Anda di halaman 1dari 3

LAPORAN BULANAN

MANAJEMEN FASILITAS DAN KESELAMATAN RSU ZAHIRAH


BULAN JULI – SEPETEMBER 2022

1. PENDAHULUAN
Potensi bahaya di rumah sakit, selain penyakit – penyakit infeksi juga ada potensi
bahaya – bahaya lain yang mempengaruhi situasi dan kondisi di rumahsakit, yaitu
kecelakaan (peledakan, kebakaran, kecelakaan yang berhubungan dengan instalasi listrik
dan sumber-sumber cidera lainnya), radiasi, bahan-bahan kima berbahaya dan
sebagainya. Semua potensi bahaya tersebut diatas, jelas mengancam jiwa dan kehidupan
bagi para pegawai, para pasien, maupun para pengunjung yang ada di
lingkunganrumahsakit.
Rumah sakit yang aman dan mengutamakan keselamatan adalah rumah sakit yang
akan menjadi pilihan bagi masyarakat. Indikasinya adalah diterapkannya
sistemmanajemen mutu pelayanan, system manajemen kesehatan dan keselamatan kerja,
penanggulangan kebakaran dan system tanggap bencana.

2. LATAR BELAKANG
Pedoman pengelolaan fasilitas dan keselamatan menjelaskan bagaimana organisasi
akan menyediakan lingkungan fisik yang bebas dari bahaya dan mengelola kegiatan staf
untuk mengurangi risiko cedera. Setiap rumah sakit memiliki risiko keselamatan yang
melekat sehubungan dengan penyediaan pelayanan bagi pasien, aktifitas sehari-hari oleh
staf, dan lingkunganf isik di mana pelayanan terjadi. RSU Zahirah berupaya
mengidentifikasi risiko-risiko ini serta menerapkan proses untuk meminimalkan
kemungkinan risiko yang menyebabkan insiden.

3. TUJUAN
3.1. TujuanUmum :
Mengupayakan promosi keselamatan dengan upaya promotif, preventif, dan
edukatif serta mengupayakan budaya kerja yang aman
3.2. TujuanKhusus :
a. Terciptanya lingkungan rumah sakit yang aman bagi staf, pasien,
pengunjung.
b. Terciptanya budaya keselamatan di RSU Zahirah
c. Terlaksananya pencatatan, pelaporan, analisa, evaluasi, dan tindaklanjut
insiden di rumahsakit
d. Menurunnya angka insiden di RSU Zahirah

4. Laporan Kegiatan
4.1 Inspeksi fasilitas fisik
 Prioritas Pemasangan Hand Rail di ruangan Ranap yang Renov
 Kamar mandi belum ada tombol Emergencynya
 Penggantian AC Cassete di aula karena sudah tidak dingin
 Pemasangan Atap Genzet
 Pemasangan Atap Instalasi Gas Medis Central
 Ruangan rawat inap lantai 3, cat kotor dan pudar
 IGD lantainya agar mempergunakan Vinyl atau di Epoxy
Lantai
 Uji Fungsi Utilitas utama agar dilakukan setiap awal bulan
 Tensi Meter keperawatan masih kurang
 Alat Medis Harus segera di kalibrasi

4.2 Ronde keselamatan

b. Patroli security
 Masih ada pasien yang dating diatas jam kunjung
c. Pengecekan pemakaian APD pada petugas
 Penyederhanaan APD di area Ranap Covid
d. Pengecekan Inventarisasi bahan B3, MSDS serta pemberian label
B3
 Tempat sampah banyak yang berkarat
e. Inspeksi, pemeliharaan dan pemasangan rambu Zona Covid
 Area Isolasi Covid di kurangi jadi 4 bed
f. Inspeksi, pengujian, pemeliharaan preventif gas medis
ii. Pengujian berkala sumber Air dan listrik alternative
 Mesin pendorong air panas rusak
j. Inspeksi, pengujian, dan pemeliharaan Instalasi Gas Medis, Listrik,
Lift, dan Penyalur Petir
 Perbaikan Outlet O2 yang rusak
4.3 Program kesehatan karyawan, Medical Check Up Karyawan/perawat
yang menangani pasien Covid 19, Pemberian vitamin seluruh
karyawan, Penentuan Zonasi perawatan khusus area perawatan Covid
19

Rencana Tindak Lanjut


 Pemasangan Hand Rail dan tombol Emergency di setiap kamar
mandi rawat Inap sesuaikan dengan anggaran keuangan
 Penggantian AC di Aula dengan yang baru atau pembelian AC
Cassete baru
 Penertiban pengunjung Kembali mengingat Covid mulaik naik
lagi
 Pengecatan Kembali ruang rawat Inap lantai 3
 Pembelian Tensi Meter untuk keperawatan
 Pengecatan Kembali tempat sampah yang berkarat
 Segera dilakukan Kalibrasi alat Medis

5. PENUTUP
Demikian Laporan Manajemen Fasilitas dan Keamanan Di RS Zahirah, yang
dibuat berdasarkan kebutuhan dan situasi terkini untuk keselamatan dan kenyaman
pasien dan karyawan RS Zahirah.
Jakarta, 31 November 2022
Pelaksana Mengetahui

dr. Yulkanti Ruadewi, MARS


Zainal Bachri
Direktur Utama
Ketua MFK

Anda mungkin juga menyukai