Kelas : 1 C
NIM : PO5303240210621
Puji syukur kami ucapkan atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang telah
memberikan rahmat dan nikmat serta kesehatan baik jasmani maupun rohanai kepada
ciptaaan-Nya. Dengan nikmat dan karunianya penulis dapat menyelesaikan makalah ini
dengan baik. Tak lupa pula Penulis mengucapkan terima kasih kepada pihak yang telah
membantu dan memeberi motivasi dalam menggerjakan makalah ini.
Penulis sangat berharap semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan dan
pengalaman bagi pembaca. Bahkan penulis berharap lebih jauh lagi agar makalh ini bisa
pembaca praktekan dalam kehidupan sehari-hari.
Penulis juga menyadari bahwa dalam pembuatan makalah ini masih banyak kekeurangan
dan kesalahan baik isinya maupun struktur penulisannya, oleh karena itu penulis sangat
membutuhkan kritik dan saran untuk perbaikan di kemudian hari.
Demikian, semoga makalah ini dapat memeberikan manfaat yang baik umumnya kepada
para pembaca dan khususnya bagi mahasiswa.
Penulis
DAFTAR ISI
Kata Pengantar........................................................................................................................i
Daftar Isi..................................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN
BAB II PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Bidan, Praktik Kebidanan, dan Asuhan Kebidanan sesuai yang tercantum
dalam Permenkes..............................................................................................................3
2.3 Daftar Keterampilan yang harus dimiliki oleh Bidan pada Pelayanan Masa Sebelum
2.4 Kunjungan Ibu Hamil ke Tenaga Kesehatan yang harus dilakukan sesuai Standar
3.1 Kesimpulan.......................................................................................................................11
3.2 Saran..................................................................................................................................12
DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................................13
BAB I
PENDAHULUAN
1.2 Tujuan
Untuk mengetahui pengertian bidan, praktik kebidanan, dan asuhan kebidanan sesuai
yang tercantum dalam Permenkes, pengertian STRB dan SIPB, daftar keterampilan yang
harus dimiliki oleh bidan pada pelayanan masa sebelum hamil dan saat hamil, kunjungan Ibu
Hamil ke Tenaga Kesehatan yang harus dilakukan sesuai Standar yang ada pada Permenkes
No 21 Tahun 2021 dan Pelayanan Antenatal sesuai Standar Permenkes No 21 Tahun 2021.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Bidan, Praktik Kebidanan dan Asuhan Kebidanan sesuai yang tercantum
dalam Permenkes
a. Pengertian Bidan
Pengertian bidan menurut Permenkes
1. Definisi Bidan pasal 1 butir 1 Permenkes No. 572/Menkes/Per/VI/1996 berbunyi
Bidan adalah seorang wanita yang telah mengikuti dan menyelesaikan pendidikan
bidan yang telah diakui pemerintah dan lulus ujian sesuai dengan persyaratan
yang berlaku.
2. Definisi Bidan pada Permenkes Nomor 1464/Menkes/Per/IX/2010,Pasal 1 ayat 1
berbunyi Bidan adalah seorang perempuan yang lulus dari pendidikan bidan yang
telah teregistrasi sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan.
3. Definisi Bidan Dalam Lampiran Kepmenkes No 871/Menkes/SK/VIII/1994
tentang petunjuk teknis pelaksanaan pengangkatan bidan sebagai pegawai tidak
tetap. Bidan adalah seseorang yang telah mengikuti program pendidikan bidan
dan lulus ujian sesuai dengan persyaratan yang berlaku.
4. Definisi Bidan pasal 1 butir 1 kepmenkes No.822/Menkes/SK/IX/1993 tentang
penyelenggaraan program pendidikan bidan, berbunyi bidan adalah seseorang
yeng telah mengikuti dan lulus program pendidikan bidan sesuai dengan
persyaratan yang berlaku.
5. Definisi Bidan pasal 1 butir 1 Kepres No. 23 Tahun 1994 tentang pengangkatan
bidan sebagai pegawai tidak tetap, berbunyi : Bidan adalah seseorang yang telah
mengikuti program pendidikan bidan dan lulus ujian sesuai dengan persyaratan
yang berlaku
6. Definisi Bidan menurut Kepmenkes No.900/Menkes/SK/VII/2021 berbunyi
Bidan adalah seorang wanita yang telah mengikuti program pendidikan kebidanan
dan lulus ujian sesuai dengan persyaratan yang berlaku.
b. Praktik Kebidanan
Praktik kebidanana adalah kegiatan pemeberian pelayaanan yang dilakukan oleh bidan
dalam bentuk asuhan kebidanan.
c. Asuhan Kebidanan
Asuhan Kebidanan adalah rangkaian kegiatan yang didasarkan pada proses pengambilan
keputusan dan tindakan yang dilakukan oleh Bidan sesuai dengan wewenang dan ruang
lingkup praktiknya berdasarkan ilmu dan kiat kebidanan.
Pada dasarnya setiap bidan untuk dapat melakukan praktik keprofesiannya wajib
memiliki STRB. STRB adalah bukti tertulis yang diberikan oleh Pemerintah kepada Bidan
yang telah memiliki sertifikat kompetensi, sedangkan SIPB adalah bukti tertulis yang
diberikan oleh pemerintah daerah kabupaten/kota kepada Bidan sebagai pemberian
kewenangan untuk menjalankan praktik kebidanan. Perlu diketahui bahwa STRB dan SIPB
tersebut tidak dapat berdiri sendiri dalam hal bidan akan melaksanakan praktiknya. SIPB
diberikan kepada Bidan yang telah memiliki STRB. Jadi bidan yang teregistrasi atau
diberikan STRB adalah bidan yang sudah memiliki sertifikat kompetensi, sedangkan bidan
yang berizin adalah bidan yang diberikan SIPB karena telah memiliki STRB. Bidan berizin
yang memperoleh SIPB ini diberikan kewenangan untuk menjalankan praktik kebidanan.
2.3 Daftar Keterampilan yang harus dimiliki oleh Bidan pada Pelayanan Masa Sebelum
a. Sebelum kehamilan :
Pra konsepsi dan kb
Keterampilan dasar yang harus dimiliki ileh bidan :
1. Mengumpulkan data tentang riwayat kesehatan yang lengkap
2. Melakukan pemeriksaan fisik yang berfokus sesuai dengan kondisi wanita
3. Menetapkan dan atau melaksanakan dan menyimpulkan hasil pemeriksaan
laboratorium seperti hematokrit dan analisis urine
4. Melaksanakan pendidikan kesehatan dan keterampilan konseling dasar dengan
tepat
Kunjungan ibu hamil ketenaga kesehatan yang harus dilakukan sesuai standar yang ada pada
Permenkes No.21 tahun 2021. Menurut
Pasal 13
a. Pelayanan kesehatan masa hamil bertujuan untuk memenuhi hak setiap ibu hamil
memperoleh pelayanan kesehatan yang berkualitas, sehingga mampu menjalani
kehamilan dengan sehat dan bersalin dengan selamat, dan melahirkan bayi yang sehat
dan berkualitas.
b. Pelayanan kesehatan masa hamil sebagai mana di maksud pada ayat 1 dilakukan sejak
terjadinya masa konsepsi hingga sebelum mulainya proses persalinan.
c. Pelayanan Kesehatan masa hamil dilakukan paling sedikit 6 kali selama masa
kehamilan meliputi :
1) 1 kali pada trimester pertama
2) 2 kali pada trimester kedua
3) 3 kali pada trimester ketiga
d. Pelayanan kesehatan masa hamil sebagai mana dimaksud pada ayat 3 dilakukan oleh
tenaga kesehatan yang memiliki kompetensi dan kewenangan dan paling sedikit 2
kali oleh dokter atau dokter spesialis Kebidanan dan kandungan pada trimester 1 dan
Ketiga.
e. Pelayanan masa hamil yang dilakukan Dokter atau Dokter spesialis sebagai mana
dimaksud pada ayat 4 termasuk Pelayanan Ultrasonografi (USG).
f. Pelayanan kesehatan masa hamil sebagai mana dimaksud pada ayat tugas wajib
dilakukan melalui pelayanan Antenatal sesuai standar dan secara terpadu.
g. Pelayanan kesehatan masa Hamil sebagai mana dimaksud pada ayat 1 harus dicatat
dalam kartu Ibu/ rekam medis, formulir pencatatan kesehatan ibu, dan buku kesehatan
ibu dan anak sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
Pasal 14
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Bidan Indonesia adalah seorang wanita yang telah mengikuti dan menyelesaikan pendidikan
bidan yang telah diakui pemerintah dan lulus ujian dengan persyaratan yang berlaku.
Praktik kebidanana adalah kegiatan pemeberian pelayaanan yang dilakukan oleh bidan
dalam bentuk asuhan kebidanan. Asuhan kebidanan yang diberikan pada layanan bidan praktik
mandiri salah satunya meliputi pelayanan antenatal care yaitu merupakan pelayanan yang
diberikan oleh tenaga kesehatan terhadap ibu hamil untuk memelihara kehamilannya, dengan
tujuan mengantarkan ibu hamil agar dapat bersalin dengan sehat dan memperoleh bayi yang
sehat, deteksi dan antisipasi dini kelainan kehamilan dan kelainana janin.
3.2 Saran
Dalam makalah ini terdapat penjelasan mengenai masalah pengertian bidan, praktik
kebidanan, dan asuhan kebidanan sesuai yang tercantum dalam Permenkes, pengertian STRB
dan SIPB, daftar keterampilan yang harus dimiliki oleh bidan pada pelayanan masa sebelum
hamil dan saat hamil, kunjungan Ibu Hamil ke Tenaga Kesehatan yang harus dilakukan sesuai
Standar yang ada pada Permenkes No 21 Tahun 2021 dan Pelayanan Antenatal sesuai Standar
Permenkes No 21 Tahun 2021. Sebagi saran penulis berharap agar para pembaca terlebih pada
mahasiswa kebidanan mampu memahami masalah-masalah dalam praktek kebidanan serat
asuhan kebidanan agar dalam melakukan praktek kebidanan dan memberikan pelayanan
mahsiswa dapat melakukannya dengan baik.
DAFTAR PUSTAKA
Sujianti, susanti. 2009. Buku Ajar Konsep Kebidanan; Teori dan Aplikasi, Jogjakarta:
Nuha Medika
https://peraturanpedia.id/peraturan-menteri-kesehatan-nomor-21-tahun-2021/amp/