NOTULEN DISKUSI TEKNIS PERCEPATAN KONSTRUKSI

BENDUNGAN SUKAMAHI DENGAN KOMISI KEAMANAN BENDUNGAN

TGL 9 Januari 2018

1. Penyampaian keterbatasan pembebasan tanah dan waktu pelaksanaan

konstruksi bendungan Sukamahi oleh Konsultan PT. Wiratman KSO, yang
menjadi alasan diajukannya perubahan desain terowongan menjadi konduit
yang akan digunakan sebagai bangunan pengelakan dan akan digunakan pula
pada masa operasi .

2. Konduit di desain terdiri dari 2 konduit berdiameter 3,00 m ditempatkan pada

tebing kanan bendungan yang dilengkapi dengan bangunan menara untuk
menempatkan stoplog yang akan digunakan pada masa pemeliharaan konduit.
Untuk menghindari penutupan kedua konduit secara bersamaan hanya akan
disediakan satu stoplog untuk kedua konduit tersebut.

3. Penelusuran banjir untuk pengelakan dengan konduit menggunakan Q 25 dan

Q50 yang diperoleh dari hasil studi yang dilakukan pada masa sertifikasi
Persetujuan Desain oleh PT. Indra Karya. Untuk sistem pengelakan
menggunakan Q 25 dengan inflow = m 3 /s, sedang untuk operasimenggunakan
Q 50 dengan inflow = m3 /s dan outflow pada Q 50 = 43 m 3 /s. Hidrograf banjir
diperoleh dengan menggunakan metoda Nakayasu yang mirip dengan hidrograf
banjir yang dibuat dalam studi Jica.

4. Dua metoda yang diusulkan untuk pelaksanaan konstruksi konduit, yaitu

menggunakan pipa precast dengan diameter dalam 3,00 m dan tebal 0,50 m
dan metoda kedua adalah pembuatan konduit dengan “ cast in place “ dengan
pelapis baja untuk melindungi pipa beton dari abrasi. Metoda kedua ditentukan
dalam Diskusi Teknis dengan mempertimbangkan keterbatasan dalam masalah
transportasi pipa2 tersebut dengan berat sekitar 20 ton setiap panjang 2,50 m
dan jalan masuk yang cukup sulit.

1
5. Struktur dari bangunan menara stoplog dan konduit belum dihitung pada waktu
ini dan akan dilaksanakan dalam waktu dekat .Demikian pula struktur bangunan
pelimpah, mercu , saluran luncur dan peredam energi.

6. Mercu pelimpah di review untuk berbagai panjang, yaitu 15 m, 20 m dan 22 m.

Untuk tidak merubah panjang mercu sesuai hasil Sertifikasi Desain, ditetapkan
panjang mercu pelimpah 15,00 m dengan tipe pelimpah samping sesuai hasil
Sertifikasi Desain.

7. Penyelidikan geologi di lokasi sepanjang konduit dan menara stoplog akan

segera dilaksanakan untuk menggambarkan fondasi dari konduit.

8. Parameter urugan material timbunan dan fondasi bendungan masih akan ditinjau
berdasarkan hasil penyelidikan geologi dan uji laboratorium yang akan
dilaksanakan , termasuk percobaan pengeringan material tanah penutup yang
akan digunakan sebagai material inti. Percobaan pengeringan perlu dilakukan
untuk memperoleh material dengan kadar air yang mendekati OMC atau
dilakukan dengan pencampuran material lempung dengan material lain
setempat. Mengingat material tanah / lempung setempat mempunyai kadar air
lebih tinggi 10 - 15 % dari OMC.
Parameter material urugan dan fondasi baru yang akan diperoleh dari hasil
penyelidikan akan digunakan sebagai parameter untuk menganalisa stabilitas
bendungan.

9. Berdasarkan Diskusi Teknis dengan Komisi Keamanan Bendungan, maka

perubahan sistem pengelakan dari terowongan menjadi konduit , dalam rangka
Percepatan Konstruksi Bendungan Sukamahi dapat disetujui

Jakarta 9 Januari 2018

Tim Konsultan Supervisi Bendungan Sukamahi.