Anda di halaman 1dari 2

ORBA

Nama : Davina Auliarahma Miranti


Kelas : XII MIPA 7
No Presensi : 09

Jawablah
1. Apakah yang dimaksud supersemar?
2. Kapan tonggak lahirnya Orba?
3. Sebutkan 3 isi Tritura!
4. Sebutkan 3 perwira yang ditugasi Mayjen Suharto untuk menemui Pres. Sukarno untuk
menerima Supersemar!
5. Apakah isi inti Surat perintah 11 maret 1966?
6. Apakah yang dimaksud dengan Nasakom?
7. Apakah yang dilakukan pertama kali Mayjen Suharto setelah menerima Surat Perintah
11 Maret 1966?
8. Apakah nama Judul Pidato pertanggung jawaban Pres. Sukarno yang terakhir?
Mengapa pidato tsb di tolak MPRS?
9. Apakah nama Kabinet yang dibentuk Mayjen Suharto setelah membubarkan Kabinet
Dwikora?
10. Sebutkan nama Program kabinet Ampera dan sebutkan isinya !
11. Sebutkan tugas dwi dharma kabinet Ampera !
12. Sebutkan Trilogi pembangunan ORBA!
13. Apakah yang dimaksud Repelita?

MENGUATNYA PERAN NEGARA


14. Sebutkan partai partai pada masa awal ORBA dengan Fusinya !
15. Jelaskan yang dimaksud Azas Tunggal !
16. Jelaskan yang dimaksud jalur ABG pada masa Orde Baru!
17. Jelaskan yang dimaksud peristiwa Malari 1974!
18. Jelaskan yang dimaksud NKK/BKK dalam kehidupan di Perguruan Tinggi!
19. Sebutkan 3 harian Surat khabar yang di Bredel pada masa ORBA!
20. Jelaskan yang dimaksud peristiwa Kudatuli 1996, Petrus 1980!

Jawaban:
1. SUPERSEMAR adalah singkatan dari Surat Perintah Sebelas Maret yaitu merupakan
surat yang ditandatangani oleh Presiden Soekarno pada tanggal 11 Maret 1966 yang
bertujuan untuk memberikan mandat kepada Letnan Jenderal Soeharto.
2. Tonggak lahirnya ORBA yaitu dikeluarkannya SUPERSEMAR pada 11 Maret 1966.
SUPERSEMAR melahirkan dua penafsiran yang berbeda. Menurut Sukarno merupakan
surat perintah untuk menangani keadaan masyarakat, sedangkan menurut Suharto
surat ini adalah surat perintah untuk mengambil alih kekuasaan negara. Hal ini
menyebabkan terjadinya dualisme kepemimpinan nasional yang diakhiri dengan
Sukarno mengundurkan diri dari jabatan presiden pada tanggal 27 Februari 1967 dan
dilantiknya Suharto secara resmi sebagai presiden pada tanggal 27 Maret 1968
3. a) Bubarkan PKI
b) Bersihkan cabinet dari unsur PKI
c) Turunkan harga sembako
4. a) Mayjen Basuki Rahmat
b) Brigjen M. Yusuf
c) Brigjen Amirmachmud
5. Inti isi Supersemar bertujuan untuk memberikan mandat kepada Letnan Jenderal
Soeharto selaku Panglima Komando Operasi Keamanan dan Ketertiban (Kopkamtib),
untuk mengambil segala tindakan yang “dianggap perlu” untuk mengatasi situasi
keamananan dan kestabilan pemerintahan yang buruk pada masa pembersihan setelah
Gerakan 30 September
6. Nasakom adalah singkatan dari nasionalisme, agama, dan komunisme yang merupakan
corak pemerintahan demokrasi terpimpin
7. Membubarkan PKI dengan Surat Keputusan Presiden no 1/3/1966
8. Pidato Nawaksara
Karena pidato tersebut dianggap tidak mampu memenuhi harapan anggota-anggota
MPRS dan bangsa pada umumnya.
9. Kabinet Ampera
10. Nama program kabinet ampere adalah Catur Karya Isinya yaitu:
-Memperbaiki peri-kehidupan rakyat terutama di bidang sandang dan pangan
-Melaksanakan Pemilu dalam batas waktu seperti yang dicantumkan dalam ketetapan
MPRS Nomor XI/MPRS/1966 tanggal 5 Juli 1966
-Melaksanakan politik luarnegeri yang bebas dan aktif untuk kepentingan nasional
sesuai dengan TAP MPRS No XII/ MPRS/ 1966 5 Juli 1966
- Melanjutkan perjuangan anti imperialism dan kolonialisme dalam segala bentuk dan
manifestasinya.
11. Tugas dwidharma kabient ampera meliputi stabilitas politik dan stabilitas ekonomi
12. -Pemerataan Pembangunan
-Pertumbuhan Ekonomi
-Stabilitas ekonomi
13. Repelita atau Rencana Pembangunan Lima Tahun adalah program pembangunan yang
dibuat oleh Presiden Soeharto pada masa orde baru, repelita bertujuan untuk
membangun infrastruktur Indonesia.
14. -Partai Golongan Karya (Golkar)
-Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Merupakan fusi dari Partai Nasional Indonesia (PNI),
Partai Katolik, Partai Murba, IPKI, dan Parkindo
-Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Merupakan fusi dari Nadhlatul Ulama (NU),
Parmusi, Perti, dan PSII.
15. Azas tunggal Pancasila adalah kewajiban yang dibebankan oleh pemerintahan Presiden
Soeharto di Indonesia pada tahun 1985 pada parpol dan ormas untuk menjadikan
Pancasila satu-satunya ideologi mereka.
16. Jalur ABG adalahistilah dalam menyebut unsur atau komponen politik dalam proses dan
struktur pemerintahan Indoensia di masa Orde Baru yang dipimpin Jenderal Soeharto,
yaitu militer (ABRI), birokrasi, dan Golkar.
17. Peristiwa Malari 1974 atau Malapetaka Limabelas Januari adalah peristiwa demonstrasi
mahasiswa dan kerusuhan sosial yang terjadi pada 15 Januari 1974. Peristiwa ini terjadi
saat Perdana Menteri Jepang, Tanaka Kakuei sedang berkunjung ke Jakarta. Latar
belakang peristiwa Malari berawal dari penyampaian RUU mengenai perkawinan yang
baru kepada DPR, namun mencantumkan sejumlah pasal yang bertentangan dengan
syarat pernikahan dalam hukum agama Islam.
18. NKK/BKK (Normalisasi Kehidupan Kampus/Badan Koordinasi Kemahasiswaan)
menginstruksikan demi meningkatkan kualitas analisis mahasiswa maka organisasi
Dewan Mahasiswa dan Senat Mahasiswa yang suka melibatkan mahasiswa tergerak
berpolitik praktis turun ke jalan, demi menyuarakan keadilan dan aspirasi warga yang
kerap terabaikan akibat tergerus dan tergilas roda pembangunan secara sepihak, harus
disterilkan alias dibubarkan.
19. Harian Sinar Harapan, Harian Indonesia Raya, Harian Rakyat
20. Peristiwa Kudatuli atau Kerusuhan Dua Puluh Tujuh Juli merupakan peristiwa berupa
serangan berdarah untuk mengambil paksa kantor DPP PDI di Jalan Diponegoro 58,
Jakarta Pusat.
Peristiwa Petrus adalah merupakan Peristiwa Penembakan Misterius yang terjadi pada
tahun 1982-1985. Petrus sendiri adalah suatu operasi rahasia Pemerintahan Suharto
pada tahun 1980-an untuk menanggulangi tingkat kejahtn yang begitu tinggi pada saat
itu.

Anda mungkin juga menyukai