Anda di halaman 1dari 15

ASUHAN KEPERAWATAN

PADA Ny.S.S G1 P0 A0  USIA KEHAMILAN 28 MINGGU 

DENGAN PREMATUR KONTRAKSI

Disusun Untuk Memenuhi Tugas Stase Keperawatan Maternitas

Pembimbing : Sari Sudarmiati,S.Kp, M.Kep.,Sp.Kep.Mat.

Disusun Oleh:

Joko eko pramono


22020120210082

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI NERS XXXVI

DEPARTEMEN ILMU  KEPERAWATAN

FAKULTAS   KEDOKTERAAN

UNIVERSITAS   DIPONEGORO

2020
Kasus 2. Prematur Kontraksi
Ny. S.S, 20 tahun hamil anak pertama dan tidak pernah abortus (G1P0A0), Islam,
IRT, menikah 1 kali agustus 2019. Datang ke rumah sakit tanggal 15-09-2020 jam
13.35 rujukan puskesmas dengan keluhan mules-mules sejak 18 jam yang lalu,
keluar air-air (-), keluar lendir darah (-). ANC teratur di puskesmas, keputihan
sejak usia kehamilan 6 bulan tidak diobati. HPHT 08-03-2019, taksiran partus 15-
12-2020. Hasil pemeriksaan fisik, tekanan darah 100/70 mmHg, nadi 88x/menit,
pernapasan 22x/menit, akral hangat. TFU 25 cm, presentasi kepala, kontraksi (+)
ireguler, DJJ 150 x/menit. Hasil pemeriksaan inspekulo (Io) : portio licin, ostium
terbuka, fluxus (+). Hasil pemeriksaan dalam : portio lunak, tebal 3 cm,
pembukaan 2 cm ketuban (+), kepala Hodge I-II. Hasil pemeriksaan USG : janin
presentasi kepala tunggal hidup, plasenta di fundus, Pemeriksaan laboratorium :
Hemoglobin 10,8 gr%, Leukosit 12.000, Bacterial Vaginosis (+), Skor Tokolisis
4.

ASUHAN KEPERAWATAN INTRANATAL

A. PENGKAJIAN INTRANATAL

Nama Mahasiswa : Joko Eko pramono


NIM : 22020120210082
Tempat praktek :
Tanggal : Rabu,16 September 2020

1. DATA UMUM 
a. Inisial klien : Ny. S.S
b. Umur :  20
c. Pendidikan : SMA
d. Status perkawinan : Menikah
e. Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
f. Agama : Islam 
g. Golongan darah :-
h. Alamat : tembalang
i. Nama suami : Tn. B
j. Usia suami : 28 tahun 
k. Pendidikan terakhir : SMA
l. Pekerjaan : Swasta 

2. DATA UMUM KESEHATAN


a. TB/BB :155 cm/53 kg
b. BB sebelum hamil : 48 kg
c. Masalah kesehatan khusus : tidak ada
d. Obat-obatan : tidak ada
e. Alergi (obat/makanan/bahan tertentu): Ny.S.S mengatakan tidak memiliki
alergi terhadap obat ataupun makanan
f. Diet khusus : Ny.S.S tidak sedang diet khusus
g. Menggunakan : Ny.S.S tidak menggunakan gigi tiruan/
kaca mata/ lensa kontak dan alat dengar
h. Frekuensi BAK :
Variabel Hasil Pengkajian
Frekuensi Selama hamil = 5-6 kali sehari (± 1.500 cc)
Warna Kuning jernih
Bau Amoniak
Masalah Tidak ada
i. Frekuensi BAB :
Variabel Hasil Pengkajian
Frekuensi a. Ny.S.S mengatakan biasanya 1-2 hari sekali
b. Ny.S.S mengatakan belum BAB
Warna -
Bau -
Konsistensi -

j. Kebiasaan waktu tidur : 


Ny.S.S mengatakan biasanya tidur malam hari mulai pukul 21.00 WIB
hingga pukul 06.00 WIB, klien terbangun 1-2 kali karena BAK. Klien
terkadang tidur siang antara pukul 12.30 WIB - 14.30 WIB. Klien tidak
memiliki kebiasaan tertentu sebelum tidur.
3. DATA UMUM KEBIDANAN
a. Kehamilan sekarang direncanakan :
Ny.S.S mengatakan kehamilan pertama ini merupakan kehamilan yang
direncanakan bersama suami
b. Status obstetrik : G1P0A0  Usia kehamilan : 28 minggu
c. HPHT : 8 maret 2020 Tafsiran Partus: 15 desember 2020
d. Jumlah anak dirumah : belum memiliki anak
e. Mengikuti kelas prenatal :  Ny.S.S mengatakan belum pernah
mengikuti kegiatan kelas ibu hamil.
f. Jumlah kunjungan pada kehamilan ini : Ny.S.S mengatakan kontrol rutin
kehamilan setiap bulan di puskesmas.
g. Masalah kehamilan yang lalu : Ny.S.S baru hamil yang pertama (tidak ada
masalah kehamilan yang lalu)
h. Masalah kehamilan sekarang : Ny.S.S mengatakan selama masa
kehamilan mengalami keputihan pada usia kehamilan 6 bulan dan tidak
diobati.
i. Rencana KB : Ny.S.S belum pernah menggunakan KB
dan belum berencana untuk menggunakan KB
j. Makanan bayi sebelumnya : ASI/PASI/lain-lain
k. Pelajaran apa yang diinginkan saat ini: relaksasi pernafasan/ manfaat ASI/
cara memberi minum botol/senam nifas/ metode KB/perawatan perineum/
perawatan payudara.
l. Setelah bayi lahir, siapa yang diharapkan membantu : suami/teman/orangtua
m. Masalah dalam persalinan yang lalu: tidak ada

4. RIWAYAT PERSALINAN SEKARANG


a. Mulai persalinan (kontraksi/pengeluaran pervaginam):
Ny.S.S dirujuk puskesmas ke UGD pada tanggal 15-09-2020 jam 13.35
WIB dengan keluhan mules-mules sejak 18 jam yang lalu, keluar air-air (-),
keluar lendir darah (-). 
b. Keadaan kontraksi (frekuensi dalam 10 menit, lamanya, kekuatan):
kontraksi (+) ireguler, hasil pemeriksaan dalam portio lunak, tebal 3 cm,
pembukaan 2 cm ketuban (+),presentasi kepala,kepala Hodge I-II.
c. Frekuensi dan kualitas :  DJJ anak 150 x/menit ireguler.
d. Pemeriksaan fisik :
1. Kenaikan BB selama hamil 5 Kg
2. TTV : TD:100/70 mmHg ; HR:88 x/menit; RR:22 x/menit; akral hangat
3. Kepala dan leher :
Inspeksi :
Distribusi rambut merata, rambut warna hitam panjang sebahu dan
lurus, rambut bersih, tidak ada lesi di kepala, tidak ada eritema dan
oedema diwajah, konjungtiva tidak anemis, sklera tidak ikterik, telinga
simetris, tidak ada pengeluaran cairan dari telinga, hidung simetris,
tidak ada pengeluaran sekret dari hidung, mukosa bibir tampak lembab,
tidak ada sariawan, tidak nampak pembesaran kelenjar limfe dan tiroid
dan tidak ada distensi vena jugularis.
Palpasi
Tidak ada massa di kepala, tidak ada pembesaran kelenjar limfe dan
pembesaran kelenjar tiroid.
4. Jantung :
a) Inspeksi : Ictus cordis tak tampak
b) Palpasi : Ictus cordis teraba di ICS IV
c) Perkusi : Terdengar pekak pada perkusi batas jantung di
- Batas jantung kanan atas : IC II Linea Parasternalis Dextra
- Batas jantung kanan bawah : IC IV Linea parasternalis Dextra
- Batas jantung kiri atas : IC II Linea Parasternalis Sinistra
- Batas jantung kiri bawah : IC IV Linea Medio Clavicularis Sinistra
d) Auskultasi: Saat diauskultasi terdapat bunyi S1 dan S2 reguler, serta
tidak terdapat mur-mur atau gallop.
5. Paru-paru
a) Inspeksi
- Tidak terlihat retraksi dinding dada saat ekspirasi dan inspirasi
- Dada simetris
b) Palpasi
- Tidak ditemukan nyeri tekan
- Traktil fremitus sama kanan dan kiri
c) Auskultasi
- Terdengar bunyi nafas halus (vesikuler)
6. Payudara
a) Inspeksi
Tidak dilakukan pemeriksaan
b) Palpasi
Tidak dilakukan pemeriksaan
7. Abdomen
a) Inspeksi
Terdapat striae gravidarum dan linea nigra, tidak ada lesi dan tidak
ada luka maupun jaringan parut dan perut membuncit.
b) Palpasi
Leopod I TFU 25 cm, placenta di bagian fundus teraba lunak.
Leopod II Bagian kanan teraba bagian kecil dari janin yaitu ekstremitas
dan bagian kiri teraba tahanan memanjang yaitu punggung
Leopod III Bagian bawah janin adalah bulat dan keras yang merupakan
kepala janin
Leopod IV Divergen dan bagian kepala sudah masuk PAP

c. Secara umum dan pemeriksaan obstetrik


a) Kontraksi : positif
b) DJJ : 150x/menit
8. Ekstremitas
a) Ekstremitas Atas
Inspeksi : Tidak ada lesi,tidak ada jaringan parut, terpasang infus,
varises (-)
- Palpasi : Tidak ada nyeri tekan, tidak ada edema, kekuatan otot 5/5,
capilary refill 2 detik.
b) Ekstremitas Bawah
- Inspeksi : Tidak ada lesi dan tidak ada jaringan parut, kedua kaki
tidak tampak bengkak (edema)
- Palpasi : Tidak ada nyeri tekan, piting edema 2, kekuatan otot 5/5,
capilary refill 2 detik, reflek patella (+/+)
9. Urogenetalia
a) Inspeksi
tidak terdapat lesi dan tidak ada trauma pada mukosa vulva,
candiloma (-)
b) Palpasi
Tidak ada nyeri tekan dan massa pada vulva
e. Pemerikasaan dalam pertama
Pukul 14.00 WIB Tanggal 15 September 2020: Pemeriksaan dalam atau
Vaginal Toucher (VT) menunjukan pembukaan 2 cm, portio lunak, tebal
3 cm, ketuban (+), kepala Hodge I-II. Hasil pemeriksaan inspekulo (Io):
portio licin, ostium terbuka, fluxus (+).

V. DATA PSIKOSOSIAL
1. Penghasilan keluarga setiap bulan Suami
Ny.S.S mengatakan penghasilan perbulan suaminya antara 2-3 juta.
2. Bagaimana perasaan anda terhadap kehamilan sekarang
Ny.S.S mengatakan perasaannya senang karena akan melahirkan anak
pertama.
3. Bagaimana perasaan suami anda terhadap kehamilan sekarang
Tn.B mengatakan senang karena istrinya akan melahirkan anak pertama
mereka.
LAPORAN PERSALINAN

I. PENGKAJIAN AWAL
1. Tanggal : 15 September 2019 Jam : 14.00 WIB
2. Tanda-tanda vital
TD : 100/70 mmHg
Nadi : 88 x/menit
Suhu : Akral hangat
RR : 22 x/menit
Pemeriksaan laboratorium :
Hemoglobin 10,8 gr%, Leukosit 12.000, Bacterial Vaginosis (+), Skor
Tokolisis 4.

3. Pemeriksaan palpasi abdomen 


 TFU : 25 cm
Leopold I TFU 25 cm, teraba lunak,hasil USG plasenta di fundus

Leopold II Kanan teraba keras memanjang (puka) dan kiri teraba kecil-kecil
banyak yaitu ekstremitas

Leopold Teraba satu bagian bulat dan terasa keras yaitu kepala
III

Leopold Teraba kepala masuk pintu atas panggul (PAP)


IV

4. Hasil pemeriksaan dalam : VT pertama pada jam 14.00 WIB oleh 


bidan Ø2 cm.
5. Dilakukan klisma : Klien tidak dilakukan klisma atau huknah
karena klien tidak mengalami masalah eliminasi fekal
6. Pengeluaran pervaginam : Pengeluaran pervagina berupa lendir darah
(-)
7. Kontraksi  positif (+) iregular,  DJJ janin 150 x/menit
8. DJJ (frekuensi/kualitas) : DJJ janin 150 x/menit
9. Status janin : Status janin hidup, berjumlah 1, presentasi kepala
II. KALA PERSALINAN
KALA I
a. Mulai persalinan :  14.00 WIB
b. Tanda dan gejala : hasil pemeriksaan VT pembukaan 2, mules-mules
sudah 18 jam. 
c. Tanda – tanda vital
Tekanan darah : TD 100/70 mmHg
Nadi : 88x/menit
Suhu : 36,8 °C
RR : 22 x/menit
d. Lama kala I : 18 jam
e. Keadaan psikososial
Ny. S.S meringis kesakitan, berkeringat dan kontraksi hilang timbul, tampak
menahan rasa mules di perut.
Pengkajian nyeri PQRST :
P : Ny.S.S mengatakan perutnya mulai terasa mules-mules dan nyeri karena
kontraksi
Q : Klien mengatakan nyerinya seperti di remas-remas dan mulas
R : Klien mengatakan nyeri di perut menjalar daerah punggung 
S : Klien mengatakan nyerinya berada di skala nyeri 7 ( sedang ) dari 1-10 
T : nyeri hilang timbul dan dirasakan ketika perut kencang
f. Kebutuhan khusus: mengurangi nyeri kala 1
Tindakan: Mengajarkan teknik relaksasi nafas dalam mengedukasi dan
mengajarkan keluarga untuk massage punggung ringan untuk mengurangi
nyeri.
OBSERVASI KEMAJUAN PERSALINAN
Tanggal / jam Kontraksi DJJ Keterangan
Uterus
15/9/2020 + 150 VT Pembukaan 2 cm
06.00 WIB
I. ANALISA DATA
No Data fokus Masalah Penyebab
1 DS : Nyeri Melahirkan Pengeluaran janin
- Klien rujukan ( D.0079 ) ( D.0079 )
puskesmas dengan
keluhan mules-mules
sejak 18 jam yang
lalu.
- Mulas diarea perut.
- Klien mengatakan
skala nyerinya 7
dalam rentang 1-10
- Klien mengatakan
nteri mules hilang
timbuk ketika
kontraksi
DO :
- keluar air-air (-)
- keluar lendir darah
(-),
- TD 100/70 mmHg,
nadi 88x/menit,
pernapasan
22x/menit.
- akral hangat.
- kontraksi (+) ireguler.
- DJJ 150 x/menit.
- Hasil pemeriksaan
dalam : portio lunak,
tebal 3 cm,
pembukaan 2 cm
ketuban (+).
- kepala Hodge I-II

2 DS : Risiko cedera Nyeri pada


- Klien rujukan pada janin abdomen,
puskesmas dengan ( 0138 ) kelelahan ( 0138 )
keluhan mules-mules
sejak 18 jam yang
lalu.
- pasien mengatakan
keputihan sejak usia
kehamilan 6 bulan
tidak diobati.
DO :
- Pemeriksaan
laboratorium :
Hemoglobin 10,8 gr
%, Leukosit 12.000,
Bacterial Vaginosis
(+), Skor Tokolisis 4.
- Hasil pemeriksaan
inspekulo (Io) : portio
licin, ostium terbuka,
fluxus (+).
- kontraksi (+) ireguler.
- DJJ 150 x/menit.

DS : Resiko infeksi Ketidakadekuatan


- pasien mengatakan ( 0142 ) pertahanan tubuh
keputihan sejak usia sekunder :
kehamilan 6 bulan penurunan
tidak diobati hemoglobin,pening
DO : katan leukosit.
- TFU 25 cm ( 0142 )
- presentasi kepala
- Pemeriksaan
laboratorium :
Hemoglobin 10,8 gr
%, Leukosit 12.000,
Bacterial Vaginosis
(+), Skor Tokolisis 4.
- Hasil pemeriksaan
inspekulo (Io) : portio
licin, ostium terbuka,
fluxus (+).
-
II. PROIRITAS DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Nyeri Melahirkan ( D.0079 ) berhubungan dengan Pengeluaran janin
( D.0079)
2. Risiko cedera pada janin ( 0138 ) dibuktikan dengan nyeri pada
abdomen, kelelahan ( 0138 )
3. Resiko infeksi ( 0142 ) dibuktikan dengan Ketidakadekuatan
pertahanan tubuh sekunder : penurunan hemoglobin,peningkatan
leukosit. ( 0142 )
III. RENCANA KEPERAWATAN
No Diagnosa keerawatan Tujuan dan kriteria hasil Intervensi ( SIKI )
1 Nyeri Melahirkan ( D.0079 ) Setelah dilakukan tindakan keperawatan Manajemen nyeri ( I.08238 )
berhubungan dengan 1. Identifikasi lokasi, karakteristik,durasi,
1x 30 menit, nyeri terkontrol dengan
Pengeluaran janin ( D.0079) frekuensi,kualitas dan intensitas nyeri
kriteria hasil sebagai berikut: 2. Identifikasi skala nyeri
3. Berikan teknik nonfarmakologis untuk
1. Klien melaporkan nyeri terkontrol
mengurangi nyeri
dengan skala nyeri turun
4. Ajarkan teknik nonfarmakologi untuk
2. Klien mampu menggunakan
mengurangi rasa nyeri
teknik nonfarmakologi
Terapi ralaksasi ( I.09326 )
melakukan nafas dalam untuk
5. Ciptakan lingkungan tenang dan tanpa
kontrol nyeri secara mandiri
gangguan
6. Jelaskan tujuan,manfaat,batasan,dan jenis
relaksasi yang tersedia (mis: musik,nafas
dalam)
7. Anjurkan menggambil posisi nyaman
8. Demonstrasikan dan latih teknik
relaksasi(mis: nafas dalam)
9. Monitor respon terhadap terapi relaksasi
2 Risiko cedera pada janin Setelah dilakukan tidakan keperawatan Pemantauan denyut jantung janin ( I.02056 )
( 0138 ) dibuktikan dengan dalam waktu 24 jam, maka tingkat cedera 1. Monitor denyut jantung janin
nyeri pada abdomen, kelelahan ( menurun dengan kriteria hasil : 2. Monitior tanda vital ibu
3. Jelaskan tujuan pemantauan dan prosdur
0138 ) 1. Kejadian cedera menurun (skala
pemantauan
5) 4. Atur posisi pasien
2. Frekuensi nadi,nafas membaik Pengukuran gerakan janin (I.14554)
3. Denyut jantung adekuat 5. Hitung dan catat gerakan janin( minimal 10 x
geraka per 12 jam )
6. Berikan oksigen 2-3 L/menit jika gerakan
janin belum mencapai 10 x dalam 12 jam
7. Kolaborasi dengan tim medis jika ditemuka
gawat janin.
3 Resiko infeksi ( 0142 ) Setelah dilakukan tindakan keperawatan Pencegahan infeksi ( I.14539 )
dibuktikan dengan dalam kurun waktu 48 jam, derajat 1. Monitor tanda dan gejala infeksi lokal dan
Ketidakadekuatan pertahanan infeksi menurun dan kekebalan tubuh sistemik.
terhadap antigen membaik dengan 2. Anjurkan meningkatkan asupan nutrisi
tubuh sekunder : penurunan
kriteria hasil : 3. Monitor kesejahteraan janin secara
hemoglobin,peningkatan 1. Kadar sel darah putih membaik berkelanjutan ( DJJ dan volume air ketuban )
leukosit. ( 0142 ) 2. Kultur darah membaik 4. Monitor kemajuan persalinan
3. Tidak terjadi demam 5. Monitor tanda tanda vital
6. Dukung orang terdekat mendampingi pasien
7. Siapkan peralatan yang sesuai termasuk
monitor janin, ultrasound, persediaan
resusitasi noenatal, forcep dan penghangat
bayi ekstra.
8. Jelaskan karakteristik bayi baru lahir yang
terkait dengan kelahiran beresiko tinggi
DAFTAR PUSTAKA

1. Deswani.Bahan Ajar Keperawatan Maternitas. Jakarta : Kementrian Kesehatan


Republik Indonesia.2017
2. Februanti,S.Praktik Klinik Keperawatan Maternitas.Jakarta : Pusdik SDM
Kesehatan Kemenkes.2016
3. Karjatin,Atin. Keperawatan Meternitas. Jakarta:Pusdik SDM Kesehatan
Kemenkes.2016
4. Lombogia,M.Buku Ajar Keperawatan Maternitas: Konsep, Teori, dan Modul
Praktikum.Yogyakarta: indomedia Pustaka.2017
5. PPNI.Standar Diagnosa Keperawatan Indonesia : Definisi dan Indikator
Diagnostik,Edisi 1.Jakarta:DPP PPNI.2016
6. PPNI.Standar Luaran Keperawatan Indonesia : definisi dan kriteria hasil
keperawatan,Edisi I.Jakarta : DPP PPNI.2018
7. PPNI.Standar Intervensi Keperawatan Indonesia : definisi dan tindakan
keperawatan,Edisi I.Jakarta : DPP PPNI.2018

Anda mungkin juga menyukai