Anda di halaman 1dari 7

Nama CGP : Romauli Syahfitri Munthe

Sekolah CGP: SMA N 1 Matauli Pandan

Tujuan:

1. Mengisi kuesioner survey feedback 3600 yang diisi oleh CGP, kepala sekolah, rekan sejawat
dan murid.

2. Diskusi tindak lanjut terkait lanjutan penerapan komunitas praktisi di sekolah (lembar kerja
lokakarya 2).

3. Diskusi proses penerapan disiplin positif di kelas Calon Guru Penggerak.

4. Diskusi refleksi tugas yang akan dibawa di lokakarya 3.

Topik: Kuesioner survey feedback 3600, penerapan komunitas praktisi di sekolah dan disiplin
positif di kelas

Hal yang dibicarakan selama proses coaching diantaranya:

1. Proses pembelajaran selama 1 bulan terakhir dan capaian yang diperoleh selama 1 bulan
terakhir

2. Tindak lanjut terkait penerapan komunitas praktisi di sekolah.

3. Praktik pembelajaran disiplin positif di kelas.

4. Refleksi pendampingan terkait hal apa yang menarik dalam proses pendampingan, bagaimana
perasaan CGP didampingi atau dikunjungi, dan hal apa yang harus ditingkatkan dan
diperbaiki untuk kegiatan proses pendampingan berikutnya.

Proses coaching sudah sesuai topik dan berjalan sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan.
Dalam proses coaching diperoleh umpan balik terkait tantangan yang dihadapi CGP dalam
membentuk komunitas praktisi di sekolah dan juga aksi nyata yang dilakukan CGP terkait
praktik pembelajaran disiplin positif di kelas.

Pengajar praktik selama melakukam pendampingan sudah menggali dan mendapatkan informasi
dari CGP terkait apa yang sudah berjalan selama 1 bulan terakhir dan capaian yang diperoleh
dalam satu bulan terakhir. Pengajar praktik juga menggali informasi terkait tindak lanjut yang
dilakukan oleh CGP dalam membentuk komunitas praktisi di sekolah dan juga apa tantangan
yang dihadapi oleh CGP dalam membentuk komunitas praktisi di sekolah CGP. Pengajar praktik
juga melakukan diskusi dengan CGP terkait praktik pembelajaran disiplin positif yang dilakukan
CGP di kelas dan bagaimana umpan balik murid Ketika disiplin positif ini dilakukan di kelas.
Kebanyakan siswa di kelas CGP merasa senang dengan penerapan disiplin positif ini karena guru
tidak lagi menghukum siswa dengan hukuman fisik atau yang lainnya.
Status Selesai untuk pendampingan 2

Pada proses pendampingan berikunya ada beberapa hal yang harus diperhatikan sebagai catatan
bagi pengajar praktik maupun fasilitator diantaranya terkait komitmen CGP dalam
menyelesaikan tugas yang diberikan oleh pendamping maupun pengajar praktik harus sesuai
dengan prosedur dan dibuat dengan penuh kejujuran dan tanggung jawab.

Hal-hal yang dibutuhkan selama pendampingan diantaranya:

1. CGP mengusulkan ada waktu untuk berdiskusi lebih lanjut terkait aksi nyata CGP di kelas.

2. CGP menginginkan waktu pendampingan yang fleksibel

Nama CGP : Tenti Efriana Tanjung

Sekolah CGP: SMA N 1 Matauli Pandan

Tujuan:

1. Mengisi kuesioner survey feedback 3600 yang diisi oleh CGP, kepala sekolah, rekan sejawat
dan murid.

2. Diskusi tindak lanjut terkait lanjutan penerapan komunitas praktisi di sekolah (lembar kerja
lokakarya 2).

3. Diskusi proses penerapan disiplin positif di kelas Calon Guru Penggerak.

4. Diskusi refleksi tugas yang akan dibawa di lokakarya 3.

Topik: Kuesioner survey feedback 3600, penerapan komunitas praktisi di sekolah dan disiplin
positif di kelas

Hal yang dibicarakan selama proses coaching diantaranya:

1. Proses pembelajaran selama 1 bulan terakhir dan capaian yang diperoleh selama 1 bulan
terakhir

2. Tindak lanjut terkait penerapan komunitas praktisi di sekolah.

3. Praktik pembelajaran disiplin positif di kelas.


4. Refleksi pendampingan terkait hal apa yang menarik dalam proses pendampingan, bagaimana
perasaan CGP didampingi atau dikunjungi, dan hal apa yang harus ditingkatkan dan
diperbaiki untuk kegiatan proses pendampingan berikutnya.

Proses coaching sudah sesuai topik dan berjalan sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan.
Dalam proses coaching diperoleh umpan balik terkait tantangan yang dihadapi CGP dalam
membentuk komunitas praktisi di sekolah dan juga aksi nyata yang dilakukan CGP terkait
praktik pembelajaran disiplin positif di kelas.

Pengajar praktik selama melakukam pendampingan sudah menggali dan mendapatkan informasi
dari CGP terkait apa yang sudah berjalan selama 1 bulan terakhir dan capaian yang diperoleh
dalam satu bulan terakhir. Pengajar praktik juga menggali informasi terkait tindak lanjut yang
dilakukan oleh CGP dalam membentuk komunitas praktisi di sekolah dan juga apa tantangan
yang dihadapi oleh CGP dalam membentuk komunitas praktisi di sekolah CGP. Pengajar praktik
juga melakukan diskusi dengan CGP terkait praktik pembelajaran disiplin positif yang dilakukan
CGP di kelas dan bagaimana umpan balik murid Ketika disiplin positif ini dilakukan di kelas.
Kebanyakan siswa di kelas CGP merasa senang dengan penerapan disiplin positif ini karena guru
tidak lagi menghukum siswa dengan hukuman fisik atau yang lainnya.

Status Selesai untuk pendampingan 2

Pada proses pendampingan berikunya ada beberapa hal yang harus diperhatikan sebagai catatan
bagi pengajar praktik maupun fasilitator diantaranya terkait komitmen CGP dalam
menyelesaikan tugas yang diberikan oleh pendamping maupun pengajar praktik harus sesuai
dengan prosedur dan dibuat dengan penuh kejujuran dan tanggung jawab.

Hal-hal yang dibutuhkan selama pendampingan diantaranya:

1. CGP mengusulkan ada waktu untuk berdiskusi lebih lanjut terkait aksi nyata CGP di kelas.

2. CGP menginginkan waktu pendampingan yang fleksibel

Nama CGP : Rani Sri Ningsih Panggabean

Sekolah CGP: SMP Swasta Al-Muslimin Pandan

Tujuan:

1. Mengisi kuesioner survey feedback 3600 yang diisi oleh CGP, kepala sekolah, rekan sejawat
dan murid.
2. Diskusi tindak lanjut terkait lanjutan penerapan komunitas praktisi di sekolah (lembar kerja
lokakarya 2).

3. Diskusi proses penerapan disiplin positif di kelas Calon Guru Penggerak.

4. Diskusi refleksi tugas yang akan dibawa di lokakarya 3.

Topik: Kuesioner survey feedback 3600, penerapan komunitas praktisi di sekolah dan disiplin
positif di kelas

Hal yang dibicarakan selama proses coaching diantaranya:

1. Proses pembelajaran selama 1 bulan terakhir dan capaian yang diperoleh selama 1 bulan
terakhir

2. Tindak lanjut terkait penerapan komunitas praktisi di sekolah.

3. Praktik pembelajaran disiplin positif di kelas.

4. Refleksi pendampingan terkait hal apa yang menarik dalam proses pendampingan, bagaimana
perasaan CGP didampingi atau dikunjungi, dan hal apa yang harus ditingkatkan dan
diperbaiki untuk kegiatan proses pendampingan berikutnya.

Proses coaching sudah sesuai topik dan berjalan sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan.
Dalam proses coaching diperoleh umpan balik terkait tantangan yang dihadapi CGP dalam
membentuk komunitas praktisi di sekolah dan juga aksi nyata yang dilakukan CGP terkait
praktik pembelajaran disiplin positif di kelas.

Pengajar praktik selama melakukam pendampingan sudah menggali dan mendapatkan informasi
dari CGP terkait apa yang sudah berjalan selama 1 bulan terakhir dan capaian yang diperoleh
dalam satu bulan terakhir. Pengajar praktik juga menggali informasi terkait tindak lanjut yang
dilakukan oleh CGP dalam membentuk komunitas praktisi di sekolah dan juga apa tantangan
yang dihadapi oleh CGP dalam membentuk komunitas praktisi di sekolah CGP. Pengajar praktik
juga melakukan diskusi dengan CGP terkait praktik pembelajaran disiplin positif yang dilakukan
CGP di kelas dan bagaimana umpan balik murid Ketika disiplin positif ini dilakukan di kelas.
Kebanyakan siswa di kelas CGP merasa senang dengan penerapan disiplin positif ini karena guru
tidak lagi menghukum siswa dengan hukuman fisik atau yang lainnya.

Status Selesai untuk pendampingan 2

Pada proses pendampingan berikunya ada beberapa hal yang harus diperhatikan sebagai catatan
bagi pengajar praktik maupun fasilitator diantaranya terkait komitmen CGP dalam
menyelesaikan tugas yang diberikan oleh pendamping maupun pengajar praktik harus sesuai
dengan prosedur dan dibuat dengan penuh kejujuran dan tanggung jawab.

Hal-hal yang dibutuhkan selama pendampingan diantaranya:


1. CGP mengusulkan ada waktu untuk berdiskusi lebih lanjut terkait aksi nyata CGP di kelas.

2. CGP menginginkan waktu pendampingan yang fleksibel

Nama CGP : Susilaningsih

Sekolah CGP: SMA N 2 Tukka

Tujuan:

1. Mengisi kuesioner survey feedback 3600 yang diisi oleh CGP, kepala sekolah, rekan sejawat
dan murid.

2. Diskusi tindak lanjut terkait lanjutan penerapan komunitas praktisi di sekolah (lembar kerja
lokakarya 2).

3. Diskusi proses penerapan disiplin positif di kelas Calon Guru Penggerak.

4. Diskusi refleksi tugas yang akan dibawa di lokakarya 3.

Topik: Kuesioner survey feedback 3600, penerapan komunitas praktisi di sekolah dan disiplin
positif di kelas

Hal yang dibicarakan selama proses coaching diantaranya:

1. Proses pembelajaran selama 1 bulan terakhir dan capaian yang diperoleh selama 1 bulan
terakhir

2. Tindak lanjut terkait penerapan komunitas praktisi di sekolah.

3. Praktik pembelajaran disiplin positif di kelas.

4. Refleksi pendampingan terkait hal apa yang menarik dalam proses pendampingan, bagaimana
perasaan CGP didampingi atau dikunjungi, dan hal apa yang harus ditingkatkan dan
diperbaiki untuk kegiatan proses pendampingan berikutnya.

Proses coaching sudah sesuai topik dan berjalan sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan.
Dalam proses coaching diperoleh umpan balik terkait tantangan yang dihadapi CGP dalam
membentuk komunitas praktisi di sekolah dan juga aksi nyata yang dilakukan CGP terkait
praktik pembelajaran disiplin positif di kelas.

Pengajar praktik selama melakukam pendampingan sudah menggali dan mendapatkan informasi
dari CGP terkait apa yang sudah berjalan selama 1 bulan terakhir dan capaian yang diperoleh
dalam satu bulan terakhir. Pengajar praktik juga menggali informasi terkait tindak lanjut yang
dilakukan oleh CGP dalam membentuk komunitas praktisi di sekolah dan juga apa tantangan
yang dihadapi oleh CGP dalam membentuk komunitas praktisi di sekolah CGP. Pengajar praktik
juga melakukan diskusi dengan CGP terkait praktik pembelajaran disiplin positif yang dilakukan
CGP di kelas dan bagaimana umpan balik murid Ketika disiplin positif ini dilakukan di kelas.
Kebanyakan siswa di kelas CGP merasa senang dengan penerapan disiplin positif ini karena guru
tidak lagi menghukum siswa dengan hukuman fisik atau yang lainnya.

Status Selesai untuk pendampingan 2

Pada proses pendampingan berikunya ada beberapa hal yang harus diperhatikan sebagai catatan
bagi pengajar praktik maupun fasilitator diantaranya terkait komitmen CGP dalam
menyelesaikan tugas yang diberikan oleh pendamping maupun pengajar praktik harus sesuai
dengan prosedur dan dibuat dengan penuh kejujuran dan tanggung jawab.

Hal-hal yang dibutuhkan selama pendampingan diantaranya:

1. CGP mengusulkan ada waktu untuk berdiskusi lebih lanjut terkait aksi nyata CGP di kelas.

2. CGP menginginkan waktu pendampingan yang fleksibel

Nama CGP : Julia Kristina Lumban Gaol

Sekolah CGP: SMP Negeri 1 Tukka

Tujuan:

1. Mengisi kuesioner survey feedback 3600 yang diisi oleh CGP, kepala sekolah, rekan sejawat
dan murid.

2. Diskusi tindak lanjut terkait lanjutan penerapan komunitas praktisi di sekolah (lembar kerja
lokakarya 2).

3. Diskusi proses penerapan disiplin positif di kelas Calon Guru Penggerak.

4. Diskusi refleksi tugas yang akan dibawa di lokakarya 3.

Topik: Kuesioner survey feedback 3600, penerapan komunitas praktisi di sekolah dan disiplin
positif di kelas

Hal yang dibicarakan selama proses coaching diantaranya:


1. Proses pembelajaran selama 1 bulan terakhir dan capaian yang diperoleh selama 1 bulan
terakhir

2. Tindak lanjut terkait penerapan komunitas praktisi di sekolah.

3. Praktik pembelajaran disiplin positif di kelas.

4. Refleksi pendampingan terkait hal apa yang menarik dalam proses pendampingan, bagaimana
perasaan CGP didampingi atau dikunjungi, dan hal apa yang harus ditingkatkan dan
diperbaiki untuk kegiatan proses pendampingan berikutnya.

Proses coaching sudah sesuai topik dan berjalan sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan.
Dalam proses coaching diperoleh umpan balik terkait tantangan yang dihadapi CGP dalam
membentuk komunitas praktisi di sekolah dan juga aksi nyata yang dilakukan CGP terkait
praktik pembelajaran disiplin positif di kelas.

Pengajar praktik selama melakukam pendampingan sudah menggali dan mendapatkan informasi
dari CGP terkait apa yang sudah berjalan selama 1 bulan terakhir dan capaian yang diperoleh
dalam satu bulan terakhir. Pengajar praktik juga menggali informasi terkait tindak lanjut yang
dilakukan oleh CGP dalam membentuk komunitas praktisi di sekolah dan juga apa tantangan
yang dihadapi oleh CGP dalam membentuk komunitas praktisi di sekolah CGP. Pengajar praktik
juga melakukan diskusi dengan CGP terkait praktik pembelajaran disiplin positif yang dilakukan
CGP di kelas dan bagaimana umpan balik murid Ketika disiplin positif ini dilakukan di kelas.
Kebanyakan siswa di kelas CGP merasa senang dengan penerapan disiplin positif ini karena guru
tidak lagi menghukum siswa dengan hukuman fisik atau yang lainnya.

Status Selesai untuk pendampingan 2

Pada proses pendampingan berikunya ada beberapa hal yang harus diperhatikan sebagai catatan
bagi pengajar praktik maupun fasilitator diantaranya terkait komitmen CGP dalam
menyelesaikan tugas yang diberikan oleh pendamping maupun pengajar praktik harus sesuai
dengan prosedur dan dibuat dengan penuh kejujuran dan tanggung jawab.

Hal-hal yang dibutuhkan selama pendampingan diantaranya:

1. CGP mengusulkan ada waktu untuk berdiskusi lebih lanjut terkait aksi nyata CGP di kelas.

2. CGP menginginkan waktu pendampingan yang fleksibel

Anda mungkin juga menyukai