Anda di halaman 1dari 2

FORMAT 2

RESUME MODUL PP KB-9

Bentuk Isi

Narasi Fokus Materi


Penilaian sikap merupakan bagian dari pembinaan dan
Mahasiswa meresume penanaman/pembentukan sikap spiritual dan sikap sosial peserta
bagian penting yang didik yang menjadi tugas dari setiap pendidik. Penanaman sikap
memfokuskan pada diintegrasikan pada setiap pembelajaran KD dari KI-3 dan KI-4.
komponen RPP yang Selain itu, dapat dilakukan penilaian diri (self assessment) dan
dibahas pada kegiatan penilaian antar sesama teman (peer assessment) .
belajar
Pada kurikulum 2013, mata pelajaran Pendidikan Agama dan Budi
Pekerti dan mata pelajaran Pendidikan Pancasila dan
Kewarganegaraan (PPKn), KD -1 dan KD -2 disusun secara koheren
dan linier dengan KD -3 dan KD -4. Aspek sikap untuk mata
pelajaran Pendidikan Agama dan Budi Pekerti dan PPKn
dibelajarkan secara langsung (direct teaching) maupun tidak
langsung (indirect teaching). Sedangkan untuk mata pelajaran lain,
tidak terdapat KD pada KI-1 dan KI-2.

Hasil penilaian sikap selama periode satu semester dilaporkan dalam


bentuk predikat sangat baik, baik, cukup, atau kurang serta deskripsi
yang menggambarkan perilaku peserta didik

Teknik penilaian sikap


1. Observasi
Teknik penilaian secara berkesinambungan dengan
menggunakan indera, langsung maupun tidak langsung
dengan menggunakan pedoman observasi. Penilaian
observasi ini hanya pada perilaku yang sangat baik (positif)
dan perilaku kurang baik (negatif).

Hasil observasi dicatat dalam jurnal yang dibuat selama satu


semester oleh guru mata pelajaran, guru BK, dan wali kelas.
Jurnal memuat catatan sikap atau perilaku peserta didik yang
sangat baik atau kurang baik, dilengkapi dengan waktu
terjadinya perilaku tersebut, dan butir-butir sikap.

Berdasarkan jurnal semua guru yang dibahas dalam rapat


dewan guru, wali kelas membuat predikat dan deskripsi
penilaian sikap peserta didik selama satu semester. Jika
seorang peserta didik menunjukkan perilaku yang kurang
baik, guru harus segera menindaklanjuti dengan melakukan
pendekatan dan pembinaan,

2. Penilaian diri
Penilaian diri dilakukan dengan cara meminta peserta didik
untuk mengemukakan kelebihan dan kekurangan dirinya
dalam berperilaku. Penilaian diri dapat memberi dampak
positif terhadap perkembangan kepribadian peserta didik,
antara lain:
a. Menumbuhkan rasa percaya diri
b. Peserta didik menyadari kekuatan dan kelemahannya
c. Mendorong membiasakan, dan melatih peserta didik
untuk berbuat jujur, karena dituntut untuk jujur dan
objektif dalam melakukan penilaian
d. Membentuk sikap terhadap mata pelajaran

Lembar penilaian diri dibuat sedemikian rupa sehingga dapat


menunjukkan sikap peserta didik dalam situasi yang
nyata/sebenarnya, bermakna, dan mengarahkan peserta didik
mengidentifikasi kekuatan atau kelemahannya

3. Penilaian antar peserta didik dan penilaian antar teman


Penilaian antar-teman dapat mendorong: (a) objektifitas
peserta didik, (b) empati, (c) mengapresiasi keragaman/
perbedaan, dan (d) refleksi diri.

Penilaian antarteman dapat dilakukan pada saat peserta didik


melakukan kegiatan didalam dan/atau di luar kelas. Guru
dapat menganalisis jurnalatau data/informasi hasil observasi
penilaian sikap dengan data/informasi hasil penilaian diri dan
penilaian antarteman sebagai bahan pembinaan

Anda mungkin juga menyukai