Tujuan Instruksional
Ringkasan Materi :
Pada materi ini dipaparkan mengenai proses pembentukan logam yakni ektsrusi,
penarikan, penekukan dan pemotongan. Ke empat proses tersebut di jelaskan
pengertiannya berdasarkan besar dan arah tegangan yang digunakan serta aliran
tegangan dan materi benda kerja. Oleh karena itu diagram tegangan regangan
yang telah dijelaskan pada bab 2 menjadi acuan untuk memahami materi ini.
Metode Pembelajaran :
Kuliah (60 mnt). Mahasiswa mendapat penjelasan tentang proses ekstrusi, penarikan,
penekukan dan pemotongan
Tanya jawab (10 mnt). Mahasiswa bertanya dosen menjawab atau sebaliknya
Tugas individu (30 mnt.) Mahasiswa menjawab soal-soal
Tugas Individu. Mahasiswa mengerjakan tugas dengan mencari referensi atau rujukan
tambahan di perpustakaan maupun di perusahaan terkait.
116
Gambar 11.54 :
:
E k stru si
I l u a
h id r o s t a t ik
p e n a r i k a n kawat
logam
Gambar di samping
menunjukkan perubahan
penampang benda kerja
berlangsun secara
bertahap. Bentuk akhir
yang diinginkan adalah Gambar XI.1 : Ekstrusi dengan perubahan penampang
seperti huruf T terbalik, secara bertahap
sedangkan bentuk
awalnya berupa silinder
D a l m p r os s e k
Ksoelliedbdiheanngapnro k e r ja ya n g ter ja d i
dsieasmeter D0. s t ru s i p e ru b a h a n p en a m p n g
b e rl a ng s u n g s e c ar a b e rta ha p ,
pGeamybaePnmtueknaenkdain b end a
ngbienn:da kerja h a l i n i dilakukan untuk mengurangi kemungkinan
- terjadinya cacat-cacat ekstrusi. Apabila proses ekstrusi
mTaidsaukk mkeemdaerlalumka
dilakukan dengan satu kali tahapan akan memaksa
dniepesmepaannajsang
benda kerja dan juga membutuhkan gaya tekan yang
-OH–
lebih besar.
aOsil’.pSeerlmamukaaapne
naekkhairnlaebnih Proses Penarikan Kawat dan Batang
bbaeirklangsung terjadi
-pKerounbtraohl Proses manufaktur berikutnya untuk benda kerja
adinmpeennsiabmapikang 1-1 berbentuk penarikan/masif adalah proses penarikan
ke
kawat dan batang. Proses ini serupa dengan proses
-2K-2onkteam3-i3naksei d4a-
4pakted5ik-u5rhaninggi ga ekstrusi yaitu untuk membuat produk dengan
- S i fa t s t re n g h t , ukuran yang
k e6 - 6 s e s u a i d
f a t iq u e d a n w ear
e n g a n b e n tu k panjang dengan penampang yang seragam. Dalam
meningkat proses penarikan kawat dan batang bentuk penampang
akhir.
Kekurangan proses
yang dihasilkan umumnya berbentuk lingkaran dengan
pembentukan dingin :
- Gaya tekan yang
diameter yang relatif lebih kecil dibandingkan dengan
dibutuhkan lebih besar proses ekstrusi. Perbedaan utama antara proses
- Peralatan mesin berat ekstrusi dengan proses penarikan kawat dan batang
- Sifat ductility menurun terletak pada gaya pembentukan yang diberikan. Pada
- Permukaan logam harus bersih proses penarikan kawat dan batang gaya yang
- Terdapat tegangan sisa
diberikan adalah gaya tarik, jadi proses penarikan
dilakukan dengan menarik ujung dari benda kerja
melewati penampang cetakan.
Peralatan yang dipakai dalam proses penarikan terdiri atas susunan cetakan atau
dies yang mereduksi penampang secara bertahap hingga ke diameter yang
diinginkan. Peralatan tersebut juga dilengkapi dengan sistem penarik yang
dilakukan oleh mekanisme hidrolik yang berfungsi sebagai penarik, perhatikan
gambar XI.3 di
sebelah.
Proses Pembentukan Logam Lembaran
Logam dalam bentuk lembaran jika memiliki ketebalan di bawah 6 mm, umumnya
berkisar antara 0.4 mm hingga 6 mm. Apabila ketebalannya di atas 6 mm disebut
sebagai pelat logam. Lembaran logam ini dibuat dari serangkaian proses
pengerolan yang dilakukan pada benda kerja berbentuk bilet atau slab.
120
121
122
Proses penekukan dilakukan dengan membengkokan benda kerja dengan bantuan penekan dan cetakan. Peneku
yang lainnya mengalami tekanan (compression).
123
124
Gambar XI.9 : Penekukan lembaran
Untuk proses penarikan dalam blank holder menjempit lembaran logam dimana
gaya jepitnya tetap memungkinkan bagian lembaran yang berada dibawah penjepit
untuk dapat mengalir masuk kedalam cetakan. Sedangkan pada penarikan
rentang, blank holder menjepit lembaran logam sekuat mungkin sehingga
lembaran pada saat ditekan oleh penekan kedalam cetakan bagian lembaran yang
berada dibawah penjepit tidak dapat mengalir masuk ke dalam cetakan, itulah
sebabnya disebut dengan proses penarikan rentang.
125
Dengan melihat gambar disamping, dapatkah anda menuliskan tahapan dari proses penarikan dalam.
Soal-Soal
Punch : Penekan Die : Cetakan Blank Holder:
Jawablah
Pemegang/Penjepit Benda kerja. Blank: Benda kerja lembaran.pertanyaan-pertanyaan berikut!
126
Suatu perusahaan manufaktur dengan produk berupa atap seng ada di kota
Makassar. Cari tahulah, apakah produk tersebut mengalami penarikan atau
pembengkokan, pengerjaan dingin atau panas. Jelaskan prosesnya disertai
ilustrasinya.