minimal yang dikelola dalam 1 shift
(bisa dilanjutkan hari berikutnya)
Contoh Judul Laporan:
a. Asuhan Keperawatan Pada Klien dengan Gangguan pemenuhan Kebutuhan
Oksigenasi
b. Asuhan Keperawatan pada Klien dengan Gangguan pemenuhan Kebutuhan
Nutrisi
c. Asuhan Keperawatan pada Klien dengan Gangguan pemenuhan Kebutuhan
Cairan & Elektrolit
d. Asuhan Keperawatan Pada Klien dengan gangguan Pemenuhan Aktivitas dan
Latihan
e. Asuhan Keperawatan Pada Klien dengan gangguan Pemenuhan Kebutuhan
Istirahat dan Tidur
Dst...

3. Sistematika Penyusunan Laporan resume  dibuat ringkasan maks 2 halaman


a. Pengkajian focus (deskripsi data yang muncul dari form pengkajian yang
digunakan)
b. Diagnosa keperawatan (SDKI)
c. Intervensi (SIKI)
d. Implementasi
e. Evaluasi
Contoh Resume Askep:
“Asuhan Keperawatan pada Klien dengan Gangguan pemenuhan Kebutuhan Nutrisi”
a. Pengkajian
1) Biodata,
2) Keluhan utama

Apa yang dirasakan oleh klien pada saat perawat melakukan pengkajian
saat ini
3) Riwayat penyakit sekarang
+ 1 bulan yang lalu klien merasakan perut sebah, mual, tidak nafsu
makan. Hal ini dirasakan selama …oleh keluarga klien dibawa
…….namun keluhan tdk berkurang.
1 mgg lalu ke puskesmas, dilakukan pemeriksaan...oleh diminta
periksa….di RS.
2 hari yang lau klien masuk RS dengan keluhan, oleh dr sdh dilakukan…
di rawat di R.Camar
4) Data focus (sesuai kebutuhan dasar yang mengalami masalah)

DS:
DO: pemeriksaan fisik, pengukuran BB, IMT, dll
DATA PENUNJANG
 Hasil pemeriksaan penunjang
 Perhitungan kebutuhan nutrisi dan cairan
 Diit yang diperoleh
 Therapy

b. Diagnosa keperawatan

Masalah keperawatan yang ditemukan dari data fokus


c. Perencanaan

Sesuai masalah keperawatan yang muncul ,


d. Implementasi

Tindakan yang dilaksanakan perawat untuk mengatasi diagnosa saat


interaksi tsb
e. Evaluasi (selama minimal 1 shift jaga)

S=
O=
A=
P=
Lampiran 2. Petunjuk Pembuatan Naskah Seminar

PETUNJUK PEMBUATAN NASKAH SEMINAR

Sistematika Penyusunan Laporan Seminar Individu


a. Konsep Teori
1) Pengertian/definisi
2) Anatomi dan fisiologi
3) Etiologi
4) Tanda dan gejala
5) Konsep asuhan keperawatan (Pengkajian, Diagnosa keperawatan, intervensi)
6) Sumber Pustaka
b. Resume kasus kelolaan
1) Pengkajian
2) Diagnosa keperawatan
3) intervensi -- matriks
4) Implementasi -- matriks
5) Evaluasi
Lampiran 3. Daftar Hadir Mahasiswa

DAFTAR HADIR MAHASISWA

Nama :
Ruang :_________________________________________________

NO HARI, TANGGAL WAKTU PARAF


DATANG PULANG MHS PEMBIMBING
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18

Lampiran 4. Penilaian Presentasi Seminar Individu

PENILAIAN PRESENTASI SEMINAR INDIVIDU

Nama Mahasiswa :____________________________________


Ruangan/RS :__________________ _________________
Tanggal Seminar :____________________________________
NO ASPEK YANG DINILAI BOBOT NILAI BOBOT X NILAI
1 2 3 4
1. Penyaji mempersiapkan 10
presentasi dengan baik
2. Tujuan presentasi 10
dikemukakan (didefinisikan
dengan jelas)
3. Penyaji menjelaskan 15
kerangka konsep/ informasi
dengan jelas
4. Penyaji menyimpulkan 10
konsep/ informasi yang telah
disampaikan sebelum
menyajikan konsep yang
baru
5. Penyaji mendorong untuk 10
diskusi dengan baik
6. Pembagian waktu diatur 10
dengan baik
7. Memakai media dan metode 10
presentasi digunakan dengan
tepat
8. Isyu masalah selama 15
presentasi dianalisa secara
tepat
9. Menghargai pendapat orang 10
lain dan mampu mengpntrol
emosi
TOTAL 100

Nilai = NILAI X BOBOT


100
Nilai aikhir = ...............

Semarang, …………..
Pembimbing

(……………………….………)

Lampiran 5. Format Penilaian Pendidikan Kesehatan

FORMAT PENILAIAN PENDIDIKAN KESEHATAN

NILAI
NO KEGIATAN BOBOT BOBOT X NILAI
1 2 3 4
PERSIAPAN
a. Satpel lengkap dan sistematis 3
b. Media sesuai sasaran dan 5
1 materi
c. Mempersiapkan klien, keluarga, 5
dan lingkungan
d. Menguasai materi 7
PELAKSANAAN
a. Mengulang kontrak waktu 4
b. Menjelaskan tujuan 5
c. Kejelasan penyampaian materi 15
2
sesuai tujuan
d. Ketepatan penggunaan media 5
e. Memotivasi keterlibatan klien 5
dan keluarga
EVALUASI
a. Melakukan evaluasi pada klien 5
3 dan keluarga
b. Hasil evaluasi sesuai tujuan 10
c. Waktu pelaksanaan efisien 5
PENAMPILAN
a. Kehadiran 2
4 b. Kreatifitas tinggi 6
d. Ketelitian selama penkes 7
c. Ketenangan selama penkes 6
JUMLAH TOTAL 100

NILAI AKHIR :……………………….

Semarang, ………………………..
Pembimbing,

(…………………)

Lampiran 6. Format Penilaian Laporan Askep

FORMAT PENILAIAN LAPORAN ASUHAN KEPERAWATAN (1)

NAMA MAHASISWA :
RUANG :
TANGGAL PRAKTIK :
JUDUL ASKEP :

SKORE
No ASPEK YANG DINILAI KET
1 2 3 4
1 Sistematika Penulisan
2 Kelengkapan Pengkajian data dasar
3 Identifikasi data focus
4 Analisa data
5 Rumusan diagnosa keperawatan dan
masalah kolaboratif
6 Kesesuaian Diagnosa keperawatan
dengan kasus
7 Prioritas diagnosa keperawatan
8 Rumusan tujuan dan kriteria hasil
9 Rencana tindakan mandiri dan
kolaboratif
10 Rasional tindakan
11 Pendokumentasian tindakan
keperawatan
12 Pendokumentasian evaluasi asuhan
keperawatan
13 Perumusan discharge plan atau tindak
lanjut
TOTAL NILAI

Nilai = Total skor


13
KET: Nilai Akhir = (A X 30%) + (B X 10%) + (C X 60%)
1 = kurang 100
2 = cukup Nilai = ………………………
3 = baik
4 = sangat baik
Pembimbing

( )

FORMAT PENILAIAN LAPORAN ASUHAN KEPERAWATAN (2)

NAMA MAHASISWA :
RUANG :
TANGGAL PRAKTIK :
JUDUL ASKEP :

No ASPEK YANG DINILAI SKORE KET


1 2 3 4
1 Sistematika Penulisan
2 Kelengkapan Pengkajian data dasar
3 Identifikasi data focus
4 Analisa data
5 Rumusan diagnosa keperawatan dan
masalah kolaboratif
6 Kesesuaian Diagnosa keperawatan
dengan kasus
7 Prioritas diagnosa keperawatan
8 Rumusan tujuan dan kriteria hasil
9 Rencana tindakan mandiri dan
kolaboratif
10 Rasional tindakan
11 Pendokumentasian tindakan
keperawatan
12 Pendokumentasian evaluasi asuhan
keperawatan
13 Perumusan discharge plan atau tindak
lanjut
TOTAL NILAI

Nilai = Total skor


13
KET: Nilai Akhir = (A X 30%) + (B X 10%) + (C X 60%)
1 = kurang 100
2 = cukup Nilai = ………………………
3 = baik
4 = sangat baik
Pembimbing

( )

FORMAT PENILAIAN LAPORAN ASUHAN KEPERAWATAN (3)

NAMA MAHASISWA :
RUANG :
TANGGAL PRAKTIK :
JUDUL ASKEP :

SKORE
No ASPEK YANG DINILAI KET
1 2 3 4
1 Sistematika Penulisan
2 Kelengkapan Pengkajian data dasar
3 Identifikasi data focus
4 Analisa data
5 Rumusan diagnosa keperawatan dan
masalah kolaboratif
6 Kesesuaian Diagnosa keperawatan
dengan kasus
7 Prioritas diagnosa keperawatan
8 Rumusan tujuan dan kriteria hasil
9 Rencana tindakan mandiri dan
kolaboratif
10 Rasional tindakan
11 Pendokumentasian tindakan
keperawatan
12 Pendokumentasian evaluasi asuhan
keperawatan
13 Perumusan discharge plan atau tindak
lanjut
TOTAL NILAI

Nilai = Total skor


13
KET: Nilai Akhir = (A X 30%) + (B X 10%) + (C X 60%)
1 = kurang 100
2 = cukup Nilai = ………………………
3 = baik
4 = sangat baik
Pembimbing

( )

FORMAT PENILAIAN LAPORAN ASUHAN KEPERAWATAN (4)

NAMA MAHASISWA :
RUANG :
TANGGAL PRAKTIK :
JUDUL ASKEP :

SKORE
No ASPEK YANG DINILAI KET
1 2 3 4
1 Sistematika Penulisan
2 Kelengkapan Pengkajian data dasar
3 Identifikasi data focus
4 Analisa data
5 Rumusan diagnosa keperawatan dan
masalah kolaboratif
6 Kesesuaian Diagnosa keperawatan
dengan kasus
7 Prioritas diagnosa keperawatan
8 Rumusan tujuan dan kriteria hasil
9 Rencana tindakan mandiri dan
kolaboratif
10 Rasional tindakan
11 Pendokumentasian tindakan
keperawatan
12 Pendokumentasian evaluasi asuhan
keperawatan
13 Perumusan discharge plan atau tindak
lanjut
TOTAL NILAI

Nilai = Total skor


13
KET: Nilai Akhir = (A X 30%) + (B X 10%) + (C X 60%)
1 = kurang 100
2 = cukup Nilai = ………………………
3 = baik
4 = sangat baik
Pembimbing

( )

FORMAT PENILAIAN LAPORAN ASUHAN KEPERAWATAN (5)

NAMA MAHASISWA :
RUANG :
TANGGAL PRAKTIK :
JUDUL ASKEP :

SKORE
No ASPEK YANG DINILAI KET
1 2 3 4
1 Sistematika Penulisan
2 Kelengkapan Pengkajian data dasar
3 Identifikasi data focus
4 Analisa data
5 Rumusan diagnosa keperawatan dan
masalah kolaboratif
6 Kesesuaian Diagnosa keperawatan
dengan kasus
7 Prioritas diagnosa keperawatan
8 Rumusan tujuan dan kriteria hasil
9 Rencana tindakan mandiri dan
kolaboratif
10 Rasional tindakan
11 Pendokumentasian tindakan
keperawatan
12 Pendokumentasian evaluasi asuhan
keperawatan
13 Perumusan discharge plan atau tindak
lanjut
TOTAL NILAI

Nilai = Total skor


13
KET: Nilai Akhir = (A X 30%) + (B X 10%) + (C X 60%)
1 = kurang 100
2 = cukup Nilai = ………………………
3 = baik
4 = sangat baik

Pembimbing

( )

FORMAT PENILAIAN LAPORAN ASUHAN KEPERAWATAN (6)

NAMA MAHASISWA :
RUANG :
TANGGAL PRAKTIK :
JUDUL ASKEP :
SKORE
No ASPEK YANG DINILAI KET
1 2 3 4
1 Sistematika Penulisan
2 Kelengkapan Pengkajian data dasar
3 Identifikasi data focus
4 Analisa data
5 Rumusan diagnosa keperawatan dan
masalah kolaboratif
6 Kesesuaian Diagnosa keperawatan
dengan kasus
7 Prioritas diagnosa keperawatan
8 Rumusan tujuan dan kriteria hasil
9 Rencana tindakan mandiri dan
kolaboratif
10 Rasional tindakan
11 Pendokumentasian tindakan
keperawatan
12 Pendokumentasian evaluasi asuhan
keperawatan
13 Perumusan discharge plan atau tindak
lanjut
TOTAL NILAI

Nilai = Total skor


13
KET: Nilai Akhir = (A X 30%) + (B X 10%) + (C X 60%)
1 = kurang 100
2 = cukup Nilai = ………………………
3 = baik
4 = sangat baik
Pembimbing

( )

FORMAT PENILAIAN LAPORAN ASUHAN KEPERAWATAN (7)

NAMA MAHASISWA :
RUANG :
TANGGAL PRAKTIK :
JUDUL ASKEP :
SKORE
No ASPEK YANG DINILAI KET
1 2 3 4
1 Sistematika Penulisan
2 Kelengkapan Pengkajian data dasar
3 Identifikasi data focus
4 Analisa data
5 Rumusan diagnosa keperawatan dan
masalah kolaboratif
6 Kesesuaian Diagnosa keperawatan
dengan kasus
7 Prioritas diagnosa keperawatan
8 Rumusan tujuan dan kriteria hasil
9 Rencana tindakan mandiri dan
kolaboratif
10 Rasional tindakan
11 Pendokumentasian tindakan
keperawatan
12 Pendokumentasian evaluasi asuhan
keperawatan
13 Perumusan discharge plan atau tindak
lanjut
TOTAL NILAI

Nilai = Total skor


13
KET: Nilai Akhir = (A X 30%) + (B X 10%) + (C X 60%)
1 = kurang 100
2 = cukup Nilai = ………………………
3 = baik
4 = sangat baik
Pembimbing

( )

FORMAT PENILAIAN LAPORAN ASUHAN KEPERAWATAN (8)

NAMA MAHASISWA :
RUANG :
TANGGAL PRAKTIK :
JUDUL ASKEP :
SKORE
No ASPEK YANG DINILAI KET
1 2 3 4
1 Sistematika Penulisan
2 Kelengkapan Pengkajian data dasar
3 Identifikasi data focus
4 Analisa data
5 Rumusan diagnosa keperawatan dan
masalah kolaboratif
6 Kesesuaian Diagnosa keperawatan
dengan kasus
7 Prioritas diagnosa keperawatan
8 Rumusan tujuan dan kriteria hasil
9 Rencana tindakan mandiri dan
kolaboratif
10 Rasional tindakan
11 Pendokumentasian tindakan
keperawatan
12 Pendokumentasian evaluasi asuhan
keperawatan
13 Perumusan discharge plan atau tindak
lanjut
TOTAL NILAI

Nilai = Total skor


13
KET: Nilai Akhir = (A X 30%) + (B X 10%) + (C X 60%)
1 = kurang 100
2 = cukup Nilai = ………………………
3 = baik
4 = sangat baik
Pembimbing

( )

FORMAT PENILAIAN LAPORAN ASUHAN KEPERAWATAN (9)

NAMA MAHASISWA :
RUANG :
TANGGAL PRAKTIK :
JUDUL ASKEP :
SKORE
No ASPEK YANG DINILAI KET
1 2 3 4
1 Sistematika Penulisan
2 Kelengkapan Pengkajian data dasar
3 Identifikasi data focus
4 Analisa data
5 Rumusan diagnosa keperawatan dan
masalah kolaboratif
6 Kesesuaian Diagnosa keperawatan
dengan kasus
7 Prioritas diagnosa keperawatan
8 Rumusan tujuan dan kriteria hasil
9 Rencana tindakan mandiri dan
kolaboratif
10 Rasional tindakan
11 Pendokumentasian tindakan
keperawatan
12 Pendokumentasian evaluasi asuhan
keperawatan
13 Perumusan discharge plan atau tindak
lanjut
TOTAL NILAI

Nilai = Total skor


13
KET: Nilai Akhir = (A X 30%) + (B X 10%) + (C X 60%)
1 = kurang 100
2 = cukup Nilai = ………………………
3 = baik
4 = sangat baik
Pembimbing

( )

FORMAT PENILAIAN LAPORAN ASUHAN KEPERAWATAN (10)

NAMA MAHASISWA :
RUANG :
TANGGAL PRAKTIK :
JUDUL ASKEP :

SKORE
No ASPEK YANG DINILAI KET
1 2 3 4
1 Sistematika Penulisan
2 Kelengkapan Pengkajian data dasar
3 Identifikasi data focus
4 Analisa data
5 Rumusan diagnosa keperawatan dan
masalah kolaboratif
6 Kesesuaian Diagnosa keperawatan
dengan kasus
7 Prioritas diagnosa keperawatan
8 Rumusan tujuan dan kriteria hasil
9 Rencana tindakan mandiri dan
kolaboratif
10 Rasional tindakan
11 Pendokumentasian tindakan
keperawatan
12 Pendokumentasian evaluasi asuhan
keperawatan
13 Perumusan discharge plan atau tindak
lanjut
TOTAL NILAI

Nilai = Total skor


13
KET: Nilai Akhir = (A X 30%) + (B X 10%) + (C X 60%)
1 = kurang 100
2 = cukup Nilai = ………………………
3 = baik
4 = sangat baik
Pembimbing

( )

FORMAT PENILAIAN LAPORAN ASUHAN KEPERAWATAN (11)

NAMA MAHASISWA :
RUANG :
TANGGAL PRAKTIK :
JUDUL ASKEP :

SKORE
No ASPEK YANG DINILAI KET
1 2 3 4
1 Sistematika Penulisan
2 Kelengkapan Pengkajian data dasar
3 Identifikasi data focus
4 Analisa data
5 Rumusan diagnosa keperawatan dan
masalah kolaboratif
6 Kesesuaian Diagnosa keperawatan
dengan kasus
7 Prioritas diagnosa keperawatan
8 Rumusan tujuan dan kriteria hasil
9 Rencana tindakan mandiri dan
kolaboratif
10 Rasional tindakan
11 Pendokumentasian tindakan
keperawatan
12 Pendokumentasian evaluasi asuhan
keperawatan
13 Perumusan discharge plan atau tindak
lanjut
TOTAL NILAI

Nilai = Total skor


13
KET: Nilai Akhir = (A X 30%) + (B X 10%) + (C X 60%)
1 = kurang 100
2 = cukup Nilai = ………………………
3 = baik
4 = sangat baik
Pembimbing

( )

Lampiran 7. Berita Acara Ujian/Seminar

PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI NERS


FAKULTAS ILMU KEPERAWATAN DAN KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG
BERITA ACARA UJIAN / SEMINAR*)

1. Hari : ………………………………………………..
2. Tanggal : ………………………………………………..
3. Jam : ………………………………………………..
4. Ujian/Seminar : ………………………………………………..
5. Angkatan/ tahun : ………………………………………………..
6. Penguji : 1. ……………………………………………..
2. ……………………………………………..
7. Peserta ujian : …………………. Mahasiswa
8. Jumlah yang hadir : …………………. Mahasiswa
9. Jumlah yang tidak hadir : …………………. Mahasiswa
10. Daftar peserta yang hadir : …………………. Mahasiswa
a. ............................................................................... NIM ...............................
b. ............................................................................... NIM ...............................
c. ............................................................................... NIM ...............................
d. ............................................................................... NIM ...............................
e. ............................................................................... NIM ...............................
11. Daftar peserta yang tidak hadir:

12. Catatan :
..............................................................................................................................................

Semarang, ……………..

Penguji 1 Penguji 2

........................................... ...........................................

PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI NERS


FAKULTAS ILMU KEPERAWATAN DAN KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG

BERITA ACARA UJIAN / SEMINAR*)


13. Hari : ………………………………………………..
14. Tanggal : ………………………………………………..
15. Jam : ………………………………………………..
16. Ujian/Seminar : ………………………………………………..
17. Angkatan/ tahun : ………………………………………………..
18. Penguji : 1. ……………………………………………..
2. ……………………………………………..
19. Peserta ujian : …………………. Mahasiswa
20. Jumlah yang hadir : …………………. Mahasiswa
21. Jumlah yang tidak hadir : …………………. Mahasiswa
22. Daftar peserta yang hadir : …………………. Mahasiswa
a. ............................................................................... NIM ...............................
b. ............................................................................... NIM ...............................
c. ............................................................................... NIM ...............................
d. ............................................................................... NIM ...............................
e. ............................................................................... NIM ...............................
23. Daftar peserta yang tidak hadir:

24. Catatan :
..............................................................................................................................................

Semarang, ……………..

Penguji 1 Penguji 2

........................................... ...........................................

Lampiran 8. Rekapitulasi Nilai Ujian/Seminar

FORMAT REKAPITULASI
PENILAIAN UJIAN PRAKTEK KLINIK/SEMINAR
PRODI POFESI NERS
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG
Stase :
Hari/ Tanggal : /

No Nama Teruji Nilai Nilai Akhir Keterangan


Penguji 1 Penguji 2 Ujian
1
2
3
4
5
6
7
8

Semarang ,

Tim Penguji Tanda tangan

Penguji 1

................................ ................................

Penguji 2

................................ ................................

FORMAT REKAPITULASI
PENILAIAN UJIAN PRAKTEK KLINIK/SEMINAR
PRODI POFESI NERS
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG

Stase :
Hari/ Tanggal : /

No Nama Teruji Nilai Nilai Akhir Keterangan


Penguji 1 Penguji 2 Ujian
1
2
3
4
5
6
7
8

Semarang ,

Tim Penguji Tanda tangan

Penguji 1

................................ ................................

Penguji 2

................................ ................................

Lampiran 9. Daftar Hadir Ujian/Seminar

DAFTAR HADIR UJIAN/SEMINAR


STASE KEPERAWATAN ....
PROGRAM PROFESI NERS
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG

Hari / Tangal : .....................................................


Ruangan : .....................................................

No Nama Teruji NIM Tanda tangan


1
2
3
4
5
6
7
8

Tim Penguji Tanda tangan

Penguji 1

................................ ................................

Penguji 2

................................ ................................

DAFTAR HADIR UJIAN/SEMINAR


STASE KEPERAWATAN ....
PROGRAM PROFESI NERS
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG
Hari / Tangal : .....................................................
Ruangan : .....................................................

No Nama Teruji NIM Tanda tangan


1
2
3
4
5
6
7
8

Tim Penguji Tanda tangan

Penguji 1

................................ ................................

Penguji 2

................................ ................................

Lampiran 10. Penilaian Soft Skill Kinerja Klinik Mahasiswa

Penilaian Soft Skill Kinerja Klinik Mahasiswa

Nama Mahasiswa : ……………………………….


NIM : ………………….
Ruang/RS : ……………………………….

SKORE KET
No KOMPONEN YANG DINILAI
1 2 3 4
1 Adaptasi
a. Cepat dalam orientasi lingkungan baru
b Siap menerima pergantian shift dinas
. bersama tim yang berbeda
2 Komunikasi
a. Membina hubungan saling percaya dengan klien
b. Melakukan komunikasi efektif dengan
pasien dan keluarga
c. Respek terhadap respon klien
3 Kerjasama Tim
a. Berkerjasama dan berpartisipasi dalam
kegiatan ruangan
b. Menunjukkan sikap tanggung jawab dan
tanggung gugat
4 Penyelesaian masalah
a. Menunjukkan sikap caring di setiap
asuhan keperawatan yang diberikan
b. Mampu mengatasi konflik antar teman
c. Menerima saran dari pembimbing
5 Percaya Diri
a. Bersikap sopan dan santun
b. Menampilkan performa perawat yang
professional sesuai etika keperawatan
6 Displin
a. Tepat waktu dalam shift dinas
b. Tepat waktu dalam penyelesian tugas
NILAI TOTAL

Pembimbing

( )

Lampiran 11. Form Penilaian BEDSIDE TEACHING ASSESSMENT

N KOMPONEN NILAI
o A B C D
81-100 76-80 61-75 <60
1 Ketrampilan komunikasi teraupetik
a. Mengucapkan salam&memperkenalkan diri >90% item 80-89% item 70-79% item Semua item
b. Memfasilitasi pasien menceritakan riwayat dilakukan dilakukan tidak tidak
kesehatannya dengan dengan dilakukan dilakukan
c. Kemampuan menyampaikan pertanyangan yang Adekuat tepat
efektif dan tepat untuk mendapatkan informasi
yang akurat dan adekuat
d. Kemampuan menggunakan yang mudah
dipahami oleh pasien dan menghindari medical
jorgan /negative statement
e. Kemampuan untuk memberikan respon yang
sesuai terhadap reaksi verbal maupun non verbal
2 Ketrampilan pemeriksaan fisik
a. Menjaga privacy pasien >90% item 80-89% item 70-79% Semua item
b. Efisiensi dilakukan dilakukan item tidak tidak
c. Kelogisan dengan dengan tepat dilakukan dilakukan
d. Kesesuaian pemeriksaan dengan masalah Adekuat
kesehatan yang ada
e. Kemampuan memberikan penjelasan kepada
pasien (sensitif terhadap kenyamanan pasien)
f. Kesopanan
3 Profesionalisme klinis/intervensi keperawatan
a. Menunjukkan sikap hormat >90% item 80-89% item 70-79% Semua item
b. Kesensitifan terhadap penyakit /penderitaan klien dilakukan dilakukan item tidak tidak
c. Empati dengan dengan tepat dilakukan dilakukan
d. Membangun sikap percaya Adekuat
e. Kepercayaan diri
f. Perilaku yang menunjukkan nilai – nilai islam
g. Kemampuan melihat kerangka kerja yang legal di
tempat itu
h. Kemampuan melihat keterbatasan
4 Putusan klinis/intervensi keperawatan
a. Kemampuan membuat diagnosis yang tepat dan >90% item 80-89% item 70-79% Semua item
membuat yang sesuai dilakukan dilakukan item tidak tidak
b. Kemampuan menentukan order atau pemeriksaan dengan dengan tepat dilakukan dilakukan
diagnosis yang diperlukan Adekuat
c. Kemampuan mempertimbangkan keuntungan dan
resiko
5 Kemampuan pengumpulan dan interpretasi data
a. Kemampuan menggali data subyektif sesuai >90% item 80-89% item 70-79% Semua item
masalah yang dihadapi pasien dilakukan dilakukan item tidak tidak
b. Kemampuan menentukan data obyektif sesuai dengan dengan tepat dilakukan dilakukan
masalah yang dihadapi pasien Adekuat
c. Kemampuan menginterpretasikan dan
memutuskan masalah sesusai yang dihadapi
pasien
6 Organisasi /efisiensi
a. Struktur dan keruntutan tindakan >90% item 80-89% item 70-79% Semua item
b. Keefektifan waktu dan tindakan dilakukan dilakukan item tidak tidak
c. Keefektifan alat dengan dengan tepat dilakukan dilakukan
d. Keefektifan tempat Adekuat
7 Kompetensi klinis keperawatan secara umum
a. Kemampuan mendemonstrasikan kemampuan >90% item 80-89% item 70-79% Semua item
putusan klinis yang memuaskan dilakukan dilakukan item tidak tidak
b. Kemampuan mensintesis
c. Kemampuan merawat dengan dengan tepat dilakukan dilakukan
d. Efektifitas Adekuat
e. Efisiensi
f. Penggunaan alat yang sesuai
g. Keseimbangan antara manfaat dan resiko
h. Kesadaran akan keterbatasan diri

Lampiran 12. Form Penilaian Tutorial Klinik


Case Analisis (sebagai Tahapan dalam Tutorial)

No ASPEK YANG DINILAI BOBOT SKOR NILAI X BOBOT


1 2 3 4
1 Penguasaan konsep
1. Kemampuan menjawab 10
pertanyaan
2. Kemampuan memberikan 10
argumentasi
3. Penguasaan konsep terkait 10
4. Sikap percaya diri dan santun 10

2 Kemampuan analisis kasus:


a. pengkajian data psien 10
b. menentukan masalah klien 10
c. Pengambilan putusan klinis 20
10
d. Profesionalisme
10
e. Organisasi/efisiensi

JUMLAH NILAI 100

Lampiran 13. Format Penilaian Mini CEX

FORMAT PENILAIAN MINI C-EX

Nama Penilai : ___________________ Tanggal Ujian : ________


Nama Mahasiswa : ________________________________________________
Pasien : Umur : ___________Jenis kelamin: _______  Baru  Follow-
up
Tingkat kerumitan :  Rendah  Sedang  Tinggi
Praktek/ stase : ______________ Ruangan :___________Mini C-Ex
ke............................................
Lulus
Tidak
Bord (Stand Superior
lulus
er ar (Diatas
Aspek yang dinilai (Dibawah
Line minima rata-rata)
rata-rata)
l)
1 2 3 4 5 6
1. Kemampuan Wawancara / anamnesis (Interviewing
Skills)
2. Kemampuan Pemeriksaan Fisik(Physical
Examination Skills)
3. Ketrampilan Komunikasi: Menggali perspektif pasien
dengan bahasa yang dimengerti , terbuka,jujur &
empati.
4. Keputusan Klinis: Membuat diagnosis yang sesuai
dan membuat rencana yang cocok.
5. Profesionalisme:Menunjukkan rasa hormat , belas
kasih, empati, dan membangun kepercayaan.
6. Pengorganisasian/Efisiensi:Membuat prioritas , tepat
waktu, ringkas dan singkat, membuat ringkasan
7. Penanganan pasien secara keseluruhan:
Kemampuan untuk membuat keputusan klinis, sintesis,
perhatian ke pasien dan efektifitas yang memuaskan
= Total nilai =
Skore nilai
∑ aspek yg dinilai

PENILAIAN GLOBAL
Kepuasan evaluator terhadap capaian Mini-CEX (penilaian secara umum). Beri tanda
(√) pada kolom yang disediakan sesuai dengan penilaian secara umum terhadap
kemampuan Peserta Ujian.
Lulus
Tidak lulus (Dibawah Border Superior
(Standar
rata-rata) Lina (Diatas rata-rata)
minimal)
1 2 3 4 5 6

Skor nilai berdasar kesimpulan umum= Skor yang dicapai x 100


=__________________
6
Komentar / feed back terhadap praktikan:

Keterangan:
Bila ada satu atau lebih aspek tidak bisa diamati sehingga penilai tidak bisa memberikan
penilaian, maka perlu diberi tanda u/c (unable to comment). Selain penilaian diatas juga
perlu mengamati dan menuliskan hal-hal positif yang menonjol yang telah ditunjukkan oleh
peserta / praktikan serta aspek-aspek yang perlu ditingkatkan termasuk sarannya perbaikan.
Kesemuanya ini perlu diumpanbalikkan ke peserta segera setelah selesai dilakukan.
Tanda tangan penilai / perceptor Tanda tangan praktikan

(___________________________) (______________________)

FORMAT PENILAIAN MINI C-EX


Nama Penilai : ___________________ Tanggal Ujian : ________
Nama Mahasiswa : ________________________________________________
Pasien : Umur : ___________Jenis kelamin: _______  Baru  Follow-
up
Tingkat kerumitan :  Rendah  Sedang  Tinggi
Praktek/ stase : ______________ Ruangan :___________Mini C-Ex
ke............................................
Lulus
Tidak
Bord (Stand Superior
lulus
er ar (Diatas
Aspek yang dinilai (Dibawah
Line minima rata-rata)
rata-rata)
l)
1 2 3 4 5 6
8. Kemampuan Wawancara / anamnesis (Interviewing
Skills)
9. Kemampuan Pemeriksaan Fisik(Physical
Examination Skills)
10. Ketrampilan Komunikasi: Menggali perspektif pasien
dengan bahasa yang dimengerti , terbuka,jujur &
empati.
11. Keputusan Klinis: Membuat diagnosis yang sesuai
dan membuat rencana yang cocok.
12. Profesionalisme:Menunjukkan rasa hormat , belas
kasih, empati, dan membangun kepercayaan.
13. Pengorganisasian/Efisiensi:Membuat prioritas , tepat
waktu, ringkas dan singkat, membuat ringkasan
14. Penanganan pasien secara keseluruhan:
Kemampuan untuk membuat keputusan klinis, sintesis,
perhatian ke pasien dan efektifitas yang memuaskan
= Total nilai =
Skore nilai
∑ aspek yg dinilai

PENILAIAN GLOBAL
Kepuasan evaluator terhadap capaian Mini-CEX (penilaian secara umum). Beri tanda
(√) pada kolom yang disediakan sesuai dengan penilaian secara umum terhadap
kemampuan Peserta Ujian.
Lulus
Tidak lulus (Dibawah Border Superior
(Standar
rata-rata) Lina (Diatas rata-rata)
minimal)
1 2 3 4 5 6

Skor nilai berdasar kesimpulan umum= Skor yang dicapai x 100


=__________________
6
Komentar / feed back terhadap praktikan:

Keterangan:
Bila ada satu atau lebih aspek tidak bisa diamati sehingga penilai tidak bisa memberikan
penilaian, maka perlu diberi tanda u/c (unable to comment). Selain penilaian diatas juga
perlu mengamati dan menuliskan hal-hal positif yang menonjol yang telah ditunjukkan oleh
peserta / praktikan serta aspek-aspek yang perlu ditingkatkan termasuk sarannya perbaikan.
Kesemuanya ini perlu diumpanbalikkan ke peserta segera setelah selesai dilakukan.

Tanda tangan penilai / perceptor Tanda tangan praktikan

(___________________________) (______________________)

Lampiran 14. Form Penilaian DOPS


SKOR NILAI X
No ASPEK YANG DINILAI BOBOT BOBOT
1 2 3 4
1 Prosedur Ketrampilan Klinik
c. Persiapan alat
1. Tepat/sesuai kebutuhan & fungsi 6
2. Tanpa bantuan 6
3. mempertahankan Kesterilan & keamanan 6

a. Persiapan Tindakan
1. Menjelaskan tujuan tindakan 4
2. Menjelaskan langkah prosedur 4
3. Menyiapkan pasien & Lingkungan 4

c. Pelaksanaan Prosedur
1. Strategi penempatan alat 3
2. Pelaksanaan sistimatis 6
3. Menjaga kesterilan/kebersihan & keamanan 6
4. Tindakan efisien 3
5. Mengevaluasi respon klien 6
6. Keberhasilan tindakan 6
2 Pendidikan Kesehatan
a. Persiapan
1. SAP lengkap & sistimatis 6
2. Media sesuai dengan sasaran & materi 6
3. Mempersiapkan 6
klien/keluarga/lingkungan
b. Pelaksanaan
1. Mengulang kontrak 6
2. Komunikasi verbal dan non verbal yang 6
ditampilkan sesuai
3. Mengasai materi penyuluhan 6
4. Menjelaskan tujuan instruksional 6
5. Kejelasan penyampaian 6
6. Ketepatan penggunaan media 6
7. Memotivasi keterlibatan klien/keluarga 6
3 Evaluasi
1. Memberikan umpan balik 5
2. Hasil evaluasi sesuai tujuan 5
3. Waktu efisien 5
4 Aspek Sikap (15%)
1. Membina hubungan saling percaya
2. Berespon pada pasien atau keluarga 5
3. Memperlihatkan sikap bertanggung jawab 5
dan bertanggung gugat 5
4. Berkerjasama dan berpartisipasi dalam
kegiatan ruangan 5
5. Melaporkan kondisin pasien dan
melakukan pendokumentasian secara 5
benar
TOTAL
100
Penilaian pada skill mahasiswa secara mandiri
misal: memasang NGT
jumlah skor 100 bobot prosedur ketrampilan klinik sama dengan pendidikan kesehatan (isi
salah satu)

Nilai = NILAI X BOBOT: 100

Nilai Akhir = …………………… Pembimbing

( …………………………….)

Lampiran 15. Form Penilaian TARGET KETRAMPILAN DASAR


Nama Mahasiswa : ...................................................................................
NIM : ...................................................................................
No Skor dan
Inisial Nama & Paraf
Aktifitas Tgl Level
Pembimbing
Klien Pencapaian
1 Menunjukkan sikap caring di setiap asuhan
keperawatan yang diberikan
2 menerapkan tindakan universal precaution di
setiap asuhan keperawatan yang diberikan
(keamanan dan kenyamanan)
3 membina komunikasi terapeutik dengan klien
dan keluarga (komunikasi)
4 melakukan tindakan keperawatan untuk
mengatasi kecemasan (stres koping)
5 melakukan tindakan keperawatan untuk
mengatasi gangguan konsep diri
(konsep diri)
6 melakukan tindakan keperawatan untuk
mengatasi kehilangan dan berduka
(nilai dan keyakinan)
7 memberikan pendidikan kesehatan dan
perencanaan pulang untuk klien dan keluarga
(nilai dan keyakinan)
8 melakukan pemeriksaan fisik umum (general
survey)
9 melakukan penyadapan EKG 12 lead
(sirkulasi)
10 melatih nafas dalam dan batuk efektif
(oksigenasi)
11 melakukan fisioterapi dada (oksigenasi)
12 memberikan terapi oksigen melalui nasal
kanula dan masker (oksigenasi)
13 melatih rentang pergerakan sendi (RPS)
(mobilisasi)
14 mengatur posisi klien di tempat tidur
(mobilisasi)
15 memindahkan klien (mobilisasi)
16 memandikan klien di tempat tidur (integritas
kulit)
17 merawat mulut klien penurunan kesadaran
(integritas kulit)
18 merawat perineum (integritas kulit)
19 memasang dan melepaskan NGT (cairan dan
nutrisi)
20 memberikan makan melalui NGT (cairan dan
nutrisi)
21 merawat luka sederhana (integritas kulit)
22 melakukan kanulasi intra vena: pasang,
rawat, lepas (sirkulasi)
23 memasang kateter urin (eliminasi)
24 melakukan enema (eliminasi)
25 memberikan medikasi melalui intramuskular,
intravena, subkutan, dan intrakutan
(keamanan dan kenyamanan)
26 mengambil darah vena (sirkulasi)
27 melakukan penghisapan lendir (suction)
(oksigenasi)
28 menghitung kebutuhan kalori (cairan dan
nutrisi
29 memberikan makan per-oral (cairan dan
nutrisi)
30 mengajarkan teknik relaksasi, distraksi,
hypnoterapi, dan guided imagery. (istirahat
tidur)
31 mengajarkan kesehatan reproduksi
(seksualitas reproduksi)
32 melakukan teknik keperawatan untuk
menstabilkan suhu tubuh pasien
(thermoregulasi)
Level pencapaian diisi : 1.Teori
2. Melihat/mendemonstrasikan
3. Melakukan atau menerapkan
4. Mandiri dengan pendampingan

Pada setiap target pencapaian pembelajaran atau penampilan,dapat


menggunakan rentang skala penilaian sebagai berikut :
Label skala skor Standar prosedur Kualitas Tingkat bantuan
penampilan yang dibutuhkan
Independen 5 Aman, akurat, mencapai Mahir, percaya Mandiri dengan
semua hasil yang diharapkan, diri, bijaksana pendampingan
perilaku sesuai dengan
konteks
Disupervisi 4 Aman, akurat, mencapai Mahir, percaya Sesekali
semua hasil yang diharapkan, diri,cukup membutuhkan
perilaku sesuai dengan bijaksana bantuan
konteks
Dibantu 3 Aman, akurat, mencapai Cukup mahir jika Membutuhkan
hampir semua hasil yang dibantu bantuan verbal dan
diharapkan, perilaku umumnya sesekali bantuan
sesuai dengan konteks fisik
Marginal 2 Aman hanya dengan Tidak terampil, Membutuhkan
bimbingan, tidak sepenuhnya tidak efisien bantuan verbal
akurat, pencapaian hasil yang terus menerus dan
diharapkan tidak lengkap sesekalu bantuan
fisik
Tergantung 1 Tidak aman, tidak dapat Tidak terampil Membutuhkan
menunjukkan perilaku yang bantuan verbal dan
diharapkan, kurangnya fisik terus menerus
kesadaran akan perilaku yang
sesuai dengan konteks
X 0 Tidak menampilkan perilaku
sesuai yang diharapkan
Lampiran 16. Penilaian Collaborative based learning/cooperative
based learning/Team based learning
Nama Mahasiswa : ……………………………….
NIM : ………………….
Ruang/RS : ……………………………….
NO KRITERIA EVALUASI BOBOT NILAI NILAI KET
1 2 3 4 X
BOBOT
1 Menyiapkan referensi yang 15
memadai untuk diskusi
2 Kepemimpinan dalam kelompok 15
3 Pengaturan alokasi waktu tepat 10
4 Kemampuan komunikasi 15
menyampaikan pendapat dan
argumentasi
5 Penguasaan materi 10
6 Penyaji mampu menjawab 15
pertanyaan dengan benar
7 Kemampuan menyampaikan hasil 10
diskusi expert ke kelompok kecil
8 Santun dalam menyanggah 10
jawaban teman
Jumlah 100
Nilai : Nilai X Bobot
100
Nilai : ____________

Semarang,……………………………………………….
Penilai

( )

Anda mungkin juga menyukai