LAMPIRAN

A. Jenis Kegiatan
Kegiatan Pembuatan Video Tutorial Praktik Studio Keris Dalam
Pembelajaran Mata Kuliah Dokumentasi Dan Multimedia Prodi D4 Senjata
Tradisional Keris Fakultas Seni Rupa Dan Desain Institut Seni Indonesia Surakarta,
antara lain;

1. Kegiatan 1
Kegiatan pertama adalah Konsultasi yaitu, Melakukan Perencanaan, pelaporan
dan konsultasi kepada mentor sesuai dengan ranah Prodi D4 Senjata Tradisional
Keris dan system belajar mengajar yang mempunyai hasil akhir bidang kekaryaan.
Tahapan kegiatan konsultasi meliputi:
a) Konsultasi dengan mentor (Kaprodi). Output:hasil konsultasi dengan mentor
Terlampir Link:
https://drive.google.com/drive/folders/1OKyslRNDwwm5ZxSGhQwo1Tlq9gQIrUTz

Catatan 1, hasil Konsultasi dengan mentor, Menyiapkan materi konsultasi dengan

mentor terkait pembuatan video tutorial praktek studio Prodi D4 Senjata Tradisional
Keris.
Catatan 2, hasil Konsultasi dengan mentor terkait Pembuatan Video Tutorial
Praktik Studio Keris.
 Konsultasi melalui WA dengan mentor terkait Pembuatan Video Tutorial Praktik
Studio Keris Dalam Pembelajaran Mata Kuliah Dokumentasi Dan Multimedia Prodi
D4 Senjata Tradisional Keris.

Konsultasi dengan mentor terkait Pembuatan Video Tutorial Praktik Studio Keris
Dalam Pembelajaran Mata Kuliah Dokumentasi Dan Multimedia Prodi D4 Senjata
Tradisional Keris.
 b) Konsultasi dengan rekan sejawat (dosen).

Konsultasi dengan rekan sejawat dan dosen terkait Pembuatan Video Tutorial
Praktik Studio Keris Dalam Pembelajaran Mata Kuliah Dokumentasi Dan
Multimedia Prodi D4 Senjata Tradisional Keris.

c) Perencanaan Teknis dengan Mahasiswa

Perencanaan produksi merupakan perencanaan strategi yang dilakukan
penulis dengan D4 Senjata Tradisional Keris saat akan memproduksi video
tutorial. Perencanaan tersebut termasuk memastikan video tutorial yang dibuat,
produksi, kapasitas, waktu yang diperlukan, penjadwalan, dan lainnya.
Perencanaan saat produksi juga merupakan panduan pengembangan desain
publikasi, promosi kegiatan dan materi ajar. Selain itu, dapat membantu Prodi
melakukan publikasi kepada masyarakat umum.
 Perencanaan teknis dengan mahasiswa terkait Pembuatan Video Tutorial Praktik
Studio Keris Dalam Pembelajaran Mata Kuliah Dokumentasi Dan Multimedia Prodi
D4 Senjata Tradisional Keris

2. Kegiatan 2
Tahapan yang akan dilakukan dalam kegiatan:
a) Menentukan jenis-jenis materi yang akan dimasukan ke dalam video tutorial.

Cek Lokasi Studio Tempa Logam pra produksi terkait pembuatan video tutorial Praktik
Studio Keris Dalam Pembelajaran Mata Kuliah Dokumentasi Dan Multimedia Prodi D4
Senjata Tradisional Keris
 Konsultasi dengan mentor terkait Pembuatan Video Tutorial Praktik Studio Keris
Dalam Pembelajaran Mata Kuliah Dokumentasi Dan Multimedia Prodi D4 Senjata
Tradisional Keris.

b) Menetukan platform yang akan digunakan untuk video tutorial.

Platform yang digunakan dan paling mudah untuk publikasi Video Tutorial
Praktik Studio Keris Dalam Pembelajaran Mata Kuliah Dokumentasi Dan
Multimedia Prodi D4 Senjata Tradisional Keris adalah link Youtube. Alasan
pemilihan Link Youtube bertujuan untuk publikasi yang lebih luas dan mudah
diakses oleh semua kalangan.

Gambar logo Youtube sebagai platform media publikasi Video Tutorial Praktik
Studio Keris Prodi D4 Senjata Tradisional Keris.
 Perkembangan dan kedekatan media YouTube dengan pola perilaku masyarakat
inilah yang membuat YouTube cukup efisien digunakan sebagai media pembelajaran
jarak jauh. Tujuan pemanfaatan YouTube sebagai media pembelajaran adalah untuk
mengupayakan penciptaan suasana pembelajaran yang menyenangkan, menarik, dan
juga interaktif bahkan meningkatkan kemampuan anak dalam berpikir kritis. Tidak
hanya itu, penggunaan video pembelajaran ini juga lebih signifikan dalam meningkatkan
partisipasi siswa jika dibandingkan dengan pemanfaatan media jenis lain, seperti media
pembelajaran berbasis teks atau file (soft file atau hard file).
Melalui penggunaan media YouTube maka dunia pendidikan dapat
menghadirkan proses pembelajaran yang lebih menarik dan tidak terkesan monoton,
bahkan media YouTube ini mudah diakses tanpa adanya batasan ruang dan waktu. Hal
inilah yang tentunya diharapkan dapat memudahkan peserta didik untuk dapat belajar
dari rumah dengan mengedepankan sifat kemandirian belajar melalui tontonan yang
variatif dan inovatif. Platform YouTube bertransformasi menjadi salah satu sumber dan
media belajar yang cukup efektif dengan kemudahan akses, tersedianya berbagai
macam video terutama pembelajaran, tersedianya bentuk audiovisual yang tidak
monoton yang dapat mendorong dan memotivasi siswa agar tetap semangat belajar
meskipun dalam suasana pembelajaran daring.
 c) Menyusun isi video tutorial.

Mendokumentasikan praktek mahasiswa terkait Pembuatan Video Tutorial Praktik

Studio Keris Dalam Pembelajaran Mata Kuliah Dokumentasi Dan Multimedia Prodi D4
Senjata Tradisional Keris

Perencanaan dan pengambilan shoot ke-1 terkait Pembuatan Video Tutorial

Praktik Studio Keris Dalam Pembelajaran Mata Kuliah Dokumentasi Dan
Multimedia Prodi D4 Senjata Tradisional Keris

3. Kegiatan 3
Tahapan yang akan dilakukan dalam kegiatan persiapan :
a) Mencari serta mengumpulkan referensi dengan metode studi literatur dan
wawancara. Sumber diperoleh selain dari data tertulis ( literasi) juga dari data lisan
yang dilakukan secara dikusi dengan para teman sejawat di tempat kerja.
Diskusi dengan rekan sejawat dan dosen terkait Pembuatan Video Tutorial Praktik
Studio Keris Dalam Pembelajaran Mata Kuliah Dokumentasi Dan Multimedia Prodi
D4 Senjata Tradisional Keris

Konsultasi dengan rekan sejawat dan dosen terkait Pembuatan Video Tutorial
Praktik Studio Keris Dalam Pembelajaran Mata Kuliah Dokumentasi Dan
Multimedia Prodi D4 Senjata Tradisional Keris
 b) Mengolah dan menganalisis data serta referensi yang telah dikumpulkan.

Mengolah dan menganalisis data serta referensi yang telah dikumpulkan

terkait Pembuatan Video Tutorial Praktik Studio Keris Dalam Pembelajaran Mata
Kuliah Dokumentasi Dan Multimedia Prodi D4 Senjata Tradisional Keris.

4. Kegiatan 4
Kegiatan 4 berisi mengenai proses akhir atau pasca produksi terkait
Pembuatan Video Tutorial Praktik Studio Keris Dalam Pembelajaran Mata Kuliah
Dokumentasi Dan Multimedia Prodi D4 Senjata Tradisional Keris. Tahapan
Penyusunan yang akan dilakukan dalam kegiatan:
a) Menyusun konsep konten materi video tutorial secara lengkap.
Konsep Pembuatan Video Pra Produksi (Sinopsis, Naskah dan
StoryBoard) Di era digital saat ini banyak menuntut konten lebih dari sekedar
teks atau hanya grafik saja. Konsep video berfungsi sebagai media komunikasi
dalam menyampaikan gagasan yang lebih menarik. Konten yang disampaikan
dalam sebuah video haruslah sederhana dan mudah dimengerti oleh
penggunanya. Karena manusia sebagai makhluk visual, maka akan lebih mudah
mengerti dan mendapatkan informasi melihat sesuatu yang hidup, bergerak dan
bersuara.
 Untuk itu diperlukan sebuah presentasi dalam bentuk video dimana
terdapat gambar bergerak sekaligus suara yang diperlukan Proses dalam
pembuatan video itu sendiri dimulai dari pencarian ide, membuat sinopsis,
membuat naskah, shooting, produksi dan pasca produksi.

Pemilahan stock video terkait Pembuatan Video Tutorial Praktik Studio Keris Dalam
Pembelajaran Mata Kuliah Dokumentasi Dan Multimedia Prodi D4 Senjata Tradisional
Keris.
Pengamatan lokasi studio teknik tempa logam terkait Pembuatan Video Tutorial
Praktik Studio Keris Dalam Pembelajaran Mata Kuliah Dokumentasi Dan
Multimedia Prodi D4 Senjata Tradisional Keris.
b) mendesain video tutorial dan proses pasca produksi (editing)
Memilah video yang telah diambil dan memindahkan ke program editing
untuk desain selanjutnya dalam proses pasca produksi.

Proses editing pemilahan video untuk diedit terkait Pembuatan Video Tutorial
Praktik Studio Keris Dalam Pembelajaran Mata Kuliah Dokumentasi Dan
Multimedia Prodi D4 Senjata Tradisional Keris.
c) Melakukan konsultasi dengan mentor terkait konten materi video tutorial.

Proses editing dan pasca produksi terkait Pembuatan Video Tutorial Praktik
Studio Keris Dalam Pembelajaran Mata Kuliah Dokumentasi Dan Multimedia Prodi
D4 Senjata Tradisional Keris.

5. Kegiatan 5
Sosialisasi dan Evaluasi dilakukan setelah proses pasca produksi berakhir
dan terkait Pembuatan Video Tutorial Praktik Studio Keris Dalam Pembelajaran
Mata Kuliah Dokumentasi Dan Multimedia Prodi D4 Senjata Tradisional Keris siap
untuk dipublikasikan. Tahapan tersebut antara lain:
a) Melakukan revisi final pembuatan video tutorial proses pembelajaran secara
lengkap.
b) Melakukan sosialisasi video tutorial.
c) Melakukan evaluasi video tutorial.
 Sosialisasi terkait Pembuatan Video Tutorial Praktik Studio Keris Dalam
Pembelajaran Mata Kuliah Dokumentasi Dan Multimedia Prodi D4 Senjata
Tradisional Keris.
B. Hasil Aktualisasi

1. Tujuan Penyusunan Video Tutorial

Disusunnya video tutorial Praktik Studio Keris Dalam Pembelajaran Mata
Kuliah Dokumentasi Dan Multimedia Prodi D4 Senjata Tradisional Keris, memiliki
beberapa tujuan antara lain;

• Melengkapi dan merespon materi buku panduan sesuai dengan karakter

mahasiswa Prodi D4 Senjata Tradisional Keris.
• Sebagai bahan untuk memotivasi mahasiswa dalam mempertanggungjawabkan
hasil karya seni dan laporan Tugas Akhir Kekaryaan D4 Senjata Tradisional Keris..
• Sebagai media acuan koordinasi yang jelas (aktif dan proaktif) antara mahasiswa,
dosen pembimbing, dan dosen pengampu matakuliah Tugas Akhir di Prodi D4
Senjata Tradisional Keris.
• Mendorong ketercapaian target luaran Prodi, Fakultas, dan Institusi ISI Surakarta.
• Sebagai bentuk aktualisasi nilai-nilai organisasi yang termaktub dalam visi-misi
Institut Seni Indonesia Surakarta.

2. Bagan Alur Skema Produksi

Skema alur produksi video tutorial Praktik Studio Keris Dalam
Pembelajaran Mata Kuliah Dokumentasi Dan Multimedia Prodi D4 Senjata
Tradisional Keris. Secara garis besar sebuah produksi video maupun film dibagi
dalam 3 Proses ; Pra Produksi, Produksi dan Pasca Produksi.
 Persiapan Produksi
Video Tutorial Praktek Pra Produksi Produksi
Studio Keris.
D4 Senjata Tradisional
Keris Revisi

Konsultasi dengan Mentor Pasca Produksi

Publikasi

Bagan Alur Proses Skema Produksi terkait Pembuatan Video Tutorial Praktik
Studio Keris Dalam Pembelajaran Mata Kuliah Dokumentasi Dan Multimedia Prodi
D4 Senjata Tradisional Keris.

Alur pembuatan sebuah video lebih sederhana daripada pembuatan suatu film.
Video lebih ringkas hanya membahas mengenai konten apa yang akan diangkat dan
disampaikan. Berbeda halnya dengan film yang lebih rumit dengan mengedepankan
alur cerita, penokohan dan struktur naratif maupun struktur dramatic yang lebih
komples. Perbedaan konteks inilah yang membuat penulis lebih memilih memproduksi
video profil dan pembuatan video tutorial karena penyampaiannya lebih ringan dan
sederhana sebagai bahan pendamping praktek dan materi ajar awal.

Alur Skema Produksi :

1) Pra Produksi ; meliputi persiapan , survey lokasi dan tempat , pengumpulan
sumber - sumber terkait dan keperluan lain yang mendukung produksi video
tutorial praktik studio keris.
2) Produksi; dalam proses ini merupakan proses dimana melibatkan beberapa
mahasiswa dalam pengambilan gambar penempaan dan lingkungan kerja
 besalen keris. Mahasiswa sebagai poin utama dalam proses pengembangan
praktek yang perlu didokumentasikan guna pembuatan video tutorial
3) Pasca Produksi; merupakan proses akhir dari berbagai kumpulan shoot – shoot
gambar video, kemudian dirangkai menjadi satu dalam proses editing. Dan
penambahan narasi voice over sebagai penjelas gambaran video tutorial
tersebut.

Proses editing terkait Pembuatan Video Tutorial Praktik Studio Keris Dalam
Pembelajaran Mata Kuliah Dokumentasi Dan Multimedia Prodi D4 Senjata
Tradisional Keris.
3. Diskripsi Video Tutorial
1. Video Profil Prodi D4 Senjata Tradisional Keris
Video Profil Prodi D4 Senjata Tradisional Keris berisi mengenai beberapa
video gabungan dari dokumentasi kegiatan belajar mengajar di Prodi D4 Senjata
Tradisional Keris. Menjelaskan bagaimana kegiatan Prodi D4 Senjata Tradisional
Keris baik di kelas dan di studio tempa. Proses kekaryaan secara singkat dan
kegiatan mahasiswa ketika melakukan desain, konsultasi hingga penciptaan
karya.

Video “Profil Prodi D4 Senjata Tradisional Keris” yang dapat diakses melalui link
youtube sebagai berikut;
https://www.youtube.com/watch?v=YQbRoREU8jo&t=22s

2. Video Tutorial Studio Tempa 1

Video Tutorial Studio Tempa 1 berisi Pengenalan Alat dan Bahan dan
Teknik Tempa Senjata Tradisional Keris. Pada video pertama, memiliki isi
mengenai pengenalan alat dan bahan yang perlu disiapkan di proses
penempaan. Peralatan dan persiapan apa saja yang perlu dilaksanakan dalam
 memulai proses penempaan dan prosedur pelaksanaan di Prodi D4 Senjata
Tradisional Keris.

“Video Tutorial Studio Tempa 1” Video Tutorial Praktik Studio Keris Dalam
Pembelajaran Mata Kuliah Dokumentasi Dan Multimedia Prodi D4 Senjata
Tradisional Keris. Video tersebut dapat diakses melalui link youtube sebagai
berikut; https://www.youtube.com/watch?v=-7jeNVmEx3I

Selain alat dan bahan, juga bagaimana mahasiswa dapat mempersiapkan

kelengkapan keamanan di studio tersebut, mengingat Prodi D4 Senjata
Tradisional Keris sangat erat dengan Studio tempa logam dan bara api.
Selanjutnya berisi mengenai proses tempa yang akan dilakukan dan bagaimana
proses tersebut berlangsung , dari membuat bahan pamor hingga menjadikan
bahan tersebut sebuah karya.

3. Video Tutorial Praktik Studio Keris1

Pada video ini memunculkan bagaimana ketika para mahasiswa dapat
memproduksi sebuah karya sesuai dengan perencanaan dan desain yang telah
di konsultasikan pada dosen pembimbing bersangkutan.

Video “Tutorial Praktik Studio Keris 1” Dalam Pembelajaran Mata Kuliah

Dokumentasi Dan Multimedia Prodi D4 Senjata Tradisional Keris.
Video tersebut dapat diakses melalui link youtube sebagai berikut;
https://www.youtube.com/watch?v=lLoTBgOMw4g

Video “Tutorial Praktik Studio Keris 1” yang telah disinkronkan dengan Video
Profil Prodi D4 Senjata Tradisional Keris dan video Tutorial Praktik Studio Keris 1.

Outline Produksi Video “Video Tutorial Studio Tempa 1”

 Prodi D4 Senjata Tadisional Keris

Outline “Video Tutorial Studio Tempa 1” Dalam Pembelajaran Mata Kuliah

Dokumentasi Dan Multimedia Prodi D4 Senjata Tradisional Keris.

Sequence Isi Ket

Bagian
pembukaan Berisi keterangan Program Studi D4
1. Bumper Senjata Tradisional Keris dan suasana
logo kampus II. Fakultas Seni Rupa Dan
2. Opening Desain, Logo kampus ISI Surakarta.

Judul Materi 1 , Alat dan Bahan ;

Pengenalan awal peralatan dan
pembuatan keris.

Bagian Awal
( Narasi mengenai ;
pengenalan) Filosofi keris
Narasi “………..Keris adalah warisan adiluhung
mengenai yang memiliki daya dan keindahan yang
filosofi Keris luar biasa sebagai karya rupa
………dsb.….”
Membahas sumber utama dari keris , yaitu
unsur pamor ( meteorit dan nikel).

Campuran ketiga jenis logam (besi, baja,

nikel/bahan pamor) sebagai bahan baku
keris berpamor mempunyai tujuan yaitu,
besi dapat memberi kekuatan, baja
memberi ketajaman dan pamor untuk
memberikan keindahan dan cahaya.

Pada masa yang lalu bahan pamor yang

digunakan adalah batu meteorit, yang
mengandung titanium dan yang sangat
bagus untuk pembuatan pamor pada keris.
Titanium adalah sejenis logam yang lebih
ringan dari pada besi dan nikel, tetapi
kekerasannya empat kali lebih keras dari
pada besi dan titik lebumya lebih tinggi dari
pada besi dan nikel., disamping itu titanium
juga tahan karat. Titanium pada saat
sekarang biasanya dipakai sebagai pelapis
 pesawat luar angkasa, untuk membuat
roket dan peluru kendali.
Namun ketika batu meteorit tersebut sudah
sulit didapatkan, sebagai penggantinya
adalah nikel. Bahan nikel sampai saat ini
mudah didapat dan relatif murah harganya.

Unsur keris dan pengenalan jenis keris.

Bagian
Tengah Membahas mengenai pengenalan alat dan
1. Pengenal bahan , tungku utama dan sumber angina.
an Alat Proses mencampur besi dan nikel, proses
dan pembentukan pamor dan pemilihan bahan
Bahan. yang terbaik.
2. Proses
tempa Penggarapan dasar – dsar bentuk keris
dimulai dari awalan yaitu kodokan. Proses
berlanjut hingga menjadi bakal keris luk
ataupun keris lurus.

Dalam tahap ini besi bahan baku

pembuatan keris diwasuh atau dibersihkan
dari kotoran yang berupa karat,
karbonhydrat, silikat dan benda-benda lain,
dengan cara besi dipanaskan sampai ±
5000C di atas tungku bara api sampai
kelihatan merah membara (± 114 jam).
Selanjutnya besi diangkat dari hara api lalu
ditempa di atas paron, dipanaskan kembali
lalu ditempa lagi di atas paron, demikian
seterusnya berkali-kali, sehinga besi
tersebut menjadi panjang, dan dalam
keadaan yang masih panas besi itu ditekuk
menjadi huruf U

Pembuatan Pamor.

a) Besi yang sudah diwasuh (bersih dari

kotoran-kotoran) serta telah menjadi pulen,
dipanjangkan (± 30 Cm) melalui proses
pemanasan dan penempaan berkali-kali
(sampai dianggap cukup),

b) Setelah itu ditengah-tengah lengkungan,

dimasukkan/ dipasang bahan baku pamor
 (nikel) berbentuk kepingan/ pipih, lalu
dibakar / dipanaskan lagi diatas tungku.
Setelah membara dengan suhu ± 1200 C
(ditandai dengan timbulnya percikan
seperti kembang api), diangkat dari tungku
dan diletakan diatas paron untuk ditempa,
sehingga kepingan bahan baku pamor
akan terjepit diantara dua sisi ruang
lengkungan besi berbentuk huruf U.

c) Besi yang sudah menjepit kepingan

pamor dibakar dan ditempa lebih Ianjut
sehingga bentuknya memanjang, lalu
ditekuk, kemudian dibakar dan ditempa
lagi, demikian seterusnya sampai
beberapa tekukan/ lipatan tergantung
pesanan ataupun keinginan pembuat
pamor. Setiap pembuatan pamor selalu di
dahului dengan pembuatan pamor dasar
yaitu pamor yang memiliki motif dasar
yang disebut beras wutah.

Bagian
Akhir Berisi bagian finishing dan penggarapan
Proses bagaimana keindahan seni tempa logam ,
terciptanya nikel, besi dan baja menjadi sebilah keris
karya yang banyak mempunyai arti makna ranah
social dan budaya.

Karya yang sudah jadi mengikuti pameran

yang berlangsung. Bagaimana masyarakat
luas akhirnya dapat menikmati keindahan
dari sebilah keris yang sudah dilengkapi
dengan berbagai aksesoris nya.

Bumper Penutup.