Disusun Oleh:
Nama :Winny Oktavia
NIM : 045108859
1
Fakultas Ekonomi Program Studi Akuntansi
KATA PENGANTAR
Tujuan penyusunan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas mata kuliah Bahasa Indonesia.
Selain itu, makalah ini juga juga bertujuan untuk menambah wawasan saya sendiri sebagai
penulis dan bagi para pembaca.
Saya selaku penulis menyadari dengan sepenuh hati bahwasanya makalah ini jauh dari kata
sempurna. Maka dari itu, penulis mengharapkan saran dan kritik dari pembaca yang sifatnya
membangun. Penulis berharap makalah ini dapat bermanfaat bagi siapa saja yang membacanya.
Penulis
2
DAFTAR ISI
SAMPUL................................................................................................................ 1
KATA PENGANTAR........................................................................................... 2
DAFTAR ISI.......................................................................................................... 3
BAB I PENDAHULUAN
3
BAB I
PENDAHULUAN
Semuanya telah merasakan dampak dari virus Covid-19 ini. Karena adanya virus ini,
aktivitas masyarakat di berbagai belahan dunia menjadi terganggu, sehingga mengharuskan
masyarakat di dunia untuk tetap berdiam di rumah dalam beraktivitas seperti bekerja, belajar,
dan sebagainya yang bertujuan untuk memutus mata rantai virus corona ini supaya tidak
semakin menyebar. Lalu perekonomian di berbagai dunia juga semakin menurun karena
adanya virus ini. Asian Development Bank (ADB) memprediksi pertumbuhan ekonomi
nasional hanya sebesar 2.5% pada tahun 2020 atau terpangkas setengahnya setelah pada tahun
2019 tumbuh 5,0%. Hal ini disebabkan oleh pandemi virus corona yang menjangkiti berbagai
wilayah Nusantara.
4
dosen atau guru dituntut untuk bisa mengelola, mendesain media pembelajaran (media online)
sedemikian rupa guna untuk mencapai tujuan pembelajaran dan untuk mencegah atau
mengantisipasi kebosanan mahasiswa atau murid dalam pembelajaran daring tersebut. Maka
dari itu, makalah ini akan membahas tentang upaya-upaya yang bisa dilakukan untuk mencegah
ketidakpahaman setiap pembelajaran dalam model daring dan juga memberikan inovasi baru
dalam proses pembelajaran. Pembahasan ini sangat penting mengingat kegiatan E-learning
akan terus dilakukan selama masa pandemi Covid-19 ini.
B. RUMUSAN MASALAH
1. Apa yang di maksud dengan pembelajaran dalam bentuk E-learning?
2. Apa saja kelebihan dan kekurangan dari pembelajaran E-learning bagi
mahasiswa?
3. Bagaimana strategi yang diterapkan dalam pembelajaran E-learning selama masa
pandemi Covid-19?
4. Apa dampak dari pembelajaran E-learning pada masa pandemi Covid-19 ini?
C. TUJUAN
Tujuan dari penyusunan makalah ini yaitu untuk memberikan wawasan yang lebih kepada para
pembaca dalam hal upaya mengembangkan E-learning di masa pandemi Covid-19 ini. Di
karenakan E-learning merupakan salah satu cara proses pembelajaran yang bisa dilakukan di
masa pandemi ini. Sehingga, penerapan E-learning harus lebih diinovasikan supaya tidak
berdampak buruk kepada mahasiswa.
5
BAB II
PEMBAHASAN
A. PENGERTIAN E-LEARNING
Perkembangan dunia teknologi digital berdampak pada dunia pendidikan di dunia,
salah satunya Indonesia. Salah satunya adalah munculnya metode pembelajaran E-
learning atau pembelajaran elektronik yang berbasis online. Penerapan E-learning
sendiri sudah populer sejak beberapa tahun belakangan dan mulai diterapkan di
beberapa institusi serta perusahaan di tanah air.
E-Learning adalah sebuah metode pembelajaran berbasis internet atau online yang
harus dijalani semua siswa-siswi hingga mahasiswa-mahasiswa di Indonesia bahkan
seluruh wilayah didunia yang terpapar pandemi Covid-19 guna menyambung proses
belajar tatap muka yang terkendala karena social distancing atau tidak berkerumun
untuk membantu mencegah penyebaran Covid-19.Di Indonesia, E-learning merupakan
konsep atau metode pembelajaran yang memanfaatkan teknologi digital. Di samping
itu, para pakar pendidikan mendefinisikan E-learning sebagai proses pembelajaran
jarak jauh dengan menggabungkan prinsip pembelajaran yang dipadu dengan
teknologi. Salah satu media yang digunakan adalah jaringan komputer. Dengan
dikembangkannya di jaringan komputer memungkinkan untuk dikembangkan dalam
bentuk berbasis web, sehingga kemudian dikembangkan ke jaringan komputer yang
lebih luas yaitu internet. Penyajian E-learning berbasis web ini bisa menjadi lebih
interaktif. Sistem dari E-learning ini tidak memiliki keterbatasan dalam mengakses,
itulah mengapa duniai perkuliahan dapat dilakukan. Menurut Rosenberg, M.J. (2001)
karakteristik E-learning tersebut bersifat jaringan yang membuatnya mampu untuk
dapat memperbaiki dengan secara cepat, menyimpan atau juga memunculkan kembali,
mendistribusikan, serta juga sharing pembelajaran dan juga informasi.
6
2. Menggunakan bahan ajar bersifat mandiri (self learning materials) yang
kemudian disimpan di dalan komputer sehingga bisa diakses oleh dosen
maupun mahasiswa kapan saja dan dimanapun.
3. Memanfaatkan suatu jasa teknologi elektronik.
4. Memanfaatkan suatu jadwal pembelajaran, kurikulum, hasil kemajuan belajar,
serta hal-hal yang berkaitan dengan suatu administrasi pendidikan yang dapat
dilihat pada setiap komputer
7
7) Kurangnya penguasaan bahasa komputer.
8) Akses pada komputer yang kurang memadai dapat menjadi masalah tersendiri
bagi peserta didik.
9) Peserta didik bisa frustasi jika mereka tidak bisa mengakses grafik, gambar, dan
video karena peralatan yang tidak memadai.
10) Informasi dapat bervariasi dalam kualitas dan akurasi sehingga panduan dan
fitur pertanyaan sangat diperlukan.
11) Mahasiswa ataupun siswa bisa merasa terisolasi.
Dari sekian banyak strategi pembelajaran yang diterapkan oleh dosen di dalam
perkuliahan, akan tetapi yang paling cocok pada masa pandemi Covid-19 ini adalah
strategi dengan memanfaatkan E-learning. Yaitu strategi dengan pemanfaatan alat
elektronik yang terakses internet ini dimaksudkan sebagai cara untuk menjelaskan
sesuatu (bahan pelajaran) melalui alat-alat elektonik atau yang sering disebut dengan
E-learning, strategi ini mempunyai tujuan untuk membantu dosen dan mahasiswa
dalam melakukan proses pembelajaran, sehingga pembelajaran dapat dilakukan
meskipun pada masa pandemi Covid-19. Di batasinya ruang dalam bertatap muka,
membentuk mahasiswa untuk memanfaatkan alat elektroniknya baik itu berupa laptop
atau handphone sebagai alat untuk melakukan proses pembelajaran.
Maka dari itu, hal ini harus menjadi perhatian dan pemikiran lebih bagi dosen
supaya bisa mengatasi masalah dalam melakukan pembelajaran jarak jauh (PJJ) saat
ini. Mencari faktor penyebab, mencari solusi pemecahan masalah saat ini yang dialami
pada masa pandemi Covid-19 serta mengupayakan perbaikan dengan penerapan
inovasi pembelajaran untuk mengembangkan proses pembelajaran yang lebih baik lagi
8
sehingga dapat mencapai tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan secara maksimal.
Upaya yang dilakukan dosen adalah dengan memanfaatkan E-learning pada masa
pandemi Covid-19 ini.
9
3. E-Learning mendukung sekelompok orang atau grup untuk belajar bersama.
4. E-learning bukan hanya untuk aktivitas individu saja melainkan juga
mendukung sekelompok orang atau grup dalam belajar bersama, berkomunikasi
dan lainnya.
5. Menghemat waktu proses belajar mengajar.
6. Dalam hal ini pembelajaran e-learning dapat menciptakan suasana kelas yang
efektif dan efisien tanpa menghabiskan waktu yang sia-sia.
7. Menghemat biaya pendidikan secara keseluruhan.
8. Menjangkau wilayah geografis yang cukup luas.
9. Jangkauan pembelajaran E-learning sangat luas sehingga memudahkan untuk
berkomunikasi atau mencari informasi baik di tempat terdekat maupun jauh.
10. Melatih pelajar yang lebih mandiri dalam mendapatkan ilmu pengetahuan
11. Dalam pembelajaran E-learning ini mahasiswa dapat belajar secara mandiri
sehingga rasa keingintahuannya dapat dicari menggunakan layanan internet
yang sudah digunakan sesuai prosedur yang ada.
12. Pembelajaran E-learning dapat meminimalisir pengeluaran biaya yang cukup
banyak.
Di mana ada dampak positif pasti mempunyai dampak negatif. Adapun dampak
negatif dari E-learning antara lain seperti:
10
secara kelompok, latihan secara langsung, melakukan presentasi, dan bertanya
dengan dosen.
11
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Dari pembahasan pada bab sebelumnya, dapat disimpulkan bahwa memang sulit untuk
melanjutkan proses belajar tatap muka di masa pandemi seperti ini. Sehingga pemilihan
metode E-learning merupakan langkah yang tepat untuk saat ini. Namun, proses
pembelajaran online tersebut belum dapat memenuhi kebutuhan pendidikan mahasiswa
karena banyak kendala, baik dari segi ekonomi maupun dari gaya belajar masing-
masing individu, maka dari itu perlu strategi baru dalam pembelajaran E-learning
selama masa pandemi Covid-19.
B. SARAN
12
DAFTAR RUJUKAN
13