Anda di halaman 1dari 3

KEMENTERIAN AGAMA No.

Dokumen : FTK-AKA-FR-019
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN) Tgl. Terbit : 18 April 2013
SUNAN GUNUNG DJATIBANDUNG FORM (FR) No. Revisi: : 00
FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN Hal : 1/3
Jl. AH Nasution No. 105 Bandung

NASKAH SOAL UJIAN TENGAH SEMESTER (UTS)

Jurusan/Prodi : MIPA/Pend. Fisika Jenis Ujian : Take Home


Mata Kuliah : Ilmu Pendidikan Islam Dosen : Dindin Nasrudin, M.Pd
Herni Yuniarti Suhendi, M.Pd
Bobot SKS : 2 (dua) SKS Semester/Tahun : Ganjil TA 2022/2023

Petunjuk:
1. Jawaban UTS diunggah melalui LMS E-Knows maksimal hari Jumat tanggal , tanggal 4 November
2022 pukul 23.59 WIB
2. Sertakan Nama dan NIM
3. Soal tipe A dikerjakan oleh NIM berakhiran ganjil
4. Jawaban UTS bisa dalam bentuk format word atau PDF
5. Tidak ada toleransi keterlambatan
6. Jika ada jawaban yang persis sama maka nilai otomatis nol

SOAL TIPE A

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan lengkap dan sejujurnya:

a) Ruang lingkup materi Ilmu Pendidikan Islam dikemukakan oleh Heri Jauhari Muchtar dalam
bukunya “Fikih Pendidikan”, bahwa pendidikan Islam melingkupi : a. Tarbiyatul Imaniyah; b.
Tarbiyatul Khuluqiyah; c. Tarbiyatul Jasmaniyah; d. Tarbiyatul Aqliyah; e. Tarbiyatul
Nafsiyah; dan f. Tarbiyatul Ijtimaiyah. Jelaskan menurut pendapatmu sendiri definisi
ruang lingkup yang telah dipaparkan diatas, kemudian berikan contoh implementasi
materi ruang lingkup tersebut pada peserta didik. (SKOR 30)

b) Salah satu unsur-unsur dari ilmu Pendidikan islam adalah Pendidik. Bagaimanakah kriteria
seorang pendidik yang ideal menurut Ilmu pendidian Islam? (minimal 3 kriteria). Dan upaya
apa saja yang harus dilakukan pendidik untuk mencapai kriteria tersebut? SKOR 30

c) Perkembangan zaman tidak hanya memberikan dampak positif tetapi juga dampak negatif,
salah satunya adalah penurunan kualitas moral. Ditandai dengan banyak bermunculan kasus-
kasus yang tidak sesuai dengan nilai agama dan norma. Permasalah tersebut sebaiknya harus
segera diatasi. Kita telah mempelajari tentang materi lingkungan pendidikan, pada materi
tersebut kita mengenal istilah tripusat pendidikan. Berikan penjelasan bagaimana lingkungan
keluarga memberikan peran dalam mengembangkan karakter dan spiritual peserta didik?
SKOR 40
KEMENTERIAN AGAMA No. Dokumen : FTK-AKA-FR-019
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN) Tgl. Terbit : 18 April 2013
SUNAN GUNUNG DJATIBANDUNG FORM (FR) No. Revisi: : 00
FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN Hal : 2/3
Jl. AH Nasution No. 105 Bandung

NASKAH SOAL UJIAN TENGAH SEMESTER (UTS)

Nama : Rahma Anne Ahdinie


NIM : 1212070085

1.
A. Tarbiyatul Imaniyah: Tarbiyah Imaniyah bukanlah mutarobiyyin (mahasiswa) tetapi tarbiyah yang
bertujuan untuk memperkuat iman, man'nawiyah (roh), achlaq (akhlak) dan ayakhsyiyah
(kepribadian). dapat berupa: Representasi bentuk ilahi melalui kegiatan sehari-hari. Itu memberi
kesan positif kepada Tuhan dan menunjukkan sifat-sifat-Nya yang baik.
B.Tarbiyatul Khuluqiyah: Pendidikan yang mengajarkan akhlak kepada anak didik, membiasakan
shalat berjamaah atau shalat dhuha. Sebuah implementasi dapat memuaskan kebutuhan emosional
dengan mengekspresikan emosi dengan cara yang baik. Memberi pengetahuan tentang mana yang
benar dan mana yang salah.
C.Tarbiyatul Jasmaniyah: mengajarkan pendidikan jasmani dengan memenuhi kebutuhan jasmani
agar peserta didik dapat berpartisipasi dalam kegiatan.
D. Tarbiyatul Aqliyah: Pendidikan Intelektual atau Pengembangan Kognitif Siswa. Dalam ilmu kognitif,
pendidikan intelektual disesuaikan dengan kemampuan berpikir anak.
E. Tarbiyatul Nafsiyah: Tujuan pendidikan ini bukan untuk melemahkan murid agar dapat memberi
dan mengungkapkan perasaannya dengan meningkatkan cinta kasih, pengertian, perilaku sopan dan
bijaksana, rasa percaya diri dan semangat.
F. Tarbiyatul Ijtimaiyah: Pendidikan Sosial/Kemasyarakatan adalah aplikasi Hablumminannas.
Pendidikan ini penting karena siswa berinteraksi dengan lingkungan masyarakat

2.
A. Bertaqwa
B. Bersikap sopan santun
seorang pendidik hendaknya ’berbuat’ sebagaimana layaknya sikap dan tingkah laku anak yang
sedang dihadapinya dengan selalu menjaga etika sopan santun
C. Bersikap terus terang dan jujur
Sikap terus terang dan jujur sangat berpengaruh terhadap anak didik , kalau seorang pendidik tidak
bisa berbuat dengan jujur, maka anak didik pun akan dengan mudah untuk melakukan hal tersebut,
jadi seorang pendidik harus bisa mempertahankan sikat terus terang dan jujur dalam hal apapun yg
bersifat positif.
D. Bersikap adil dan bijak
Dalam diri jiwa seorang pendidik jangan sampai ada ke tidak adilan karena hal ini akan berdampak
diskriminatif terhadap anak didik, dia akan bertindak sesuai dengan hawa nafsunya, akan tetapi
kalau dalam diri seorang pendidik bisa bersikap adil dan bijak maka dia akan lebih di segani dan di
hormati anak didik.
E. Memelihara martabatnya dengan akhlak al-karimah, berpenampilan menarik, berpakaian
rapi, dan menjauhkan diri dari perbuatan yang tercela.

Seorang pendidik hendaknya selalu berupaya untuk mengadakan peningkatan ilmiahnya, disamping
tuntutan mendidik dia juga harus selalu menambah wawasan keilmuannya. Dalam menuntut ilmu
cara yang terbaik ialah pada seorang guru yang banyak pengalaman, luas pengetahuan, bijaksana
KEMENTERIAN AGAMA No. Dokumen : FTK-AKA-FR-019
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN) Tgl. Terbit : 18 April 2013
SUNAN GUNUNG DJATIBANDUNG FORM (FR) No. Revisi: : 00
FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN Hal : 3/3
Jl. AH Nasution No. 105 Bandung

NASKAH SOAL UJIAN TENGAH SEMESTER (UTS)

dan pemaaf, tenang dalam memberi pengajaran, tidak lekas bosan dikarenakan pelajaran tersebut
tidak lekas dimengerti oleh murid.

3. Peran orang tua dalam menanamkan nilai dan keyakinan agama pada anak-anaknya. Model
pendidikan iman yang ditanamkan orang tua kepada anak-anaknya sangat diperlukan untuk lebih
mendorong mereka dalam memberikan contoh pola asuh yang baik. Keluarga merupakan sumber
utama pengetahuan dan pembentukan karakter bagi anak. Karena berinteraksi dengan keluarga
menciptakan hubungan sosial dan cinta antar manusia.

Anda mungkin juga menyukai