Anda di halaman 1dari 6

Review Kritis Artikel (RKA)

Mata Kuliah: Seminar Akuntansi


Sesi Konsentrasi: Keuangan

Judul artikel : Managerial Ability as a Mechanism for Creating Firm Value


through Risk Management
Penulis : Richard Wiratama dan Suwandi NG
Jurnal yang menerbitkan : The Indonesian Journal of Accounting Research
Edisi terbitan : Vol. 24, No. 3, Sept 2021

Disusun oleh:
Nama Mahasiswa : Salwa Anisa Apriliani
NPM : 1910104064
Konsentrasi : Sektor Publik

Program Studi S1 Akuntansi


Jurusan Akuntansi - Fakultas Ekonomi
Universitas Tidar
2022
Judul artikel : Managerial Ability as a Mechanism for Creating Firm
Value through Risk Management
Penulis : Richard Wiratama dan Suwandi NG
Jurnal yang : The Indonesian Journal of Accounting Research
menerbitkan
Edisi terbitan : Vol. 24, No. 3, Sept 2021

A. Judul
Jelaskan apakah judul yang dipilih sesuai dengan isu atau masalah yang diidentifikasi!
“Kemampuan Manajerial sebagai Mekanisme Penciptaan Nilai Perusahaan melalui
Manajemen Risiko”
Judul yang dipilih telah sesuai dengan isu atau masalah yang diidentifikasi karena
berdasarkan isu yang tertera pada artikel tersebut, judul yang dipilih menjelaskan peran
kemampuan manajerial terhadap penciptaan nilai perusahaan secara langsung dan tidak
langsung melalui manajemen risiko. Dilihat dari isu yang diangkat yaitu masih
rendahnya penerapan manajemen risiko di Indonesia, sehingga sangat penting bagi
perusahaan untuk memperhatikan kemampuan manajerialnya karena manajer yang cakap
lebih mungkin untuk melakukan manajemen risiko secara optimal. Manajer dengan
kemampuan tinggi diyakini dapat mengambil keputusan yang lebih akurat dibandingkan
manajer dengan kemampuan rendah, sehingga hal ini akan berdampak pada peningkatan
nilai perusahaan.
B. Isu Penelitian
1) Tuliskan isu penelitian yang diangkat oleh penulis!
Isu penelitian yang diangkat oleh penulis adalah masih rendahnya penerapan
manajemen risiko di Indonesia berdasarkan The Asia Risk Report yang menyatakan
bahwa Indonesia memiliki skor 2 dalam tingkat maturitas manajemen risiko, dimana
5 adalah skor tertinggi.
2) Jelaskan masalah yang menjadi latar belakang isu penelitian ini!
Masalah yang menjadi latar belakang isu penelitian ini yaitu fenomena manajemen
risiko yang berujung pada menurunnya kepercayaan dan kesejahteraan stakeholders
telah terjadi di Indonesia. Salah satu kasus yang mencerminkan fenomena tersebut
adalah PT. Asuransi Jiwasraya yang mengalami gagal bayar klaim nasabah sebesar
Rp.802 miliar. Dari fenomena PT Asuransi Jiwasraya terlihat bahwa penerapan
manajemen risiko seperti risiko likuiditas, risiko keuangan, dan risiko legalitas belum
optimal dan efektif.
C. Justifikasi terhadap urgensi isu dan kontribusi yang diberikan oleh penelitian
1) Berikan pendapat anda apakah isu yang diangkat cukup urgen atau penting
untuk diteliti
Menurut saya isu yang diangkat cukup urgen atau penting untuk diteliti karena dilihat
dari fenomena terkini terkait risiko yang mengandung ketidakpastian dalam
perusahaan. Sebuah perusahaan memerlukan aplikasi manajemen risiko yang efektif
untuk mengendalikan risiko yang ada melalui keterampilan seorang manajer dalam
menjalankan perusahaan sehingga akan mampu meningkatkan nilai perusahaan
untuk kemakmuran stakeholders. Selain itu, masih terdapat ketidakkonsistenan pada
penelitian-penelitian sebelumnya.
2) Tuliskan kontribusi penelitian ini menurut penulis!
a. Kontribusi penelitian menurut penulis secara teoritis adalah diharapkan dapat
memperkaya referensi untuk penelitian selanjutnya dalam studi literatur tentang
pengaruh peran kemampuan manajerial dalam menciptakan nilai perusahaan
melalui manajemen risiko berdasarkan resource-based view theory dan
stakeholder theory.
b. Kontribusi penelitian menurut penulis secara praktis yaitu memberikan kontribusi
bagi manajemen perusahaan sebagai praktek pengembangan dalam kehidupan
organisasi, dimana hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan
bagi manajemen perusahaan untuk dijadikan motivasi dalam meningkatkan
kemampuan manajerialnya khususnya dalam hal manajemen risiko untuk
meningkatkan nilai perusahaan.
c. Bagi para investor dan calon investor, penelitian ini dapat dijadikan sebagai
pedoman dalam mengambil keputusan investasi. Investor dan calon investor
dapat memilih perusahaan yang menerapkan manajemen risiko secara efektif
sehingga investasinya dapat aman.
d. Bagi regulator, sebagai acuan atau masukan untuk terus menyempurnakan
pedoman terkait penerapan manajemen risiko untuk meyakinkan pemangku
kepentingan terhadap ketidakpastian perusahaan yang akan terjadi di masa
mendatang dan mendorong terciptanya nilai perusahaan.
3) Jelaskan apakah isu yang diangkat relevan dengan kontribusi yang diklaimkan!
Isu yang diangkat telah relevan dengan kontribusi yang diklaimkan karena dengan
adanya kemampuan manajerial yang baik menunjukkan bahwa manajer dapat
mengelola sumber daya perusahaan secara efisien dalam mencapai tujuan perusahaan
dan dalam penerapan manajemen risiko sehingga dapat meningkatkan kemakmuran
stakeholders, mengoptimalkan pengelolaan risiko, serta meningkatkan nilai
perusahaan.
D. Teori yang digunakan
1) Jelaskan teori yang digunakan untuk mengembangkan hipotesis dalam
penelitian ini!
Teori yang digunakan dalam pengembangan hipotesis penelitian ini adalah Resource-
based view theory (teori RBV) dan stakeholders theory (teori pemangku
kepentingan). Teori RBV menyatakan bahwa keunggulan bersaing perusahaan dapat
dicapai apabila memiliki pengelolaan sumber daya yang baik. Stakeholder theory
menyatakan bahwa direksi atau manajer harus memperhatikan pihak atau kelompok
yang lebih luas dari sekedar pemegang saham atau pemilik modal dalam tata kelola
perusahaan. Selanjutnya dukungan yang diperoleh dari stakeholders terhadap
perusahaan berpengaruh terhadap eksistensi perusahaan itu sendiri.
2) Apakah teori tersebut tepat untuk menjelaskan isu atau masalah penelitian
yang menjadi fokus penelitian ini?
Kedua teori tersebut telah tepat untuk menjelaskan isu atau masalah penelitian yang
menjadi fokus penelitian ini. Teori RBV digunakan karena menyangkut kemampuan
sumber daya perusahaan berupa kemampuan manajerial yang dimiliki oleh
manajemen sebagai pengelola kegiatan operasional perusahaan yang berkaitan
dengan risiko perusahaan (risk management), yang memungkinkan perusahaan untuk
menciptakan dan meningkatkan nilai perusahaan. Lalu, stakeholders theory
digunakan sebagai dasar untuk meningkatkan kesejahteraan para pemangku
kepentingan. Melalui manajemen risiko yang efektif oleh manajer yang cakap,
perusahaan harus memperhatikan kepentingan pemangku kepentingan yang akan
menciptakan dan melindungi nilai bagi perusahaan.
E. Pengembangan hipotesis
1) Apakah hipotesis dinyatakan secara jelas? Bagaimana pembentukan
hipotesisnya?
Hipotesis dalam penelitian tersebut telah dinyatakan secara jelas dimana untuk
hipotesisnya diantara lain:
H1: kemampuan manajerial berpengaruh signifikan terhadap manajemen risiko.
H2: manajemen risiko berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan.
H3: kemampuan manajerial berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan
H4: manajemen risiko memediasi pengaruh kemampuan manajerial terhadap nilai
perusahaan
2) Apakah ada teori lain yang lebih tepat untuk menjadi dasar pengembangan
hipotesis?
Menurut saya kedua teori tersebut sudah tepat untuk menjadi dasar pengembangan
hipotesis karena dengan menggunakan Resource-based view theory (teori RBV) dan
Stakeholder theory sebagai dasar pengembangannya sudah mampu menjawab
hipotesis penelitian.
F. Metode penelitian yang digunakan
1) Jelaskan secara singkat metoda yang digunakan dalam penelitian ini!
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian eksplanatori yang
membangun hubungan sebab akibat, yang menguji suatu teori atau hipotesis dari
penelitian yang sudah ada sebelumnya. Selain itu, penelitian ini juga menggunakan
analisis deskriptif untuk mendeskripsikan variabel penelitian.
2) Apakah desain (metoda) yang digunakan sudah tepat untuk menjawab
pertanyaan penelitian yang dirumuskan?
Metode yang digunakan sudah tepat dalam menjawab pertanyaan penelitian yang
dirumuskan karena penelitian ini menggunakan perhitungan statistik deskriptif dari
data sekunder yang telah diperoleh.
G. Variabel
1) Jelaskan variabel dependen dan independen yang digunakan dalam penelitian
ini!
Variabel dependen yang digunakan dalam penelitian ini adalah nilai perusahaan
Variabel independen yang digunakan dalam penelitian ini adalah kemampuan
manajerial
Variabel intervening dalam penelitian ini adalah manajemen risiko
2) Jelaskan cara mengukur setiap variabel yang digunakan dalam penelitian ini!
Variabel independen kemampuan manajerial diukur dengan menggunakan referensi
pengukuran DEA (Data Envelopment Analysis). DEA menghitung efisiensi
menggunakan keluaran berbobot terhadap masukan berbobot.
Variabel dependen nilai perusahaan dalam penelitian ini diukur dengan
menggunakan pengukuran Tobin's Q
Selanjutnya untuk variabel manajemen risiko dalam penelitian ini bertindak sebagai
variabel intervening yang diukur dengan menggunakan indeks International Standard
Organization (ISO) 31000 Framework.
3) Apakah pengukuran variabel valid dan reliabel? Jelaskan jawaban anda?
Pengukuran variabel telah valid dan reliabel. Hal tersebut dikarenakan penelitian
yang dilakukan sudah sesuai dengan tujuan penelitian dan dilengkapi dengan data
penelitian yang telah dianalisis dengan menggunakan alat uji regresi.
H. Sampel
1) Jelaskan sampel yang digunakan dalam penelitian ini!
Sampel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu sebanyak 183 perusahaan non-
keuangan yang dipilih dengan menggunakan teknik purposive sampling.
2) Jelaskan sejauhmana sampel yang digunakan tepat untuk menjawab
pertanyaan penelitian dan menguji hipotesis!
Sampel yang digunakan tepat untuk menjawab pertanyaan penelitian dan menguji
hipotesis. Hal tersebut dikarenakan pemilihan sampel telah didasarkan pada kriteria
yang dibutuhkan oleh penulis untuk mencapai tujuan penelitian.
3) Apakah metoda penyampelan (cara memilih sampel) sudah tepat?
Metode penyampelan purposive sampling yang digunakan sudah tepat karena sudah
mengambil kriteria yang sesuai dengan permasalahan yang diangkat dalam artikel
tersebut yaitu 1) Perusahaan non-keuangan yang terus tercatat di BEI selama periode
2018-2020 dan memiliki tanggal penutupan 31 Desember; 2) Selama tahun 2018-
2020, perusahaan menerbitkan laporan tahunan lengkap dalam mata uang rupiah; 3)
Perusahaan menyediakan semua informasi yang diperlukan mengenai variabel yang
akan diteliti.
I. Uji Statistik
1) Jelaskan alat uji statistik yang digunakan dalam penelitian ini!
Alat uji statistik yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji regresi linier dengan
melalui beberapa tahapan antara lain: uji normalitas data, uji asumsi klasik (uji
multikolinearitas; uji autokorelasi; uji heteroskedastisitas), uji simultan, uji koefisien
determinasi, dan uji statistik t (Ghozali, 2012). dan uji mediasi Sobel (Sobel, 1982)
untuk menguji peran variabel intervening. Penelitian ini juga dilakukan dengan
menggunakan model analisis jalur.
2) Apakah alat uji tersebut sesuai untuk menjawab pertanyaan penelitian maupun
menguji hipotesis yang diajukan?
Alat uji tersebut telah sesuai untuk menjawab pertanyaan penelitian maupun menguji
hipotesis yang diajukan karena alat uji tersebut mampu menjawab hipotesis
penelitian.
J. Hasil, simpulan, dan saran
1) Apakah simpulan yang diambil menjawab pertanyaan atau memenuhi tujuan
penelitian?
Simpulan yang diambil telah menjawab pertanyaan atau memenuhi tujuan penelitian.
Sedangkan tujuan penelitian ini adalah menginvestigasi peran yang diuji cobakan
terhadap penciptaan nilai perusahaan secara langsung dan tidak langsung melalui
pengelolaan risiko. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa:
a. Kemampuan manajerial berpengaruh positif dan signifikan terhadap manajemen
risiko
b. Manajemen risiko berpengaruh positif dan signifikan terhadap nilai perusahaan.
c. Kemampuan manajerial berpengaruh positif dan signifikan terhadap nilai
perusahaan.
d. Peran manajemen risiko secara signifikan memediasi hubungan antara
kemampuan manajerial dan nilai perusahaan.
2) Apakah simpulan dan saran didasarkan pada hasil atau temuan penelitian?
Simpulan dan saran telah didasarkan pada hasil atau temuan penelitian. Hal tersebut
dikarenakan hasil penelitian dijadikan acuan dalam kesimpulan dan saran. Penelitian
ini memberikan beberapa saran antara lain:
a. Pertama, memperpanjang periode pengamatan sampel sehingga periode
penelitian lebih lama. Dengan demikian, hasil penelitian diharapkan lebih akurat.
b. Kedua, penelitian selanjutnya dapat menggunakan seluruh perusahaan yang
terdaftar di Bursa Efek Indonesia sebagai sampel penelitian atau dengan
membandingkan penerapan manajemen risiko di masing-masing sektor industri
sehingga penelitian terkait manajemen risiko terhadap nilai perusahaan lebih
akurat.
c. Ketiga, peneliti selanjutnya dapat mempertimbangkan untuk menggunakan
metode penelitian kualitatif atau campuran untuk mengamati penerapan
manajemen risiko di perusahaan secara langsung sehingga hasil penelitian dapat
menggambarkan keadaan perusahaan yang sebenarnya.
d. Keempat, penelitian selanjutnya dapat mempertimbangkan untuk menggunakan
variabel lain di luar variabel yang digunakan dalam penelitian ini, seperti faktor
dari komite manajemen risiko dan ukuran perusahaan yang diharapkan dapat
mempengaruhi tingkat penerapan manajemen risiko perusahaan terhadap nilai
perusahaan.

Anda mungkin juga menyukai