Disusun Oleh :
NURHALIZA SAFITRI
NPM. 222114105
PROGRAM SARJANA
PROGRAM STUDI FARMASI
FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS MUSLIM NUSANTARA (UMN) AL-WASHLIYAH
MEDAN
2022
KATA PENGANTAR
Bismillahirrahmanirrahim,
Puji dan Syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT, yang telah
melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya kepada kita semua. Shalawat beserta
salam semoga tetap tercurah dilimpahkan kepada baginda alam Rasulullah Nabi
Muhammad SAW.
Adapun tujuan pembuatan tugas makalah ini adalah sebagai salah satu
syarat untuk memenuhi tugas individu pada mata kuliah Biologi Sel pada
Program Studi Sarjana Farmasi Universitas Muslim Nusantara (UMN)
Al-Washliyah Tahun Ajaran 2022-2023, dengan judul makalah yang ditulis yaitu
“Self diagnose”.
Pada kesempatan ini, penulis mengucapkan dan menghaturkan banyak
terima kasih kepada Ibu Yayuk Putri Rahayu, S.Si., M.Si. sebagai dosen
pengampu pada mata kuliah Biologi Sel pada Program Studi Sarjana Farmasi
Universitas Musmlim Nusantara (UMN) Al-Washliyah yang telah banyak
memberikan arahan baik pada perkuliahan maupun dalam penulisan tugas
makalah ini, hingga dapat diselesaikan dengan baik dan tepat waktu.
Penulis menyadari bahwa makalah ini tidak luput dari segala kekurangan,
dan masih jauh dari sempurna. Untuk itu penulis sangat mengharapkan kritik dan
sarannya guna kesempurnaan dan sebagai pertimbangan karya tulis yang akan
datang. Terima kasih.
Wassalamu’alaikum wr.wb..
Penulis
i
DAFTAR ISI
LAMPIRAN .......................................................................................................8
i
BAB I
PENDAHULUAN
1
memiliki penyakit atau gangguan mental. Padahal diagnosis hanya boleh
ditetapkan oleh profesional ahli. Bahkan profesional ahlipun dapat saja
memberikan penilaian yang berbeda-beda. Berdasarkan uraian diatas saya
tertarik untuk membahas secara luas tentang penyakit self-diagnose untuk
memenuhi tugas biologi sel.
1.3 Tujuan
a. Untuk mengetahui pengertian self diagnose
b. Untuk mengetahui ciri- ciri dari self diagnose
c. Untuk mengetahui efek dari self diagnose
d. Untuk mengetahui cara mengatasi self diagnose
1.4 Manfaat
Untuk mengetahui penyakit self diagnose, ciri-ciri, efek, dan cara
mengatasi penyakit self diagnose.
2
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Pengertian Self diagnose
Self diagnose adalah proses di mana individu mengamati dalam diri
mereka sendiri, gejala patologi dan mengidentifikasi penyakit atau gangguan
berdasarkan itu tanpa konsultasi medis. Di sini, seorang individu mungkin
menyesuaikan perilaku atau sifat disposisional yang ditentukan secara
kontekstual, dengan gejala. Self diagnose telah dipelajari secara beragam
sebagai perilaku kognitif atau proses perilaku yang diinduksi emosi, dibedakan
dengan adanya tekanan emosional (Ahmed dan Samuel, 2017).
Dalam sebuah wawancara menyatakan bahwa self diagnose cenderung
berdampak negatif apabila seseorang tergesa-gesa dalam mengambil keputusan
dan tidak menindak lanjuti hasil self diagnose kepada ahli. Saat ini banyak
informasi kesehatan yang tidak valid beredar di internet. Kesalahan self-diagnose
yang dilakukan individu yang hanya berdasarkan informasi di internet dapat
berdampak lebih buruk apabila individu menindak lanjutinya dengan cara
pengobatan yang tidak tepat. Informasi kesehatan yang tersedia di internet, buku
ataupun majalah berguna untuk mengenali gejala suatu penyakit, antisipasi
terjangkit penyakit dan untuk membiasakan gaya hidup yang sehat. Namun,
untuk diagnosis suatu penyakit atau gangguan kesehatan mental diperlukan
konsultasi lebih lanjut dengan seorang ahli (Maskanah, 2022).
3
2.2 Ciri- ciri Self diagnose
Ada empat efek self-diagnose melalui internet:
1. Cognitive effects, self-diagnose terhadap aspek kognitif membuat
seseorang kebingungan mengenai penyakit yang mereka derita. Selain
itu, cognitiveeffects dapat memunculkan persepsi diri mengenai kelainan.
Seseorang menganggap dirinya tidak normal atau bahkan menderita
penyakit serius yang membuat dirinyamengalami kesulitan hingga rasa
putus asa.
2. Affective effects, Self-diagnose akan menyebabkan seseorang mengalami
tekanan fisik dan emosional. Merekameyakini tantangan yang akan
dihadapi di masa depan, termasuk prospek akademik dan kegiatan yang
biasa dilakukannya dulu tidak akan lagi berjalan baik di masadepan.
3. Behavioral effects, yang umumnya menimbulkan maladaptasi sosial.
4. Positive effects. Self-diagnose bukan hanya dikaitkan dengan hal
yangnegatif saja. Di sisi lain, seseorang mendapatkan manfaat akademis
tertentu danmemberikan motivasi untuk membandingkan gejala dan risiko
yang yang dideritanya dengan orang lain.
1. Efek Positif
a. Self diagnose menghambat kemampuan mereka untuk fokus
b. Memahami gejala self diagnose, mencari tau dan berusaha untuk
memotivasi diri untuk memperbaikinya
2. Efek Negatif
Efek Kognitif
a. Tidak percaya bahwa dirinya sedang menderita penyakit tersebut
b. Ketidakmampuan untuk fokus atau berkonsentrasi
c. Kewaspadaan dan kecemasan yang berlebihan
d. Persepsi diri tentang abnormalitas
e. Persepsi morbiditas
4
Efek Efektif
1. Khawatir akan masa depan yang jika memiliki penyakit mental atau
kondisi psikologis
2. Ketidakmampuan untuk fokus dalam mengerjakan aktivitas
Efek Perilaku
1. Memberikan efek negatif pada perilaku kesehariannya
2. Kebiasaan tidak sehat yang terutama berkisar pada penggunaan
dan penyalahgunaan zat seperti nikotin dan alkohol
3. Melakukan tindakan berulang- ulang
5
BAB III
PENUTUP
3.1. Kesimpulan
Self diagnose adalah proses di mana individu mengamati dalam diri
mereka sendiri, gejala patologi dan mengidentifikasi penyakit atau gangguan
berdasarkan itu tanpa konsultasi medis. Dampak Self-diagnosis sangat buruk
terhadap kesehatan mental, yaitu meningkatkan kecemasan yang berlebihan dan
memicu rasa depresi. Untuk melakukan pencegahan terhadap Self-
diagnosis adalah saat kita merasa ada yang salah dengan diri kita, maka
dianjurkan untuk segera meminta bantuan ke tenaga ahli medis agar
mendapatkan penanganan yang tepat.
3.2. Saran
Agar penulis selanjutnya melakukan percobaan atau survey langsung
melakukan wawancara kepada penderita self diagnose agar mengetahui secara
lebih mendalam tentang penderita self diagnose dan cara mengatasi penyakit
tersebut
6
DAFTAR PUSTAKA
https://www.biofarma.co.id/id/berita-terbaru/detail/dampak-selfdiagnose-
terhadap-kesehatan-mental
7
LAMPIRAN
Link : https://www.biofarma.co.id/id/berita-terbaru/detail/dampak-selfdiagnose-
terhadap-kesehatan-mental