PENYANGGA
OLEH :
MELATI SUKMA SITOMPUL
2020900004
PENGERTIAN LARUTAN PENYANGGA
Larutan Penyangga adalah larutan yang dapat
mempertahaankan harga pH tertentu meskipun
ditambah sedikit asam, sedikit basa atau jika
diencerkan. Larutan penyangga juga disebut
Larutan Buffer.
.
KOMPONEN LARUTAN
PENYANGGA
O Larutan Penyangga Asam
Larutan penyangga asam mengandung suatu asam lemah dan
basa konjugasinya. Larutan tersebut dapat dibuat dengan cara
:
1. Mencampurkan asam lemah dengan garamnya. Contoh :
CH3COOH + CH3COONa
2. Mencampurkan asam lemah dengan basa kuat dimana
asam lemah dicampurkan dalam jumlah berlebih. Contoh
:
CH3COOH(aq) + NaOH(aq) CH3COO¯(aq) + H2O(l)
Asam lemah harus bersisa, sisa ini kemudian
bereaksi dengan garam dan membentuk larutan
penyangga. Dan basa kuat harus habis.
O Larutan Penyangga Basa
Larutan penyangga basa mengandung basa lemah dan asam
konjugasinya. Larutan penyangga basa dapat dibuat dengan
cara :
1. Mencampurkan basa lemah dengan garamnya. Contoh :
NH4OH + NH4Cl
2. Mencampurkan basa lemah dengan asam kuat dimana
basa lemahnya dicampurkan dalam jumlah berlebih.
Contoh :
NH3(aq)+HCl(aq) NH4CL (aq)
Basa lemah harus bersisa, sisa ini kemudian bereaksi dengan
garam dan membentuk larutan penyangga. Dan asam kuat harus
habis.
Contoh Soal
Diantara campuran beriku yg dapat membentuk larutan
penyangga adalah :
1. HCI dab NH4CI AK + BK
2. NaOH dan CH3COOHNa BK + Asam Konjugasi / AK
3. HBr dan NaBr AK + BK
4. KOH dan KCI BK + Asam konjugasi
5. NH4OH dan NH4CI BL + Asam konjugasi
Contoh soal
Campuran berikut yang dapat membentuk larutan penyangga adalah :
1. 50 mL NaOH 0,1 M + 50 mL HCL 0,1 M
BK AK X
2. 50 mL NaOH 0.1 M + 100 mL HCN 0,1 M
BK ( 50 x 0,1 = 5 mol) AL(100x 0.1= 10mol )
Dapat membentuk larutan penyangga dengan syarat
jlh mol yg lemah itu lebih besar.
3. 25 mL H2SO4 0,2 M + 50 mL NH4OH 0,1 M
ini harus direaksikan dlu :
H2SO4 + 2 NH4OH ( NH4)SO4 + 2 H2O
M 5 5
R ½.5 2/2 . 5
= 2,5 =5 2.5 5
S 2,5 5 2,5 5
Ini tidak ermaksud larutan penyangga, karena yg bersisa adala asam
kuat
MENGHITUNG pH LARUTAN
PENYANGGA
1. RUMUS LARUTAN PENYANGGA ASAM
+
PH = - log [H ]
= PKa – log a
g
Ket :
a : konsentrasi asam lemah
g : konsentrasi basa konjugasi
Ka : konstanta asam
2. RUMUS LARUTAN PENYANGGA BASA
-
POH = - log [OH ]
= PKb + log b
g
Ket :
b : konsentrasi asam lemah
g : konsentrasi asam konjugasi
Kb : konstanta basa
Cara Kerja Larutan Penyangga
1. pH larutan;
2. pH larutan bila ditambah 0,001 mol HCl;
3. pH larutan bila ditambah 0,001 mol NaOH!
Jawaban Soal 1
[CH3COOH] = 0,01 mol/0,1 L = 0,1 M
[asam]
[H+] = Ka
[basa konjugasi]
0,1 M
= 10−5
0,2 M
= ½ . 10−5
pH = – log ½ . 10−5
= 5 + log ½ = 5 + 0,3010 = 5,30
Jawaban Soal 2
CH3COOH = 0,01 mol Ditambah
CH3COONa = 0,02 mol 0,001 mol HCl
[asam]
[H+] = Ka 11
[basa konjugasi] pH = – log 19 . 10−5
−5
0,011 11
= 10 = 5 – log
0,019 19
11 . 10−5 = 5,24
= 19
Jawaban Soal 3
CH3COOH = 0,01 mol Ditambah 0,001
CH3COONa = 0,02 mol mol NaOH
[asam]
[H+] = Ka 9
[basa konjugasi] pH = – log 21 . 10−5
−5
0,009 9
= 10 = 5 – log
0,021 21
9 . 10−5 = 5,37
= 21
Kesimpulan
1. Larutan penyangga merupakan larutan yang dapat mempertahankan
pH nya bila ditambah sedikit asam kuat, basa kuat, atau diencerkan.
2. Komponen larutan penyangga yaitu:
a. asam lemah dengan basa konjugasinya,
b. basa lemah dengan asam konjugasinya.
3. Pembentukan larutan penyangga dengan cara:
a. mencampurkan asam lemah atau basa lemah dengan garamnya,
b. mencampurkan asam lemah dengan basa kuat atau basa lemah dengan asam kuat.
4. pH larutan penyangga:
a. Penyangga Asam : [H+] = Ka ᵡ a
g
b. Penyangga Basa :
[OH-] = Kb ᵡ b
g
SEKIAN DAN
TERIMAKASIH