Anda di halaman 1dari 3

KEHIDUPANKU DENGAN KUCINGKU

Karya:Abdurrahman al-hafizh
Di saat siang hari yang cerah di dekat rumah terdengar suara ngeongan yang Keras sekali
suaranya,namun tidak tahu suaranya bersumber dari mana,lalu Dirikupun untuk mencari
sumber suaranya,ketika ku mencari di depan halaman Rumah ternyata terdapat seekor kucing
kecil berwarna oranye yang imut dan lucu, Akan tetapi badanya sungguh lesuh mungkin
kucing ini tersesat,lalu aku pun membawanya ke dalam rumah
ketika aku membawanya keruang tamu dia bingung dengan sekitar sambil mengeong dan
mencari tempat bersembunyi,mungkin kucing itu sedang membiasakan diri dengan
lingkungannya,akupun mengambil seekor ikan yang terdapat di dalam kulkas dan secangkir
air untuk ku beri ke kucing itu setelah ku taruh makanan dan minumannya ke dekat dia dia
pun mengendus makanannya secara pelan pelan,lalu dia pun memakannya dengan sangat
lahap
"kasiannya kucing ini makan dan minum saja sangat cepat,mungkin dia terlalu lapar sehingga
memakan nya dengan lahap"ucap diriku di dalam hati
setelah kucing itu kuberi makanan dan minuman dia kelihatan agak gemukan lalu aku pun
membereskan bekas makanan yang berantakan dengan lap agar bersih dia juga
membersihkan dirinya yang kotor dengan lidahnya menjilati bulunya,setelah diriku selesai
membereskan makannya,lalu aku pun mengajak bermain kucing dengan menggunakan lidi
dan tali
Sebelum diriku bermain dengan kucing aku memberikan dia nama agar mudah untuk
dipanggil aku menamain kucingnya RENZ karna dia mempunya bulu yang indah berwarna
oranye lalu aku pun bermain dengannya, kucingnya sungguh senang sekali aku pun juga ikut
senang bermain dengan kucing ini tanpa sadar aku bermain dengan kucing ini hingga langit
mulai menjadi gelap ibu pun memanggil ku
"Beni sudah mainnya,buruan kamu mandi bentar lagi udh mau azan Maghrib selesai mandi
kemesjid solat"ucap ibu sambil sedikit teriak
"Iya Bu aku mandi"jawab ku dengan kencang
"Aku mandi dulu RENZ mungkin stelah aku pulang solat kita bisa bermain lagi"ucap ku ke
RENZ sambil mengelus palanya
"meow"jawab RENZ
lalu aku pun masuk kermuah untuk mandi dan siap siap solat maghrib seblum aku mandi aku
ditanya oleh ibu
"kamu main dengan siapa tadi Ben sepertinya senang sekali"tanya ibu
"aku main dengan kucing bu,tadi aku bermain lidi di ikat tali dengannya"jawab diriku
"oh kenapa tidak kamu pelihara saja beni kan bisa menemani mu setiap hari dari pada kamu
main hp Mulu membuat mata kamu enggak sehat"tanya ibu padaku
"apakah boleh Bu?,aku memelihara kucing itu"tanya ku pada ibu untuk mamastikan kembali
"tentu saja boleh nak"jawab ibu
"terimakasih Bu"ucap ku sambil memeluk ibu
lalu aku pun mandi dan bersiap siap solat Maghrib,setelah bersiap aku pun berangkat solat
Maghrib,setelah solat Maghrib aku pun balik kerumah dan bermain kembali dengan RENZ
dan membuat kan rumah untuknya,aku membuat rumahnya dari kardus dan menghiasanya
menggunakan pensil warna dan perhiasan lainnya dan rumah RENZ pun selesai
"Selesai RENZ rumah untukmu"ucap ku ke RENZ
"meow..."jawab RENZ
aku pun baru ingat bahwa aku belum memiliki makanan untuk RENZ makan aku pun
menelpon ayah untuk meminta tolong belikan makanan untuk kucing lalu aku pun
menelponnya
"Assalamualaikum ayah,apa kah ayah masih kerja?"salam dan tanyaku pada ayah
"waalaikumusalam nak,iya ayah masih di kantor,emang ada apa tumben sekali kamu
menelpon ayah?"tanya Ayah
"hehehehe iya yah,Beni minta tolong belikan makanan untuk kucing boleh tidak?"pintaku
pada ayah
"tentu saja boleh,memang dirumah ada kucing?"jawab dan tanya ayah
"iya ada pah tadi ada kucing yang nyasar kucingnya bagus berwarna oranye dan bulunya
lembut dan halus dan tadi diizinkan ibu untuk memeliharanya"jawab diriku
"oh yasudah,cuman kamu udh belajar belum?"tanya ayah padaku
"hemm belum yah hehehe"jawab ku
"yasudah kamu belajar dulu abis itu boleh main lagi sama kucing mu"ucap Ayah
"Shap baik yah"jawab ku
telponpun dimatikan dan aku pergi belajar sambil bermain dengan RENZ sambil menunggu
ayah pulang,aku belajar bahasa Indonesia dan memiliki PR untuk membuat cerpe aku pun
kepikiran membuat cerpen bertema RENZ aku pun mengerjakannya dengan bermain bersama
renz setelah selesai aku memberisihkan buku dan alat tulis yang ku pelajari lalu ibu pun
memanggil ku untuk segera makan malam
setelah makan malam aku pergi tidur dan renz pun tidur di kandangnya yang telah kubuat
tadi.
kesokan harinya ketika aku bangun aku melihat baskom yang berisikan pasir wangi untuk
tempat WC kucingku dan terdapat piring yang berisikan makanan kucing serta mainan untuk
kucing lalu aku mencari renz ternyata renz masih tidur aku pun pergi untuk mandi dan
makan,setelah ku mandi aku dipanggil ibu untuk makan akupun bergegas pergi ke meja
makan di meja makan terdapat banyak lauk dan disana ada ibu yang lagi masak dan ayah
yang sedang makan Aku pun berbicara dengan keluarga ku
"gimana ayah membeli peralatan kucingnya ada yang kurang apa salah"tanya ayah padaku
"Sudah cukup ko yah,malahan terlalu banyak"jawabku
"oh yasudah kalau begitu mungkin jika makanan sudah habis ayah akan belikan makanan
kemabali"ujar ayah padaku
"ok baik yah,makasih"jawabku sambil memeluk ayah
ibu pun memotong pembicaraan ku dengan ayah
"itu si RENZ tadi buang kotoran sembarangan,cepat kamu bersihkan"suruh ibu
"shap Bu aku akan membersihkan nya"jawabku
lalu aku pun pergi membersihkannya,ternyata baunya sudah menyengat sekali aku pun segera
membersihkannya dengan lap dan aku kasih pewangi lantai agar aromanya tidak bau,ketikaku
selesai membersihkan ayah pergi untuk bekerja kembali menggunakan mobilmya tak selang
lama kemudian RENZ pun bangun dan memakan makanan yang telah dibelikan oleh ayah
setelah ia kenyang aku pun memandikannya,aku memandikannya menggunakan shampo dan
peralatan yang ayah belikan aku senang sekali memandikan RENZ namun tidak dengan
RENZ dia mengeong kencang sambil mencakar cakar mungkin dia kedinginan ketika terkena
air setelah selesai aku pun segera mengelapnya menggunakan handuk sambil menghair
drayernya ibu pun datang melihat
"Beni hair drayernya jangan dekat dekat nanti RENZ nya kepanasan"ujar ibu padaku
"baik Bu"jawab ku
"setelah kamu selesai memandikan RENZ kamu jangan lupa belajar"ucap ibu
"santai Bu beni akan belajar abis ini"jawab ku
setelah selesai memandikan RENZ ku pun meninggalkannya dengan mainan yang telah di
beli semalam aku pun belajar dan melanjutkan tugas cerpen yang kemaren karna besok sudah
Senin dan aku harus segera menyelesaikannnya aku pun menyelesaikannya,setelah aku
selesai belajar aku pun segera membereskan alat dan buku belajar dan segera mencari RENZ
di ruang tamu ketika ku mencari RENZ aku tidak dapat menemukannya dimana mana aku
sudah mencari di kandangnya serta di sekeliling rumah tidak ada,aku pun bertanya pada ibu.
"Ibu apakah ibu melihat RENZ dimana"tanyaku pada ibu
"Tidak ben ibu tidak melihat RENZ dari tadi,bukannya dia main di ruang tamu dengan
mainannya"jawab ibu
"iya aku sudah mencari di ruang tamu Bu akan tetapi hanya ada mainannya saja "ucap ku
pada ibu
"Coba kamu cari di depan rumah siapa tau dia sedang bermain di halaman rumah"ucap ibu
"sudah ku cari dihalaman juga tadi Bu,aku cari lagi lah mungkin ia mengumpat di rerumputan
rumah"jawabku pada ibu
Akupun mencari RENZ kembali di sekitar halaman aku memanggil namanya dengan
kencang dan membawa makanannya,akan tetapi dia tidak muncul aku pun menyerah
mencarinya ku pikir mungkin dia pergi dari rumah dan tidak betah tinggal dirumah lalu
ketika aku istirah di sofa ruang tamu sambil menonton tv tiba tiba renz muncul dari kamar
ku,ternyata dia tidur di bawah kasur mungkin dia nyaman di kamarku yang dingin aku pun
memarahinya karena aku kira dia menghilang
"RENZ RENZ bandel banget kamu tidur dikamar Sudak kucariin susah susah ke halaman dan
sekitar rumah ternyata kamu tidur dikamar,eh bandel"marahku pada RENZ
lalu aku pun kembali bermain dengannya sampai sore aku sungguh bahagia mempunyai
peliharaan yang lucu dan menggemaskan.hari hari ku pun penuh dengan warna karna
keberadaan renz dan hidupku merasa indah karna selalu ada yang menemaniku

Anda mungkin juga menyukai