Argumentasi Tentang Budaya Ritual Lenggang

1.Ritual lenggang atau balenggang adalah suatu upacara atau usaha penyembuhan
seseorang atau keluarga dari penyakit yang dialaminya yang dilakukan oleh suku Dayak,
dimana pengobatan ini bisanya dilakukan pada malam hari, dan waktu yang diperlukan
tergantung jenis penyakitnya kalau penyakitnya tidak parah maka hanya diperlukan satu
malam saja, tetapi jika parah maka memakan waktu sampai dua malam.

2.Dalam video ini menunjukkan bahwa kepercayaan orang tentang ritual lenggang dapat
mengusir hantu hantu yang bersarang ditubuh orang yang sakit. Ritual lenggang dipimpin
oleh seorang dukun. Ada ciri ciri tertentu yang dapat diketahui apabila dukun lenggang
telah menyatu dengan roh halus, sang dukun akan tampak hilang alam sadarnya dan ia
akan mengucapkan mantra yang tidak teratur dan tarian atau lenggangan tubuh yang tidak
teratur pula.

3.Dalam video ini kita boleh percaya ataupun tidak, karena ini merupakan suatu
kepercayaan turun temurun dari suku dayak dan mereka masih memegang teguh tradisi
lama budayanya. Masyarakt dayak percaya bahwa pengobatan yang mereka lakukan bisa
menyembuhkan orang sakit, tetapi cara pengobatan yang mereka gunakan lebih
mengarah ke musrik karena mencari bantuan kepada roh dan dewa ataupun lainnya
seperti menyiapkan sesajian, membacakan mantra dan tari tari an.

4.Bila berobat dengan cara seperti ini tidak diiringi dengan pengobatan medis maka ini
hanya akan memperlambat proses penyembuhan. Karena proses persiapan ritual yang
agak sedikit lama dan Pengobatan ini bisanya dilakukan pada malam hari, dan waktu
yang diperlukan tergantung jenis penyakitnya kalau penyakitnya tidak parah maka hanya
diperlukan satu malam saja, tetapi jika parah maka memakan waktu sampai dua malam.

5.Ritual lenggang ini suatu hal yang tidak dapat dipercaya, bagi orang yang beriman dan
berpendidikan harusnya tidak mempercayai ini. Karena mustahil apa yang diderita oleh
seseorang yang sakit bisa dipindahkan penyakitnya kepada

roh halus atau semacamnya. Tetapi ini tergantung dari kepercayaan dari daerah masing
masing. Kalau memang pengobatan ini bertentangan dengan kesehatan maka itu
 merupakan tanggung jawab pemberi pelayanan kesehatan untuk mengubah perilaku
menyimpang yang dapat berpengaruh buruk pada kesehatan.

6.Menurut kelompok kami, nilai budaya yang dimiliki oleh suku dayak sangatlah kental,
sepertipada aspek yang lebih luas sistem medis tradisional suku Dayak memiliki bentuk perawatan
penyakit yang tampak cukup beragam akan tetapi lebih cenderung pada tindakan pengobatan
alternative, dimana pengobatan alternative ini meliputi pengobatan melalui tabit-tabit (dukun).

7.Hingga kini, walaupun ilmu dan teknologi kedokteran sudah mengalami kemajuan pesat, namun peran
dan eksistensi tatamban obat kampung sebagai sumber alternatif masih tetap berfungsi dalam
masyarakat suku dayak yang menjadi nilai dan kepercayaan setempat.

8.Menurut suku dayak, Pelayanan medis dan pengobatan modern bagi suku Dayak sangat
mempengaruhi kehidupan tradisional mereka.