01
Melakukan Pemeriksaan
Kesehatan Koperasi
I R A WA N D S O E D R A D JA T
Parameter
Pemeriksaan Kesehatan Koperasi
Pengawas
Mandiri
Pemeriksaan
Kesehatan
Pelaporan
Skunder
Jenis Koperasi
Kenggotaan
Primer
Simpan Pinjam
Jenis Koperasi
Lapangan Usaha
Non Simpan Pinjam
Aset
Kelompok Usaha
Koperasi Modal
Anggota
Lembaga Diklat Profesi Pinbuk
KJK.SP01.026.01
KUK-1 KUK-2
KUK-3 KUK-4
Kelompok • 9 rb <A> 35 rb • A > 35 rb
• 15 M <M> 40 M • M > 40 M
Usaha • 100 M <As> 500 M • As > 500 M
Koperasi
Lembaga Diklat Profesi Pinbuk
KJK.SP01.026.01
Tata Kelola
Aspek
Pemeriksaan
Permodalan ASPEK Profile
Risiko
Kinerja
Keuangan
Lembaga Diklat Profesi Pinbuk
KJK.SP01.026.01
Aspek Komponen Sub komponen Indikator Medota
1. Tata Kelola Prinsip Koperasi 7 Kualitatif
Kelembagaan 5 Kualitatif
Manajemen Koperasi 5 Kualitatif
Prinsip Syariah 4 Kualitatif
2. Profile Risiko Risiko Inhern Risiko Pinjaman 2 Kuantitatif
Risiko Operasional 2 Kuantitatif
Risiko Kepatuhan 2 Mualitatif
Risiko Likuiditas 3 Kuantitatif & Kualitatif
Risiko Reputasi 2 Kualitatif
Risiko Strtegis 2 Kualitatif
Kualitas Penerapan Manajemen KPM Risiko Pinjaman 3 Kualitatif
Aspek, Risiko KPM Risiko Operasional 3 Kualitatif
KKPKK
Kertas Kerja
Pemeriksaan Kesehatan Koperasi
Lembaga Diklat Profesi Pinbuk
KJK.SP01.026.01
SEHAT
Sertifikat
Kesehatan
CUKUP SEHAT
DALAM PENGAWASAN
Sanksi
Hasil Administratif
Pemeriksaan DALAM PENGAWASAN KHUSUS
Kesehatan
Lembaga Diklat Profesi Pinbuk
KJK.SP01.026.01
No Data Base
1 Neraca/Laporan Posisi Keuangan 2 Periode
2 Laporan PHU/Laporan Kinerja Keuangan 2 Periode
3 Data Kolektabilitas Pembiayaan
4 Bukti Penyerahan Laporan Hasil Pemeriksanaan Kesehatan kepada pihak otoritas
5 Anggaran Dasar Koperasi & Anggaran Rumah Tangga
6 SOM dan SOP KSP-KSPPS
7 Peraturan Dan kebijakan Internal KSP-KSPPS
8 Buku Laporan RAT
Date Base 9 Salinan Permenkop no. 9 Tahun 2019 Tentang Pengawasan Koperasi
10 Salinan Perdep Bidang Perkoperasian UKM No. 15 Tahun 2021 Tentang KKPKK
Pemeriksaan 11 Salinan Perdep Bidang Perkoperasian UKM No. 33 Tahun 2021 Tentang Uji Kelayakan &
Kesehatan Kepatutan Pengurus & Pengawas Koperasi
Lembaga Diklat Profesi Pinbuk 12 Kertas Kerja Pemeriksanaan Kesehatan KSP-KSPPS
KJK.SP01.026.01
Aspek Komponen Sub komponen Indikator & Keterangan Sunber Data
Mengidentifikasi Aspek Tata Kelola, Profil Risiko, Kinerja Keuangan & Permodalan A. TATA I. Prinsip Koperasi 7 ( Keanggotaan, Pengeloaan, Pembagian SHU, Balas Jasa, Kwmnsirian, Pendidikan, Kerjasama) 4-5 Hasil Wawancara
KELOLA II. Kelembagaan 5 (Legalitas, Izin Usaha, Anggaran Dasar, Keanggotaan , Kelengkapan Organisasi ) Hasil Wawancara
III. Manajemen Koperasi 5 (Umum, Kelembagaan, Permodalan, Aset, Likuiditas) Hasil Wawancara
IV. Prinsip Syariah 4 (Pengawas Syariah, Pengelolaan Aset Syariah, SDM Syariah, Sosial dan Kebajikan) Hasil Wawancara
B. PROFILE I. Risiko Inhern 1. Risiko Pinjaman a. Aset Produktif/Total Aset LPK
RISIKO b. Pinjaman yang diberikan/Asaet produktif LPK
2. Risiko a. Skala usaha dan Struktur Organisasi Hasil Wawancara
Operasional b. Keberagaman Produk dan Jasa Hasil Wawancara
3. Risiko a. Jenis, signifikansi, dan frekuensi, pelanggaran yang dilakukan Hasil Wawancara
Kepatuhan b. Signifikansi tindak lanjut atas semua pelanggaran Hasil Wawancara
4. Risiko Likuiditas a. Aset Likuid/ Total Aset LPK
b. Aset Lancar/Kewajiban Lancar LKP
c. Penilaian terhadap seberapa luas atau seberapa besar koperasi memiliki Hasil Wawancara
komitmen pendanaan yang dapat digunakan jika dibutuhkan
5. Risiko Reputasi a. Kredibilitas Koperasi Hasil Wawancara
b. Parameter transparansi informasi keuangan Hasil Wawancara
Lembaga Diklat Profesi Pinbuk
KJK.SP01.026.01
Aspek Komponen Sub komponen Indikator & Keterangan Sunber Data
B. PROFILE I. Risiko Inhern 6. Risiko Reputasi a. Penyusunan rencana strategis Hasil Wawncara
Mengidentifikasi Aspek Tata Kelola, Profil Risiko, Kinerja Keuangan & Permodalan
RISIKO Hasil Wawncara
b. Pencapaian target bisnis
II. Kualitas 1. Risiko Pinjaman Hasil Wawncara
Penerapan 2. Risiko Operasional
Manajemen Risiko Hasil Wawncara
3. Risiko Kepatuhan Pengawasan Pengurus dan Pengawas Hasil Wawncara
Kebijakan, Prosedur dan Limit Risiko
4. Risiko Likuiditas Hasil Wawncara
Proses dan Sistem Informasi Manajemen Risiko
5. Risiko Reputasi Hasil Wawncara
6. Risiko Strategis Hasil Wawncara
C. KINERJA I. Evaluasi Kinerja 1. Rentabilitas & a. Rentabilitas (SHU)/Aset LPK & LKK
KEUANGAN Keuangan Kemandirian b. Rentabilitas (SHU)/Modal LPK & LKK
c. Kemandirian Operasional LPK & LKK
d. SHU Bersih/Total Pendapatan (NPM) LKK
2. Efiseinsi a. Biaya Operasional/Pendapatan Operasional LKK
b. Biaya Usaha / SHU Kotor LKK
c. Biaya Gaji Karyawan/Total Pendapatan LKK
Lembaga Diklat Profesi Pinbuk d. Biaya Operasional / Total Hutang LKK
KJK.SP01.026.01
Mengidentifikasi Aspek Tata Kelola, Profil Risiko, Kinerja Keuangan & Permodalan
Prinsip Koperasi
Kelembagaan
Aspek Tata Kelola
Manajemen Koperasi
Prinsip Syariah
Lembaga Diklat Profesi Pinbuk
KJK.SP01.026.01
Keanggotaan Bersipat Sukarela
Pendidikan perkoperasian
Jawaban
No Prinsip Koperasi
(+) (-)
a Kepatuhan Koperasi untuk menerima/pengunduran anggota secara sukarela (tidak ada paksaan) yang
tercantum dalam anggaran dasar dan anggaran rumah tangga
b Kepatuhan Koperasi untuk menerima/Pengunduran anggota secara terbuka (bagi semua etnis, suku agama
dan lain-lain) yang tercantum dalam anggaran dasar dan anggaran rumah tangga
c Jumlah tambahan anggota baru yang masuk lebih besar daripada jumlah anggota yang
keluar/mengundurkan diri
d Dokumen pendukung terkait dengan penerimaan dan pengunduruan anggota valid
Jawaban
No Prinsip Koperasi
(+) (-)
a Kepatuhan Koperasi dalam pengambilan keputusan dan penetapan kebijakan koperasi,
dilakukan oleh anggota secara demokratis One man one vote, dalam Rapat Anggota
b Kepatuhan Koperasi dalam pengelolaan koperasi, dilakukan oleh anggota secara
demokratis One man one vote, dalam Rapat Anggota
c Semua anggota berhak dipilih dan memilihuntuk menjadi pengurus koperasi
d Semua anggota berhak dipilih dan memilih untuk menjadi pengawas koperasi
e Keterlibatan anggota dalam menetapkan peraturan
Jawaban
No Prinsip Koperasi
(+) (-)
a Kepatuhan Koperasi membagi SHU dan bagian SHU untuk anggota dibagi proprosional dengan
besarnya jasa usaha yang ketentuannya tercantum dalam AD/ART
b Kepatuhan Koperasi membagi SHU dan bagian SHU untuk anggota dibagi proprosional dengan
besarnya modal anggota kepada koperasi yang ketentuannya tercantum dalam AD/ART
c Kepatuhan Koperasi membagi SHU dan bagian SHU untuk anggota dibagi tidak dibagi sama rata,
yang ketentuannya tercantum dalam AD/AR
Jawaban
No Prinsip Koperasi
(+) (-)
a Kepatuhan koperasi terkait dengan simpanan sukarela diberikan balas jasa atau imbalan
terbatas berupa imbalan (bunga) yang wajar dan disepakati di dalam Rapat Anggota
b Kepatuhan koperasi terkait dengan simpanan berjangka diberikan balas jasa atau imbalan
terbatas berupa imbalan (bunga) yang wajar dan disepakati di dalam Rapat Anggota
c Kepatuhan koperasi terkait dengan modal penyertaan diberikan balas jasa atau imbalan
terbatas berupa imbalan (bunga) yang wajar dan disepakati di dalam Rapat Anggota
d Koperasi mempunyai ketentuan/peraturan khusus terkait dengan balas jasa
Jawaban
No Prinsip Koperasi
(+) (-)
a Kepatuhan koperasi terkait dengan pengelolaan koperasi dilakukan atas dasar pada
kemampuan dan kekuatan internal koperasi (mandiri)
b Kepatuhan koperasi terkait dengan pengelolaan koperasi dilakukan atas dasar tidak
tergantung oleh pihak eksternal
c Kepatuhan koperasi terkait dengan pengelolaan koperasi bahwa bantuan dana hanya
digunakan sebagai sarana bukan tujuan berkoperasi
d Ketersedian dokumen pendukung aspek kemandirian
5. Kemandirian
Lembaga Diklat Profesi Pinbuk
KJK.SP01.026.01
Jawaban
No Prinsip Koperasi
(+) (-)
a Kepatuhan koperasi untuk menyisihkan bagian SHU untuk kepentingan pendidikan dan pelatihan perkoperasian bagi
pengurus yang terstruktur dan dilaksanakan secara rutin dan berjenjang setiap tahun
b Kepatuhan koperasi untuk menyisihkan bagian SHU untuk kepentingan pendidikan dan pelatihan perkoperasian bagi
pengawas yang terstruktur dan dilaksanakan secara rutin dan berjenjang setiap tahun
c Kepatuhan koperasi untuk menyisihkan bagian SHU untuk kepentingan pendidikan dan pelatihan perkoperasian bagi
pengelola yang terstruktur dan dilaksanakan secara rutin dan berjenjang setiap tahun
d Kepatuhan koperasi untuk menyisihkan bagian SHU untuk kepentingan pendidikan dan pelatihan perkoperasian bagi
anggota yang terstruktur dan dilaksanakan secara rutin dan berjenjang setiap tahun
6. Pendidikan Perkoperasian
Lembaga Diklat Profesi Pinbuk
KJK.SP01.026.01
Jawaban
No Prinsip Koperasi
(+) (-)
a Ada kerjasama yang dilakukan koperasi dalam bidang usaha baik antar koperasi dan institusi lainnya baik di
tingkat kabupaten/kota, provinsi, nasional dan internasional
b Ada kerjasama yang dilakukan koperasi dalam bidang permodalan baik antar koperasi dan institusi lainnya
baik di tingkat kabupaten/kota, provinsi, nasional dan internasional
c Ada kerjasama yang dilakukan koperasi dalam bidang organisasi dan pengembangan sumber daya manusia,
pemasaran dan sistem informasi baik antar koperasi dan institusi lainnya baik di tingkat kabupaten/kota,
provinsi, nasional dan internasional
d Kerjasama yang dilakukan telah memberikan kontribusi bagi kemajuan koperasi dan anggota
Kelengkapan Organisasi
Lembaga Diklat Profesi Pinbuk
KJK.SP01.026.01
Jawaban
No Kelembagaan
(+) (-)
a Keabsahan dokumen badan hukum
b Kesesuaian jenis usaha dengan dokumen badan hukum
c Kesesuaian lokasi koperasi dengan dokumen badan hukum
Jawaban
No Kelembagaan
(+) (-)
a Ada kerjasama yang dilakukan koperasi dalam bidang usaha baik antar koperasi dan institusi lainnya baik di
tingkat kabupaten/kota, provinsi, nasional dan internasional
b Ada kerjasama yang dilakukan koperasi dalam bidang permodalan baik antar koperasi dan institusi lainnya
baik di tingkat kabupaten/kota, provinsi, nasional dan internasional
c Ada kerjasama yang dilakukan koperasi dalam bidang organisasi dan pengembangan sumber daya manusia,
pemasaran dan sistem informasi baik antar koperasi dan institusi lainnya baik di tingkat kabupaten/kota,
provinsi, nasional dan internasional
d Kerjasama yang dilakukan telah memberikan kontribusi bagi kemajuan koperasi dan anggota
Jawaban
No Kelembagaan
(+) (-)
a Ketersediaan Buku daftar Anggota
b Tidak Terjadi penurunan anggota yang melebibi 9 orang
c Tingkat Keaktifan anggota baik dari aspek simpanan maupun pinjaman
d Partisipasi dalam rapat anggota
4. Keanggotaan
Lembaga Diklat Profesi Pinbuk
KJK.SP01.026.01
Jawaban
No Kelembagaan
(+) (-)
a Pelaksanaan Rapat anggota
b Ketersedian pengurus
c Ketersedian Pengawas dan Pengelola
5. Kelengkapan Organisasi
Lembaga Diklat Profesi Pinbuk
KJK.SP01.026.01
Manajemen Umum
Manajmen Kelembagaan
Komponen
Manajemen Permodalan
Manajaemen Koperasi
Manajemen Aset
Manajemen Likuiditas
Lembaga Diklat Profesi Pinbuk
KJK.SP01.026.01
Jawaban
No Manajemen
(+) (-)
a Ketersedian visi, misi dan tujuan koperasi;
b Ketersedian rencana kerja baik jangka panjang dan jangka pendek
c Pengukuran dan evaluasi atas rencana kerja
1. Manajemen Umum
Lembaga Diklat Profesi Pinbuk
KJK.SP01.026.01
Jawaban
No Manajemen
(+) (-)
a Pertumbuhan Modal Sendiri
b Pertumbuhan simanan Anggota
c Peningkatan Cadangan
e Investasi bersumber dari modal sendiri
2. Manajemen Permodalan
Lembaga Diklat Profesi Pinbuk
KJK.SP01.026.01
Jawaban
No Manajemen
(+) (-)
a Piutang, pinjaman dan/Pembiayaan yang diberikan dengan dukungan agunan;
b Kolektibilitas pembayaran;
c Tingkat pengembalian piutang dan atau pinjaman/pembiayaan macet masih dapat
tertagih;
e Menjaga prinsip kehati-hatian dalam memberikan pinjaman
3. Manajemen Aset
Lembaga Diklat Profesi Pinbuk
KJK.SP01.026.01
Jawaban
No Manajemen
(+) (-)
a Memiliki kebijakan tertulis mengenai pengendalian likuiditas;
b Ketersediaan fasilitas pembiyaan dari lembaga keuangan lain;
c Peraturan khusus terkait standar likuiditas;
d Sistem informasi yang mendukung pemantauan likuiditas koperasi
4. Manajemen Likuiditas
Lembaga Diklat Profesi Pinbuk
KJK.SP01.026.01
Jawaban
No Prinsip Syariah
(+) (-)
a Manajemen KSPPS/USPPS Koperasi memiliki sertifikat pendidikan pengelolaan lembaga
keuangan syariah yang dikeluarkan oleh pihak yang kompeten (dibuktikan dengan
sertifikat)
b Pengurus dan pengawas mempunyai pemahaman dan kompetensi terkait dengan aspek
Syariah. Pengurus dan pengawas mempunyai pemahaman dan kompetensi terkait aspek
syariah sesuai tanggungjawab/posisi jabatannya.
c Pengurus menyakan dana untuk pembinaan, pelatihan kepada para pengelola koperasi
terkait dengan kompetensi dalam prinsip-prinsip syariah
d Pengurus menyiapkan dana untuk pembinaan, dan pendidikan kepada para anggota
Koperasi terkait dengan ekonomi dan prinsip-prinsip syariah
Jumlah Jawaban (+)
X 100
Jumlah Pertanyaan
3. Manajemen SDM Kebajikan
Lembaga Diklat Profesi Pinbuk
KJK.SP01.026.01
Jawaban
No Prinsip Syariah
(+) (-)
a Meningkatnya titipan ZIS dari anggota (dibuktikan dengan laporan penerimaan titipan ZIS dari
anggota)
b Meningkatnya pemahaman dan kesadaran anggota terhadap keunggulan sistem syariah dari
waktu ke waktu (dibuktikan dengan adanya laporan peningkatan partisipasi mudharib di
KSPPSPS USPPS Koperasi
c KSPPSPS/USPPS Koperasi menyiapkan dana yang bersifat Qordul Hasan
d Meningkatnya kesejahteraan anggota KSPPS dan USPPS Koperasi (dibuktikan dengan
peningkatan pendapatan anggota)
e Meningkatnya pemberdayaan ekonomi masyarakat atas keberadaaan KSPPSPS dan USPPS
Koperasi (dibuktikan dengan program kerja KSPPSPS dan USPPS Koperasi dalam bidang
pemberdayaan ekonomi masyarakat
Jumlah Jawaban (+) f Koperasi mempunyai program kerja dalam memajukan usaha anggotanya
X 100
Jumlah Pertanyaan
4. Sosial & Kebajikan
Lembaga Diklat Profesi Pinbuk
KJK.SP01.026.01
Ratio Nilai
No Komponen Skor Bobot Nilai
(%) Kredit
A Prinsip Koperasi
1 Keanggotaan Bersipat Sukarela
2 Pengelolaan dilakukan secara demokratis
3 Pembagian sisa hasil usaha dilakukan secara adil sebanding
dengan besarnya jasa usaha masing- masing anggota
4 Pemberian balas jasa yang terbatas terhadap modal
5 Kemandirian
6 Pendidikan perkoperasian
7 Kerjasama Antar Koperasi
B Kelembagaan
Skor
Nilai = X Bobot 1 Legalitas Badan hukum Koperasi
Maksimal Skor 2 Izin Usaha Simpan Pinjam
3 Anggaran Dasar
ASEK TATA KELOLA 4 Keanggotaan
5 Kelengkapan Organisasi
Lembaga Diklat Profesi Pinbuk
KJK.SP01.026.01
Ratio Nilai
No Aspek & Komponen Skor Bobot Nilai
(%) Kredit
C Manajemen Koperasi
1 Manajemen Umum
2 Manajmen Kelembagaan
3 Manajmeen Permodalan
4 Manajmeen Aset
5 Manajemen Likuiditas
D Prinsip Syariah
1 Manajemen Pengawas Syariah
2 Manajemen Pengelolaan Aset Syariah
Skor 3 Manajemen SDM Syariah
Nilai = X Bobot
Maksimal Skor 4 Sosial dan Kebajikan
Jumlah
Jumlah Skor
Skor Akhir = X 100
Maksimal Skor Bobot Nilai Skor Predikat
Nilai = Akor Akhir X Bobot
30 % 24.00 ≤ x < 30 80 ≤ x < 100 SEHAT
Maksimal skor KSPPPS 21 x 4 = 84 19.80 ≤ x < 24.00 66 ≤ x < 80 CUKUP SEHAT
KSP. 17 x 4 = 68
15.30 ≤ x < 19.80 51 ≤ x < 66 DALAM PENGAWASAN
ASEK TATA KELOLA < 15.30 < 51 DALAM PENGAWASAN KHUSUS
Lembaga Diklat Profesi Pinbuk
KJK.SP01.026.01
Risiko Pinjaman
RISIKO INHERN
Risiko Operasional
Risiko Kepatuhan
Aspek
Risiko Likuiditas
Profile Risiko
Risiko Reputasi
KPMR
Risiko Strategis
Lembaga Diklat Profesi Pinbuk
KJK.SP01.026.01
Aset Produktif
a. Aset Produktif/Total Aset = X 100
Total Aset
Total Pembiayaan
b. Pembiayaan/ Aset Produktif = X 100
Aset Produktif
Jawaban
No a. Skala Usaha & Struktur Organisasi (+) (-)
a Skala usaha koperasi didukung dengan kapasitas sumber daya yang cukup dan memadai
b Struktur organisasi terpenuhi lengkap sesuai ketentuan tata kelola Koperasi
c Terdapat peran aktif dari pihak yang terdapat pada struktur organisasi koperasi
d Pihak yang tercsntum dalam struktur organisasi memberikan kontribusi positif atas
uraian tugas yang diberikan
Jawaban
No b. Keberagaman Produk & Jasa (+) (-)
a Koperasi memiliki produk/jasa yang beragam selain kegiatan usaha utama
b Layanan produk/jasa selain yang utama didukung dengan kemampuan dan keahlian
internal koperasi
c Layanan produk/jasa selain yang utama masih sesuai dengan pelayanan utama koperasi
d Ragam layanan produk/jasa dilaksanakan secara langsung dengan dukungan sumber
daya koperasi
Jawaban
No a. Jenis, signifikansi, dan frekuensi, pelanggaran yang dilakukan (+) (-)
a Tidak terdapat pelanggaran yang dilakukan koperasi selama periode penilaian
b Koperasi tidak dalam hukuman sanksi
c Koperasi tidak dalam proses hukum karena pelanggaran kepatuhan koperasi
d Koperasi tidak dalam proses hukum karena pelanggaran kepatuhan koperasi dan
berakibat kepada tindakan pidana
Jawaban
No b. Signifikansi tindak lanjut atas semua pelanggaran (+) (-)
a Ada evaluasi atas temuan pelanggaran sebelumnya
b Temuan pelanggaran ditindaklanjuti untuk perbaikan
c Tidak terdapat pelanggaran berulang atas pelanggaran sebelumnya
d Terdapat penurunan frekuensi pelanggaran
Aset Likuid
a. Aset Likuid /total Aset= X 100
Total Aset
Aset Likuid
b. Aset Likuid /kewajiban Lancar= X 100
Kewajiban Lancar
c. Penilaian terhadap seberapa luas atau seberapa besar koperasi memiliki Jawaban
No
komitmen pendanaan yang dapat digunakan jika dibutuhkan (+) (-)
a Akses koperasi pada sumber pendanaan sangat memadai
b Reputasi Koperasi sangat baik
c Pinjaman bank yang sewaktu-waktu dapat ditarik sangat memadai
d Terdapat komitmen/ dukungan dari anggota koperasi untuk sumber pinjaman anggota
e Terdapat potensi untuk modal penyertaan
Jawaban
No a. Kredibilitas Koperasi
(+) (-)
a Tidak Terdapat pemberian negatif mengenai institusi atau organisasi Koperasi
b Tidak terdapat pemberitaan negatif mengenai personal pengurus, pengawas, pengelola
dan atau anggota
c Terdapat media pengaduan keluhan anggota atau pemangku kepentingan koperasi yang
terkelola dengan baik
d Pengaduan anggota diadministrasi kan dengan tertib dan informatif (ada, lengkap,
rutin);
e Pengaduan anggota/pemangku kepentingan ditindaklanjuti dengan baik
3&4
Jawaban
No b. Parameter transparansi informasi keuangan
(+) (-)
a Penyampaian informasi keuangan koperasi secara lengkap, akurat, kini, dan utuh
kepada seluruh pihak yang berkepentingan sesuai ketentuan yang berlaku.
b Informasi keuangan disampaikan dalam rapat anggota
c Media penyampaian informasi keuangan koperasi cukup luas jangkauan sebaran
informasinya
3&4
Jawaban
No a. Penyusunan rencana strategik
(+) (-)
a Penyusunan strategi (rencana dan model bisnis) koperasi telah mempertimbangkan
seluruh faktor yang memengaruhi lingkungan bisnis koperasi baik faktor internal
maupun faktor eksternal secara komprehensif
b Tingkat kecepatan respon koperasi terhadap perubahan faktor eksternal tergolong
tinggi,
c dilakukan perubahan rencana bisnis jika dibutuhkan secara tepat waktu.
Jawaban
No b. Pencapaian Bisnis
(+) (-)
a Penilaian terhadap realisasi rencana bisnis dibandingkan dengan target yang
ditetapkan,
b Penilaian terhadap tingkat keberhasilan Perencanaan keputusan strategus yang
ditetapkan
Jawaban
No a. Pengawasan oleh pengurus dan pengawas koperasi
(+) (-)
a Pengawas telah memberikan persetujuan terhadap kebijakan Manajemen Risiko
pembiayaan yang disusun oleh pengurus dan melakukan evaluasi secara berkala
b Pengawas melakukan evaluasi terhadap pertanggungjawaban pengurus atas
pelaksanaan kebijakan Manajemen Risiko pembiayaan secara berkala dan memastikan
tindak lanjut hasil evaluasi pada rapat anggota.
c Pengurus telah menyusun kebijakan Manajemen Risiko pembiayaan, melaksanakan
secara konsisten, dan melakukan pengkinian secara berkala?
d Pengurus memiliki kemampuan untuk mengambil tindakan yang diperlukan dalam
rangka mitigasi Risiko pinjaman/ pembiayaan.
Jumlah Jawaban (+)
X 100
Jumlah Pertanyaan
1. ASEK PROFILE RISIKO- KPMR- RISIKO PINJAMAN
Lembaga Diklat Profesi Pinbuk
KJK.SP01.026.01
Jawaban
No b. Kebijakan, Prosedur dan Limit Risiko
(+) (-)
a Koperasi telah memiliki kecukupan organisasi yang menangani fungsi pembiayaan dan
fungsi Manajemen Risiko Pembiayaan
b Koperasi memiliki prosedur Manajemen Risiko pembiayaan dan penetapan limit Risiko
pembiayaan yang ditetapkan oleh pengurus
c Pengurus telah menerapkan kebijakan pengelolaan SDM dalam rangka penerapan
Manajemen Risiko pembiayaan
Jawaban
No c. Proses dan Sistem Informasi Manajemen Risiko
(+) (-)
a Koperasi telah memiliki sistem informasi Manajemen Risiko yang mendukung pengurus
dalam pengambilan keputusan terkait Risiko pinjaman/pembiayaan
b sistem pengendalian intern terhadap Risiko pembiayaan telah dilaksanakan
c Koperasi memiliki kebijakan dan prosedur penyelenggaraan teknologi informasi terkait
mitigasi risiko pembiayaan
d Melaksanakan audit secara berkala terhadap penerapan Manajemen Risiko pembiayaan,
menyampaikan laporan hasil audit intern, dan memastikan tindaklanjut atas temuan
pemeriksaan.
Jawaban
No a. Pengawasan oleh pengurus dan pengawas koperasi
(+) (-)
a Pengawas telah memberikan persetujuan terhadap kebijakan Manajemen Risiko
operasional yang disusun oleh pengurus dan melakukan evaluasi secara berkala
b Pengawas melakukan evaluasi terhadap pertanggungjawaban pengurus atas
pelaksanaan kebijakan Manajemen Risiko operasional secara berkala dan memastikan
tindak lanjut hasil evaluasi pada rapat anggota.
c Pengurus telah menyusun kebijakan Manajemen Risiko operasional, melaksanakan
secara konsisten, dan melakukan pengkinian secara berkala.
d Pengurus memiliki kemampuan untuk mengambil tindakan yang diperlukan dalam
rangka mitigasi Risiko operasional.
Jumlah Jawaban (+)
X 100
Jumlah Pertanyaan
1. ASEK PROFILE RISIKO- KPMR- RISIKO OPERASIONAL
Lembaga Diklat Profesi Pinbuk
KJK.SP01.026.01
Jawaban
No b. Kebijakan, Prosedur dan Limit Risiko
(+) (-)
a Koperasi telah memiliki kecukupan organisasi yang menangani fungsi operasional dan
fungsi Manajemen Risiko operasional.
b Koperasi memiliki prosedur Manajemen Risiko operasional dan penetapan limit Risiko
operasional yang ditetapkan oleh pengurus
c Pengurus telah menerapkan kebijakan pengelolaan SDM dalam rangka penerapan
Manajemen Risiko operasional.
Jawaban
No c. Proses dan Sistem Informasi Manajemen Risiko
(+) (-)
a Koperasi telah memiliki sistem informasi Manajemen Risiko yang mendukung pengurus
dalam pengambilan keputusan terkait Risiko operasional
b sistem pengendalian intern terhadap Risiko operasional telah dilaksanakan
c Koperasi memiliki kebijakan dan prosedur penyelenggaraan teknologi informasi terkait
mitigasi risiko operasional.
d Melaksanakan audit secara berkala terhadap penerapan Manajemen Risiko operasional,
menyampaikan laporan hasil audit intern, dan memastikan tindaklanjut atas temuan
pemeriksaan.
Jawaban
No a. Pengawasan oleh pengurus dan pengawas koperasi
(+) (-)
a Pengawas telah memberikan persetujuan terhadap kebijakan Manajemen Risiko
kepatuhan yang disusun oleh pengurus dan melakukan evaluasi secara berkala.
b Pengawas melakukan evaluasi terhadap pertanggungjawaban pengurus atas
pelaksanaan kebijakan Manajemen Risiko kepatuhan secara berkala dan memastikan
tindak lanjut hasil evaluasi pada rapat anggota.
c Pengurus telah menyusun kebijakan Manajemen Risiko kepatuhan, melaksanakan secara
konsisten, dan melakukan pengkinian secara berkala.
d Pengurus memiliki kemampuan untuk mengambil tindakan yang diperlukan dalam
rangka mitigasi Risiko kepatuhan.
Jumlah Jawaban (+)
X 100
Jumlah Pertanyaan
1. ASEK PROFILE RISIKO- KPMR- RISIKO KEPATUHAN
Lembaga Diklat Profesi Pinbuk
KJK.SP01.026.01
Jawaban
No b. Kebijakan, Prosedur dan Limit Risiko
(+) (-)
a Koperasi telah memiliki kecukupan organisasi yang menangani fungsi operasional dan
fungsi Manajemen Risiko kepatuhan.
b Koperasi memiliki prosedur Manajemen Risiko kepatuhan dan penetapan limit Risiko
kepatuhan yang ditetapkan oleh pengurus
c Pengurus telah menerapkan kebijakan pengelolaan SDM dalam rangka penerapan
Manajemen Risiko kepatuhan.
d Pengurus telah menyusun kebijakan internal yang mendukung terselenggaranya fungsi
kepatuhan, memberikan perhatian terhadap ketentuan peraturan perundang-
undangan perkoperasian.
Jumlah Jawaban (+)
X 100
Jumlah Pertanyaan
2. ASEK PROFILE RISIKO- KPMR- RISIKO KEPATUHAN
Lembaga Diklat Profesi Pinbuk
KJK.SP01.026.01
Jawaban
No c. Proses dan Sistem Informasi Manajemen Risiko
(+) (-)
a Koperasi telah memiliki sistem informasi Manajemen Risiko yang mendukung pengurus
dalam pengambilan keputusan terkait Risiko kepatuhan.
b sistem pengendalian intern terhadap Risiko kepatuhan telah dilaksanakan
c Koperasi memiliki kebijakan dan prosedur penyelenggaraan teknologi informasi terkait
mitigasi risiko kepatuhan.
d Melaksanakan audit secara berkala terhadap penerapan Manajemen Risiko kepatuhan,
menyampaikan laporan hasil audit intern, dan memastikan tindaklanjut atas temuan
pemeriksaan.
Jawaban
No a. Pengawasan oleh pengurus dan pengawas koperasi
(+) (-)
a Pengawas telah memberikan persetujuan terhadap kebijakan Manajemen Risiko
likuiditas yang disusun oleh pengurus dan melakukan evaluasi secara berkala.
b Pengawas melakukan evaluasi terhadap pertanggungjawaban pengurus atas
pelaksanaan kebijakan Manajemen Risiko likuiditas secara berkala dan memastikan
tindak lanjut hasil evaluasi pada rapat anggota.
c Pengurus telah menyusun kebijakan Manajemen Risiko likuiditas, melaksanakan secara
konsisten, dan melakukan pengkinian secara berkala.
d Pengurus memiliki kemampuan untuk mengambil tindakan yang diperlukan dalam
rangka mitigasi Risiko likuiditas.
Jumlah Jawaban (+)
X 100
Jumlah Pertanyaan
1. ASEK PROFILE RISIKO- KPMR- RISIKO LIKUIDITAS
Lembaga Diklat Profesi Pinbuk
KJK.SP01.026.01 Jawaban
No b. Kebijakan, Prosedur dan Limit Risiko
(+) (-)
a Koperasi telah memiliki kecukupan organisasi yang menangani fungsi operasional dan
fungsi Manajemen Risiko likuiditas
b Koperasi memiliki prosedur Manajemen Risiko likuiditas dan penetapan limit Risiko
likuiditas yang ditetapkan oleh pengurus
c Pengurus telah menerapkan kebijakan pengelolaan SDM dalam rangka penerapan
Manajemen Risiko likuiditas.
d Pengurus telah menyusun kebijakan internal yang mendukung terselenggaranya fungsi
ketersediaan likuiditas, memberikan perhatian terhadap ketentuan peraturan
perundang- undangan perkoperasian.
e Penanganan permasalahan Risiko konsentrasi likuiditas, pencegahan ketergantungan
terhadap sumber pendanaan tertentu, dan disusun dengan mempertimbangk an visi,
Jumlah Jawaban (+) misi, skala usaha dan kompleksitas bisnis, serta kecukupan SDM.
X 100
Jumlah Pertanyaan
2. ASEK PROFILE RISIKO- KPMR- RISIKO LIKUIDITAS
Lembaga Diklat Profesi Pinbuk
KJK.SP01.026.01
Jawaban
No c. Proses dan Sistem Informasi Manajemen Risiko
(+) (-)
a Koperasi telah memiliki sistem informasi Manajemenlikuiditas yang mendukung
pengurus dalam pengambilan keputusan terkait Risiko likuiditas.
b sistem pengendalian intern terhadap Risiko likuiditas telah dilaksanakan
c Koperasi memiliki kebijakan dan prosedur penyelenggaraan teknologi informasi terkait
mitigasi risiko likuiditas.
d Melaksanakan audit secara berkala terhadap penerapan Manajemen Risiko likuiditas,
menyampaikan laporan hasil audit intern, dan memastikan tindaklanjut atas temuan
pemeriksaan.
3&4 Jawaban
No a. Pengawasan oleh pengurus dan pengawas koperasi
(+) (-)
a Pengawas telah memberikan persetujuan terhadap kebijakan Manajemen Risiko
reputasi yang disusun oleh pengurus dan melakukan evaluasi secara berkala.
b Pengawas melakukan evaluasi terhadap pertanggungjawaban pengurus atas
pelaksanaan kebijakan Manajemen Risiko reputasi secara berkala dan memastikan
tindak lanjut hasil evaluasi pada rapat anggota.
c Pengurus telah menyusun kebijakan Manajemen Risiko reputasi, melaksanakan secara
konsisten, dan melakukan pengkinian secara berkala.
d Pengurus memiliki kemampuan untuk mengambil tindakan yang diperlukan dalam
rangka mitigasi Risiko reputasi
Jumlah Jawaban (+)
X 100
Jumlah Pertanyaan
1. ASEK PROFILE RISIKO- KPMR- RISIKO REPUTASI
Lembaga Diklat Profesi Pinbuk
KJK.SP01.026.01
Jawaban
No b. Kebijakan, Prosedur dan Limit Risiko
3&4
(+) (-)
a Koperasi telah memiliki kecukupan organisasi yang menangani fungsi operasional dan
fungsi Manajemen Risiko reputasi.
b Koperasi memiliki prosedur Manajemen Risiko reputasi dan penetapan limit Risiko
reputasiyang ditetapkan oleh pengurus
c Pengurus telah menerapkan kebijakan pengelolaan SDM dalam rangka penerapan
Manajemen Risiko reputasi.
d Pengurus telah menyusun kebijakan internal yang mendukung terselenggaranya fungsi
penjagaan reputasi, memberikan perhatian terhadap ketentuan peraturan perundang-
undangan.
e Menerapkan prinsip transparansi dan peningkatan kualitas pelayanan anggota, dan
Jumlah Jawaban (+) disusun dengan mempertimbangk an visi, misi, koperasi
X 100
Jumlah Pertanyaan
2. ASEK PROFILE RISIKO- KPMR- RISIKO REPUTASI
Lembaga Diklat Profesi Pinbuk
KJK.SP01.026.01
3&4
Jawaban
No c. Proses dan Sistem Informasi Manajemen Risiko
(+) (-)
a Koperasi telah memiliki sistem informasi Manajemen reputasi yang mendukung
pengurus dalam pengambilan keputusan terkait Risiko reputasi.
b sistem pengendalian intern terhadap Risiko reputasi telah dilaksanakan
c Koperasi memiliki kebijakan dan prosedur penyelenggaraan teknologi informasi terkait
mitigasi risiko reputasi
d Melaksanakan audit secara berkala terhadap penerapan Manajemen Risiko reputasi,
menyampaikan laporan hasil audit intern, dan memastikan tindaklanjut atas temuan
pemeriksaan.
3&4 Jawaban
No a. Pengawasan oleh pengurus dan pengawas koperasi
(+) (-)
a Pengawas telah memberikan persetujuan terhadap kebijakan Manajemen Risiko
strategik yang disusun oleh pengurus dan melakukan evaluasi secara berkala.
b Pengawas melakukan evaluasi terhadap pertanggungjawaban pengurus atas
pelaksanaan kebijakan Manajemen Risiko strategik secara berkala dan memastikan
tindak lanjut hasil evaluasi pada rapat anggota.
c Pengurus telah menyusun kebijakan Manajemen Risiko strategik, melaksanakan secara
konsisten, dan melakukan pengkinian secara berkala.
d Pengurus memiliki kemampuan untuk mengambil tindakan yang diperlukan dalam
rangka mitigasi Risiko strategik.
Jumlah Jawaban (+)
X 100
Jumlah Pertanyaan
1. ASEK PROFILE RISIKO- KPMR- RISIKO STRATEJIK
Lembaga Diklat Profesi Pinbuk
KJK.SP01.026.01
3&4 Jawaban
No b. Kebijakan, Prosedur dan Limit Risiko
(+) (-)
a Koperasi telah memiliki kecukupan organisasi yang menangani fungsi operasional dan
fungsi Manajemen Risiko Strategik
b Koperasi memiliki prosedur Manajemen Risiko strategik dan penetapan limit Risiko
strategik yang ditetapkan oleh pengurus
c Pengurus telah menerapkan kebijakan pengelolaan SDM dalam rangka penerapan
Manajemen Risiko strategik.
d Pengurus telah menyusun kebijakan internal yang mendukung terselenggaranya fungsi
pengelolaan manajemen risiko strategik, memberikan perhatian terhadap ketentuan
peraturan perundang- undangan.
Jumlah Jawaban (+)
X 100
Jumlah Pertanyaan
2. ASEK PROFILE RISIKO- KPMR- RISIKO STRATEJIK
Lembaga Diklat Profesi Pinbuk
KJK.SP01.026.01
3&4
Jawaban
No c. Proses dan Sistem Informasi Manajemen Risiko
(+) (-)
a Koperasi telah memiliki sistem informasi Manajemen strategik yang mendukung
pengurus dalam pengambilan keputusan terkait Risiko strategik.
b sistem pengendalian intern terhadap Risiko strategik telah dilaksanakan
c Koperasi memiliki kebijakan dan prosedur penyelenggaraan teknologi informasi terkait
mitigasi risiko strategik
d Melaksanakan audit secara berkala terhadap penerapan Manajemen Risiko strategik,
menyampaikan laporan hasil audit intern, dan memastikan tindaklanjut atas temuan
pemeriksaan.
Jumlah Skor
Skor Akhir = X 100 Bobot Nilai Skor Predikat
Maksimal Skor
Nilai = Skor Akhir X Bobot 12.00 ≤ x < 15 80 ≤ x < 100 SEHAT
Maksimal skor : 3-4 ( 31X4 =124) 9.90 ≤ x < 12.00 66 ≤ x < 80 CUKUP SEHAT
1-2 ( 21X4 = 84)
15 %
7.65 ≤ x < 9.90 51 ≤ x < 66 DALAM PENGAWASAN
ASPEK PROFILE RISIKO < 7.65 < 51 DALAM PENGAWASAN KHUSUS
Lembaga Diklat Profesi Pinbuk
KJK.SP01.026.01
Partisipasi Neto
c. Kemandirian Operasional = X 100
Beban Usaha + Beban Perkoperasian
SHU Bersih
d. SHU Bersih/NPM = X 100
Total Pendapatan
2. Efisiensi
Biaya Operasional
a. BOPO= X 100
Pendapatan Operasional
2. Efisiensi
Beban Usaha
b. Beban Usaha/SHU Kotor= X 100
SHU Kotor
2. Efisiensi
2. Efisiensi
Biaya Operasional
d. Biaya Operasional/Total Piutang= X 100
Total Piutang, Pinjaman &/ Pembiayaan
1. Kualitas Aset
Pinjaman Anggota
a. Pinjaman Anggota/Total Pinjaman = X 100
Total Pinjaman
1. Kualitas Aset
N Tanpa Angsuran
2. Pinjaman telah jatuh tempo
Pinjaman telah jatuh tempo dan belum dibayar< 3 tiga) bulan.
Kolektabilitas Pinjaman
LDP Perkoperasian Indonesia
Pemeriksaan Kesehatan Koperasi
N Tanpa Angsuran
2. Pinjaman telah jatuh tempo
Pinjaman telah jatuh tempo dan belum dibayar, tetapi belum melampaui 3 tiga) bulan.
Kolektabilitas Pinjaman
Lembaga Diklat Profesi Pinbuk
Pemeriksaan Kesehatan Koperasi
P
I Pinjaman digolongkan diragukan apabila pinjaman yang bersangkutan tidak memenuhi
N kriteria kurang lancar, tetapi berdasarkan penilaian dapat disimpulkan bahwa :
J
A
Diragukan 1. Pinjaman masih dapat diselamatkan dan agunannya bernilai sekurang- kurangnya 75%
dari hutang peminjam termasuk bunganya; atau
M 2. Pinjaman tidak dapat diselamatkan, tetapi agunannya masih bernilai sekurang-
kurangnya 100% dari hutang peminjam termasuk bunganya.
A
N
Kolektabilitas Pinjaman
Lembaga Diklat Profesi Pinbuk
Pemeriksaan Kesehatan Koperasi
P
I Pinjaman digolongkan macet apabila :
N
1. Tidak memenuhi kriteria kurang lancar dan diragukan; atau
J
A
Macet 2. Memenuhi kriteria diragukan tetapi dalam jangka waktu 12 (dua belas) bulan sejak
digolongkan diragukan belum ada pelunasan; atau
M 3. Pinjaman tersebut penyelesaiannya telah diserahkan kepada Pengadilan Negeri atau
telah diajukan penggantian kepada perusahaan asuransi pinjaman.
A
N
Kolektabilitas Pinjaman
Lembaga Diklat Profesi Pinbuk
Pemeriksaan Kesehatan Koperasi
1. Kualitas Aset
PPAP
c. PPAP/PPAPWD= X 100
PPAPWD
Rasio (%) Nilai Katagori Skor
> 90 1 Sehat 4
60 < X < 90 2 Cukup Sehat 3
30 < X < 60 3 Kurang Sehat 2
> 30 4 Tidak Sehat 1
1. Kualitas Aset
Cadangan Risiko
d. Cadangan Risiko/Pemb. Bermasalah= X 100
Pembiayaan Bermasalah
Rasio (%) Nilai Katagori Skor
> 75 1 Sehat 4
50 < X < 75 2 Cukup Sehat 3
25 < X < 50 3 Kurang Sehat 2
> 25 4 Tidak Sehat 1
Aset tetap
e. Aset Tetap/Total Aset= X 100
Total aset
Rasio (%) Nilai Katagori Skor
< 15 1 Sehat 4
15 < X < 30 2 Cukup Sehat 3
30 < X < 45 3 Kurang Sehat 2
> 45 4 Tidak Sehat 1
1. Kualitas Aset
2. Likuiditas
2. Likuiditas
2. Likuiditas
Aset Lancar
c. Aset Lancar/Kewajiban Jk. Pendek= X 100
Kewajiban Jk.Pendek
Rasio (%) Nilai Katagori Skor
> 125 1 Sehat 4
100 < X < 125 2 Cukup Sehat 3
75 < X < 100 3 Kurang Sehat 2
< 75 4 Tidak Sehat 1
2. Likuiditas
2. Likuiditas
1. Pertumbuhan
1. Pertumbuhan
1. Pertumbuhan
1. Pertumbuhan
1. Pertumbuhan
2. Jati Diri
Pendapatan Utama
a. Pendapatan Utama/Total Pendapatan= X 100
Total Pendapatan
Rasio (%) Nilai Katagori Skor
> 85 1 Sehat 4
60 < X < 85 2 Cukup Sehat 3
35 < X < 60 3 Kurang Sehat 2
0 < X < 35 4 Tidak Sehat 1
2. Jati Diri
SHU Bersih
b. Member Share Capital Effect = X 100
Simpok +Simwa
2. Jati Diri
2. Jati Diri
2. Jati Diri
Biaya Perkoperaian
e. Biaya Pembinaan/SHU Kotor= X 100
SHU Kotor
Rasio (%) Nilai Katagori Skor
>5 1 Sehat 4
3<X<5 2 Cukup Sehat 3
5 <X<3 3 Kurang Sehat 2
0 >X<1 4 Tidak Sehat 1
No Aspek & Komponen Ratio (%) Nilai Kredit Bobot (%) Skor Nilai
A Evaluasi Kinerja Keuangan
1 Rentabilitas Dan Kemandirian
a Rentabilitas Aset
b Rentabilitas Ekuitas
c Kemandirian Operasional
d SHU Bersih terhadap total pendapatan (NPM)
2 Efisiensi
a Biaya Operasional terhadap Pendapatan Operasional
ASPEK b Biaya Usaha terhadap SHU Kotor
c Biaya Gaji Karyawan terhadap Total Pendapatan
KINERJA d Biaya Operasional Terhadap Total Piutang
KEUANGAN
Lembaga Diklat Profesi Pinbuk
Pemeriksaan Kesehatan Koperasi
No Aspek & Komponen Ratio (%) Nilai Kredit Bobot (%) Skor Nilai
B Manajemen Keuangan
1 Kualitas Aset
a Pinjaman pada Anggota terhadap Total Pinjaman / Piutangyang diberikan
b Pinjaman Bermasalah Terhadap Total Pinjaman/Piutang yang diberikan
c PPAP terhadap PPAPWD
d Cadangan Risiko Terhadap Pinjaman Bermasalah
e Aset Tetap terhadap total aset
f Pinjaman yang diberikan/ Piutang tak tertagih terhadap Total piutang
2 Likuiditas
a Kas dan Bank Terhadap Kewajiban Jangka Pendek
b Piutang Terhadap dana yang diterima
ASPEK c Aset Lancar terhadap Kewajiban Jangka pendek
KINERJA d Kas dan Bank terhadap Total Aset
e Investasi Jangka Panjang terhadap total aset
KEUANGAN
Lembaga Diklat Profesi Pinbuk
Pemeriksaan Kesehatan Koperasi
No Aspek & Komponen Ratio(%) Nilai Kredit Bobot (%) Skor Nilai
C Kesinambungan Keuangan
1 Pertumbuhan
a Pertumbuhan Aset
b Pertumbuhan Dana yang Diterima
c Pertumbuhan Ekuitas
d Pertumbuhan Usaha Bersih
e Pertumbuhan Pembiayaan yang diberikan
2 Jati Diri
a Pendapatan Utama Terhadap Total Pendapatan
b SHU Bersih terhadap Simpanan Pokok dan Simpanan Wajib
ASPEK c Partisipasi Simpanan Anggota
KINERJA d Tingkat Pelayanan Anggota
e Biaya Pembinaan Terhadap SHU Bersih
KEUANGAN
Lembaga Diklat Profesi Pinbuk
Pemeriksaan Kesehatan Koperasi
Jumlah Skor
Skor Akhir = X 100 Bobot Nilai Skor Predikat
Maksimal Skor
Nilai = Skor Akhir X Bobot 32.00 ≤ x < 40.00 80 ≤ x < 100 SEHAT
Maksimal skor : 3-4 ( 29 X4=116), 1-2 (18 x 4 = 72) 40 % 26.40 ≤ x < 32.00 66 ≤ x < 80 CUKUP SEHAT
20.40 ≤ x < 26.40 51 ≤ x < 66 DALAM PENGAWASAN
ASPEK KINERJA KEUANGAN < 20.40 < 51 DALAM PENGAWASAN KHUSUS
Lembaga Diklat Profesi Pinbuk
KJK.SP01.026.01
Kecukupan
Pengelolaan
Permodalan
Kecukupan
Aspek Permodalan
Permodalan
Permodalan
1. Kecukupan Permodalan
Ekuitas
a. Ekuitas/Total Aset= X 100
Total Aset
Rasio (%) Nilai Katagori Skor
> 30 1 Sehat 4
20 < X < 30 2 Cukup Sehat 3
10 < X < 20 3 Kurang Sehat 2
0 > X < 10 4 Tidak Sehat 1
D. ASPEK PERMODALAN
Lembaga Diklat Profesi Pinbuk
KJK.SP01.026.01
1. Kecukupan Permodalan
D. ASPEK PERMODALAN
Lembaga Diklat Profesi Pinbuk
Pemeriksaan Kesehatan Koperasi
D. ASPEK PERMODALAN
Lembaga Diklat Profesi Pinbuk
KJK.SP01.026.01
D. ASPEK PERMODALAN
Lembaga Diklat Profesi Pinbuk
Pemeriksaan Kesehatan Koperasi
No Aspek & Komponen Ratio(%) Nilai Kredit Bobot (%) Skor Nilai
1 Kecukupan Permodalan
a Ekuitas Terhadap Total aset
b Kecukupan Modal
2 Kecukupan Pengelolaan permodalan
a Modal Pembiayaan anggota terhadap Total Aset
b Kewajiban jangka Panjang terhadap Total Aset
d Modal Lembaga Terhadap total aset
D. ASPEK PERMODALAN
Lembaga Diklat Profesi Pinbuk
Pemeriksaan Kesehatan Koperasi
Jumlah Skor
Skor Akhir = X 100 Bobot Nilai Skor Predikat
Maksimal Skor
Nilai = Skor Akhir X Bobot 12.00 ≤ x < 15 80 ≤ x < 100 SEHAT
Maksimal skor : 3-4 ( 5 X4=20), 1-2 (4 x 4 = 16) 15 % 9.90 ≤ x < 12.00 66 ≤ x < 80 CUKUP SEHAT
7.65 ≤ x < 9.90 51 ≤ x < 66 DALAM PENGAWASAN
ASPEK KINERJA KEUANGAN < 7.65 < 51 DALAM PENGAWASAN KHUSUS
Lembaga Diklat Profesi Pinbuk
KJK.SP01.026.01
Modal Lembaga
c. Modal Lembaga/Total Aset= X 100
Total Aset
Rasio (%) Nilai Katagori Skor
> 10 1 Sehat 4
7 < X < 10 2 Cukup Sehat 3
4 <X<7 3 Kurang Sehat 2
0 >X<4 4 Tidak Sehat 1
D. ASPEK PERMODALAN
Lembaga Diklat Profesi Pinbuk
Pemeriksaan Kesehatan Koperasi
(LHPKK) Nama
NIK
Alamat
Telp/Email
(LHPKK)
• Tujuan Pemeriksaan
Lembaga Diklat Profesi Pinbuk
Pemeriksaan Kesehatan Koperasi
(LHPKK)
Kinerja Profile
Keuangan Risiko
Nama Koperasi
(LHPKK) Domisili
Akta Notaris
NPWP
Kenggotaan Organisasi
pokok-pokok temuan
(LHPKK)
rekomendasi tindak lanjut
(LHPKK)
• Pokok-Pokok Temuan
Lembaga Diklat Profesi Pinbuk
Pemeriksaan Kesehatan Koperasi
(LHPKK) Major
apabila temuan tidak sesuai dengan persyaratan peraturan
yang seharusnya dijalankan dan harus dilakukan perbaikan
segera
Minor
Jenis Temuan apabila terdapat inkonsistensi dalam menjalankan prosedur yang
diturunkan dari peraturan dan diberikan deadline waktu tertentu
untuk memperbaikinya.
Observasi
apabila temuan tersebut bukan termasuk dalam persyaratan
peraturan tetapi sebaiknya dijalankan
• Pokok-Pokok Temuan
Lembaga Diklat Profesi Pinbuk
Pemeriksaan Kesehatan Koperasi
Penyajian
L Location (dimana masalah ditemukan)
Temuan
O Objective (Bukti Pendukung)
• Pokok-Pokok Temuan
Lembaga Diklat Profesi Pinbuk
Pemeriksaan Kesehatan Koperasi
(LHPKK) 1.
2.
PP No. 9/1995 Tentang Pengelolaan Simpan Pinjam
Permenkop UKM No. 11/2017 Tentang USPPS Oleh Koperasi
3. Permenkop UKM No. 14/2015 Tentang Pedoman Akuntansi KSPPS
4. Permenkop UKM No. 11/2015 Teentang Penyertaan Modal Koperasi
5. Permenkop UKM No. 11/2018 Tentang Perizinan Usaha Simpan Pinjam
6. Permenkop UKM No. 5 /2019 Tentang Perubahan Atas Pemenkop UKM
No. 11/2018
7. KepMen Koperasi dan UKM RI Nomor 49 Tahun 2021 tentang Perizinan
Berusaha Berbasis Risiko Usaha Simpan Pinjam Sektor Koperasi
8. Himpinan Fatwa DSN-MUI
9. Peraturan tentang Perpajakan Koperasi
(LHPKK)
1. Permenkop UKM No. 12/2015 Tentang Pedoman Akuntansi Koperasi Sektor riil
2. Permenkop UKM No. 11/2015 Teentang Penyertaan Modal Koperasi
3. Himpinan Fatwa DSN-MUI
4. Peraturan tentang Perpajakan Koperasi
(LHPKK) Ditemukan pelaksanaan pembagian SHU pada koperasi Berkah Makmur Bersama belum
dapat dipastikan (P), terbukti pada persus No. 03/2015 tentang Pembagian SHU
Kepada Aggota (L), hanya berdasarkan simpan anggota saja (O). Hal ini tidak sesuai
dengan Pasal 5 ayat 1 UU No. 25 Tahun 1995 Tentang Perkoperasian ( R ) ( Mayor)
Fleksibel
(LHPKK)
Subjek
bertanggung
jawab
Sifat Operasional
Spesifik
merupakan solusi atau saran alternatif untuk menyelesaikan/mengatasi masalah tertentu yang
• Rekomendasi dideskripsikan dalam setiap unsur temuan pemeriksaan
(LHPKK)
Harus dilakukan perubahan terhadap persus No. 03/2015 tentang Pembagian SHU
Kepada Aggota dimana pembagian SHU harus berdasarkan jumlah transaksi dan
simpanan anggota
Setiap perkembangan anggota harus dicatatkan dalam buku daftar anggota secara
periodic misalnya sebulan sekali, atau setiap kali terdapat perubahan dan
perkembangan kengaaotaan di kopearssi
• Rekomendasi
Lembaga Diklat Profesi Pinbuk
Pemeriksaan Kesehatan Koperasi
Laporan Hasil
Pemeriksaan
Kesehatan Koperasi
(LHPKK)
Lembaga Diklat Profesi Pinbuk
Pemeriksaan Kesehatan Koperasi
Berita Acara
Pemeriksaan Koperasi
(BAPK)
Lembaga Diklat Profesi Pinbuk
Pemeriksaan Kesehatan Koperasi
Identitas Koperasi
Rekomendasi Temuan
• Dasar Pengaturan
• Perencanaan Strategis
• Pengembangan Organisasi Bisnis
Kreatifitas & Fit & Reputasi • Tidak memiliki Pembiayaan Macet
• Tidak pernah Pailit
• Merespon Perkembangan teknologi Inovasi
Proper Test Keuangan • Komitmen Melakukan Upaya
• Tata Cara Uji Kelayakan • Dilakukan klarifikasi apabila – Terdapat Informasi Negatif, Tidak mempunyai
pengalaman, tidak direkomendasikan dalam rapat anggota
Lembaga Diklat Profesi Pinbuk
Pengawasan Koperasi
Surat Permohonan
Dokumen Pengajuan
Self Assessment
Surat Permohonan
Self Assessment
Klarifikasi
Self Assessment
Surat Pernyataan
Daftar
Pemenuhan Dokumen
Email
irawan9ds@gmail.com
Phone
081322371627