Anda di halaman 1dari 2

TUGAS HUKUM DAGANG

NAMA : KENNY JUSUF BARENO


KELAS : G
NIM : 21410170

JAWABAN
1. Pengertian Asuransi pada Pasal 1 angka 1 Undang-Undang No. 40 Tahun 2014 lebih luas
dikarenakan tidak hanya menyangkut harta kekayaan melainkan juga menyangkut jiwa
atau raga manusia

2. Unsur-Unsur Asuransi :
- Premi
Bayaran yang harus dilakukan tertanggung sebagai imbalan penggantian kerugian
pembayaran
- Ganti rugi
Yang harus dilakukan oleh penanggung jika terjadi peristiwa yang tidak diharapkan,
ganti rugi diberikan bila terjadi Kerugian,kerusakan, kehilangan keuntungan
- Peristiwa yang belum terjadi
Yaitu peristiwa yang belum akan terjadi yang dapat menimbulkan kerugian kepada
tertanggung
Contoh : terjadi kebakaran dalam asuransi kebakaran, terlebihdahulu diselidiki dari
mana api tersebut terjadi

3. insurable interest adalah prinsip Kepentingan dalam asuransi, Istilah Insurable Interest
dalam dunia asuransi bisa diartikan sebagai prinsip asuransi yang berlaku antara
tertanggung dan pihak penerima manfaat yang memiliki ketergantungan finansial.
Apabila orang yang tertanggung meninggal dunia, maka penerima manfaat akan
mengalami kerugian. Pada kondisi tersebut, penerima manfaat akan mendapatkan uang
pertanggungan asuransi.

4. Suatu pertanggunan ganti guri yang diberikan penanggung kepada tertanggung tidak
boleh melebihi atau harus sesuai dengan kerugian yang di derita

5. Penutupan asuransi di katakan SAH dalam pasal 251 KUHD apabila penutupannya di
dasari itikad baik

6. Subrogasi pada prinsipnya merupakan hak penanggung, yang telah memberikan ganti


rugi kepada tertanggung, untuk menuntut kepada pihak ketiga atau pihak lain yang
mengakibatkan kepentingan asuransinya mengalami suatu peristiwa kerugian
Yang dimana pihak ketiga atau penyebab kecelakaan akan di tuntut

7. Fungsi Polis Menjadi alat bukti tertulis atas jaminan penanggungan berbagai risiko dan
penggantian kerugian yang berpotensi terjadi pada tertanggung, di mana kerugian
tersebut tertulis dalam polis.

8. Contoh asuransi ganti ruti adalah : asuransi kebakaran, asuransi terhadap bahaya hasil
pertanian dan asuransi pencurian

9. Berlakunya asuransi Setelah adanya perjanjian kontrak sementara tersebut, maka


sesuai dengan ketentuan perundangan-undangan yang berlaku, penanggung atau
perusahaan asuransi wajib menerbitkan polis asuransi, hal ini diatur dalam Pasal 255
KUHD

10. Dalam asuransi sejumlah uang tidak harus di dasarkan dengan kerugian tertentu

Anda mungkin juga menyukai