OLEH :
Nama : LIKE NOVIANSYAH, S.Pd
Nomor UKG : 201800266964
Unit Kerja : SD Negeri 67 Lubuklinggau
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
Selama dan setelah mengikuti proses pembelajaran mengamati, menanya, mengeksplorasi,
menganalisis dan melakukan diharapkan:
1. Perserta didik dapat menelaah variasi gerak dasar manipulatif dalam permainan sepak bola
dengan baik (C4)
2. Perserta didik dapat menganalisa variasi gerak dasar manipulatif dalam permainan sepak bola
dengan baik (C4)
3. Perserta didik dapat Menyimpulkan variasi gerak dasar manipulatif dalam permainan sepak
bola dengan baik (C4)
4. Perserta didik dapat menunjukkan variasi gerak dasar manipulatif dalam permainan sepak bola
dengan baik (P3)
5. Perserta didik dapat menggabungkan variasi gerak dasar manipulatif dalam permainan sepak
bola dalam bentuk permainan dengan baik (P4)
D. MATERI PEMBELAJARAN
variasi pola gerak dasar lompat
G. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan • Guru membuka pelajaran dengan mengucapkan salam dan 20 menit
menanyakan kabar peserta didik (Communication)
• Guru dan peserta didik memulai kegiatan pembelajaran dengan
berdo’a dipimpin oleh salah satu peserta didik (Religious)
• Guru memeriksa kehadiran peserta didik (Disiplin)
• Menyanyikan lagu “satu nusa satu bangsa” bersama-sama
(Nasionalisme)
• Guru memotivasi peserta didik untuk semangat dan bergembira
dalam mempelajari Variasi Gerak Dasar Lompat (Motivasi)
• Guru menyampaikan tujuan pembelajaran (Communication)
• Guru bersama siswa dalam pengkondisian fisik, mental, untuk
mengikuti pembelajaran (Collaboration)
Inti Pembelajaran Berbasis Masalah (Problem-based Learning) 100 menit
Tahap 1
Orientasi terhadap masalah:
Mengamati
1. Guru menampilkan video pembelajaran
https://www.youtube.com/watch?v=rJi8muqSA58
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Tahap 2
Mengorganisasi peserta didik dalam belajar:
Menanya
4. Guru menfasilitasi peserta didik untuk saling menanyakan dan
menyampaikan pendapat mengenai permasalahan yang mereka
temukan berdasarkan tayangan video (Gotong Royong)
5. Guru menjembatani peserta didik untuk melakukan tanya jawab
secara bergantian mengenai permasalahan yang mereka temui
dalam melakukan variasi gerak dasar manipulatif dalam
permainan sepak bola berdasarkan pengamatan (Collaboration)
Tahap 3
Membimbing penyelidikan secara individu maupun kelompok:
Menalar
6. Guru membimbing peserta didik secara kelompok melakukan
diskusi mengenai solusi alternatif mengatasi kesulitan yang
dialami peserta didik dalam melakukan variasi gerak dasar
manipulatif sepak bola (Collaboration)
7. Siswa menyampaikan hasil LKPD perkelompok di kelas dengan
dibimbing oleh guru (Collaboration)
Mencoba
8. Guru membimbing siswa ke lapangan dengan tertib
9. Guru membimbing siswa dalam melakukan
pemanasan/peregangan tubuh
10. Siswa melakukan kegiatan variasi gerak dasar menipulatif sepak
bola (Creativity)
a. Siswa melakukan gerakan menggiring bola
individu/kelompok
Tahap 4
Mengembangkan dan menyajikan hasil karya:
Mengkomunikasikan:
11. Guru mengarahkan peserta didik untuk dapat menyimpulan
solusi alternatif dalam meningkatkan keterampilan variasi gerak
dasar manipulatif menggiring dan menendang bola (Critical
Thinking and Problem Solving)
12. Guru meminta perwakilan kelompok untuk memaparkan
kesimpulan solusi alternatif dalam meningkatkan keterampilan
variasi gerak dasar manipulatif menggiring dan menendang bola
kelompoknya dihadapan teman-teman (Communication)
Tahap 5
Menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah:
13. Guru mendampingi peserta didik menganalisis dan mengevaluasi
solusi alternatif pemecahan masalah yang dihasilkan dari diskusi
yang telah diuji cobakan (Critical Thinking)
14. Guru melakukan evaluasi pembelajaran dengan membagikan
soal tes formatif
Penutup • Guru merefleksikan materi variasi gerak dasar manipulatif 20 menit
menggiring dan menendang bola
• Guru menyampaikan hasil evaluasi pembelajaran yang telah
dilakukan dan menetapkan tindak lanjut
• Setelah selesai melakukan pembelajaran peserta didik dipandu
guru melakukan pendinginan
• Guru menyampaikan pembelajaran yang akan dilakukan
pertemuan berikutnya
• Peserta didik berbaris dan berdoa (Religious)
• Guru menutup pembelajaran dengan salam
A. PENILAIAN
Penilaian Pembelajaran, Remidial dan Pengayaan
1. Tehnik Penilaian
a. Penilaian Sikap : Observasi/Pengamatan selama proses pembelajaran
b. Penilaian Pengetahuan : Tes Turtulis
c. Penilaian Keterampilan : Praktik (Unjuk Kerja)
2. Bentuk Penilaian
a. Observasi/Pengamatan : Lembar Pengamatan Aktivitas Peserta Didik
b. Tes Tertulis : essai
c. Praktik (Unjuk Kerja) : Keterampilan Gerak
3. Instrumen Penilaian (Terlampir)
4. Remidial
➢ Remidial dapat diberikan kepada peserta didik yang belum mencapai KKM. Remidial bisa
dilaksanakan pada saat KBM berlangsung atau bisa juga diluar jam pelajaran, tergantung
jumlah peserta didik yang belum mencapai KKM.
5. Pengayaan
Peserta didik yang telah mencapai nilai diatas KKM diberikan pengayaan dengan langkah
sebagai berikut:
a. Peserta didik yang mencapai nilai (ketuntasan) dengan kriteria Cukup diberikan materi
masih dalam cakupan KD dengan pendalaman sebagai pengetahuan tambahan
b. Peserta didik yang mencapai nilai (ketuntasan) dengan kriteria Baik dan Amat Baik
diberikan materi melebihi cakupan KD dengan pendalaman sebagai pengetahuan
tambahan
MATERI AJAR
B. TUJUAN PEMBELAJARAN
Selama dan setelah mengikuti proses pembelajaran mengamati, menanya, mengeksplorasi,
menganalisis dan melakukan diharapkan:
1. Perserta didik dapat menelaah variasi gerak dasar manipulatif dalam permainan sepak bola
dengan baik (C4)
2. Perserta didik dapat menganalisa variasi gerak dasar manipulatif dalam permainan sepak bola
dengan baik (C4)
3. Perserta didik dapat Menyimpulkan variasi gerak dasar manipulatif dalam permainan sepak
bola dengan baik (C4)
4. Perserta didik dapat menunjukkan variasi gerak dasar manipulatif dalam permainan sepak bola
dengan baik (P3)
5. Perserta didik dapat menggabungkan variasi gerak dasar manipulatif dalam permainan sepak
bola dalam bentuk permainan dengan baik (P4)
C. BAHAN AJAR
1. Sejarah Sepak Bola
Sepak bola adalah salah satu cabang olahraga tim, yang masing-masing pemainnya umumnya
memainkan suatu bola khusus (yang disebut bola sepak) dengan kaki mereka di atas lapangan khusus.
Olahraga ini dimainkan oleh dua tim yang masing-masing beranggotakan 11 (sebelas) orang pemain
inti dan beberapa pemain cadangan. Memasuki abad ke-21, olahraga ini telah dimainkan oleh lebih
dari 250 juta orang di 200 negara.Sepak bola bertujuan untuk mencetak gol sebanyak-banyaknya
dengan memasukan bola ke gawang lawan. Sepak bola dimainkan dalam lapangan terbuka yang
berbentuk persegi panjang, di atas rumput atau rumput sintetis.
Secara umum, hanya penjaga gawang saja yang berhak menyentuh bola dengan tangan atau
lengan di dalam daerah gawangnya, sedangkan 10 (sepuluh) pemain lainnya diizinkan menggunakan
seluruh tubuhnya selain tangan, biasanya dengan kaki untuk menendang, dada untuk mengontrol,
dan kepala untuk menyundul bola. Tim yang mencetak gol paling banyak pada akhir pertandingan
menjadi pemenangnya. Jika hingga waktu berakhir masih berakhir imbang, maka dapat dilakukan
undian, perpanjangan waktu maupun adu penalti, bergantung pada format penyelenggaraan
kejuaraan. Dari sebuah pertandingan resmi, 3 poin diberikan kepada tim pemenang, 0 poin untuk tim
yang kalah dan masing-masing 1 poin untuk dua tim yang bermain imbang.Meskipun demikian,
pemenang sebuah pertandingan sepak bola dapat dibatalkan sewaktu-waktu atas skandal dan
tindakan kriminal yang terbukti di kemudian hari. Sebuah laga sepak bola dapat dimenangkan secara
otomatis oleh sebuah tim dengan 3-0 apabila tim lawan sengaja mengundurkan diri dari pertandingan
(walk out).
Peraturan pertandingan secara umum diperbarui setiap tahunnya oleh induk organisasi sepak bola
internasional (FIFA), yang juga menyelenggarakan Piala Dunia setiap empat tahun sekali.
2. Sarana dan Prasarana Sepak Bola
a. Lapangan
Untuk pertandingan internasional dewasa,
lapangan sepak bola internasional yang
digunakan memiliki panjang yang berkisar
antara 100-120 meter dan lebar 65-75
meter. Di bagian tengah kedua ujung
lapangan, terdapat area gawang yang
berupa persegi empat berukuran dengan
lebar 7.32 meter dan tinggi 2.44 meter. Di
bagian depan dari gawang terdapat area
penalti yang berjarak 16.5 meter dari
gawang. Area ini merupakan batas kiper
boleh menangkap bola dengan tangan dan
menentukan kapan sebuah pelanggaran mendapatkan hadiah tendangan penalti atau tidak.
b. sepatu
c. Pelindung kaki
d. Sarung tangan
B. TUJUAN PEMBELAJARAN
Selama dan setelah mengikuti proses pembelajaran mengamati, menanya, mengeksplorasi,
menganalisis dan melakukan diharapkan:
1. Perserta didik dapat menelaah variasi gerak dasar manipulatif dalam permainan sepak bola
dengan baik (C4)
2. Perserta didik dapat menganalisa variasi gerak dasar manipulatif dalam permainan sepak bola
dengan baik (C4)
3. Perserta didik dapat Menyimpulkan variasi gerak dasar manipulatif dalam permainan sepak
bola dengan baik (C4)
4. Perserta didik dapat menunjukkan variasi gerak dasar manipulatif dalam permainan sepak bola
dengan baik (P3)
5. Perserta didik dapat menggabungkan variasi gerak dasar manipulatif dalam permainan sepak
bola dalam bentuk permainan dengan baik (P4)
C. MEDIA PEMBELAJARAN
1. Bentuk Media Pembelajaran
a. Video Pembelajaran
Video pembelajaran yang digunakan untuk mempermudah peserta didik mempelajari
variasi pola gerak dasar menggiring dan menendang bola
a. Menggiring bola
https://www.youtube.com/watch?v=Z6Fx3kTwwpM
b. Menendang bola
https://www.youtube.com/watch?v=c0_VrPCX3-o
b. Gambar
Berikut ini adalah beberapa gambar yang digunakan dalam menyampaikan materi
pembelajaran Variasi gerak dasar menggiring dan menendang bola :
Menendang
Menggiring
d. Lcd Proyektor
LCD proyektor digunakan sebagai
penunjang dalam penyampain materi
e. Laptop
B. TUJUAN PEMBELAJARAN
Selama dan setelah mengikuti proses pembelajaran mengamati, menanya, mengeksplorasi,
menganalisis dan melakukan diharapkan:
1. Perserta didik dapat menelaah variasi pola gerak dasar lompat dengan baik (C4s)
2. Perserta didik dapat menganalisa variasi pola gerak dasar lompat dengan baik (C4)
3. Perserta didik dapat Menyimpulkan variasi pola gerak dasar lompat dengan baik (C4)
4. Perserta didik dapat menunjukkan variasi pola gerak dasar lompat dengan baik (P3)
5. Perserta didik dapat menggabungkan variasi pola gerak dasar lompat dalam bentuk permainan
dengan baik (P4)
TUJUAN PEMBELAJARAN
Selama dan setelah mengikuti proses pembelajaran mengamati, menanya, mengeksplorasi,
menganalisis dan melakukan diharapkan:
1. Perserta didik dapat menelaah variasi gerak dasar manipulatif dalam permainan sepak bola
dengan baik (C4)
2. Perserta didik dapat menganalisa variasi gerak dasar manipulatif dalam permainan sepak bola
dengan baik (C4)
3. Perserta didik dapat Menyimpulkan variasi gerak dasar manipulatif dalam permainan sepak
bola dengan baik (C4)
4. Perserta didik dapat menunjukkan variasi gerak dasar manipulatif dalam permainan sepak bola
dengan baik (P3)
5. Perserta didik dapat menggabungkan variasi gerak dasar manipulatif dalam permainan sepak
bola dalam bentuk permainan dengan baik (P4)
A. ASPEK SIKAP (AFEKTIF)
Jurnal Sikap Sosial (KI-2)
Kelas : ……………..
Semester : ……………..
Tahun Pelajaran : ……………..
Tanggal Catatan Perilaku Istimewa
No Nama Siswa Tindak Lanjut
Peristiwa (Positif atau Negatif)
1 A
2 B
dst
B. ASPEK PENGETAHUAN (KOGNITIF)
Teknik Penilaian : Tes tertulis
Instrumen Penilaian : Butir Soal
Bentuk soal : essai
No Bentuk
Kompetensi Dasar Materi Indikator Soal Level Kognitif
Soal Soal
3.1 Memahami prosedur Sepak Siswa
variasi pola gerak dasar bola menganalisis
soal dalam
lokomotor, non- Teka
bentuk teka
lokomotor, dan teki silang 5 C4(menemukan) teki
manipulative sesuai silang
dengan konsep tubuh,
ruang, usaha, dan
keterhubungan dalam
permainan bola besar
sederhana dan atau
tradisional *)
Pedoman Penskoran
a) Siswa dapat melakukan menggiring tanpa menjatuhkan kun = 3
b) Siswa dapat melakukan menggiring menjatuhkan <2 kun =2
c) Siswa dapat melakukan menggiring menjatuhkan >2 kun = 1
d) Siswa dapat melakukan menggiring menjatuhkan semua kun = 0
Jumlah skor yang diperoleh
Nilai akhir = X100
Jumlah skor maksimum
D. Remidial
Pembelajaran remidial akan dilaksanakan apabila nilai peserta didik tidak memenuhi KKM yang ada dan bisa
dilaksankan pada saat KBM berlangsung atau bisa juga diluar jam pembelajaran tergantung jumlah peserta didik
selain itu dapat diberikan pembelajaran ulang, bimbingan perorangan, belajar kelompok atau tutor sebaya dengan
merumuskan kegiatan pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik peserta didik, alokasi waktu, sarana dan
media pembelajaran.
Target
Nilai
KI KBM/ Bentuk
Indi
No Siswa Aspek Materi KKM Remedial Ket
KD kator Awal Remedial
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10
dst
E. Pengayaan
Peserta didik yang telah mencapai nilai diatas KKM diberikan pengayaan dengan langkah sebagai berikut:
a. Peserta didik yang mencapai nilai (ketuntasan) dengan kriteria Cukup diberikan materi masih dalam
cakupan KD dengan pendalaman sebagai pengetahuan tambahan
b. Peserta didik yang mencapai nilai (ketuntasan) dengan kriteria Baik dan Amat Baik diberikan materi
melebihi cakupan KD dengan pendalaman sebagai pengetahuan tambahan
Target
Nilai
KI KBM/ Bentuk
Aspek Materi
No Siswa Indikator KKM Pengayaan Ket
KD Awal Pengayaan
1.
2.
3.
4.
5.
dst.
Nama: Tanggal:
Kelas: Nilai: