0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
66 tayangan2 halaman
Dokumen ini membahas tentang pentingnya hidup rukun dalam perbedaan di lingkungan rumah, sekolah, dan masyarakat. Hidup rukun dilakukan dengan saling menghormati, menghargai, dan menyayangi antara sesama manusia yang berbeda. Hidup rukun memberikan manfaat seperti tidak adanya pertengkaran, hidup menjadi harmonis dan aman, serta memperkokoh persatuan. Jika tidak ada kerukunan, dapat menimbul
Dokumen ini membahas tentang pentingnya hidup rukun dalam perbedaan di lingkungan rumah, sekolah, dan masyarakat. Hidup rukun dilakukan dengan saling menghormati, menghargai, dan menyayangi antara sesama manusia yang berbeda. Hidup rukun memberikan manfaat seperti tidak adanya pertengkaran, hidup menjadi harmonis dan aman, serta memperkokoh persatuan. Jika tidak ada kerukunan, dapat menimbul
Dokumen ini membahas tentang pentingnya hidup rukun dalam perbedaan di lingkungan rumah, sekolah, dan masyarakat. Hidup rukun dilakukan dengan saling menghormati, menghargai, dan menyayangi antara sesama manusia yang berbeda. Hidup rukun memberikan manfaat seperti tidak adanya pertengkaran, hidup menjadi harmonis dan aman, serta memperkokoh persatuan. Jika tidak ada kerukunan, dapat menimbul
Rangkuman Materi PPKn Tema 2 (Hidup Rukun Dalam Perbedaan)
A. Rukun dalam Perbedaan
1. Hidup rukun artinya saling menghormati, menghargai, dan menyayangi antara sesama manusia. Hidup rukun dilakukan di rumah, sekolah, dan masyarakat. 2. Persatuan dan kesatuan dapat dibina dalam sebuah keluarga melalui kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh anggota keluarga. B. Hidup Rukun dalam Kehidupan Sehari-hari 1. Kerukunan hidup adalah suatu perilaku yang mencerminkan adanya saling pengertian agar tercipta perdamaian, persahabatan, dan persaudaraan dalam kehidupan. 2. Istilah rukun memiliki arti damai dan bersatu hati. Kerukunan adalah sikap saling mengakui, menghargai, toleransi yang tinggi dalam masyarakat sehingga dapat hidup rukun, damai dan berdampingan. 3. Di lingkungan rumah, hidup rukun dilakukan antara anggota keluarga. Dalam anggota keluarga ada orang tua dan anak-anak. Orang tua menyayangi anak-anak. Anak-anak menghormati orang tua. Penerapan hidup rukun di rumah dilakukan dalam banyak kegiatan misalnya: hormat dan patuh kepada orang tua makan bersama keluarga, belajar bersama keluarga, bermain Bersama keluarga dan mengerjakan pekerjaan rumah dengan bergotong royong. 4. Di lingkungan sekolah hidup rukun dilakukan antara warga sekolah. Guru-guru menyayangi siswa, dan siswa menghormati guru-guru. Mereka saling menghormati dan menyayangi, Penerapan hidup rukun di sekolah seperti hormat dan patuh kepada guru, bermain bersama teman sekolah, suka menolong teman sekolah, belajar bersama teman sekolah, 5. Di lingkungan masyarakat hidup rukun dilakukan antarsesama anggota masyarakat. Anggota masyarakat dapat berasal dari agama dan suku yang berbeda. Walaupun berbeda anggota masyarakat harus hidup rukun dan harus saling membantu dan menolong. Penerapan hidup rukun di dalam masyarakat seperti saling membantu dan menolong. Saling bekerja sama dalam menjaga kebersihan lingkungan, dan saling bekerja sama dalam menjaga keamanan lingkungan C. Manfaat Hidup Rukun Kehidupan bermasyarakat yang rukun akan memberikan manfaat pada manusia sebagai makhluk sosial, berikut ini beberapa diantaranya: 1. Tidak adanya pertengkaran. 2. Hidup dalam keluarga menjadi harmonis. 3. Hidup menjadi aman. 4. Hidup menjadi tenteram dan damai. 5. Memperkokoh persatuan dan kesatuan D. Akibat Jika Tidak Ada Kerukunan Kerukunan di lingkungan keluarga dan masyarakat menjadi hal yang sangat penting. Diharapkan kerukunan di lingkungan keluarga atau masyarakat akan mencegah semua anggota keluarga dari dampak negatifnya. Berikut akibat yang terjadi bila tidak terjadi kerukunan hidup bermasyarakat. 1. Mudah terjadi pertengkaran atau perselisihan 2. Kehidupan menjadi tidak tenteram 3. Mudah terkena hasutan orang lain 4. Terjadi perpecahan karena tidak adanya rasa persatuan dan kesatuan