Anda di halaman 1dari 7

TUGAS ESSAI MATA KULIAH

PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
Dosen : Albertus Sophan Ajie Setiarno, S.S., M.Hum.
MENGENAI DISKRIMINASI DAN RASISME

Nama : Feliks Mindo Tua Sitorus


NPM : 6182201083

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA


FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI DAN SAINS
UNIVERSITAS KATOLIK PARAHYANGAN
BANDUNG
2022

1
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI .............................................................................................................................. 2


BAB 1 ........................................................................................................................................ 3
BAB 2 ........................................................................................................................................ 4
BAB 3 ........................................................................................................................................ 6
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................................ 7

2
BAB 1
PENDAHULUAN

Diskriminasi dan Rasisme masih banyak kita temukan diberbagai kalangan dan
lingkungan kita sekitar. Diskriminasi adalah pikiran atau konsep tentang cara pandang
seseorang atau suatu golongan mengenai perbedaan suku, budaya, warna kulit, status sosial
hingga agama.1 Cara pandang diskriminasi tidak muncul secara tiba-tiba, melainkan
disebabkan oleh sesuatu hal yang lagi berkembang di masyarakat sekitar. Selain itu
diskriminasi juga muncul akibat kurangnya berkembang pengetahuan seseorang atau suatu
kelompok tersebut, karena seseorang atau sekelompok tersebut lebih memilih untuk meyakini
dari apa yang mereka ketahui. Sehingga dari cara pandang tersebut, maka muncul sikap atau
perilaku rasisme terhadap orang lain.
Rasisme adalah pandangan psikosial tentang identitas primer yang diopresi sebagai
siasat hirarki kelompok sosial dan berdampak pada perilaku manusia kepada orang lain.
Rasisme yang diekspresikan bukan dalam sikap rasis yang diakui, melainkan dalam moral dan
simbolik yang membuat kelompok ras tersebut membenarkan ketidaksetaraan ras yang ada.
Perbedaan berdasarkan warna kulit memicu lahirnya gerakan-gerakan yang mengunggulkan
rasnya sendiri-sendiri, maka dari itu timbullah rasa yang lebih unggul untuk menindas ras yang
dianggap lebih rendah.

1
M. Hardi, Pengertian Diskriminasi: Penyebab dan Jenis-jenisnya,
https://www.gramedia.com/literasi/pengertian-diskriminasi/#Pengertian_Diskriminasi

3
BAB 2
PEMBAHASAN

Diskriminasi dan Rasisme muncul akibat beberapa persepsi, yaitu psikologi. sosiologi,
religius, dan politik. Psikologi adalah ide dan kepercayaan yang salah membentuk prasangka
buruk, prasangka buruk kemudian menghasilkan perilaku negatif, yaitu diskriminasi.2
Prasangka buruk hadir untuk meningkatkan citra diri dari seseorang yang individual atau suatu
kelompok, sehingga individua tau suatu kelompok tersebut memandang rendah kelompok
orang lain secara emosional dan akan menghasilkan prasangka bahwa ia lebih baik dari orang
atau suatu kelompok yang lain. Ketika suatu individua atau kelompok tersebut merasa jauh
lebih baik dari kelompok yang lain, maka secara tidak langsung ia akan memiliki persepsi
bahwa ia berhak untuk memimpin atau mendominasi dari orang atau kelompok lain. Jadi
tindakan diskriminasi dan rasisme adalah hasil yang sudah terbentuk sejak lama dalam proses
pembentukan karakter, seperti sosiologi yang mempelajari dalam diri sendiri sejak kecil dan
melekat secara tidak sadar dalam diri sendiri.
Sosiologi adalah ilmu sosial yang mempelajari setiap kehidupan masyarakat atau
standarisasi masyarakat. Ruang lingkup sosiologi terdiri dari peran dan kedudukan sosial
individu dalam keluarga maupun lingkungan masyarakat, perilaku anggota masyarakat dalam
melakukan interaksi sosial dan didasari oleh nilai-nilai norma, masyarakat dan kebudayaan
daerahnya sebagai submasyarakat nasional Indonesia, dan yang terakhir perubahan dan
masalah-masalah sosial budaya yang ditemukan dalam kehidupan sehari-hari yang
berlangsung secara terus menerus.3 4 hal tersebut dapat disebabkan oleh faktor-faktor internal
dan eksternal, salah satunya faktor religius/keyakinan dalam kehidupan sehari-hari yang dapat
menimbulkan sikap diskriminasi dan rasisme terhadap orang lain atau suatu kelompok lain
yang ada dilingkungan sekitar.
Religius adalah sikap yang kuat dalam memeluk dan menjalankan ajaran agama serta
sebagai cerminan dirinya atas ketaatannya terhadap ajaran agama yang dianutnya. Religius,
rasisme, dan diskriminasi merupakan suatu kesatuan yang sangat kuat, tetapi religius memiliki
ajaran pokok yang sejalan dengan konsep keadilan, namun diskriminasi dan rasisme sangat
bertentangan dengannya.4 Agama memiliki tanggung jawab kepada para pengikutnya,
kewajiban terhadap Tuhan dan kewajiban terhadap ciptaan Tuhan yang berdasarkan kepada
prinsip-prinsip keadilan. Seseorang memiliki sikap religius dengan adanya pengaruh dari
lingkungan sekitar, karena pada dasarnya manusia tidak dilahirkan dengan kelengkapan sikap,
akan tetapi sikap-sikap tersebut berkembang bersama dengan pengalaman yang diperolehnya.
Jadi salah satunya munculnya perbuatan diskriminasi dan rasisme, karena kurangnya seseorang
atau kelompok tersebut dengan pengalaman-pengalaman tentang keyakinan diri sendiri, baik
itu di bidang sosial, budaya, maupun di bidang politik.

2
A. Malik dan A. M. S. Handayani, Ilmu Psikologi Menjelaskan Bagaimana Rasisme Terbentuk dan Bertahan di
Masyarakat, https://theconversation.com/explainer-ilmu-psikologi-menjelaskan-bagaimana-rasisme-
terbentuk-dan-bertahan-di-masyarakat-140071
3
Ananda, Ilmu Sosiologi: Sejarah dan Ruang Lingkupnya, https://www.gramedia.com/literasi/ilmu-sosiologi/
4
F. Sholihah, BAB II Kajian Pustaka Sikap Religius, http://repo.iain-tulungagung.ac.id/3651/3/BAB%20II.pdf

4
Politik adalah sikap tentang bagaimana seseorang dalam membuat suatu keputusan
pada kehidupan berkelompok. Politik juga mengacu pada suatu cara membuat kesepakatan
antar manusia, sehingga mereka bisa hidup berdampingan atau berkelompok dalam suatu suku,
ras, agama, dan adat istiadat. Namun banyak orang yang menyalahgunakan politik, mereka
menggunakan politik hanya untuk disepsi kepentingan kekuasaan. Oleh karena itu banyak yang
melanggar Hak Asasi Manusia dengan diskriminasi dan rasisme yang terjadi, seperti halnya
saat seseorang atau kelompok diperlakukan berbeda karena ras, warna kulit, keturunan, asal
kebangsaan, dan asal etnis. Di Indonesia, sudah ada aturan terkait tindak rasisme, yaitu
Undang-Undang No. 40 Tahun 2008 Tentang Penghapusan Diskriminasi Ras dan Etnis.5

5
A. International, Rasisme dan HAM, https://www.amnesty.id/rasisme-dan-ham/

5
BAB 3
KESIMPULAN

Dari pembahasan yang telah dijabarkan, pada dasarnya perbedaan merupakan satu
kesatuan yang sangat penting dan tidak dapat dipisahkan dalam kehidupan sehari-hari,
sehingga diperlukannya kita sebagai warga negara Indonesia untuk bersatu saling toleransi,
saling menghormati, dan saling pengertian agar tercipta sebuah keselarasan antar sesama warga
negara Indonesia. Menurut saya, diskriminasi dan rasisme bukanlah sesuatu yang bisa
dibenarkan, apapun alasannya. Diskriminasi yang awalnya hanya cara pandang seseorang,
tetapi jika dibiarkan begitu saja, cara pandang tersebut akan berubah menjadi penyerangan
perilaku yang biasa kita sebut rasisme. Rasisme dan diskriminasi juga masih banyak terjadi di
lingkungan kita sekitar, karena setiap suku memiliki budaya yang berbeda, bahasa yang
berbeda, hingga kebiasaan hidup yang berbeda antara satu dengan yang lain. Setiap orang yang
mengalami diskriminasi dan rasisme akan merasa tersinggung, sakit hati, bahkan merasakan
trauma yang berkepanjangan. Dengan demikian, sudah seharusnya kita bangga sebagai warga
negara Indonesia yang memiliki banyak keberagaman suku, budaya, dan ras. Maka dari itu
marilah kita sama-sama saling menghargai perbedaan, dengan begituh kita akan hidup dengan
damai tanpa adanya diskriminasi dan rasisme antar sesama warga negara Indonesia.

6
DAFTAR PUSTAKA

https://www.gramedia.com/literasi/pengertian-diskriminasi/#Pengertian_Diskriminasi
https://theconversation.com/explainer-ilmu-psikologi-menjelaskan-bagaimana-rasisme-
terbentuk-dan-bertahan-di-masyarakat-140071
https://www.gramedia.com/literasi/ilmu-sosiologi/

http://repo.iain-tulungagung.ac.id/3651/3/BAB%20II.pdf
https://www.amnesty.id/rasisme-dan-ham/

Anda mungkin juga menyukai