RENCANA PELAKSANAAN

PEMBELAJARAN
(RPP)

MATA PELAJARAN
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
KELAS : VIII
TAHUN PELAJARAN 2017/ 2018

Disusun Oleh
AGUNG TRIYONO HARIYANTO
NIM . 150210301010

SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI 2 PAMEKASAN

 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Nama Sekolah : SMPN 2 Pamekasan

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial
Kelas / Semester : VIII / 1 (satu)
Standar Kompetensi : 4. Memahami kegiatan pelaku ekonomi masyarakat
Kompetensi Dasar : 4.3. Mengidentifikasi bentuk pasar dalam kegiatan ekonomi
masyarakat
Alokasi Waktu : 1x pertemuan (15 menit)
Indikator :
1. Mengklasifikasikan macam-macam pasar berdasarkan fisik
pasar serta macam-macam pasar berdasarkan bentuk dan
strukuturnya
2. Mengidentifikasi ciri-ciri pasar konkrit dan pasar abstrak
serta menyebutkan contoh-contohnya
3. Mengidentifikasi peranan pasar bagi perekonomian
A. Tujuan Pembelajaran :
Diharapkan siswa terlibat aktif dalam kegiatan pembelajaran dan
bertanggungjawab dalam menyampaikan pendapat, menjawab pertanyaan,
memberi saran dan kritik, serta :
 Siswa mampu mengklasifikasikan macam-macam pasar berdasarkan fisik
pasar serta macam-macam pasar berdasarkan bentuk dan strukuturnya
 Siswa mampu mengidentifikasi ciri-ciri pasar konkrit dan pasar abstrak
serta menyebutkan contoh-contohnya
 Siswa mampu mengidentifikasi peranan pasar bagi perekonomian

B. Materi Ajar
1. Reguler (terlampir)
 Pasar berdasarkan fisik pasar dibedakan menjadi dua yaitu pasar
konkrit dan pasar abstrak
a) Pasar konkrit pada kenyataannya dapat dikelompokkan menjadi beberapa
bentuk diantaranya berdasarkan manajemen pengelolaannya, manajemen
pelayanan dan banyak sedikitnya barang yang dijual
b) Pada pasar abstrak dapat berupa pasar uang, pasar modal, pasar barang
berjangka, pasar tenaga kerja dan pasar valuta asing
Pasar berdasarkan struktur dibedakan menjadi empat yaitu pasar
persaingan sempurna, monopoli, monopolistik,dan oligopoli. Pasar
memiliki peranan yang sangat penting diantaranya peranan pasar bagi
produsen, bagi konsumen, bagi pembangunan dan bagi sumber daya
manusia

C. Pendekatan, Metode, dan Model Pembelajaran

a. Pendekatan : Saintifik
b. Model : Problem Based Learning (PBL)
c. Metode : Ceramah bervariasi, tanya jawab dan diskusi

D. Langkah-langkah Kegiatan

Waktu
No Langkah Pembelajaran
(menit)

A Pendahuluan
1. Guru mengucapkan salam pembuka 3
2. Menyiapkan peserta didik secara psikis dan fisik untuk mengikuti
proses pembelajaran
3. Apersepsi:
 Memaparkan tema pembelajaran dan pokok bahasan materi
yang akan disampaikan
 Menyampaikan tujuan pembelajaran
 Memberikan motivasi kepada peserta didik agar siap dalam
 mengikuti pembelajaran
B Kegiatan Inti
1. Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
Guru mengajukan pertanyaan-pertanyaan dan siswa menjawab 3
dengan jujur untuk menemukan konsep materi yang akan
dipelajari

2. Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Menjelaskan secara singkat mengenai macam-macam pasar dan
3
peranannya dalam kegiatan ekonomi masyarakat

3. Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
 Melakukan tanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui
peserta didik mengenai materi seputar macam – macam pasar 3
dan peranannya dalam kegiatan ekonomi
 Melakukan klarifikasi kesalah pahaman dan penguatan tentang
materi yang telah dipelajari
C Penutup
1. Guru bersama peserta didik membuat kesimpulan dari materi yang
telah dipelajari
2. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan pesan 3
untuk tetap belajar, serta mengarahkan siswa untuk mengucap
syukur atas proses pembelajaran yang telah selesai dengan berdoa
bersama menurut agama dan kepercayaan masing-masing

E. Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran

Media : Lembar diskusi siswa

 Alat : Papan tulis, Spidol dan Penghapus

Sumber belajar :

 Fattah, S,.dkk. 2008. Ilmu Pengetahuan Sosial untuk SMP/MTS Kelas

VIII. Jakarta: Pusat Pembukuan Departemen Pendidikan Nasional.
 Internet, Lingkungan sekitar dan sumber lain yang relavan

F. Penilaian

Penilaian
Indikator Pencapain Bentuk
Teknik Contoh Instrumen
Kompetensi Instrumen
Mengklasifikasikan macam- Tes Tulis Tes Uraian Sebutkan macam-macam
macam pasar berdasarkan fisik pasar menurut bentuk
pasar serta macam-macam pasar dan strukturnya!
berdasarkan bentuk dan
strukuturnya

Mengidentifikasi ciri-ciri pasar Tes Tulis Tes Uraian Jelasakan ciri-ciri pasar
konkrit dan pasar abstrak serta konkrit dan pasar
menyebutkan contoh-contohnya abstrak!

Mengidentifikasi peranan pasar Tes lisan Daftar Apa saja peranan pasar
bagi perekonomian pertanyaan dalam perekonomian?
 a. Aspek yang dinilai
1) Afektif :
 Perhatian dan sikap siswa pada saat guru menjelaskan.
 Perhatian dan sikap kerjasama siswa pada saat diskusi.
 Sikap siswa pada saat menyampaikan pendapat.
2) Kognitif :
 Kemampuan siswa dalam menjawab pertanyaan baik tes tulis maupun
lisan.
 Kemampuan siswa dalam menyampaikan pendapat.
 Kemampuan siswa dalam menganalisis suatu permasalahan.
b. Bentuk/Teknik Evaluasi
 Tes (guru memberikan beberapa pertanyaan kepada siswa tentang materi
yang telah disampaikan)
 Non tes (guru menilai keaktifan siswa selama mengikuti proses
pembelajaran)
c. Instrumen Evaluasi (terlampir)
d. Tekhnik Penskoran (terlampir)

Dosen Pembimbing Micro Teaching Mahasiswa Praktik

TITIN KARTINI, S.Pd, M.Pd AGUNG TRIYONO HARIYANTO

NIP. 19801205 200604 2 001
NIM. 150210301010

Lampiran 1
Materi :

A. Pasar menurut Fisiknya

 Pasar konkret (pasar nyata) adalah tempat pertemuan antara pembeli dan penjual
melakukan transaksi secara langsung. Barang yang diperjualbelikan juga tersedia
di pasar. Contohnya, pasar sayuran, buah-buahan, dan pasar tradisional.
 Pasar abstrak (pasar tidak nyata) adalah terjadinya transaksi antara penjual dan
pembeli hanya melalui telepon, internet, dan lain-lain berdasarkan contoh barang.
Contohnya telemarket dan pasar modal.

B. Pasar menurut Strukturnya

1.      Pasar Persaingan Sempurna
Pengertian pasar persaingan sempurna adalah suatu bentuk interaksi antara
permintaan dengan penawaran di mana jumlah pembeli dan penjual sedemikian rupa
banyaknya/ tidak terbatas ,ada pun pasar persaingan sempurna memiliki ciri-ciri.
Ciri-ciri pasar persaingan sempurna:
 Jumlah penjual dan pembeli yang banyak
 Produk yang di perdagangkan sama atau bisa di bilang homogen.
 Pemerintah tidak ikut campur tangan dalam proses pembentukan harga.
Jenis-jenis pasar persaingan sempurna:
 Jumlah penjual dan pembeli banyak
 Barang yang di jual sama/homogen
 Harga di tentukan mekanisme pasar permintaan dan penawaran
 Posisi tawar konsumen kuat
 Sensitif pada perubahan harga
 Sulit mendapatkan keuntungan lebih / diatas rata-rata.
2.      Pasar Persaingan Tidak Sempurna
Pasar persaingan tidak sempurna adalah pasar yang tidak terorganisasi
secara sempurna, atau bentuk pasar di mana salah satu ciri dari pasar persaingan
sempurna tidak terpenuhi. Pasar persaingan tidak sempurna terdiri atas pasar
monopoli, oligopoli, dan pasar persaingan monopolistik.
a.       Pasar Monopoli
Pasar monopoli adalah suatu bentuk interaksi antara permintaan dan penawaran di
mana hanya ada satu penjual/produsen yang berhadapan dengan banyak pembeli atau
konsumen.
Pasar monopoli memiliki ciri-ciri:
 hanya ada satu produsen yang menguasai penawaran
 tidak ada barang substitusi/pengganti yang mirip
 produsen memiliki kekuatan menentukan harga
 tidak ada pengusaha lain yang bisa memasuki pasar tersebut karena ada
hambatan berupa keunggulan perusahaan
Kebaikan pasar monopoli:
 Industri-industri yang berkembang banyak yang bersifat monopoli.
 Mendorong untuk adanya inovasi baru agar tetap terjaga monopolinya.
 Tidak akan mungkin timbul perusahaan-perusahaan yang kecil sehingga
perusahaan monopoli akan semakin besar.
Kelemahan pasar monopoli:
 Tidak efisiensinya biaya produksi, karena perusahaan monopoli tidak
memanfaatkan secara penuh penghematan ongkos produksi atau sering
disebut timbulnya pemborosan.
 Konsumen merasa berat karena harus membeli barang dengan harga sangat
tinggi oleh perusahaan monopoli.
 Timbul ketidakadilan karena keuntungan banyak dinikmati oleh produsen.
Untuk mencegah timbulnya dampak negatif adanya monopoli, maka pemerintah
harus ikut campur tangan, misalnya dalam hal penetapan harga maksimum dan
penetapan Undang- Undang Antimonopoli atau UU yang mengatur ekspor impor.
b.      Pasar Oligopoli
Pasar oligopoli adalah suatu bentuk interaksi permintaan dan penawaran,
di mana terdapat beberapa penjual/produsen yang menguasai seluruh permintaan
pasar
Oligopoli memiliki cirri-ciri:
 Terdapat beberapa penjual/produsen yang menguasai pasar.
 Barang yang diperjual-belikan dapat homogen dan dapat pula berbeda corak
 Terdapat hambatan masuk yang cukup kuat bagi perusahaan di luar pasar
untuk masuk ke dalam pasar
Kebaikan pasar oligopoli antara lain sebagai berikut.
 Industri-industri oligopoly bisa mengadakan inovasi dan penerapan teknologi
baru yang paling pesat,
 Terdorong untuk berlomba penemuan proses produksi baru dan penurunan
ongkos produksi,
 Lebih mampu menyediakan dana untuk pengembangan dan penelitian.
Kelemahannya antara lain sebagai berikut.
 Kemungkinan adanya keuntungan yang terlalu besar (excess profit) yang
dinikmati produsen.
 Tidak efisiensi produksi karena setiap produsen tidak beroperasi pada biaya
rata-rata yang minimum.
 Kemungkinan adanya eksploitasi konsumen maupun buruh.
 Terdapat kenaikan harga (inflasi) yang merugikan masyarakat secara makro.
c.       Pasar Monopolistik
Pasar monopolistik adalah suatu bentuk interaksi antara permintaan dengan
penawaran di mana terdapat sejumlah besar penjual yang menawarkan barang yang
sama. Pasar monopolistik merupakan pasar yang memiliki sifat monopoli pada
spesifikasi barangnya. Sedangkan unsur persaingan pada banyak penjual yang
menjual produk yang sejenis.
Ciri –ciri dari pasar monopolistik:
 Terdapat banyak penjual/produsen yang berkecimpung di pasar.
 Barang yang diperjual-belikan merupakan differentiated product.
 Para penjual memiliki kekuatan monopoli atas barang produknya sendiri.
 Untuk memenangkan persaingan setiap penjual aktif melakukan
promosi/iklan.
  Keluar masuk pasar barang/produk relatif lebih mudah.
Kebaikan pasar monopolistik antara lain sebagai berikut.
 Konsumen memiliki banyak pilihan barang.
 Produsen dapat menentukan harga sendiri-sendiri dalam satu pasar karena
tidak ada persaingan.
 Masing-masing monopolistik mempunyai keuntungan sendiri-sendiri karena
memiliki pasar (konsumen) sendirisendiri.
Sementara itu, kelemahannya antara lain sebagai berikut.
 Tidak efisiennya produksi karena produsen tidak berproduksi dengan biaya
rata-rata (AC) yang minimum.
 Terlalu banyak perusahaan kecil.
 Konsumen masih harus membayar harga produk yang lebih tinggi dari biaya
produksi untuk menghasilkan produk tersebut.
Lampiran 2.

FORMAT PENILAIAN

1. Aspek Afektif

Petunjuk :

Berilah tanda centang pada kolom aspek pengamatan berikut ini.

Nama Sekolah :

Kelas :

Tanggal Pengamatan :

Materi pokok :

Aspek yang dinilai

Tanggung
No Nama Jujur Kerjasama Skor Nilai
Jawab
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

Rubrik Penilaian

Aspek yang Indikator Kriteria Skor

`dinilai
Tanggung jawab Bertanggung jawab  Siswa mengerjakan kegiatan 4
atas semua tugas yang siswa dan evaluasi seperti
diberikan prosedur yang telah
disediakan.
  Siswa hanya mengerjakan 2/3 3
pertanyaan yang ada dalam
kegiatan siswa dan evaluasi.
 Siswa hanya mengerjakan 1/3 2
pertanyaan yang ada dalam
kegiatan siswa dan evaluasi.
 Siswa tidak mengerjakan 1
kegiatan siswa dan evaluasi
Kejujuran Jujur dalam  Siswa menuliskan seluruh data
mengomunikasikan sesuai dengan data yang 4
data. didapatkannya beserta sumber
referensi dan argumennya
 Siswa menuliskan seluruh data 3
dan argumennya, tetapi
sebagian data tidak tercantum
sumber referensi.
 Siswa menuliskan seluruh data, 2
tetapi tidak disertai
argumennya
 Siswa sama sekali tidak 1

menuliskan data yang sesuai

sumber-sumber yang relevan
Kerjasama Bekerjasama dalam  dalam kelompok siswa 4
kegiatan diskusi bekerjasama semua
 hanya beberapa orang yang 3
bekerjasama
 hanya satu orang yang bekerja 2

 semua siswa tidak bekerja 1

Rumus Penilaian :
 jumlah skor
Nilai = x 100
12

Kriteria nilai:
90 − 100 = A 50 – 60 = C
70 − 80 = B < 50 = D

2. Penilaian Kognitif.
Lembar Diskusi Siswa
Pasar

KELOMPOK :
Anggota Kelompok: 1.
2.
3.
4.
5.
6.
Perhatikan masalah akibat menjamurnya pasar modern terhadap segala bentuk
kegiatan pasar tradisional dibawah ini!
Pertumbuhan pasar modern dalam beberapa tahun terakhir cukup tinggi. Berbagai
jenis pasar modern seperti minimarket, supermarket, hipermarket, maupun mal-mal
perbelanjaan begitu menjamur dan keberadaannya lambat laun mulai menggeser
pasar-pasar tradisional. Sebagian masyarakat, khususnya yang tinggal di daerah
perkotaan cenderung lebih memilih pasar modern sebagai tempat untuk membeli
kebutuhan hidup mereka sehari-hari, karena pasar modern begitu terjangkau, bersih,
nyaman, dan kita juga tidak perlu melakukan tawar-menawar harga barang yang
hendak dibeli. Menurut pendapat kalian, bagaimanakah kondisi pasar tradisional
sekarang ini akibat keberadaan pasar modern? Apakah masih berjalan sesuai
fungsinya? Serta bagaimanakah kelangsungan proses distribusi jika tidak ada pasar
tradisional?
Petunjuk:

Berilah tanda centang pada kolom aspek pengamatan berikut ini.

Nama Sekolah :

Kelas :

Tanggal Pengamatan :

Materi pokok :

Kemampuan
Ketepatan
Menganalisis
No Nama Siswa Menjawab
Masalah

1 2 3 4 1 2 3 4

1.

2.

3.

4.

Keterangan:

4 = Sangat Baik

3 = Baik

2 = Cukup

1= Kurang

3. Penilaian Psikomotor.
 Petunjuk:

Berilah tanda centang pada kolom aspek pengamatan berikut ini.

Nama Sekolah :

Kelas :

Tanggal Pengamatan :

Materi pokok :

Aspek yang dinilai

Keterampilan Keterampilan
Keterampilan
No Nama mengumpulkan mengolah Skor Nilai
bertanya
informasi informasi
1 2 3 1 2 3 1 2 3

Rubrik penilaian :

Aspek yang diamati Rubrik

Keterampilan mengumpulkan Skor 1 = tidak terampil dalam mengumpulkan
informasi data, data yang diperoleh tidak lengkap
Skor 2 =kurang terampil dalam mengumpulkan
data,data yang diperoleh kurang lengkap
Skor 3 = terampil dalam mengumpulkan data,
data yang diperoleh lengkap
Keterampilan mengolah Skor 1 = tidak terampil dalam mengolah data,
informasi
 data yang diproleh tidak sempurna
Skor 2 =kurang terampil dalam mengolah data,
data yang diproleh kurang sempurna
Skor 3 = terampil dalam mengolah data, data
yang diproleh sempurna
Keterampilan presentasi Skor 1=tidak terampil dalam mempresentasikan
hasil diskusi dengan benar secara substantif,
bahasa tidak mudah dimengerti
Skor2 = kurang terampil dalam
mempresentasikan hasil diskusi dengan benar
secara substantif, bahasa kurang mudah
dimengerti
Skor 3 = terampil dalam mempresentasikan
hasil diskusi dengan benar secara substantif,
bahasa mudah dimengerti
Keterampilan bertanya Skor 1 = tidak terampil saat bertanya, bahasa
tidak mudah dimengerti dan tidak percaya diri
Skor 2 = kurang terampil saat bertanya, bahasa
kurang mudah dimengerti dan kurang percaya
diri
Skor 3 = terampil saat bertanya, bahasa mudah
dimengerti dan penuh percaya diri
Rumus Penilaian :
jumlah skor
Nilai = X 100
9
Kriteria nilai:
90 − 100 = A 50 – 60 = C
70 − 80 = B < 50 = D