INFEKSI
Nopi Andayani
2022
Tujuan Pembelajaran
• Mahaiswa mengetahui jenis gangguan
integumen oleh karena infeksi bakteri
• Mahasiswa mengetahui jenis gangguan
integumenoleh karena infeksi virus
• Mahsiswa mengetahui jenis gangguan
integument oleh karena infeksi jamur
• Mahasiswa memahami peran Fisioterapi pada
konisi gangguan integumen karena infeksi
CONTOH-CONTOH INFEKSI BAKTERI
Impetigo
• Adalah infeksi kulit superfisial, umumnya disebabkan oleh
staphylococci/streptococci.
• Paling banyak dijumpai pada bayi, anak-anak 2-5 tahun, dan usia
dewasa tua.
• Faktor pencetus adalah sering kontak disekolah, personal hygiene
yang jelek, anemia, malnutrisi, dan trauma kulit yang ringan. Kondisi
ini dapat disebarkan melalui kontak langsung, kontaminasi
lingkungan, atau vektor arthropod.
• Seringkali terjadi infeksi sekunder seperti eczema/herpes zoster
excoriasi.
• Ditandai dengan makula-makula kecil → kemudian menjadi pustural
(berisi nanah). Jika vesikel pecah menyebabkan nyeri, eritema,
regional adenitis, cellulitis dan gatal.
Impetigo
Cellulitis
• Adalah inflamasi dermis dan jaringan subcutaneus yang bernanah,
menyebar luas melalui space jaringan.
• Biasanya terjadi dalam jaringan bawah kulit, dibawah membran
mukosa, atau disekitar berkas otot.
• Ditandai dengan erithema, edema, nyeri tekan, kadang-kadang
muncul nodul.
• Terdiri atas Erysipelas (celulitis pada permukaan kulit), Facial
celulitis (pada wajah), Pelvic celulitis (jaringan disekitar uterus =
parametritis).
• Streptococcus pyogens/staphylococcus umumnya penyebab infeksi.
Faktor-faktor predisposisi lainnya adalah munculnya adema/inflasi
kutanues lainnya atau luka (tinea, eczema, luka bakar, trauma)
Infeksi Virus
Herpes Zoster
• Bagi pasien dengan gejala nyeri herpetik yang hebat maka teknik
relaksasi dapat bermanfaat. Begitupula pada gejala neuralgia
postherpes maka dapat bermanfaat dengan pemberian modalitas
terapi nyeri kronik (TENS, interferensi, dan lain-lain).
Warts (Verrucae)
• Adalah penyakit yang jinak, merupakan infeksi virus pada kulit dan
membran mukosa yang disebabkan oleh HPVs (human papilloma
virus).
Ringworm
• Perlu personal hugiene pada kondisi ini, menghidari binatang
piaraan dirumah dan sumber-sumber infeksi lainnya.
Scabies
• Adalah erupsi kulit yang disebabkan oleh binatang kecil (Sarcoptes
Scabie).
• Scabies dapat menyebar melalui kontak kulit dengan kulit penderita,
dengan obyek yang terkontaminasi (linan = kain sprei) atau secara
seksual.
• Ditandai dengan pruritus yang berat, excoriasi kulit dan berlobang,
tepinya bergaris dengan sebuah vesikel di ujungnya. Umumnya
dijumpai pada inter digital space, flexor wrist, axilla, garis pinggang,
putting susu, alat genitalia laki-laki dan umbilikus.
• Terapi dengan menggunakan lotion/cream yang mengandung
permenthrin/lindane.