(RPP)
A. Kompetensi Inti
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong
royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan
dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta
dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan
kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian
yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan
masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara
mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.
B. Tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari materi ini:
1. Siswa mampu menjelaskan konfigurasi elektron berdasarkan Teori Atom
Bohr.
2. Siswa mampu menjelaskan prinsip Aufbau, aturan Hund dan larangan
Pauli dalam penulisan konfigurasi elektron.
C. Kompetensi Dasar dan Indikator
KD dari KI 3
3.3. Menjelaskan konfigurasi elektron dan pola konfigurasi elektron terluar untuk
setiap golongan dalam tabel periodik.
Indikator:
3.2.1. Menuliskan konfigurasi elektron berdasarkan Teori Atom Bohr.
3.2.2. Menjelaskan prinsip Aufbau, aturan Hund dan larangan Pauli dalam
penulisan konfigurasi elektron.
KD dari KI 4
4.3. Menentukan letak suatu unsur dalam tabel periodik berdasarkan konfigurasi
elektron.
Indikator:
4.3.1. Menyimpulkan cara penulisan konfigurasi elektron berdasarkan Teori
Atom Bohr.
4.3.2. Menyimpulkan aturan-aturan penulisan konfigurasi elektron.
D. Materi Pembelajaran
a. Konfigurasi elektron
b. Prinsip Aufbau
E. Model/Metode Pembelajaran
1. Model pembelajaran : Discovery Learning
2. Metode pembelajaran : Diskusi, tanya jawab dan penugasan
F. Media dan Sumber Pembelajaran 1.
Media dan Alat Pembelajaran
Media pembelajaran : powerpoint
Alat pembelajaran : LKS, Laptop, LCD Projector, white boarding
Bahan pembelajaran : -
2. Sumber Pembelajaran Buku
Referensi:
Das Salirawati. 2007. Belajar Kimia secara Menarik untuk SMA/MA Kelas X.
Jakarta: PT. Grasindo.
Sri Rahayu Ningsih, dkk. Kimia SMA/MA Kelas X. Jakarta: Bumi Aksara.
Unggul Sudarmo. 2013. Kimia untuk SMA/MA Kelas X. Jakarta: Erlangga.
G. Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi
Waktu
Kunci Jawaban
1. Konfigurasi Elektron
a. 6 C =2 4
b. 11 Na = 2 8 1
c. 18 Ar = 2 8 8
d. 26 Fe =2 8 8 8
(skor 20)
2. Konfigurasi Elektron
a. 12 Mg = 2 8 2
Jumlah elektron valensi = 2
b. 17 Cl =2 8 7
Jumlah elektron valensi = 7
(skor 20)
1.
2.
3.
4.
5.
Keterangan Nilai
2) Penilaian Keterampilan
No Nama Aktif Teliti Ketepatan Total Nilai
Peserta 4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1 Skor
Didik
Keterangan Skor
Selalu =4
Sering =3
Jarang =2
Tidak pernah = 1
KONFIGURASI ELEKTRON
A. Tujuan :
1. Mampu mengetahui konfigurasi elektron model atom Bohr.
2. Mampu menentukan jumlah elektron valensi tiap unsur.
B. Dasar Teori
Menurut model atom Bohr, elektron-elektron mengelilingi inti pada
lintasanlintasan tertentu yang disebut kulit elektron atau tingkat energi.
Lintasan elektron yang paling dekat dengan inti mempunyai energi paling
rendah.
Semakin jauh lintasan elektron, semakin tinggi tingkat energinya. C.
Langkah Kerja:
1. Lengkapi tabel konfigurasi elektron dari unsur berikut di bawah ini :
Na 11 2 8 1 1
O 8 .... ...
Br 35 ... ...
K 19 ... ...
Ar ... 2 8 8 ...
Rb 37 ... ...
D. Kesimpulan :
1. Berapa jumlah elektron tiap kulit menurut model atom bohr?
Jawab:
...........................................................................................................................
.................................................................................................................
Sifat kimia suatu unsur ditentukan oleh jumlah elektron atau susunan elektron
dalam suatu atom. Penyebaran elektron atau jumlah elektron maksimal pada
semua kulit suatu atom secara matematis dirumuskan sebagai berikut:
1 K 2 x 12 = 2 elektron
2 L 2 x 22 = 8 elektron
3 M 2 x 32 = 18 elektron
4 N 2 x 42 = 32 elektron
b. Konfigurasi Elektron
Pengisian atau penyebaran elektron pada kulit atom dinamakan konfigurasi
elektron. Pengisian elektron pada kulit atom mempunyai aturan-aturan
tertentu, yaitu sebagai berikut:
- Jumlah elektron maksimal elektron pada suatu kulit memenuhi 2n2.
- Jumlah elektron maksimal pada kulit terluar adalah 8.
- Pada keadaan normal, pengisian elektron dimulai dari kulit bagian dalam
(kulit K).
Untuk atom unsur dengan nomor atom 1 sampai dengan 18, kulit bagian luar
diisi setelah kulit bagian dalam terisi penuh.
Contoh :
Perhatikan gambar di samping
a) Na jumlah elektron = 11
Konfigurasi elektron: K L M
2 8 1
b) Cl jumlah elektron = 17
Konfigurasi elektron = K L M
2 8 7
Pada atom unsur dengan nomor atomlebih dari 18, kulit bagian luar, yaitu
kulit keempat (kulit N) dan seterusnya mulai terisi oleh elektron; walaupun
kulit ketiga (M)belum terisi penuh.
Contoh:
Ca jumlah elektron = 20
Konfigurasi elektron: K L M N
2 8 8 2
c. Elektron Valensi
Elektron valensi menunjukkan jumlah elektron pada kulit terluar dan jumlah
maksimal elektron valensi adalah 8. Elektron kulit terluar atom (elektron
valensi) memegang peranan penting pada reaksi-reaksi kimia dan menentukan
sifat-sifat kimia unsur.